(KELAS ESKPERIMEN)
A. Kompetensi Inti
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi,
mengolah informasi dan mengkomunikasikan hasil informasi dalam diskusi
kelompok dan penugasan individu, peserta didik mampu:
1. Mampu bertanggung jawab atas tugas kelompok dengan baik.
2. Mampu bekerja sama dengan baik dalam kelompok dengan baik.
3. Mampu berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran matematika dengan
baik.
4. Membaca data dalam bentuk diagram batang dengan benar.
5. Menyajikan dan menginterpretasikan data dalam bentuk diagram
batang dengan jelas dan benar.
D. Materi Pembelajaran
Objek Keterangan
Matematika
Fakta Kumpulan data dapat disajikan ke dalam bentuk diagram
batang, seperti data dibawah ini.
180
Objek Keterangan
Matematika
Objek Keterangan
Matematika
satu per satu secara berutuan sehingga tidak ada data
yang terlewatkan
Dari diagram batang tersebut, kita dapat membandingkan
nilai dari masing-masing kategori
Prosedur Diketahui data suhu minimum dan suhu maksimum di
kota A, B, C, D, dan E sebagai berikut.
Kota A B C D E
10 15 15 12 20
Suhu Minimum
25 30 32 27 37
Suhu Maksimum
Sajikan data suhu minimum dalam diagram batang vertikal
Prosedur dan suhu maksimum dalam diagram horizontal!
Jawab:
a. Diagram Batang Vertikal
F. Sumber Pembelajaran
1. Djumanta, wahyudin. 2008. Belajar Matematika Aktif dan
Menyenangkan untuk SMP/MTs Kelas IX. Jakarta: PT Setia Purnama
Invest.
2. Kementrian Pendidik dan Kebudayaan. 2017. Buku siswa Matematika
SMP/MTs Kelas VII Kurikulum 2013 Revisi 2017. Jakarta: Kementrian
Pendidik dan Kebudayaan.
3. M. Cholik Adinawan. 2016. Matematika Untuk SMP/MTs Kelas VII
Semester 2. Jakarta: Erlangga.
4. Nunick Avianti Agus. 2007. Mudah Belajar Matematika 3 Untuk Kelas
IX SMP/MTs. Jakarta: Pusat Perbukuan.
G. Alat/Media Pembelajaran
Alat : Papan tulis, penggaris, spidol, penghapus papan, dan alat tulis.
Media : Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), Proyektor
H. Langkah-Langkah Pembelajaran
KEGIATAN PEMBELAJARAN Indikator Waktu
Kemampuan
Kegiatan Pendahuluan 10
Menit
Orientasi
1. Pendidik melakukan pembukaan dengan salam
pembuka, mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
2. Pendidik dan peserta didik berdoa bersama-sama
untuk memulai pembelajaran.
3. Pendidik mengkondisikan peserta didik untuk siap
mengikuti pembelajaran matematika dengan
memberi instruksi, yaitu menyiapkan alat tulis dan
buku paket matematika, serta memeriksa kehadiran
peserta didik sebagai sikap disiplin.
Apersepsi
4. Pendidik mengaitkan kembali materi prasyarat
dalam materi statistika. Yaitu materi bilangan dan
perbandingan.
Contoh :
“Pada materi bilangan yaitu seperti pengurutan
bilangan terkecil ke terendah atau sebaliknya,
183
Kegiatan Inti 60
Menit
Mengamati
1. Peserta mengamati sajian data dengan
menggunakan diagram batang tentang nilai UAS
pelajaran Matematika di suatu sekolah.
