Panduan Teknis

Kompetisi Debat BI Minister

Direktur Tabulasi
Alfarizi Rona Putra Setiana

Kredit kepada: Panduan Teknis NSDC - LDBI 2022

(Andree Chandra & Elaine Chairmandy)
Alur Perlombaan
Babak Penyisihan / Pra-Eliminasi
Terdiri dari 4 ronde dan wajib diikuti oleh seluruh tim.
Hasil setiap ronde akan langsung diumumkan melalui Sesi Penjurian Verbal, kecuali
ronde 4 merupakan ronde senyap (tidak akan ada hasil pengumuman hasil keputusan
juri setelah sesi debat selesai).

Babak Eliminasi
16 tim terbaik berdasarkan perolehan victory point, total speaker score, dan
average margin akan melaju ke dalam babak eliminasi.
Babak eliminasi menerapkan sistem gugur yang dimulai dari octofinal, quarterfinal,
semifinal, dan grand final.
Tautan Penting

Situs Tabulasi
https://kdbm.au-tab.app/adhigata2024/

Jadwal Kegiatan
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1P8uYaRvDiYCtZB6ryOzd3v41rmgxVBO4jPBJ
O1XcdtM/edit?usp=sharing
Check-In
Online check-in melalui situs tabulasi digunakan sebagai penanda bahwa tim
Anda telah hadir dan lengkap serta siap mengikuti jalannya perlombaan.
Check-in dilakukan melalui Private URL yang sudah dibagikan melalui inbox e-
mail perwakilan tim Anda.
Jika tim Anda tidak melakukan check-in dengan tepat waktu sesuai jadwal
kegiatan, konsekuensinya tim Anda dapat dikeluarkan dari match-up ronde di
hari itu.
Tata Cara Check-In
Berikut adalah tampilan pada situs yang belum melakukan check-in. Buka tautan
Private URL Anda, dan klik opsi “Check in”.

Apabila check-in telah berhasil, maka tampilannya akan berubah menjadi seperti ini. Oleh
sistem, Anda telah terhitung hadir dan siap mengikuti perlombaan di hari itu.
 Alur Perdebatan (1)
1.Perilisan Draw
Draw akan dirilis melalui situs tabulasi dan akan diumumkan pada Grup WhatsApp, mohon pantau 2 platform
tersebut.
Draw digunakan untuk menunjukkan posisi berdebat (pemerintah/opposisi), lawan, dan ruangan berdebat di mana
Anda dialokasikan. Mohon untuk diperiksa dan dicatat agar Anda tidak salah posisi/ruangan.

