Anda di halaman 1dari 4

Nomor SPO

Tanggal Pembuatan
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Plt. Direktur Utama
RSUP. Kupang,

drg. Farichah Hanum, M.Kes


NIP : 196406041989102001
RUMAH SAKIT UMUM PUSAT
KUPANG Judul SPO Admission Center

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA


1. Keputusan Direktur Utama Rumah Sakit - Memahami proses penerimaan
Umum Pusat Kupang pasien dari Admission Center ke
HK.02.04/II/2.8/3021/2017 Instalasi Rawat Inap
- Bisa mengoperasikan komputer
- Pendidikan Diploma III Rekam Medis
KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN
1. SPO Admission Center - Alat tulis kantor ( komputer, printer,
kertas )
- Formulir General Consent
- Kartu Identitas Berobat/KIB
- Telepon

PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN

Suatu aktivitas pelayanan dalm usaha memberikan - Entri data SIMRS


penjelasan kepada pasien dan atau keluarga pasien
mengenai maksud dan tujuan dari pelayanan, hasil
yang diharapkan dan perkiraan biaya dari pelayanan
tersebut termasuk penjelasan hak dan kewajiban
pasein dan keluarga.

Hal 1/4
Judul : SPO ADMISI
PELAKSANA MUTU BAKU KETERANGAN
No KEGIATAN Admission Petugas
Pasien Kasir Keleng-kapan Waktu Output
Center Pendaftaran
1 Pasien datang ke ruang admission center.

2 Pasien telah diidentifikasi oleh dokter di


instansi rawat jalan (IRJ) maupun instalasi Pengantar Rawat
Gawat Darurat (IGD) bahwa pasien harus Inap
Admisi atau Rawat Inap.
3 DPJP menjelaskan kepada pasien keadaan
pasien dan alasan pasien harus diadmisi,
kelebihan dan kekurangan jika pasien
menolak di Admisi atau rawat inap, jenis
pemeriksaan yang diperlukan untuk
mendukung diagnosa, lamanya
pemeriksaan dan jenis yang dibutuhkan
untuk pemeriksaan yang diperlukan, jenis
terapi yang diperlukan pasien selama
admisi, mencakup obat-obatan yang
digunakan dan tindakan yang akan serta
perkiraan lamanya perawatan.
4 Dokter membuat pengantar rawat inap
yang akan diteruskan ke bagaian
admission. Dibagian admission akan
memberikan penjelasan kepada Pasien
Keluarga untuk penjelasan lebih lanjut
tentang perkiraan biaya yang dibutuhkan
jika pasein di rawat inap berdasarkan Genaral Consent
diagnosis dokter terhadap pasien yang
bersangkutan, hak dan kewajiban pasien/
keluarga, termasuk tata tertib dan
penggunaan kartu jaga selama dirawat
serta penjelasan dan penandatangan
General Consent.
5 Sebelum proses admisi oleh petugas
admission, terlebih dahulu telah SIMRS, Pesawat
menyakinkan bahwa adanya ketersediaan Telepon
tempat tidur (bed).

Hal 2/4
6 Namun demi menghormati hak pasien akan
kerahasiaan datanya, maka perawat
ruangan akan mengkomfirmasi lebih dahulu
ke pasiennya siapa saja keluarganya yang
dipercayakan untuk memperoleh informasi
kesehatannya.
7 Apabila pasien menyatakan tidak
seorangpun diperbolehkan memperoleh
informasi tentang kondisi, status kesehatan
kecuali diri pasien sendiri maka pasien
akan difasilitasi oleh perawat ruangan pada
proses admisi.
8 Semua penjelasan yang diberikan diisi
dalam formulir persetujuan admisi.
9 Jika pasien setuju untuk admisi, pasien
atau keluarga pasien menandatangani
formulir persetujuan admisi sebagai tanda
persetujuan.
10 Jika pasien menolak, dinyatakan alasan
pasien menolak tindakan admisi dan
dituliskan alasan di formulir persetujuan
admisi, dan ditandatangani oleh pasien
atau keluarga pasien.
11 Jika pasien menolak admisi dengan alasan
keterbatasan biaya, maka petugas
administrasi mencarikan alternative
pelayanan yang dibutuhkan pasien untuk
meringankan biaya pelayanan.misalnya
pengurusan jaminan pelayanan kesehatan
daerah, jaminan pelayanan kesehatan
masyarakat atau akutansi kesehatan yang
lain.
12 Bila Pasien/ Keluarga membutuhkan
informasi diluar kewenangan petugas
Admission atau pun akan mengajukan
complain/ keluhan, maka petugas akan
mengarahlan pasien keluarga ke bagia
Custumer service IGD.
13 Jika pasien telah setuju, maka pasien/
keluarga dapat mendaftrakan admisi ke Hal 3/4
sentral opname perawatan di IGD dengan
membawa lembar pengantar opname dari
dokter serta General consent yang telah
ditandatangani.
14 Setelah pasien teregistrasi dan sudah
memeiliki status rekam medis opname
diserahkan ke petugas ruangan untuk
tindak lanjut perawatannya.

CATATAN :
1. Pengertian :
Proses Admisi adalah suatu aktivitas pelayanan dalm usaha memberikan penjelasan kepada pasien dan atau keluarga pasien mengenai maksud dan tujuan dari
pelayanan, hasil yang diharapkan dan perkiraan biaya dari pelayanan tersebut termasuk penjelasan hak dan kewajiban pasein dan keluarga.
SPO ini berlaku terhitung mulai tanggal efektif dan berakhir masa berlakunya dalam waktu 3 ( tiga ) tahun sejak tanggal revisi terakhir.

Hal 4/4

Anda mungkin juga menyukai