1.

Tets Formatif
1. Dalam sistem komputer artsitektur Von Noumann terdapat beberapa bagian
rangkaian untuk menempatkan program yang akan dijalankan yaitu memori
dimana program akan dibaca menurut alamat secara berurut naik (INC) mulai
dari alamat rendah menuju ke alamat tinggi. Dengan demikian program akan
berjalan kaku, bagaimana menurut pendapat anda proses eksekusi program
tersebut sehingga fleksibel?
a. Program berjalan secara garis lurus, maka semua program harus disusun
secara berurut sepanjang alamat memori
b. Program berjalan secara garis lurus namun bisa dibelokkan dengan perintah
JUMPING, CALL dan RET sehingga program dapat ditulis dimana saja
sepanjang dalam memori.
c. Program berjalan secara zig zag namun bisa diluruskan dengan perintah
LOOPING dan RET sehingga program dapat ditulis dimana saja sepanjang
dalam memori.
d. Program berjalan secara garis lurus TIDAK BISA dibelokkan walaupu
dengan perintah JUMPING, CALL dan RET sehingga program dapat ditulis
dimana saja sepanjang dalam memori.
e. Program berjalan secara zig zag namun TIDAK BISA diluruskan dengan
perintah LOOPING dan RET sehingga program dapat ditulis dimana saja
sepanjang dalam memori.

2. Sistem komputer mnempunyai sebuah komponen untuk mengolah data yaitu

mikroprosesor. Namun kalau ditelisik lebih dalam ada bagian dari
mikroprosesor itu yang berfungsi sebagai rangkaian pengolah data yaitu
ALU, menurut pendapat anda apa sajakah yang dapat dikerjakan oleh ALU
itu ?.
a. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila
di teliti dengan saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan 2
jenis pekerjaan saja yaitu operasi menambah dan operasi mengurang.
b. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila
di teliti dengan saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan
12 jenis pekerjaan saja yaitu operasi arithmatika (Tambah, kurang, kali
dan bagi) dan operasi logika (and, or,not, nand, nor, exor, exnor dan
buffer).
c. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila
1
 di teliti dengan saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan 4
jenis pekerjaan saja yaitu operasi tambah, kurang, kali dan bagi.
d. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila
di teliti dengan saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan 8
jenis pekerjaan saja yaitu operasi and, or,not, nand, nor, exor, exnor dan
buffer.
e. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila
di teliti dengan saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan
120 jenis pekerjaan yang tidak bisa diuraikan satupersatu.

3. Untuk mempelajari cara kerja mikroprosesor Intel dapat digunakan program

utility DEBUG untuk program-program pendek dan instan. Berdasarkan
pengalaman belajar yang anda punyai tuliskan program pendek untuk
menampilkan angka dan huruf latin sebanyak 36 buah !
a b c d e
a100 a100 a100 a100 a100
MOV AH,00 MOV AH,00 MOV AH,00 MOV AH,00 MOV AH,00
MOV AL,03 MOV AL,03 MOV AL,03 MOV AL,03 MOV AL,03
INT 10 INT 10 INT 10 INT 10 INT 10
MOV AH,02 MOV AH,02 MOV AH,02 MOV AH,02 MOV AH,02
MOV CX,36 MOV CX,1A MOV CX, 24 MOV CX,1A MOV CX,0A
MOV DL,30 MOV DL,30 MOV DL,30 MOV DL,30 MOV DL,30
INT 21 INT 21 INT 21 INT 21 INT 21
INC DL INC DL INC DL INC DL INC DL
LOOP 010D LOOP 010D LOOP 010D LOOP 010D LOOP 010D
MOV CX,1A MOV CX,0A MOV CX,1A MOV CX, 24 MOV CX, 1A
MOV DL,61 MOV DL,61 MOV DL,61 MOV DL,61 MOV DL,61
INT 21 INT 21 INT 21 INT 21 INT 21
INC DL INC DL INC DL INC DL INC DL
LOOP 0118 LOOP 0118 LOOP 0118 LOOP0118 LOOP 0118
INT 20 INT 20 INT 20 INT 20 INT 20

4. Dalam potongan program assembly mikroprosesor ditemukan MOV AL,FF

MOV DX,378
sintag seperti dalam kotak disamping. Menurut pendapat anda apa OUT DX,AL
INT 20
yang dikerjakan oleh program itu ?
a. Program dalam kotak adalah mengirimkan data 378 dari register AL ke
alamat I/O FF
b. Program dalam kotak adalah mengirimkan data FF dari register AL ke
alamat I/O 378
c. Program dalam kotak adalah mengirimkan data 378 dari register ALke
alamat memori FF
d. Program dalam kotak adalah mengirimkan data FF register AL ke
alamat memori 378
e. Program dalam kotak adalah mengirimkan data FF dari memori ke
alamat I/O FF
2
5. Bus kontrol berguna untuk mengatur kerja mikroprosesor. Untuk mengontrol
baca tulis dalam sistem mikroprosesor dapat dibedakan dalam beberapa cara.
Menurut anda apa sajakah itu ?
a. Memory Read Control dan Inpu Out Read Control
b. Memory Read Control, Memory Write Control dan Input Output Read
Control
c. Memory Read Control, Memory Write Control, Input Output Read
Control dan Inpu Out Write Control
d. Memory Read Control, Memory Write Control, Input Output Read
Control, Bus I/O control, dan Inpu Out Write Control
e. Memory Read Control, Memory Write Control, Input Output Read
Control, Bus I/O control, dan Input Out Write Control, Bus Memory
Control

6. Program mikroprosesor berjalan secara berurut naik tetapi dapat dibelokkan

jika suatu kondisi terjadi, menurut pendapat anda kondisi seperti apakah itu
dan bagaimana cara membelokkannya ?
a. Ada beberapa kondisi yang terjadi dan dibelokkan denga instruksi
sebagai berikut:
JA/JNBE, JAE/JNB, JB/JNAE/JC, JBE/JNA, JCXZ, JE/JZ, JG/JNLE,
JGF/JNL, JL/JNGE, JLE/JNG, JNC, JNE/JNZ, JNO, JNP/JPO, JNS,
JO,
JP/JPE, JS

b. JA/JNBE, JAE/JNB, JB/JNAE/JC, JBE/JNA, JCXZ, JG/JNLE,

JGF/JNL, JL/JNGE, JLE/JNG, JNC, JNO, JNP/JPO, JNS, JO, JP/JPE,
JS
c. JA/JNBE, JAE/JNB, JB/JNAE/JC, JBE/JNA, JCXZ, JE/JZ, JG/JNLE,
JGF/JNL, JL/JNGE, JLE/JNG, JNE/JNZ, JNO, JNP/JPO, JNS, JO,
JP/JPE, JS
d. JA/JNBE, JAE/JNB, JB/JNAE/JC, JBE/JNA, JCXZ, JE/JZ, JG/JNLE,
JGF/JNL, JL/JNGE, JLE/JNG, JNO, JNP/JPO, JNS, JO, JP/JPE, JS

3
 e. JA/JNBE, JAE/JNB, JB/JNAE/JC, JBE/JNA, JCXZ, JE/JZ, JG/JNLE,
JGF/JNL, JL/JNGE, JLE/JNG, JNC, JNE/JNZ, JNO, JNP/JPO, JNS,
JO, JP/JPE, JS

7. Operasi gulung (Rotate) dalam assembly mikroprosesor Intel 8088 adalah

ROL, ROR, RCL, RCR. Uraikanlah cara kerja masing instruksi itu !
a. ROL adalah program mengulung isi register ke kanan, ROR adalah program
mengulung isi register ke kiri, RCL adalah program mengulung isi register ke
kiri dengan mengikutsertakan bit carry dan RCR adalah program mengulung
isi register ke kanan dengan mengikutsertakan bit carry.
b. ROL adalah program mengulung isi register ke kiri, ROR adalah program
mengulung isi register ke kanan, RCL adalah program mengulung isi register
ke kanan dengan mengikutsertakan bit carry dan RCR adalah program
mengulung isi register ke kiri dengan mengikutsertakan bit carry.
c. ROL adalah program mengulung isi register ke kiri, ROR adalah program
mengulung isi register ke kiri, RCL adalah program mengulung isi register ke
kanan dengan mengikutsertakan bit carry dan RCR adalah program
mengulung isi register ke kanan dengan mengikutsertakan bit carry.
d. ROL adalah program mengulung isi register ke kiri, ROR adalah program
mengulung isi register ke kanan, RCL adalah program mengulung isi register
ke kiri dengan mengikutsertakan bit carry dan RCR adalah program
mengulung isi register ke kanan dengan mengikutsertakan bit carry.
e. ROL adalah program mengulung isi register ke kiri, ROR ROL adalah
program mengulung isi register ke kanan, RCL adalah program mengulung
isi register ke kiri dengan mengikutsertakan bit carry dan RCR adalah
program mengulung isi register ke kanan dengan mengikutsertakan bit carry.