2.Perilisan Mosi
Mosi akan dirilis secara langsung melalui Zoom Meeting serta akan dipublikasikan pada situs tabulasi dan Grup
WhatsApp.
Apabila Anda memiliki pertanyaan terkait mosi perdebatan, dapat langsung ditanyakan setelah mosi disampaikan
oleh Ketua Juri atau bertanya melalui Grup WhatsApp.
Penting! Apabila terdapat pertanyaan terkait mosi mohon langsung tanyakan di grup dan bukan di PC (personal
chat).
 Alur Perdebatan (2)
3. Persiapan Kasus
Persiapan kasus (case building) berjalan selama 30 menit sesuai dengan ketentuan format Debat Parlemen Asia.
Anda dipersilahkan untuk melakukan case building di luar Zoom Meeting dengan catatan tidak dibantu oleh pihak
lain dan bergabung kembali ke dalam Zoom Meeting maks. 5 menit sebelum debatnya dimulai.
 Alur Perdebatan (2)
4. Sesi Debat
Pastikan koneksi Anda baik dan jangan telat bergabung ke dalam Breakout Room Zoom (ruangan Anda
berdebat). Apabila tim Anda telat/tidak hadir selama lebih dari 5 menit, maka tim Anda akan di-cut dan diganti
oleh Swing Team pada ronde itu.
Berikan urutan pembicara tim Anda kepada juri baik secara verbal atau melalui kolom chat Zoom.
Sebelum menyampaikan pidato, pastikan suara Anda sudah terdengar dengan jelas, setel timer secara pribadi,
dan nyatakan preferensi interupsi (apakah Anda ingin diinterupsi melalui unmute/chat/raise hand).
Apabila lawan Anda sedang berpidato, mohon untuk hargai preferensi interupsinya dan jangan spam interupsi
apabila ditolak, tunggu selama 15–30 detik terlebih dahulu sebelum menawarkan interupsi kembali.
Selama debat berlangsung, mohon untuk perhatikan ekuitas yang berlaku. Buatlah situasi perdebatan di ruangan
Anda dengan aman, nyaman, serta terbuka untuk semua latar belakang identitas dan kemampuan para pendebat.
 Alur Perdebatan (3)
5. Penjurian Verbal
Penjurian Verbal hanya akan terdapat pada ronde tidak senyap di babak penyisihan (ronde 1, 2, dan 3). Pada
babak eliminasi hasil akan diumumkan melalui main room Zoom Meeting.
Berikan waktu selama 5–15 menit kepada juri di ruangan Anda untuk menentukan keputusan dan menyusun
catatan untuk Penjurian Verbal.
Keputusan juri bersifat mutlak dan final. Hormati juri Anda ketika sedang menyampaikan Penjurian Verbal dengan
tidak memotongnya walaupun mungkin Anda merasa tidak setuju dengan keputusannya.
6. Konstruktif / Feedback
Anda dapat meminta feedback kepada juri di ruangan Anda pada saat sela-sela waktu kosong atau istirahat.
Kontak juri akan dibagikan pada Grup WhatsApp setelah ronde 1 selesai dilaksanakan.
Mohon untuk jangan spam chat kepada juri Anda. Apabila chat Anda tidak dijawab dalam kurun waktu 1x24 jam,
Anda dipersilahkan untuk chat kembali atau dapat menghubungi Ketua Juri agar bisa dibantu untuk diingatkan
dalam memberi feedback.
Debat Parlementer Asia
Pembicara Subtantif
Interupsi
Berupa sanggahan,
klarifikasi, atau pertanyaan.
Durasi interupsi : 15 detik
Cara Memberikan Interupsi
● Menulis “Interupsi” di kolom
pesan
● Katakan “Interupsi” (Unmute)
● Menggunakan fitur “raise hand”
Etika:
● Jeda 20 detik dalam
memberikan interupsi
● Maksimal interupsi 15 detik
Pembangunan Kasus

Tidak Boleh:
● Bantuan Pihak Eksternal
● Melakukan Pencarian Daring
(Google dan sejenisnya)
● Menggunakan kecerdasan buatan
(ChatGPT dan sejenisnya)
Babak Perdebatan
Peringkat Tim
Peran
Pembicara
 Pembicara 1

Pemerintah Oposisi
● Latar Belakang ● Klarifikasi (bila diperlukan)
● Definisi ● Pendirian dan kontra-
● Pendirian dan Mekanisme mekanisme (bila diperlukan)
(bila diperlukan) ● Respons
● Argumen ● Argumen
 Pembicara 2

● Respons dan/atau membangun ulang kasus,

● Sanggahan, dan
● Argumen substantif (ekstensi).

Pembicara 3
● Merespon/menyanggah pembicara sebelumnya
● Menjelaskan poin pertentangan dalam debat
● Tidak diperkenankan membawa argumen baru!
Penyimpul
Merangkum jalannya debat, menjelaskan mengapa timnya
berhak menang
Tidak diperkenankan membawa argumen baru

