Anda di halaman 1dari 4

A.

PENGUJIAN KUAT TEKAN KAYU

a) Dasar Teori
Kuat tekan kayu merupakan kemampuan kayu untuk menerima tekanan yang disebabkan
sejajar dengan serat kayu, Persatuan luas bidang tekan, keteguhan yang diberikan atas 2 yaitu
keteguhan kuat sejajar serat kayu dan keteguhan tekan tegak lurus serat kayu.
Pada umumnya dalam perencanaan struktur kayu hanya cukup membandingkan sifat-sifat
sejajar kayu dengan tegak lurus serat kayu. Faktor yang mempengaruhi kuat tekan sejajar
serat kayu adalah :
a. Jenis kayu, yaitu macam-macam bentuk kayu berdasarkan arah serat dan kuat
tekannya.
b. kadar air kayu yaitu banyaknya air yang terkandung dalam sepotong kayu.
c. kecepatan pembebanan yaitu kecepatan pada saat lama beban dalam pengujian .
d. lama pembebanan sangat mempengaruhi karena waktu pembebanan ini akan terjadi
retakk-retak yang apabila diteruskan akan pecah.
Menurut PPKI-1961 kekuatan kayu sejajar sera tatas beberapa kelas yaitu

No kelas Kuat tekan


1 I 130
2 II 85
3 III 60
4 IV 45

Kuat gaya tekan sejajar serat dapat ditentukan dengan menggunakan rumus
P
Kuat tekan = × Mpa
bh
Keterangan :
P = Gaya Tekan dari Mesin Newton
b = Lebar kayu (mm)
h = Tebal kayu (mm)
N kgf
1 Mpa=1 2
=10 2
mm cm
b) Alat dan Bahan :
1. Alat :
a) Satu set alat UTM (Universal Testing Machine)
b) Jangka sorong
2. Bahan :
Kayu dengan ukuran (50x50x150)mm sebanyak 4 buah
c) Tahapan pengujian
1. Siapkan benda uji dengan ukuran (50x50x150)mm
2. Beri nomor atau kode pengujian, sebelum dipasan pada alat uji , ukur benda uji dengan
alat ukur jangka sorong
3. Letakan benda uji secara sentris terhadap alat pembebasan
4. Untuk pengujian kuat tekan sejajar serat ; jalankan mesin uji dengan kecepatan
1mm/menit
5. Untuk pengujian kuat tekan tegak lurus arah serat, jalankan mesin uji dengan kecepatan
0,3 mm/menit
6. Lakukan pembebanan sampai beban maksimum
7. Baca dan catat data beban
8. Hitung kuat
d) Hasil dan Analisis data
1. Data pengujian :
Hari/tanggal : Rabu, 15 februari 2023
Lokasi : Laboratorium Bahan Bangunan, IDB, JPTSP, FT, UNY

(1) Kuat tekan sejajar serat pada kayu


Tabel ?
kayu Lebar kayu Tebal kayu Beban uji Kuat tekan
(b) cm (h) cm (p) newton (mpa)
1 5 cm 5cm 56.4 22,57
2 5cm 5cm 45.7 18,29
Rata-rata 20.43

(2) Kuat tekan tegak lurus serat pada kayu


Tabel ?
kayu Lebar kayu Tebal kayu Beban uji Kuat tekan
(b) cm (h) cm (p) newton (mpa)
1 5 cm 5cm 17,85 7.14
2 5 cm 5cm 24.65 9.86
Rata-rata 8.50
2. Analisi Data
a. Kuat tekan sejajar serat pada kayu
1.) kayu 1
- Lebar kayu (b) : 50 mm
- Tebal kayu (h) : 50 mm
- Beban uji (p) : 56.4 newton
p
- kuat tekan : ( mpa )
b.h
56.4
: = 22,57 Mpa
50.50
2.) kayu 2
- Lebar kayu (b) : 50 mm
- Tebal kayu (h) : 50 mm
- Beban uji (p) : 45.7 newton
p
- kuat tekan : ( mpa )
b.h
45.7
: = 18.29 Mpa
50.50
b. Kuat tekan tegak lurus serat pada kayu
-1.) kayu 1
- Lebar kayu (b) : 50 mm
- Tebal kayu (h) : 50 mm
- Beban uji (p) : 17.85 newton
p
- kuat tekan : ( mpa )
b.h
17.85
: = 7.14 Mpa
50.50
2.) kayu 2
- Lebar kayu (b) : 50 mm
- Tebal kayu (h) : 50 mm
- Beban uji (p) : 24.65 newton
p
- kuat tekan : ( mpa )
b.h
24.65
: = 9.86 Mpa
50.50
Dari pengujian kuat tekan sejajar serat pada kayu dilaksanakan pada 2 kayau. Kayu pertama
menghasilkan kuat tekan 22.57 Mpa, kayu kedua menghasilkan kuat tekan 18.29 Mpa. Dari 2
kayu tersebut dihasilkan rata-rata 20.43 Mpa.
Pada pengujia kuat tegak lurus serat pada kayu juga dilakukan pada 2 kayu, kayu pertama
memiliki kuat tekan 7.14 Mpa, sedangkan kayu kedua memiliki kuat tekan 9.86 Mpa. Dari kedua
kayu tersebut dihasilkan rata-rata 8.50 Mpa.

Anda mungkin juga menyukai