8. Dalam hal pin yang dimultipleks disana keluar alamat dan data ditenpat yang
sama tetapi pada waktu yang berbeda. Menurut pendapat anada bagaimana
membaca alamat dan data agar alamat masuk ke jalur alamat dan data masuk
ke jalur data ?
a. Informasi yang keluar pertama pada pin yang dimultiplks adalah alamat,
bersamaan dengan waktu itu pin ALE mengeluarkan sinyal. Sinyal
tersebut digunakan untuk mengaktifkan IC Latch sesaat, dengan

4
 demikian alamat akan dipegang oleh Latch. Beberapa saat kemudian
datanglah data, bersamaan denga itu pin DEN dan DTR mengeluarkan
sinyal. Sinyal DEN digunakan untuk mengaktifkan BUFFER dan sinya
DTR digunakan untuk mengarahkan sinyal apakah masuk (Recieve)
atau keluar (Transmite). Dengan demikian data akan di alirkan oleh
BUFFER dari dan ke Mikroprosesor.
b. Informasi yang keluar pertama pada pin yang dimultiplks adalah alamat,
bersamaan dengan waktu itu pin ALE mengeluarkan sinyal. Sinyal
tersebut digunakan untuk mengaktifkan IC BUFFER sesaat, dengan
demikian alamat akan dipegang oleh Latch. Beberapa saat kemudian
datanglah data, bersamaan denga itu pin DEN dan DTR mengeluarkan
sinyal. Sinyal DEN digunakan untuk mengaktifkan IC BUFFER dan
sinya DTR digunakan untuk mengarahkan sinyal apakah masuk
(Recieve) atau keluar (Transmite). Dengan demikian data akan di
alirkan oleh IC BUFFER dari dan ke Mikroprosesor.
c. Informasi yang keluar pertama pada pin yang dimultiplks adalah alamat,
bersamaan dengan waktu itu pin ALE mengeluarkan sinyal. Sinyal
tersebut digunakan untuk mengaktifkan IC Latch sesaat, dengan
demikian alamat akan dipegang oleh Latch. Beberapa saat kemudian
datanglah data, bersamaan denga itu pin DEN dan DTR mengeluarkan
sinyal. Sinyal DEN digunakan untuk mengaktifkan IC LATCH dan
sinya DTR digunakan untuk mengarahkan sinyal apakah masuk
(Recieve) atau keluar (Transmite). Dengan demikian data akan di
alirkan oleh BUFFER dari dan ke Mikroprosesor.
d. Informasi yang keluar pertama pada pin yang dimultiplks adalah alamat,
bersamaan dengan waktu itu pin ALE mengeluarkan sinyal. Sinyal
tersebut digunakan untuk mengaktifkan IC Latch sesaat, dengan
demikian alamat akan dipegang oleh Latch. Beberapa saat kemudian
datanglah data, bersamaan denga itu pin DEN dan DTR mengeluarkan
sinyal. Sinyal DEN digunakan untuk mengaktifkan DTR dan sinyaL
DTR digunakan untuk mengarahkan sinyal apakah masuk (Recieve)
atau keluar (Transmite). Dengan demikian data akan di alirkan oleh
BUFFER dari dan ke Mikroprosesor.

5
 e. Informasi yang keluar pertama pada pin yang dimultiplks adalah alamat,
bersamaan dengan waktu itu pin ALE mengeluarkan sinyal. Sinyal
tersebut digunakan untuk mengaktifkan IC Latch sesaat, dengan
demikian alamat akan dipegang oleh Latch. Beberapa saat kemudian
datanglah data, bersamaan denga itu pin DEN dan DTR mengeluarkan
sinyal. Sinyal DTR digunakan untuk mengaktifkan BUFFER dan
sinyaL DEN digunakan untuk mengarahkan sinyal apakah masuk
(Recieve) atau keluar (Transmite). Dengan demikian data akan di
alirkan oleh BUFFER dari dan ke Mikroprosesor.
9. Dalam pemrogram mikroprosesor Intel 8088 ada instruksi MOV AH,
0BH lalu diikuti INT 21H. Menurut pengalaman belajar apa maksud
instruksi tersebut dan intruksi apa yang harus ditambahkan agar
penekanana sembarang keyboard bisa menghentikan program secara
normal ?
a. Dua instruksi itu adalah menjalankan INT 21 service B, yang
artinya adalah apakah ada keyboard yang ditekan, jika ada maka
register AL=0FH. Perlu ditambahkan intruksi memriksa isi
register AL dengan instruksi CMP AL,00001111B dan diikuti
dengan instruksi JE ke alamat yang ada intruksi INT 20H
b. Dua instruksi itu adalah menjalankan INT 21 service B, yang
artinya adalah apakah ada keyboard yang ditekan, jika ada maka
register AL=F0H. Perlu ditambahkan intruksi memriksa isi
register AL dengan instruksi CMP AL,11110000B dan diikuti
dengan instruksi JE ke alamat yang ada intruksi INT 20H
c. Dua instruksi itu adalah menjalankan INT 21 service B, yang
artinya adalah apakah ada keyboard yang ditekan, jika ada maka
register AL=1FH. Perlu ditambahkan intruksi memriksa isi
register AL dengan instruksi CMP AL,00011111B dan diikuti
dengan instruksi JE ke alamat yang ada intruksi INT 20H
d. Dua instruksi itu adalah menjalankan INT 21 service B, yang
artinya adalah apakah ada keyboard yang ditekan, jika ada maka
register AL=F1H. Perlu ditambahkan intruksi memriksa isi
register
6
 AL dengan instruksi CMP AL,11110001B dan diikuti dengan
instruksi JE ke alamat yang ada intruksi INT 20H
e. Dua instruksi itu adalah menjalankan INT 21 service B, yang
artinya adalah apakah ada keyboard yang ditekan, jika ada maka
register AL=FFH. Perlu ditambahkan intruksi memriksa isi
register AL dengan instruksi CMP AL,11111111B dan diikuti
dengan instruksi JE ke alamat yang ada intruksi INT 20H
10. Intruksi MOV AH,02 lalu diikuti oleh INT 10H, berdasarkan
pengalaman belajar anda apa maksudnya dan intruksi apakah yang
perlu ditambahkan agar program itu dapat bekerja ?
a. Instruksi tersebut menjalankan INT 10H service 2 yang bermakna
menempatkan posisi kursor untuk dengan tempat menuliskan karakter
pertama kali. Intruksi perlu dilengkapi dengan koordinat kursor cara
mengisi register DH dan DL, dimana DH menunjukan kolom dan DL
menunjukkan baris.
b. Instruksi tersebut menjalankan INT 10H service 2 yang bermakna
menempatkan posisi kursor untuk dengan tempat menuliskan karakter
pertama kalai. Intruksi perlu dilengkapi dengan koordinat kursor cara
mengisi register DH dan DL, dimana DH menunjukan baris dan DL
menunjukkan kolom.
c. Instruksi tersebut menjalankan INT 10H service 2 yang bermakna
mencari posisi kursor untuk dengan tempat menuliskan karakter pertama
kalai. Intruksi perlu dilengkapi dengan koordinat kursor cara mengisi
register DH dan DL, dimana DH menunjukan baris dan DL menunjukkan
kolom.
d. Instruksi tersebut menjalankan INT 10H service 2 yang bermakna
menemukan posisi kursor untuk dengan tempat menuliskan karakter
pertama kalai. Intruksi perlu dilengkapi dengan koordinat kursor cara
mengisi register DH dan DL, dimana DH menunjukan baris dan DL
menunjukkan kolom.
e. Instruksi tersebut menjalankan INT 10H service 2 yang bermakna
menemukan posisi kursor untuk dengan tempat menuliskan karakter
pertama kalai. Intruksi perlu dilengkapi dengan baca koordinat kursor
cara

7
 membaca register DH dan DL, dimana DH menunjukan baris dan DL
menunjukkan kolom.