Catatan
Argumen Baru merupakan argumen yang secara keseluruhan tidak
pernah dibahas oleh pembicara sebelumnya.
Analisis tambahan dapat berupa contoh, analogi, atau penggambaran
praktikal dari suatu argumen sebelumnya diperbolehkan pada
pembicara 3 dan penyimpul
 Definisi Dalam Debat
Beberapa opsi yang dapat dilakukan dalam
mendefinisikan mosi antara lain:
Memberikan interpretasi tim yang jelas
mengenai topik perdebatan
Contoh: Dewan ini akan melakukan privatisasi pada
perusahaan air
Definisi: Privatisasi adalah pengalihan kepemilikan
badan atau lembaga dari yang sebelumnya
merupakan milik negara menjadi milik badan
swasta.
Menjelaskan konteksnya (isu dan latar belakang
situasinya)
Contoh: Dewan ini akan menerapkan pajak karbon pada
perusahaan yang berpolusi tinggi.
Definisi:
Perusahaan yang berpolusi merupakan perusahaan yang
bergerak di bidang produksi, dan umumnya berada di negara
industri masif yang kerap memproduksi karbon dalam jumlah
yang sangat tinggi. Dalam konteks negara tersebut, jumlah
karbon yang dihasilkan tersebut menimbulkan keresahan di
tengah masyarakat.
Definisi Yang Tidak Adil
● Definisi Truistik
Definisi yang tidak memungkinkan adanya perdebatan. misalnya, menggunakan nilai religius
tertentu sebagai landasan definisi.
Contoh: Dewan ini lebih memilih dunia dimana manusia tidak dapat berbohong
Definisi:
Berbohong adalah tindakan tidak mengatakan hal yang benar dan hal ini merupakan bentuk
tindakan yang dilarang dalam agama. Sehingga lebih baik manusia tidak dapat berbohong

● Pengaturan Waktu dan Tempat Spesifik

Definisi yang membatasi perdebatan ke arah ruang lingkup waktu dan tempat yang sangat
terbatas dan spesifik.
Contoh: Dewan ini akan melarang penggunaan atribut keagamaan di depan publik
Definisi:
Atribut keagamaan yang hanyalah spesifik atribut agama Islam, publik yang dimaksud adalah
publik atau masyarakat Korea Utara.
Oposisi: Kontrol Definisi
● Menerima dan Melanjutkan Perdebatan
Jika definisi tim pemerintah sesuai dan mengarah ke masalah yang sesuai dengan konteks mosi,
maka tim oposisi tidak dianjurkan untuk menyanggah atau melakukan klarifikasi terhadap definisi
yang memang sudah sesuai.

● Menentang Definisi
Oposisi dapat menentang definisi tersebut dengan menunjukkan kesalahan yang ditemukan dari
definisi tersebut, lalu memberikan definisi baru yang lebih sesuai.

● Memperluas Definisi
Definisi dari tim pemerintah mungkin dapat dihilangkan sebagian atau di beberapa kata,
digantikan serta ditambahkan dengan definisi dengan kata kunci lain dari mosi yang dianggap
penting oleh oposisi. Untuk menjelaskan hal ini, oposisi perlu menjelaskan mengapa perluasan
definisi tersebut penting dan diperlukan dalam perdebatan tersebut.
Oposisi: Kontrol Definisi
● Menolak Sembari Menyanggah Sesuai Definisi Lawan
Opsi keempat adalah menolak, lalu kemudian menerima definisi tersebut. Hal ini dapat dilakukan
dengan cara:
❖ Menolak definisi pemerintah, dan menjelaskan alasannya.
❖ Memberi definisi alternatif (dan masuk akal), kemudian melanjutkan kasus dan argumentasi
berdasarkan definisi tersebut.
❖ Tetap memberikan sanggahan terhadap kasus dan argumen oposisi, dengan menyertakan
alasan bahwa “bahkan jika” definisi tim pemerintah dapat diperdebatkan, argumen dan
analisis berdasarkan definisi tersebut tidak dapat membuktikan hal signifikan dalam debat
ini.
 Beban Pembuktian
Beban pembuktian adalah hal yang harus dibuktikan oleh tim tersebut untuk bisa menunjukkan
relevansi argumen yang dibangun dengan konteks mosi yang diperdebatkan.

