Kupang Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur Utama STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL dr. Annas Ahmad, Sp.B, FICS NIP 197410242006041009
PENGERTIAN Prosedur penerimaan pasien rawat inap adalah tata cara
penerimaan pasien yang di rawat inap agar dapat berjalan lancar dan tertib. TUJUAN Sebagai acuan yang mengatur tentang Penerimaan Pasien Rawat Inap KEBIJAKAN Keputusan utama Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat dr. Ben Mboi Kupang PROSEDUR 1. Pasien datang Ke Pendaftaran Rawat Inap. 2. Petugas penerimaan pasien rawat inap melayani pasien yang sudah mendapat surat pengantar rawat inap dari dokter poliklinik/gawat darurat. 3. Petugas penerimaan pasien rawat inap mengecek kamar di ruang perawatan 4. Jika kamar di ruang perawatan penuh, maka disampaikan kepada pasien/keluarga apakah mau menunggu atau difasilitasi untuk dirujuk ke rumah sakit lain 5. Pasien yang belum mendapatkan kamar diruang perawatan dan bersedia menunggu, maka petugas pendaftaran rawat inap mengimput / mencatat di aplikasi antrian kamar pasien dan akan dihubungi via telepon jika sudah ada kamar yang kosong 6. Untuk pasien yang sudah mendapatkan kamar, selanjutnya petugas penerimaan pasien rawat inap memberikan penjelasan kepada pasien/keluarganya tentang : Persetujuan Rawat Inap Hak dan Kewajiban Pasien SPO PENEMERIMAAN PASIEN RAWAT INAP No. Dokumen No. Revisi Halaman
2/2
RSUP dr. Ben Mboi
Kupang Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur Utama STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL dr. Annas Ahmad, Sp.B, FICS NIP 197410242006041009 Tata tertib rumah sakit 7. Pasien/keluarga pasien menandatangani formulir persetujuan rawat inap (general consent rawat inap) setelah dibaca dan dijelaskan. 8. Petugas pendaftaran pasien rawat inap membuatkan berkas rekam medis rawat inap. 9. Petugas pendaftaran pasien rawat inap mempersilahkan pasien ke loket IVPP untuk pengecekan kepesertaan BPJS dan Cetak SEP khusus pasien JKN 10. Petugas pendaftaran pasien rawat inap mempersilahkan pasien ke ruang perawatan dan menyerahkan berkas rekam medis pasien ke perawat. 11. Pengambilan berkas rekam medis untuk pasien lama dilakukan oleh petugas distribusi rekam medis rawat inap dan diantar ke ruang perawatan jika dibutuhkan. UNIT/INSTALASI 1. Instalasi Gawat Darurat TERKAIT 2. Poliklinik 3. Admisi 4. Instalasi Rekam Medis