2. Tes Formatif Mikrokontroler

1. Sebagai sebuah kontroler Arduino Uno sangat mudah disambungkan ke

beban akan dikendalikan. Jika beban yang akan dikendalikan oleh Arduino
Uno mempunyai arus yang lebih besar dari 100 mA, maka bagaimanakah
caranya menyambungkan rangkaian beban tersebut ?
a. Beban tersebut sebaiknya disambungkan terlebih dahulu ke rangkaian
driver
b. Beban tersebut sebaiknya catudayanya diputuskan terlebih dahulu
c. Mikrokontroler sebaiknya diberikan catudaya terlebih dahulu
d. Mikrokontroler sebaiknya diputuskan catudaya terlebih dahulu
e. Mikrokontroler sebaiknya diberikan catudaya terlebih dahulu

2. Pada board Arduino Uno terdapat saluran I/0 analog dan digital, meurut
pendapat anada apakah perbedaan antara keduanya ?
a. Perbedaan pin analog dengan pin digital adalah bahwa pin analog
dapat menerima atau menghasilkan sinyal yang tegangannya
bervariasi banyak, sedangkan pin digital dapat menerima atau
mengahsilkan sinyal yang variasinya hanya 2 saja yaitu 0 nan 1
b. Perbedaan pin analog dengan pin digital adalah bahwa pin analog
dapat menerima atau menghasilkan sinyal yang tegangannya
bervariasi variasi 2, sedangkan pin digital dapat menerima atau
mengahsilkan sinyal yang variasinya banyak.

c. Perbedaan pin analog dengan pin digital adalah bahwa pin analog
dapat menerima atau menghasilkan sinyal yang tegangannya
variasinya sedikit, sedangkan pin digital dapat menerima atau mengahsilkan
sinyal yang variasinya hanya 2 saja yaitu 0 nan 1
d. Perbedaan pin analog dengan pin digital adalah bahwa pin analog
dapat menerima atau menghasilkan sinyal yang tegangannya

8
 variasinya terbatas, sedangkan pin digital dapat menerima atau
mengahsilkan sinyal yang variasinya hanya 2 saja yaitu 0 nan 1
e. Perbedaan pin analog dengan pin digital adalah bahwa pin analog
dapat menerima atau menghasilkan sinyal yang tegangannya
variasinya banyak, sedangkan pin digital dapat menerima atau
mengahsilkan sinyal yang variasinya terbatas.

3. Sebagai sebuah alat pemroses data sistem mikrokontroler dapat bekerja

sebagaimana layaknya komputer dengan keterbatasan tertentu. Menurut
pendapat anda ketebatasaan apa saja yang ada pada sistem
mikrokontroler AT89S51 bila dibandingkan dengan sistem komputer ?
a. Sistem Mikrokontroler adalah sistem yang lengkap, karena telah
dilengkapi dengan memori dan I/O
b. Sistem Mikrokontroler adalah sistem yang kurang lengkap, karena
hanya dengan dilengkapi dengan memori dan I/O
c. Sistem Mikrokontroler adalah sistem yang lengkap, karena telah
dilengkapi dengan memori dan I/O, tetapi kapasitasnya kecil.
d. Sistem Mikrokontroler adalah sistem yang kurang lengkap, karena
belum dilengkapi dengan memori dan I/O
e. Sistem Mikrokontroler adalah sistem yang kurang lengkap, karena
telah dilengkapi dengan memori dan I/O yang kurang.

4. Memprogram mikrokontroler memerlukan prosedur yang jelas mulai

dari persiapan pengetikan program sampai menjalankan program.
Menurut pendapat anda seperti apakah prosedur memprogram
mikrokontroler yang paling benar itu ?

a. Persiapkan Editor teks, Persiapkan Downloader dengan Driver-nya,

Koneksikan rangkaian Minimum Sistem, Downloader dengan
komputer, Ketikkan program, Kompilasi program, Loading
Program Hex (Flash) lalu tekan Commad Auto dan terakhir
Running Program.
b. Persiapkan Editor teks, Persiapkan Downloader dengan Driver-nya,
Koneksikan rangkaian Downloader dengan komputer, Ketikkan

9
 program, Kompilasi program, Loading Program Hex (Flash) lalu
tekan Commad Auto dan terakhir Running Program.
c. Persiapkan Editor teks, Persiapkan Downloader dengan Driver-nya,
Koneksikan rangkaian Minimum Sistem dengan Downloader,
Ketikkan program, Kompilasi program, Loading Program Hex
(Flash) lalu tekan Commad Auto dan terakhir Running Program.
d. Persiapkan Editor teks, Persiapkan Downloader dengan Driver-nya,
Koneksikan rangkaian Minimum Sistem, Downloader dengan
komputer, Ketikkan program, Kompilasi program, Loading
Program assembly lalu tekan Commad Auto dan terakhir Running
Program.
e. Persiapkan Editor teks, Persiapkan Downloader dengan Driver-nya,
Koneksikan rangkaian Minimum Sistem, Downloader dengan
komputer, Ketikkan program, Kompilasi program, Loading
Program LST lalu tekan Commad Auto dan terakhir Running
Program.

5. Untuk menghemat jumlah pin I/O untuk alamat dan data dibuatlah
pin yang dimultipleks. Menurut pendapat anda separti apakah cara
kerja pin yang dimultipleks itu.
a. Pin yang dapat mengeluarkan alamat dan data pada pin
tersebut secara berurutan dimana alamat keluar lebih dahulu
dan diikuti data. Alamat dipisahkan menggunakan sinyal ALE
sementara data ditangkap oleh buffer.
b. Pin yang dapat mengeluarkan alamat dan data pada pin
tersebut secara berurutan dimana data keluar lebih dahulu
dan diikuti alamat. Alamat dipisahkan menggunakan sinyal ALE
sementara data ditangkap oleh buffer.
c. Pin yang dapat mengeluarkan alamat dan data pada pin
tersebut secara bersamaan. Alamat dipisahkan menggunakan
sinyal ALE sementara data ditangkap oleh buffer.
d. Pin yang dapat mengeluarkan alamat dan data pada pin
tersebut secara bersamaan. Alamat dipisahkan oleh buffer
sementara data ditangkap sinyal ALE.
10
 e. Pin yang dapat mengeluarkan alamat dan data pada pin
tersebut secara berurutan dapat juga bersamaan dan data keluar
lebih dahulu dan diikuti alamat. Alamat dipisahkan
menggunakan sinyal ALE sementara data ditangkap oleh
buffer.
6. Program mikrokontroler dijalankan secara berurut digerakkan
oleh clock yang frekuensi ditentukan kristal. Jika frekuensi
kristal 12 MHZ dan faktor pembagi 12 untuk timer maka
periode sinyal timer dapat dihitung dan hasilnya adalah:
a. 1 mdet
b. 1 udet
c. 1 ndet
d. 1 pdet
e. 1 fdet

7. Sebuah program mikrokontroler

Org 0h
seperti disebelah, menurut Mov A,#11111110B
pendapat anda seperti apa output Mulai: Mov P0,A
Acall RR Delay A
program ini. Sjmp Mulai

a. Tampilan Led berjalan ke kanan

pada port P0 Delay: Mov R0,#0
Delay1: Mov R1,#0
b. Tampilan Led berjalan ke kiri Delay2: Djnz R1,De
DjnzR0,Delay1 Ret
pada port P0 End

c. Tampilan Led berjalan ke bawah pada port P0

d. Tampilan Led berjalan ke atas pada port P0
e. Tampilan Led berjalan ke kanan dan kiri pada port P0