Identifikasi Langsung dari Mosi Berdasarkan Konteks

Contoh mosi: Dewan ini percaya bahwa Contoh mosi: Dewan ini percaya bahwa
glorifikasi prestasi siswa berdampak negatif glorifikasi prestasi siswa berdampak negatif
bagi pendidikan bagi pendidikan

Tim pemerintah harus membuktikan mengapa Berdasarkan mosi di atas, tim oposisi dapat
glorifikasi prestasi siswa menyebabkan
menjelaskan argumen bahwa glorifikasi
banyak kerugian di status quo, dan mengapa
prestasi justru berdampak positif bagi
dampak yang dihasilkan sangat buruk bagi
pendidikan, sehingga tim oposisi memiliki
dunia pendidikan, tetapi tim pemerintah tidak
beban untuk membuktikan proses dari adanya
perlu menjelaskan mengapa siswa tidak perlu
mencetak prestasi. glorifikasi pendidikan terhadap dampak
positif yang dimaksud.
Sanggahan
1. Negasi (A-) 2. Netralisir
Berikan kalimat langsung Permasalahan yang dibahas
yang menyatakan bahwa oleh tim lawan (jelaskan
klaim lawan tidak benar mengapa
permasalahan/kerugian
yang mereka khawatirkan
juga dapat terjadi di kasus
mereka)
3. Sanggahan
“Meskipun Jika”
Dengan asumsi argumen lawan
benar dan dapat terjadi,
dampak yang dihasilkan tidak
akan seperti yang
diekspektasikan oleh tim lawan
Dengan asumsi meskipun jika
argumen lawan benar dan
dapat terjadi, dampaknya
justru akan lebih buruk
Penggunaan Bahas Indonesia
Berikut beberapa hal yang dapat dihindari dalam penggunaan bahasa Indonesia dalam debat
parlementer Asia:
Mencampuradukkan kosakata dalam bahasa Indonesia dengan bahasa lain (bahasa asing,ataupun
bahasa daerah) apabila kata tersebut masih memiliki padanan dalam bahasaIndonesia.
Mencampuradukkan struktur kalimat bahasa Indonesia dengan struktur kalimat dalambahasa lain
(bahasa asing, ataupun bahasa daerah) sehingga menciptakan kebingungandan ambiguitas makna
dari kalimat tersebut.

Penggunaan bahasa asing dapat diperbolehkan apabila kosakata tersebut merupakan istilah
khusus yang memang makna umumnya lebih dapat dipahami dalam bahasa tersebut, dan tidak
dapat ditemukan padanan kata yang sesuai terhadap kosakata tersebut
Fiat Proposisi

Fiat pada dasarnya merupakan kewenangan yang dimiliki oleh tim pemerintah agar proposal
yang diajukan tim pemerintah (sesuai dengan mosi) pasti akan dieksekusi

Contoh: sebuah kebijakan dapat diasumsikan dapat dilaksanakan dan dana untuk
pelaksanaannya tersedia, atau Proposal yang diajukan dapat disetujui oleh parlemen

Perlu diingat bahwa at proposisi tidak dapat diartikan sebagai berikut:
● Budget negara tidak terbatas sama sekali
● Parlemen akan selalu memberikan dukungan penuh
Penilaian
Pidato Pengganti (Iron Person)
Hanya diperbolehkan untuk 1 ronde agar tetap
sah untuk lolos ke tahap eliminasi. Penggunaan
lebih dari 1 ronde akan mengubah status tim
menjadi komposit (tidak dapat lolos ke tahap
eliminasi)
Jika ada yang menggunakan pidato
pengganti maka anggota tim yang
hadir tetap maksimal memberikan
masing-masing 2 pidato

Urutan pembicara tetap mengikuti peraturan umum dimana pembicara 3 tidak boleh
menjadi penyimpul. Semisal tim dengan anggota A dan B maka opsi komposisinya:

A menjadi Pembicara 1 dan 3, B menjadi Pembicara 2 dan Penyimpul

A menjadi Pembicara 1 dan Penyimpul, B menjadi Pembicara 2 dan 3
Rentang Nilai
 Hubungi Saya Di:

E-mail
rona.setiana@gmail.com

Whatsaap
http://wa.me/+6281294834642