184
Menanya
2. Peserta didik mengajukan beberapa kemungkinan
pertanyaan dari pengamatan yang dilakukan,
pertanyaan yang diharapkan yaitu:
a) Bagaimana mengolah data yang tersebar dan
menyajikannya dalam bentuk diagram batang ?
b) Mengapa ada 9 siswa yang memiliki nilai 85?
c) Mengapa banyak siswa yang mendapat nilai 70
dan nilai 100 adalah sama?
d) Bagaimana cara membuat diagram batang jika
ada dua varibel (misalnya lakilaki dan
perempuan) dalam garis horizontal
e) Apa manfaat penyajian data dalam bentuk
diagram batang?
Mengumpulkan Informasi
3. Pendidik menyediakan Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD).
4. Peserta didik dikelompokkan menjadi beberapa
kelompok yang heterogen.
5. Pendidik membagikan Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD). Tahap Auditory
6. Peserta didik mendengarkan dan memperhatikan 1. Pemahaman
penjelasan dari pendidik. Konsep:
7. Setiap kelompok mendiskusikan tentang materi a. Menyajikan
yang mereka pelajari dan menuliskan hasil dari konsep
diskusi tersebut dan selanjutnya untuk dalam
dipresentasikan di depan kelas. (Tahap Auditory) berbagai
Mengolah Informasi bentuk
8. Saat diskusi berlangsung peserta didik mendapat representasi
soal yang berkaitan dengan materi. matematika
185
kan, dan
memilih
prosedur
atau operasi
tertentu.
2. Penalaran
Matematis
a. Memperki
rakan
Berdasarkan diagram batang diatas jawaban
a. Berapa orang yang mendapat nilai 100? dan proses
b. Berapa nilai terendah? solusi.
c. Jika yang dinyatakan lulus adalah peserta b. Memberi
didik yang mendapat nilai diatas 75, berpa kan
orang kah peserta didik yang lulus? penjelasan
2) Perhatikan Diagram batang di bawah ini! dengan
mengguna
kan model,
fakta, sifat-
sifat, dan
hubungan.
c. Memberi
kan
kesimpulan
Diagram batang di atas menunjukkan data yang logis.
penangkapan ikan selama empat tahun berturut-
turut. Jika penangkapan ikan seluruhnya adalah
10.600 ton, tentukan hasil penangkapan ikan
terbesar, dan tentukan selisih penangkapan ikan
terbesar dengan yang terkecil!
Kegiatan Penutup 10
Menit
1. Pendidik meminta peserta didik menarik
kesimpulan apa yang dipelajari pada pertemuan kali
ini.
Kesimpulan pembelajaran:
a) Diagram batang adalah gambar yang
menggunakan batang secara horizontal/vertikal
untuk menunjukkan suatu data. Langkah-langkah
menggambar diagram batang:
1) Membuat dua sumbu horizontal dan vertikal..
2) Perhatikan tabel yang memperlihatkan data
terkecil dan tebesar dari data yang disajikan,
187
3) Indikator Aktif
a) Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil
bagian dalam pembelajaran
b) Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian
dalam pembelajaran tetapi belum konsisten
c) Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian
dalam menyelesaikan tugas kelompok secara terus
menerus dan konsisten.
Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.
Sikap
Bertanggung
No Nama Peserta didik Bekerjasama Aktif
jawab
KB B SB KB B SB KB B SB
1.
2.
3.
4.
Keterangan : KB : Kurang Baik B : Baik SB: Sangat
Baik
2. Penilaian Kognitif
a. Teknik Penilaian : Tes Tertulis
b. Bentuk Instrument : Essay
c. Kisi-Kisi Soal
Kisi- Kisi Soal Tertulis
e. Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Sal Tes Tertulis
191
Jadi, Selisih penangkapan ikan terbesar dan terkecil adalah 1100 ton
Skor Total 12
3. Penilaian Psikomotor
Indikator terampil menggambar kubus dan jaring-jaring kubus.
1) Kurang terampil, jika peserta didik menggambar kubus dan jaring-
jaring kubus dengan kurang rapi.
2) Terampil jika peserta didik menggambar kubus dan jaring-jaring
kubus dengan baik dan rapi, namun tidak semua benar.
192