8. Sebuah program mikrokontroler

Org 0h
seperti disebelah, menurut pendapat Mov A,#11111110B
anda seperti apa output program ini. Mulai: Mov P0,A
Acall RL Delay A
a. Tampilan Led berjalan ke kanan Sjmp Mulai

pada port P0
b. Tampilan Led berjalan ke kiri pada Delay: Mov R0,#0
Delay1: Mov R1,#0
Delay2: Djnz R1,De
11
DjnzR0,Delay1 Ret
End
 port P0
c. Tampilan Led berjalan ke bawah
pada port P0
d. Tampilan Led berjalan ke atas pada port P0
e. Tampilan Led berjalan ke kanan

9. Aplikasi mikrokontroler untuk mengukur jarak menggunakan

prinsip pemantulan gelombang. Mikrokontroler mencatat lamanya
waktu mulai dari sinyal dipancarkan sampai sinyal itu kembali.
Menurut pendapat anda bagaimanakah mikrokontroler melakukan
proses itu sampai jarak terukur ditampilkan pada display !
a. Pertama kali mikrokontroler membaca jumlah waktu antara
sinyal dipancarkan dengan sinyal pantulan, setelah itu
mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran jarak
dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan
kecepatan sinyal di udara dikali dengan beda waktu yang
didapat.
b. Pertama kali mikrokontroler membaca perbedaan waktu antara
sinyal dipancarkan dengan sinyal pantulan, setelah itu
mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran jarak
dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan
kecepatan sinyal di udara dikali dengan beda waktu yang
didapat.

c. Pertama kali mikrokontroler membaca pembagian waktu

antara sinyal dipancarkan dengan sinyal pantulan, setelah itu
mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran jarak
dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan
kecepatan sinyal di udara dikali dengan beda waktu yang
didapat.
d. Pertama kali mikrokontroler membaca perkalian waktu antara
sinyal dipancarkan dengan sinyal pantulan, setelah itu
mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran jarak
dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan

12
 kecepatan sinyal di udara dikali dengan beda waktu yang
didapat.
e. Pertama kali mikrokontroler membaca pergeseran waktu antara
sinyal dipancarkan dengan sinyal pantulan, setelah itu
mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran jarak
dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan
kecepatan sinyal di udara dikali dengan beda waktu yang
didapat.

10. Sebelum manggunakan timer dalam mikrokontroler MCS51 perlu

dilakukan pengaturan-pengaturan diantaranya pengaturan register
TMOD dan TH dan TL. Menurut pendapat anda bagaimanakah
pengaturan ketiga register itu untu membuat timer 1 detik !
a. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 0 dan TH dan TL diisi
-50 000, lalu dilakukan looping sebanyak 20 kali sehingga
mencapai hitungan 1000 000 kali atau sama dengan 1000 000
udetik (1 detik)
b. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 1 dan TH dan TL diisi
-500 000, lalu dilakukan looping sebanyak 2 kali sehingga
mencapai hitungan 1000 000 kali atau sama dengan 1000 000
udetik (1 detik)
c. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 1 dan TH dan TL
diisi -50 000, lalu dilakukan looping sebanyak 20 kali sehingga
mencapai hitungan 1000 000 kali atau sama dengan 1000 000

udetik (1 detik)
d. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 2 dan TH dan TL
diisi -50 000, lalu dilakukan looping sebanyak 20 kali sehingga
mencapai hitungan 1000 000 kali atau sama dengan 1000 000
udetik (1 detik)
e. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 3 dan TH dan TL
diisi -50 000, lalu dilakukan looping sebanyak 20 kali sehingga
mencapai hitungan 1000 000 kali atau sama dengan 1000 000
udetik (1 detik)

13
11. Ketika mikrokontroler diharapkan membaca memori program diluar
maka cara mengaksesnya berbeda, coba anda uraikan beberapa cara
mengakses memori dalam sistem mikrokontroler?
a. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51
dibedakan atas 2 cara yaitu: mengakses RAM internal (MOV) dan
ROM eksternal (MOVC).
b. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51
dibedakan atas 3 cara yaitu: mengakses RAM internal (MOV),
ROM internal (MOVC) dan ROM eksternal MOVC).
c. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51
dibedakan atas 3 cara yaitu: mengakses RAM internal (MOV),
RAM eksternal (MOVX) dan ROM internal/eksternal (MOVC).
d. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51
dibedakan atas 3 cara yaitu: mengakses RAM eksternal (MOVX),
ROM internal (MOVC) dan ROM eksternal (MOVC).
e. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51
dibedakan atas 2 cara yaitu: mengakses RAM eksternal (MOVX)
dan ROM internal (MOVC)
12. Untuk keperluan mengalihkan program dari program yang sedang
berjalan jika sensor membaca suatu keadaan tertentu dapat dilakukan
melalui seluran Interupt. Didalam sistem mikrokontroler MCS51 terdapat
salauran interupt. Berdasarkan pengalaman belajar anda uraikanlah masing
interupt yang ada dalam sistem mikrokontroler ini !
a. Interupt ada 5 masing-masing 5 vektor alamat vektor yaitu: INT0
dengan alamat vektor 0003H, INT1 dengan alamat vektor 0013H,
T0 dengan alamat 000BH, T1 dengan alamat vektor 001BH dan
Interupt serial dengan alamat vektor 0023H.
b. Interupt ada 2 masing-masing 2 mempunyai vektor alamat vektor
yaitu: INT0 dengan alamat vektor 0003H, dan INT1 dengan
alamat vektor 0013H,
c. Interupt ada 3 masing-masing 3 vektor alamat vektor yaitu: INT0
dengan alamat vektor 0003H, INT1 dengan alamat vektor 0013H,
dan Interupt serial dengan alamat vektor 0023H
14
d. Interupt ada 4 masing-masing 4 vektor alamat vektor yaitu: INT0
dengan alamat vektor 0003H, INT1 dengan alamat vektor 0013H,
T0 dengan alamat 000BH dan T1 dengan alamat vektor 001BH.
e. Interupt ada 5 masing-masing 5 vektor alamat vektor yaitu: INT0
dengan alamat vektor 0003H, INT1 dengan alamat vektor 0013H,
T0 dengan alamat 000BH, T1 dengan alamat vektor 001BH dan
Interupt serial dengan alamat vektor 00203H

15
2. Soal Formatif
1. Sistem kontrol industri dapat dilakukan secara manual maupun secara
otomatis. Apa perbedaan antara kontrol manual dengan otomatis itu !
a. Kontrol manual menggunakan tenaga manusia untuk mengontrol
sedangkan kontrol otomatis menggunakan rangkaian elektronika
untuk mengontrolnya.
b. Kontrol manual menggunakan rangkaian elektronika untuk
mengontrol sedangkan kontrol otomatis menggunakan tenaga manusia
untuk mrngontrolnya.
c. Kontrol manual menggunakan tenaga kuda untuk mengontrol
sedangkan kontrol otomatis menggunakan tenaga untuk
mrngontrolnya.
d. Kontrol manual menggunakan tenaga kuda untuk mengontrol
sedangkan kontrol otomatis menggunakan manusia untuk
mrngontrolnya.
e. Kontrol manual menggunakan tenaga manusia untuk mengontrol
sedangkan kontrol otomatis menggunakan seluruh sumber tenaga
untuk mrngontrolnya.

2. Sebuah rangkaian op-amp

pembalik (inverting) seperti
gambar di samping memiliki
nilai-nilai yaitu: hambatan feed
back Rf = 330 kΩ; hambatan
input Rin = 1 kΩ; dan tegangan
input Vin = 17 mV. Hitung
berapa
penguatan tegangan (Av), tegangan output (Vout) dan tegangan catu daya
(Vcc) pada rangkaian tersebut?
a. Av = − 330; Vout = − 5,61 V; Vcc = ±8 V.
b. Av = − 330; Vout = − 5,61 V; Vcc = ±3 V.
c. Av = − 330; Vout = − 3,61 V; Vcc = ±8 V.

120
 d. Av = − 33; Vout = − 3,61 V; Vcc = ±8 V.
e. Av = − 33; Vout = − 5,61 V; Vcc = ±8 V.

