Anda di halaman 1dari 15

PROPOSAL PROJEK KEPEMIMPINAN

ELLING SENI (EDUKASI LINGKUNGAN SEJAK DINI) SEBAGAI


PROGRAM PENGEMBANGAN LITERASI LINGKUNGAN DI GUBUK
BACA HATI NURANI “RIANI PEMULUNG”

NAMA NPM/NIDN Jabatan


Prof. Dr. Sitti Hartinah DS, M.M DPP
Zulfatun Amalina 1923710018 Ketua
Afi Zahrotun Nisa 1923710001 Anggota
Ananta Rifqi Leo Rinaldi 1923710002 Anggota
Citra Aulya Rachma 1923710004 Anggota
Fiki Fia Kholida 1923710005 Anggota
Lili Musfirotun Nisa 1923710006 Anggota
Novi Nurul Amaliah 1923710009 Anggota
Siti Khurorin 1923710013 Anggota
Wilujeng Lutfigasari 1923710016 Anggota

PENDIDIKAN PROFESI GURU


PROGRAM PROFESI
UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL
TAHUN 2023
HALAMAN PENGESAHAN

A. Nama Projek : ELLING SENI (Edukasi Lingkungan Sejak


Dini) Sebagai Program Pengembangan Literasi
Lingkungan di Gubug Baca Hati Nurani “Riani
Pemulung”
B. Bidang Projek
(co: pendidikan, lingkungan hidup,dll): Pendidikan dan Lingkungan Hidup
C. Organisasi Pelaksana :
1. Ketua Projek
a. Nama Lengkap : Zulfatun Amalina, S.Pd
b. NPM : 1923710018
c. Program Studi : Pendidikan Profesi Guru
d. Perguruan Tinggi : Universitas Pancasakti Tegal
e. Alamat : Jl. Ki Hajar Dewantara No.13 RT.4 RW. 2, Sumurpanggang-
Margadana
2. Anggota :
a. Afi Zahrotun Nisa NIM : 1923710001
b Ananta Rifqi Leo Rinaldi NIM : 1923710002
c. Citra Aulya Rachma NIM : 1923710004
d. Fiki Fia Kholida NIM : 1923710005
e. Lili Musfirotun Nisa NIM : 1923710006
f. Novi Nurul Amaliah NIM : 1923710009
g. Siti Khurorin NIM : 1923710013
h. Wilujeng Lutfigasari NIM : 1923710016
D. Lokasi Projek : Jl. Ternata No. 5 Tegalsari, Kota Tegal
E. Jangka Waktu Projek : 3 Bulan
F. Jumlah Biaya yang diusulkan : Rp. 1.800.000,-
Dosen Pembimbing Projek Ketua Projek

Prof. Dr. Sitti Hartinah DS, M.M Zulfatun Amalina, S.Pd


NIDN. 0017115401 NPM. 19237100018

Mengetahui,

Direktur Program Profesi

(Dr. Beni Habibi, M.Pd)


NIDN. 0624028103
RINGKASAN
Program pengabdian kepada masyarakat dilakukan pada Komunitas Gubug Baca Hati Nurani,
Tegal. Komunitas Gubug Baca Hati Nurani dimiliki dan di kelola oleh perseorangan.
Permasalahan yang dihadapi yaitu terbatasnya fasilitas, kurangnya kegiatan yang dapat
mengembangkan wawasan Baik di peruntukkan untuk anak-anak maupun masyarakat sekitar.
Untuk mengatasi masalah tersebut, tim melaksanakan beberapa program yang berjudul “
ELLING SENI” (Edukasi peduli Lingkungan Sejak Dini) Di Gubug baca hati nurani “riani
pemulung”. Kegiatan yang akan dilakukan, yaitu : Sarita (Satu Hari Satu Cerita), LOVE
STORY (Lomba Kreative Penuh Cerita), GO NGAJI (Gerakan Ayo Mengaji Makhorijul
Khuruf), Waterplastic Art (Kreasi menggunakan Limbah Plastic), MENTEGA (menanam
Tanaman Toga), PLANT ROSA (Tanaman Hidroponik Sayuran), Sexx z Education, LIAT API
( Edukasi Lilin Aromaterapi dari limbah minyak), dan Batik Jumputan . Hasil luaran dari
program pengabdian ini diharapkan kerajinan yang digarap sekaligus sebagai wirausaha
menggunakan bahan limbah yang dapat dimanfaatkan kembali menjadi produk bernilai
ekonomi. serta dapat menumbuhkan kekreativitasan, inovasi, bernalar kritis, dan gotong
royong .
Kata Kunci : Gubug Baca, Edukasi, Lingkungan, Produk