3. Sistem kontrol manual menggunakan tanaga manusia untuk menggerak

kontrol sehingga mempunyai kelemahan seperti :
a. Manusia mempunyai sifat sangat digdaya, lelah dan jenuh
b. Manusia mempunyai sifat lelah, digdaya dan lupa
c. Manusia mampunyai sifat teliti, digdaya dan jenuh
d. Manusia mempunyai sifat teliti, lelah dan digdaya
e. Manusia mempunyai sifat lelah, lupa dan jenuh

4. Dalam sistem kontrol PID terdapat 3 buah sistem kontrol, jelaskan apa
yang dimaksud dengan P dan I serta D !
a. Kontrol P adalah kontrol proporsional sedangkan kontrol I adalah
kontrol integrated serta kontrol D adalah kontroln derivatif.
b. Kontrol P adalah kontrol proporsional sedangkan kontrol I adalah
kontrol integral serta kontrol D adalah kontroln delay.
c. Kontrol P adalah kontrol parsial sedangkan kontrol I adalah kontrol
integral serta kontrol D adalah kontrol derivatif.
d. Kontrol P adalah kontrol propogasional sedangkan kontrol I adalah
kontrol interaktif serta kontrol D adalah kontroln derivatif
e. Kontrol P adalah kontrol proporsional sedangkan kontrol I adalah
kontrol integral serta kontrol D adalah kontroln derivatif.

5. Kontrol otomatis berbasis robot selalu menggunakan mikroprosesor

untuk mengontrol kerja robot. Dalam sitem kontrol menggunakan
mikroprosesor terdapat alat input output (I/O) yang menyalurkan data
dari dan ke mikroprosesor. Uraikanlah cara kerja converter ADC
sehingga sinyal dari alat input yang sinyal berbentuk analog dapat
diproses oleh mikroprosesor !

a. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinyal digital ke bentuk sinyal

analog secara elektronika.

121
 b. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinyal analo l ke bentuk sinyal
digital secara elektronika.
c. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinya analog ke bentuk sinyal
analog yang lain secara elektronika.
d. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinyal digital ke bentuk sinyal
digital secara elektronika.
e. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinyal digital ke bentuk sinyal
digital yang lain secara elektronika.

6. Setelah sinyal diproses oleh mikroprosesor selanjutnya dikirim ke alat

output tertentu untuk ditampilkan lagi dalam bentuk sinyal alami
kembali. Untuk menampilkan sinyal ken bentuk aslinya perlu dirubah
kembali ke betuk analog. Tentukan rangkaian elektronika yang dapat
melakukan pekerjaan tersebut !
a. Rangkaian Digital to Analog Converter
b. Rangkaian Analog to Analog Converter
c. Rangkaian Digital to Digital Converter
d. Rangkaian Digitalisasi to Analogi Converter
e. Rangkaian Analogi to Digitalisasi Converter

7. Kontrol otomatis menggunakan rangkaian elektronika sebagai pengontrol,

mempunyai keuntungan seperti :
a. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan tinggi, tidak jenuh, tidak
lelah dan tidak akurat.
b. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan tinggi, tidak jenuh, tidak
lelah dan akurat.
c. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan tinggi, tidak jenuh, tidak
lelah dan tidak akurat.
d. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan rendah, tidak jenuh,
tidak lelah dan akurat.

122
 e. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan rendah, tidak jenuh,
tidak lelah dan tidak akurat.
8. Sistem kontrol integratif menggunakan operational amplifier dalam mode
inverting dengan menerapkan jenis rangkaian seperti:
a. Rangkaian penjumlah dan rangkaian pengurang.
b. Rangkaian penjumlah dan rangkaian pengali.
c. Rangkaian pembagi dan rangkaian pengurang.
d. Rangkaian penjumlah dan rangkaian pembagi.
e. Rangkaian penjumlah.

9. Emergency Shutdown System (ESD) digunakan untuk proteksi pabrik,

dimana dalam keadaan emergency equipment dapat dibawa ke kondisi
safe (shutdown). Implementasi dari ESD adalah :
a. Menggunakan kontrol elektronika yang yang bisa di-shurdown.
b. Menggunakan kontrol elektronika yang yang bisa di-restart.
c. Menggunakan PLC yang punya kemampuan sebagai sistem
pengamanan
d. Menggunakan PLC yang bisa di-shutdown.
e. Menggunakan PLC yang dapat di-restart dan shutdown

10. Aktuator adalah piranti elektromekanik yang berfungsi untuk

menghasilkan daya gerakan. Aktuator dapat dibuat dari :
a. Sistem pneumatik, hidrollik dan stepper.
b. Sistem motor listrik, hidrolik dan servo.
c. Sistem motor listrik, pneumatik dan selonoid
d. Sistem motor listrik, pneumatik dan hidrolik.
e. Sistem pneumatik, hidrolik dan selonoid.

123
2. Test Formatif
1. Berdasarkan Daftar instruksi (Instruction list) berikut ini, Output akan dihasilkan
apabila:
Instruksi Alamat
LD 00000
AND 00001
OR 01000
OUT 01000
END -

a. Input 00000 dan 00001 kedua- duanya diaktifkan

b. Input 00000 saja yang diaktifkan
c. Input 00001 saja yang diaktifkan
d. Kedua- dua input tidak diaktifkan
e. Input 01000 saja yang aktif

2. Berdasarkan Daftar instruksi (Instruction list) berikut ini, bila di-konversi ke

diagram tangga akan menjadi:
Instruksi Alamat
ST X0
AN X1
AN/ X2
0T Y10

X0 X1 X2 Y10
a.

X0 X1 X2 Y10
b.

X0 X1 X2 Y10
c.

X0 X1 X2 Y10
d.
X0 X1 X2 Y10
e.

124
3. Berdasarkan Daftar instruksi (Instruction list) berikut ini, bila di-konversi ke ladder
diagram akan menjadi:
Instruksi Alamat
LD 00001
AND NOT 00002
OR 00003
AND 00004
OUT 01000
AND NOT 00005
OUT 01001

0000 0000 00004 01000

a.
00003 00005 01001

0000 0000 00004 01000

b.
03
000 00005 01001

0000 0000 00004 01000

c.
00003 00005 01001

0000 0000 00004 01000

d.
00003 00005 01001

e. 0000 0000 00004 01000

00003 00005 01001

4. Berdasarkan gambar berikut ini :

125
 komponen yang berfungsi untuk mengkordinasikan kerja sistem PLC, mengeksekusi
program, memproses sinyal dan mengkomunikasikan dengan peralatan luar adalah ...
a. Interfis input
b. Peralatan input dan output
c. Catu daya dan peralatan penunjang
d. CPU(Central Processing Unit)
e. Interfis output

5. Jika memasukan program ke dalam PLC berupa instruksi- instruksi seperti LD

NOT, AND NOT, OR, OR LD, OUT dan lainnya akan melelahkan Jika jumlah
anak tangga pada ladder diagram begitu banyak, hal ini merupakan kelemahan
dari . . .
a. Pemrograman PLC menggunakan Function Block Diagram
b. Pemrograman PLC menggunakan Ladder Diagram
c. Pemrograman PLC menggunakan Console
d. Pemrograman PLC menggunakan Keypad
e. Pemrograman PLC menggunakan Sequential Function Chart

6. Program Console berbeda dengan alat pemrogram Software Ladder, sekali console
pemrogram disambung dengan PLC, semua aktivitas penulisan ditransfer langsung
ke dalam PLC. Hal ini karena...
a. PLC dirancang dan dibuat lebih canggih dan modern
b. PLC tidak bisa memahami program ladder diagram
c. PLC dengan berbagai merek bisa diprogram dengan kode mnemonik
d. PLC dirancang untuk bisa berbagai program
e. PLC hanya mengerti program bentuk kode mnemonik.

7. Karena arsitektur PLC yang bersifat general purpose dan sistem operasinya yang
standar dan menyertakan software yang bisa diterapkan untuk pemasukan program
ladder diagram, pengeditan, dokumentasi dan program monitoring real time PLC,
berdasarkan fasilitas ini sangat cocok digunakan ...
a. Manual programmer sebagai perangkat pemrograman PLC
b. Personal Computer sebagai perangkat pemrograman PLC
c. Keypad sebagai perangkat pemrograman PLC
d. Console sebagai perangkat pemrograman PLC
e. Sequential Function Char sebagai perangkat pemrograman PLC

126
8. Berdasarkan kode Mnemonik berikut ini: LD 0, AND NOT 2 , OR 1, OUT 3, END,
maka konversinya ke dalam diagram tangga adalah:
a. b. c.

d. e.

9. Dari gambar ladder diagram berikut ini,

Yang berfungsi sebagai kontak pengunci (interlock) adalah ...

a. Kontak Normally Open M0 yang OR dengan kontak Normally Open X000
b. Kontak Normally Closed X003 AND dengan kontak Normally Open MO
c. Kontak Normally Closed X001 AND dengan kontak Normally Open X000 atau
NO M0
d. Kontak Normally Open C0 yang OR dengan kontak Normally Open M0 dan NC
X003
e. Kontak Normally Open C0 yang AND dengan kontak Normally Open M0 dan
NC X003

10. Berdasarkan gambar ladder diagram berikut ini,

maka bila dikonversi ke dalam statement list adalah ...

127
 a. b. c.

d. e.

Kunci Jawaban Test Formatif

Kunci Jawaban Test Formatif Kunci JawabanTes Formatif

Materi m4KB2: Aritektur
Materi M4KB1: Mikrokontroler
Arsitektur Mikroprosesor 1. A
1. B 2. A
2. B 3. C
3. E 4. A
4. B 5. A
5. D 6. B
6. E 7. A
7. D 8. B
8. A 9. B
9. E 10. C
10. B 11. C
12. A

Kunci Jawaban Tes Foramatif Kunci Jawaban Tes Formatif.

Materi M4KB3: Sistem Kontrol Materi: KB4 PLC
Elektronika 1. A
1. A 2. C
2. A 3. D
3. E 4. D
4. E 5. C
5. B 6. E
6. A 7. B
7. B 8. C
8. E 9. A
9. C 10.
10. C
D

128
a. Test Sumatif untuk KB1,KB2,KB3 dan KB4

1. Dalam sistem komputer artsitektur Von Noumann terdapat beberapa bagian rangkaian untuk
menempatkan program yang akan dijalankan yaitu memori dimana program akan dibaca
menurut alamat secara berurut naik (INC) mulai dari alamat rendah menuju ke alamat tinggi.
Dengan demikian program akan berjalan kaku, bagaimana menurut pendapat anda proses
eksekusi program tersebut sehingga fleksibel?
f. Program berjalan secara garis lurus, maka semua program harus disusun secara
berurut sepanjang alamat memori
g. Program berjalan secara garis lurus namun bisa dibelokkan dengan perintah
JUMPING, CALL dan RET sehingga program dapat ditulis dimana saja sepanjang
dalam memori.
h. Program berjalan secara zig zag namun bisa diluruskan dengan perintah LOOPING dan
RET sehingga program dapat ditulis dimana saja sepanjang dalam memori.
i. Program berjalan secara garis lurus TIDAK BISA dibelokkan walaupu dengan perintah
JUMPING, CALL dan RET sehingga program dapat ditulis dimana saja sepanjang dalam
memori.
j. Program berjalan secara zig zag namun TIDAK BISA diluruskan dengan perintah
LOOPING dan RET sehingga program dapat ditulis dimana saja sepanjang dalam
memori.

2. Sistem komputer mnempunyai sebuah komponen untuk mengolah data yaitu mikroprosesor.
Namun kalau ditelisik lebih dalam ada bagian dari mikroprosesor itu yang berfungsi sebagai
rangkaian pengolah data yaitu ALU, menurut pendapat anda apa sajakah yang dapat
dikerjakan oleh ALU itu ?.
f. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila di teliti dengan
saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan 2 jenis pekerjaan saja yaitu operasi
menambah dan operasi mengurang.
g. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila di teliti dengan
saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan 12 jenis pekerjaan saja yaitu
operasi arithmatika (Tambah, kurang, kali dan bagi) dan operasi logika (and, or,not, nand,
nor, exor, exnor dan buffer).
h. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila di teliti dengan
saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan 4 jenis pekerjaan saja yaitu operasi
tambah, kurang, kali dan bagi.
i. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila di teliti dengan
saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan 8 jenis pekerjaan saja yaitu operasi
and, or,not, nand, nor, exor, exnor dan buffer.
129
 j. Sebenarnya ALU dapat melakukan pekerjaan banyak sekali, tetapi bila di teliti dengan
saksama ternyata ALU itu hanya mampu mengerjakan 120 jenis pekerjaan yang tidak bisa
diuraikan satupersatu.

3. Untuk mempelajari cara kerja mikroprosesor Intel dapat digunakan program utility DEBUG
untuk program-program pendek dan instan. Berdasarkan pengalaman belajar yang anda
punyai tuliskan program pendek untuk menampilkan angka dan huruf latin sebanyak 36
buah
! a b c d e
a100 a100 a100 a100 a100
MOV AH,00 MOV AL,03 INT10
MOV AH,00 MOV AH,02
MOV AH,00 MOV AH,00 MOV AH,00
MOV CX,0A MOV DL,30

MOV AL,03 MOV AL,03 MOV AL,03 MOV AL,03

INT 10 INT 10 INT 10 INT 10

MOV AH,02 MOV CX,36 MOV MOV

MOV AH,02 MOV CX,1A DL,30 INT MOV
AH,02 21 AH,02
MOV DL,30 INC DL MOV CX,1A MOV DL,30
MOV CX, 24 MOV DL,30

INT 21 INT 21 INT 21 INT 21

INC DL INC DL INC DL INC DL

4. Dalam potongan program assembly mikroprosesor ditemukan sintag MOV AL,FF

seperti dalam kotak disamping. Menurut pendapat anda apa yang MOV DX,378

dikerjakan oleh program itu ?

a. Program dalam kotak adalah mengirimkan data 378 dari register AL ke alamat I/O FF
b. Program dalam kotak adalah mengirimkan data FF dari register AL ke alamat I/O 378
c. Program dalam kotak adalah mengirimkan data 378 dari register ALke alamat memori FF
d. Program dalam kotak adalah mengirimkan data FF register AL ke alamat memori 378
e. Program dalam kotak adalah mengirimkan data FF dari memori ke alamat I/O FF

5. Bus kontrol berguna untuk mengatur kerja mikroprosesor. Untuk mengontrol baca tulis
dalam sistem mikroprosesor dapat dibedakan dalam beberapa cara. Menurut anda apa sajakah
itu ?
a. Memory Read Control dan Inpu Out Read Control
b. Memory Read Control, Memory Write Control dan Input Output Read Control
c. Memory Read Control, Memory Write Control, Input Output Read Control dan Inpu Out
Write Control
d. Memory Read Control, Memory Write Control, Input Output Read Control, Bus I/O
control, dan Inpu Out Write Control

130
e. Memory Read Control, Memory Write Control, Input Output Read Control, Bus
I/O control, dan Input Out Write Control, Bus Memory Control.

131
6. Program mikrokontroler dijalankan secara berurut digerakkan oleh clock yang frekuensi
ditentukan kristal. Jika frekuensi kristal 12 MHZ dan faktor pembagi 12 untuk timer maka
periode sinyal timer dapat dihitung dan hasilnya adalah:
a. 1 mdet
b. 1 udet
c. 1 ndet
Org 0h
d. 1 pdet
MovA,#11111110B
e. 1 fdet
Mulai: MovP0,A
AcallDelay
7. Sebuah program mikrokontroler seperti disebelah,
menurut pendapat anda seperti apa output program ini.
a. Tampilan Led berjalan ke kanan pada port P0
b. Tampilan Led berjalan ke kiri pada port P0 RR A
c. Tampilan Led berjalan ke bawah pada port P0
d. Tampilan Led berjalan ke atas pada port P0 SjmpMulai
e. Tampilan Led berjalan ke kanan dan kiri pada port
P0

8. Sebuah program mikrokontroler seperti disebelah, Org 0h

menurut pendapat anda seperti apa output program MovA,#11111110B
ini. Mulai: MovP0,A
a. Tampilan Led berjalan ke kanan pada port P0 AcallDelay
b. Tampilan Led berjalan ke kiri pada port P0
c. Tampilan Led berjalan ke bawah pada port P0
d. Tampilan Led berjalan ke atas pada port P0 RL A
e. Tampilan Led berjalan ke kanan
SjmpMulai

9. Aplikasi mikrokontroler untuk mengukur jarak menggunakan prinsip pemantulan

gelombang. Mikrokontroler mencatat lamanya waktu mulai dari sinyal dipancarkan
sampai sinyal itu kembali. Menurut pendapat anda bagaimanakah mikrokontroler
melakukan proses itu sampai jarak terukur ditampilkan pada display !
a. Pertama kali mikrokontroler membaca jumlah waktu antara sinyal dipancarkan dengan
sinyal pantulan, setelah itu mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran jarak
dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan kecepatan sinyal di udara
dikali dengan beda waktu yang didapat.
b. Pertama kali mikrokontroler membaca perbedaan waktu antara sinyal dipancarkan
dengan sinyal pantulan, setelah itu mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran
jarak dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan kecepatan sinyal di
udara dikali dengan beda waktu yang didapat.