A. PENDAHULUAN
Membaca merupakan sebuah kebutuhan hidup setiap manusia. Dengan membaca kita
dapat mengerti dan memahami akan sebuah ilmu pengetahuan. Semua proses belajar
didasarkan pada sebuah proses membaca. Tanpa membaca manusia belum menjadi manusia
yang seutuhnya. Karena setiap manusia pasti akan membutuhkan membaca di setiap jengkal
kehidupannya. maka dari itu anak - anak sebagai penerus bangsa berkesempatan untuk
membaca, namun dikarenakan faktor ekonomi yang membatasi anak-anak dalam berliterasi,
terkadang membutuhkan orang lain yang menjebatani menambah wawasan. Orang yang
memiliki “Nurani” pasti mempunyai keinginan untuk dapat bermanfaat bagi orang lain, seperti
Ibu Riyani seorang berprofesi Pemulung yang memiliki semangat dan kecintaan pada dunia
literasi. Hal ini yang menjadi modal beliau mendirikan Gubug Baca Hati Nurani pada 14 Maret
2019, walaupun sempat berhenti dan kembali di buka sejak 14 Desember 2020 nurani Ibu
Riyani yang memiliki kepedulian terhadap anak-anak yang tinggal di sekitar erumahnya
bertekad untuk membuka kembali setelah melihat anak anak masih kerap mendatangi
rumahnya untuk meminjam buku, fasilitas di Gubug Riyani masih terbatas, Buku dan alat Tulis
yang di sediakan di rumahnya, beliau kumpulkan satu persatu ketika memulung. Ibu Riyani
merupakan sosok yang inspiratif bagi kita sebagai mahasiswa, permasalahan di Gubug Riyani
ditemukan bahwa lingkungan sekitar Gubug Baca Hati Nurani belum mampu mengembangkan
kegiatan literasi lingkungan karena minimnya fasilitas dan belum ada yang bisa mendorong
untuk melakukan kegiatan literasi lingkungan.
Pendidikan lingkungan hidup berperan penting dalam pelestarian dan perbaikan
lingkungan di dunia, dalam mewujudkan hidup yang berkelanjutan. Sebuah tujuan dasar dari
pendidikan lingkungan adalah untuk membuat individu dan masyarakat memahami sifat
kompleks alam dan lingkungan dibangun dihasilkan dari interaksi aspek biologi, fisik, sosial,
ekonomi, dan budaya mereka, dan memperoleh pengetahuan, nilai-nilai , sikap, dan
keterampilan praktis untuk berpartisipasi dalam cara yang bertanggung jawab dan efektif dalam
mengantisipasi dan memecahkan masalah lingkungan, dan dalam pengelolaan kualitas
lingkungan. Tantangan saat ini dalam mengedukasi masyarakat dan anak-anak untuk lebih
peka terhadap masalah lingkungan hidup diantaranya karena kurangnya edukasi lingkungan
dari orang tua si anak, masyarakat masih belum sadar terhadap masalah lingkungan sehingga
edukasi lingkungan harus lebih intensif dilakukan melalui pendidikan agama, sekolah dll. Oleh
sebab itu, dalam mengedukasi suatu masyarakat khususnya anak-anak usia dini, sekolah harus
bekerjasama dengan orang tua anak dan masyarakat sekitarnya dan dalam penanaman
kesadaran anak untuk cinta lingkungan mensyaratkan adanya dukungan dari orang tua anak itu
sendiri.