132
 c. Pertama kali mikrokontroler membaca pembagian waktu antara sinyal dipancarkan
dengan sinyal pantulan, setelah itu mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran
jarak dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan kecepatan sinyal di
udara dikali dengan beda waktu yang didapat.
d. Pertama kali mikrokontroler membaca perkalian waktu antara sinyal dipancarkan
dengan sinyal pantulan, setelah itu mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran
jarak dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan kecepatan sinyal di
udara dikali dengan beda waktu yang didapat.
e. Pertama kali mikrokontroler membaca pergeseran waktu antara sinyal dipancarkan
dengan sinyal pantulan, setelah itu mengkonversi perbedaan waktu tersebut ke ukuran
jarak dengan menggunakan formula bahwa jarak sama dengan kecepatan sinyal di
udara dikali dengan beda waktu yang didapat.

10. Sebelum manggunakan timer dalam mikrokontroler MCS51 perlu dilakukan pengaturan-
pengaturan diantaranya pengaturan register TMOD dan TH dan TL. Menurut pendapat
anda bagaimanakah pengaturan ketiga register itu untu membuat timer 1 detik !
a. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 0 dan TH dan TL diisi -50 000, lalu
dilakukan looping sebanyak 20 kali sehingga mencapai hitungan 1000 000 kali atau
sama dengan 1000 000 udetik (1 detik)
b. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 1 dan TH dan TL diisi -500 000, lalu
dilakukan looping sebanyak 2 kali sehingga mencapai hitungan 1000 000 kali atau
sama dengan 1000 000 udetik (1 detik)
c. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 1 dan TH dan TL diisi -50 000, lalu
dilakukan looping sebanyak 20 kali sehingga mencapai hitungan 1000 000 kali atau
sama dengan 1000 000 udetik (1 detik)
d. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 2 dan TH dan TL diisi -50 000, lalu
dilakukan looping sebanyak 20 kali sehingga mencapai hitungan 1000 000 kali atau
sama dengan 1000 000 udetik (1 detik)
e. Register TMOD harus di atur menjadi Mode 3 dan TH dan TL diisi -50 000, lalu
dilakukan looping sebanyak 20 kali sehingga mencapai hitungan 1000 000 kali atau
sama dengan 1000 000 udetik (1 detik)

133
11. Ketika mikrokontroler diharapkan membaca memori program diluar maka cara
mengaksesnya berbeda, coba anda uraikan beberapa cara mengakses memori dalam sistem
mikrokontroler?
a. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51 dibedakan atas 2 cara yaitu:
mengakses RAM internal (MOV) dan ROM eksternal (MOVC).
b. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51 dibedakan atas 3 cara yaitu:
mengakses RAM internal (MOV), ROM internal (MOVC) dan ROM eksternal
MOVC).
c. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51 dibedakan atas 3 cara yaitu:
mengakses RAM internal (MOV), RAM eksternal (MOVX) dan ROM
internal/eksternal (MOVC).
d. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51 dibedakan atas 3 cara
yaitu: mengakses RAM eksternal (MOVX), ROM internal (MOVC) dan ROM
eksternal (MOVC).
e. Beberapa cara mengakses memori mikrokontroler MCS51 dibedakan atas 2 cara yaitu:
mengakses RAM eksternal (MOVX) dan ROM internal (MOVC)

12. Untuk keperluan mengalihkan program dari program yang sedang berjalan jika sensor
membaca suatu keadaan tertentu dapat dilakukan melalui seluran Interupt. Didalam sistem
mikrokontroler MCS51 terdapat salauran interupt. Berdasarkan pengalaman belajar anda
uraikanlah masing interupt yang ada dalam sistem mikrokontroler ini !
a. Interupt ada 5 masing-masing 5 vektor alamat vektor yaitu: INT0 dengan alamat
vektor 0003H, INT1 dengan alamat vektor 0013H, T0 dengan alamat 000BH, T1
dengan alamat vektor 001BH dan Interupt serial dengan alamat vektor 0023H.
b. Interupt ada 2 masing-masing 2 mempunyai vektor alamat vektor yaitu: INT0 dengan
alamat vektor 0003H, dan INT1 dengan alamat vektor 0013H,
c. Interupt ada 3 masing-masing 3 vektor alamat vektor yaitu: INT0 dengan alamat
vektor 0003H, INT1 dengan alamat vektor 0013H, dan Interupt serial dengan alamat
vektor 0023H
d. Interupt ada 4 masing-masing 4 vektor alamat vektor yaitu: INT0 dengan alamat
vektor 0003H, INT1 dengan alamat vektor 0013H, T0 dengan alamat 000BH dan T1
dengan alamat vektor 001BH.
e. Interupt ada 5 masing-masing 5 vektor alamat vektor yaitu: INT0 dengan alamat
vektor 0003H, INT1 dengan alamat vektor 0013H, T0 dengan alamat 000BH, T1

134
dengan alamat vektor 001BH dan Interupt serial dengan alamat vektor 00203H

135
13. Sistem kontrol industri dapat dilakukan secara manual maupun secara otomatis. Apa
perbedaan antara kontrol manual dengan otomatis itu !
a. Kontrol manual menggunakan tenaga manusia untuk mengontrol sedangkan
kontrol otomatis menggunakan rangkaian elektronika untuk mengontrolnya.
b. Kontrol manual menggunakan rangkaian elektronika untuk mengontrol sedangkan
kontrol otomatis menggunakan tenaga manusia untuk mrngontrolnya.
c. Kontrol manual menggunakan tenaga kuda untuk mengontrol sedangkan kontrol
otomatis menggunakan tenaga untuk mrngontrolnya.
d. Kontrol manual menggunakan tenaga kuda untuk mengontrol sedangkan kontrol
otomatis menggunakan manusia untuk mrngontrolnya.
e. Kontrol manual menggunakan tenaga manusia untuk mengontrol sedangkan
kontrol otomatis menggunakan seluruh sumber tenaga untuk mrngontrolnya.

14. Sebuah rangkaian op-amp pembalik

(inverting) seperti gambar di samping
memiliki nilai-nilai yaitu: hambatan feed
back Rf = 330 kΩ; hambatan input Rin = 1
kΩ; dan tegangan input Vin = 17 mV.
Hitung berapa penguatan tegangan (Av),
tegangan output (Vout) dan tegangan catu
daya (Vcc) pada rangkaian tersebut?
a. Av = − 330; Vout = − 5,61 V; Vcc = ±8 V.
b. Av = − 330; Vout = − 5,61 V; Vcc = ±3 V.
c. Av = − 330; Vout = − 3,61 V; Vcc = ±8 V.
d. Av = − 33; Vout = − 3,61 V; Vcc = ±8 V.
e. Av = − 33; Vout = − 5,61 V; Vcc = ±8 V.

15. Sistem kontrol manual menggunakan tanaga manusia untuk menggerak kontrol sehingga
mempunyai kelemahan seperti :
a. Manusia mempunyai sifat sangat digdaya, lelah dan jenuh
b. Manusia mempunyai sifat lelah, digdaya dan lupa
c. Manusia mampunyai sifat teliti, digdaya dan jenuh
d. Manusia mempunyai sifat teliti, lelah dan digdaya

136
 e. Manusia mempunyai sifat lelah, lupa dan jenuh

16. Dalam sistem kontrol PID terdapat 3 buah sistem kontrol, jelaskan apa yang dimaksud
dengan P dan I serta D !
a. Kontrol P adalah kontrol proporsional sedangkan kontrol I adalah
kontrol integrated serta kontrol D adalah kontroln derivatif.
b. Kontrol P adalah kontrol proporsional sedangkan kontrol I adalah kontrol integral
serta kontrol D adalah kontroln delay.
c. Kontrol P adalah kontrol parsial sedangkan kontrol I adalah kontrol integral serta
kontrol D adalah kontrol derivatif.
d. Kontrol P adalah kontrol propogasional sedangkan kontrol I adalah kontrol
interaktif serta kontrol D adalah kontroln derivatif
e. Kontrol P adalah kontrol proporsional sedangkan kontrol I adalah kontrol integral
serta kontrol D adalah kontroln derivatif.