Pentingnya pendidikan lingkungan hidup untuk hidup yang berkelanjutan harus


diterapkan di masyarakat mulai dari usia dini. Setiap sekolah ataupun di lingkungan masyarakat
harus bisa mengajak dan memperkenalkan terhadap anak-anak dalam memahami kondisi alam
dan masalah alam saat ini. Salah satu contoh dalam mengajak anak untuk sadar akan
lingkungan melalui pemberian contoh kecil yakni membuang sampah pada tempatnya. Untuk
menanamkan literasi lingkungan, perlu dikembangkan pendekatan pembelajaran yang
sesuai dengan kebutuhan perkembangan dan minat setiap anak, serta mampu
mengakomodir rasa keingintahuan anak yang besar pada lingkungan sekitar (Miranto,
2019). Mencintai lingkungan adalah suatu karakter anak yang harus ditanamkan kepada
masyarakat Indonesia sejak usia dini. Untuk itu, anak perlu dikenalkan dengan literasi
lingkungan karena masih banyak anak –anak di masyarakat yang belum paham akan literasi
lingkungan. Pemahaman dan keterampilan literasi lingkungan jika dipelajari oleh seseorang
sejak dini, maka ilmu tersebut dapat menjadi kebiasaan dan akan bertahan lama dalam pikiran
dan hati seseorang. Pengembangan budaya literasi lingkungan ini diperlukan pada jenjang
pendidikan dasar, karena pada jenjang tersebut adalah saat yang paling tepat dalam
menanamkan budaya literasi lingkungan. Akan tetapi pengembangan literasi lingkungan perlu
sarana dan prasarana yang mendukung dan saat ini di lingkungan masyarakat masih belum
banyak mengembangkan karena keterbatasan sarana dan prasarana serta ilmu pengetahuan
yang memang kurang ditanamkan pada anak untuk mencintai lingkungan hidup. Maka dari itu
dengan melihat latar belakang tersebut, maka kami membuat prakarsa perubahan yaitu “Proyek
Elling Seni (Edukasi Lingkungan Sejak Dini) Sebagai Program Pengembangan Literasi
Lingkungan di Gubung Baca Hati Nurani “Riani Pemulung”.