17. Kontrol otomatis berbasis robot selalu menggunakan mikroprosesor untuk mengontrol
kerja robot. Dalam sitem kontrol menggunakan mikroprosesor terdapat alat input output
(I/O) yang menyalurkan data dari dan ke mikroprosesor. Uraikanlah cara kerja converter
ADC sehingga sinyal dari alat input yang sinyal berbentuk analog dapat diproses oleh
mikroprosesor !
a. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinyal digital ke bentuk sinyal analog secara
elektronika.
b. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinyal analo l ke bentuk sinyal digital secara
elektronika.
c. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinya analog ke bentuk sinyal analog yang
lain secara elektronika.
d. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinyal digital ke bentuk sinyal digital secara
elektronika.
e. ADC bekerja untuk merubah bentuk sinyal digital ke bentuk sinyal digital yang
lain secara elektronika.

18. Setelah sinyal diproses oleh mikroprosesor selanjutnya dikirim ke alat output
tertentu untuk ditampilkan lagi dalam bentuk sinyal alami kembali. Untuk
menampilkan sinyal ken bentuk aslinya perlu dirubah kembali ke betuk analog.
Tentukan rangkaian elektronika yang dapat melakukan pekerjaan tersebut !

137
 a. Rangkaian Digital to Analog Converter
b. Rangkaian Analog to Analog Converter
c. Rangkaian Digital to Digital Converter
d. Rangkaian Digitalisasi to Analogi Converter
e. Rangkaian Analogi to Digitalisasi Converter

19. Kontrol otomatis menggunakan rangkaian elektronika sebagai pengontrol, mempunyai

keuntungan seperti :
a. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan tinggi, tidak jenuh, tidak lelah dan
tidak akurat.
b. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan tinggi, tidak jenuh, tidak lelah dan
akurat.
c. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan tinggi, tidak jenuh, tidak lelah dan
tidak akurat.
d. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan rendah, tidak jenuh, tidak lelah dan
akurat.
e. Rangkaian elektronika mempunyai daya tahan rendah, tidak jenuh, tidak lelah dan
tidak akurat.

20. Sistem kontrol integratif menggunakan operational amplifier dalam mode inverting
dengan menerapkan jenis rangkaian seperti:
a. Rangkaian penjumlah dan rangkaian pengurang.
b. Rangkaian penjumlah dan rangkaian pengali.
c. Rangkaian pembagi dan rangkaian pengurang.
d. Rangkaian penjumlah dan rangkaian pembagi.
e. Rangkaian penjumlah.

21. Antara Relay dan Kontaktor keduanya sering dipakai sebagai pengendali
konvensional di industri. Namun keduanya berbeda bila ditinjau dari segi:
a. Jenis kawat Coilnya
b. Prinsip kerjanya
c. Aplikasinya di industri
d. Istilah- istilah pada kontaknya
e. Jenis Penghantar yang digunakan

138
22. Seperti diketahui bahwa antara sistem Pneumatik dan Hidrolik masing- masingnya
mempunyai Keuntungan. Berikut ini yang termasuk keuntungan dalam Sistem
Pneumatik adalah:
a. Tidak memerlukan ruangan yang besar
b. Tidak menimbulkan panas, karena itu tidak memerlukan ventilasi
c. Pengontrolannya mudah dan responnya cukup cepat
d. Menghasilkan tenaga yang besar
e. Dapat langsung menghasilkan gerakn rotasi dan ttranslasi.

23. Berdasarkan gambar diagram tangga berikut ini, akan terdapat sebuah output
dari output 1, ketika:

a. In 1 dan In 2
b. input ke In 1
c. input ke In 2
d. input ke In 1 dan In 2
e. input ke In 1 or In 2

24. Berdasarkan gambar ladder diagram berikut ini,

maka bila dikonversi ke dalam statement list adalah ...

a. b. c.

d. e.

139
25. Dalam mendesain sistem kendali PLC harus dilakukan langkah-langkah sistematik
sebagai berikut:
Memilih PLC dengan spesifikasi yang sesuai dengan sistem pengendali; Memasang
sistem komunikasi; Membuat program kendali; Mentransfer program ke dalam PLC;
Memasang unit; Menyambung pengawatan I/O (input/output); Menguji coba
program; Menjalankan program. Dalam memilih tipe peralatan I/O (input/output)
yang dipakai termasuk langkah:
a. Menyambung pengawatan I/O (input/output)
b. Membuat program kendali
c. Mentransfer program ke dalam PLC
d. Memilih PLC dengan spesifikasi yang sesuai dengan sistem pengendali
e. Memasang sistem komunikasi

26. Berikut ini adalah proses kerja sistem pengepakan buah apel:
1. Saat tombol Start di-ON-kan, maka akan dijalankan konveyor pembawa box.
2. Jika sensor box mendeteksi keberadaan box maka konveyor pembawa box
akan dihentikan dan konveyor pembawa apel mulai dijalankan.
3. Sensor apel akan menghitung hingga 10 buah apel kemudian menghentikan
konveyor pembawa apel (pencacah apel akan direset) dan proses dijalankan
dari awal lagi). Dari deskripsi ini maka diperlukan peralatan I/O sebagai
berikut:
a. Tombol Start; Tombol Stop; Sensor 3 buah; Motor 3 buah
b. Tombol Start; Tombol Stop; Sensor 2 buah; Motor 3 buah
c. Tombol Start; Tombol Stop; Sensor 3 buah; Motor 2 buah
d. Tombol Start; Tombol Stop; Sensor 1 buah; Motor 2 buah
e. Tombol Start; Tombol Stop; Sensor 2 buah; Motor 2 buah

27. Berdasarkan gambar rangkaian instalasi kendali PLC berikut ini masih terdapat
kekurangan. Menurut anda rancangan yang benar adalah ...

140
 a. Rancangan program ladder diagramnya harus memakai kontak pengunci
pada tombol stopnya
b. Rancangan program ladder diagramnya harus memakai kontak pengunci
pada tombol startnya
c. Rancangan program ladder diagramnya harus memakai kontak pengunci
pada LS BOX
d. Rancangan program ladder diagramnya harus memakai kontak pengunci
pada Sensor apel
e. Rancangan program ladder diagramnya harus memakai kontak pengunci
pada tombol ON, OFF

28. Gambar program Ladder diagram PLC berikut ini dapat dipakai untuk:

a. Mengoperasikanmotor berputar secara interlock

b. Mengoperasikan motor berputar secara Reverse
c. Mengoperasikanmotor berputar secara otomatis
d. Mengoperasikan motor berputar secara sekuensial
e. Mengoperasikan motor berputar secara Forward

141
29. Jika Sensor 0.00 bernilai satu maka Motor 100.00 akan berputar. Dan jika sensor 0.00
kembali bernilai 0 maka Motor 100.00 tetap berputar. Program ladder diagram yang
sesuai dengan deskripsi di atas adalah:
a. b. c.

d. e.

30. Jika PLC dipakai untuk pengendalikan pengepakan barang ke dalam kotak, maka
yang memegang peranan penting dalam program itu adalah:
a. Sensor dan Timer
b. Sakelar dan Sensor
c. Counter dan Actuator
d. Sensor dan Actuator
e. Sensor dan Counter

142
Kunci Jawaban Test Sumatif untuk KB1, KB2, KB3 dan KB4

Kunci Jawaban Tes Sumatif Kunci Jawaban Tes Sumatif Kunci Jawaban Tes Sumatif

1. b 11. c 21.c

2. b 12. a 22.b

3. e 13. a 23. a

4. b 14. a 24. c

5. d 15. e 25. d

6. b 16.e 26. e

7. a 17. b 27.b

8. b 18. a 28.a

9. b 19. b 29. a

10. c 20. e 30.e

143