B. SOLUSI PERMASALAHAN
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan dan di bagi
dalam 3 divisi yaitu Divisi Pendidikan dan Agama, Divisi Lingkungan dan Kesehatan, serta
Divisi Kewirausahaan.
1. Divisi Pendidikan dan Agama
Divisi Pendidikan merupakan sarana dan prasarana bagi masyarakat sekitar di dalam
kegiatan akademis dan juga agama, dengan tujuan mengembangkan kompetensi, serta
menumbuhkan pemahaman agama den juga dalam lingkup budaya dan lingkungan sosial
yang ada dan yang terjadi di sekitar kita. Divisi pendidikan berfokus pada program-program
yang dapat menanamkan, menumbuhkan, dan mengembangkan segala hal yang berkaitan
dengan ranah pendidikan, baik itu penumbuhan jiwa entrepreneur, menumbuhkan rasa
percaya diri, maupun melatih kepekaan masyarakat sekitar terhadap masalah sosial yang
ada di sekeliling kehidupan kita.
Adapun beberapa program, antara lain :
a. SARITA (Satu Hari Satu Cerita)
Program ini bertujuan membentuk perilaku yang baik dan menanamkan nilai budi
pekerti kepada anak agar memiliki keseimbangan dan perkembangan kognitif, afektif,
dan psikomotorik. Program ini memiliki bebrapa manfaat antara lain memberikan rasa
senang, mengembangkan imajinasi, membantu belajar bahasa, memberikan motivasi
dalam perilaku menumbuhkan keberanian dan rasa percaya diri. Kegiatan pertama yang
harus dilakukan dalam kegiatan ini adalah anak-anak membawa koleksi buku yang
dimikinya bisa berupa buku fiksi maupun buku nonfiksi. kemudian membacanya dan
mempresentasikan apa yang sudah dibacanya di depan teman teman yang lain.
2. LOVE STORY (Lomba Kreative Penuh Cerita)
Program lomba kreative penuh cerita ini bertujuan untuk mengasah kemampuan anak-
anal dan mengajarkan sportivitas. Program ini memiliki manfaat untuk meningkatkan
kepercayaan diri melatih kedisiplinan, menanamkan growth mindset, atau pola pikir yang
menekankan pada pertumbuhan dan perkembangan. Adapun beberapa Perlombaan yang
akan dilaksanakan Lomba Wasteplastic Art dan Lomba Mendongeng sebagai bentuk
apresiasi terdapat reward berupa hadian di setiap lombanya.
3. GO NGAJI (Gerakan Ayo Mengaji)
Tujuan dari program go ngaji ini adalah menanamkan kecintaan anak-anak membaca
dan Manfaat program membaca Al-Quran, anak-anak akan belajar tentang nilai-nilai
kebaikan, serta mendapatkan pengajaran tentang kehidupan yang baik dan benar. Selain itu,
belajar ngaji juga dapat membantu anak-anak dalam memperkuat iman dan menjadikan
mereka lebih dekat dengan Tuhan.
4. Divisi Lingkungan dan Kesehatan
Divisi lingkungan Kesehatan merupakan divisi yang bergerak dalam mencapai
keseimbangan antara lingkungan dan manusia, kemudian pengelolaan lingkungan
sehingga dapat tercapai kondisi yang bersih, sehat, nyaman dan aman serta terhindar dari
gangguan berbagai macam penyakit. Adapun program-program yang akan dilaksanakan,
antara lain :
a. WASTEPLASTIC ART
Wasteplastic Art merupakan karya dengan bahan limbah plastik, yang akan
dilakukan berupa lukisan, Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan
dan keterampilan masyarakat dalam mengelola sampah plastik yang ada di rumah dan
lingkungan sekitar.Manfaat dari program ini adalah Mengedukasi anak-anak untuk
mencegah penyemaran lingkungan dan menciptakan lingkungan yang sehat, dengan
cara mengelola sampah plastik menjadi kerajinan. Kegiatan ini dilakukan dengan
menumpulkan limbah plastik terlebih dahulu seperti kemasan mie, sabun, kopi, jajanan
dan lainya, kemudian anak-anak diarahkan untuk mengambar benda hidup atau benda
mati seperti hewan, bunga, gelas, rumah dan lain sebagainya. setelah itu dpaat
menempelkan palstik plastik yang sudah di bersihkan.
5. MENTEGA (Menanam Tanaman Obat Toga)
Program ini bertujuan menunjang upaya peningkatan kesehatan oleh
masyarakat secara optimal. Tanaman obat keluarga adalah tanaman hasil budidaya
rumahan yang berkhasiat, Manfaat dari menanam tanaman TOGA yaitu Sebagai obat
alami untuk keluarga, Dengan tanaman yang ditanam sendiri, kita bisa mengobati aneka
ragam penyakit.Tanaman Obat Keluarga (TOGA) atau apotek hidup merupakan jenis
tanaman obat pilihan yang dipergunakan untuk pertolongan pertama. TOGA disebut
juga sebagai obat-obat ringan untuk mengobati beberapa macam penyakit, seperti
demam dan batuk. TOGA merupakan salah satu tanaman yang dapat dijadikan wahana
pembelajaran untuk mengenal berbagai macam tanaman obat. Edukasi TOGA dapat
menjadi sumber pembelajaran edukatif dalam pembentukan karakter dan prinsip
kemandirian dalam upaya pengobatan keluarga. Bagian tumbuhan yang dapat
dimanfaatkan sebagai obat adalah bagian daun, kulit batang, buah, biji, dan akarnya.
Secara umum, TOGA dimanfaatkan sebagai minuman kebugaran, ramuan untuk
gangguan kesehatan ringan, dan memelihara kesehatan, serta meningkatkan gizi.
6. PLANT ROSA ( Tanaman Hidroponik Sayuran )
Hidroponik juga dikenal sebagai soilless culture atau budidaya tanaman tanpa
tanah. Jadi hidropnik berartibudidaya tanaman yang memanfatkan air,. Dengan
memenuhi kebutuhan nutrisi (unsur hara) setiap tanaman dapat tumbuh dengan baik
walaupun tidak menggunakan media tanah. Selain nutrisi unsur lain yang harus
diperhatikan antara lain adalah kebutuhan oksigen, air dan sinar matahari. Kelebihan
tanaman hidroponik antara lain ramah lingkungan, hemat air karena penggunaan air
hanya 1/20 dari tanaman biasa, efisiensi tenaga dan waktu, tidak membutuhkan tempat
yang luas, dapat ditanam dimana saja, pertumbuhan tanaman lebih cepat dan kualitas
hasil tanaman dapat terjaga, tidak mengenal musim dan lain-lain.
Tujuan dari menanam tanaman hidroponik ini sebagai salah satu cara untuk
hidup sehat karena mengonsumsi sayuran sehat bebas hama dan juga dapat sebagai
salah satu pemanfaatan llimbah plastik sebagai medianya. Dalam lingkungan keluarga
program ini dapat bermanfaat sebagai hidroponik dapat digunakan untuk memenuhi
kebutuhan pangan sehari-hari. Tanaman hidroponik dapat ditanam di pekarangan
rumah atau di dalam ruangan, jenisa tanaman yang akan di tanam seperti bayam, sawi,
kubis dan kangkung.
7. SEX EDUCATION
Sex Education merupakan cara sederhana untuk mengenalkan pendidikan seks
pada anak yang pertama bisa melalui boneka, nanti melalui boneka kita bisa tunjuk dan
menjelaskan tentang nama organ reproduksinya apa, selanjutnya kegunaan atau
fungsinya apa, kemudian bagaimana cara kita untuk menjaganya serta bagaimana cara
untuk membersihkannya.Tujuan program ini agar anak anak dapat memiliki suatu
keterampilan dan pengetahuan yang perlu diberikan sedini mungkin kepada anak
mengenai perilaku seksual untuk menghadapi hal-hal yang akan terjadi di masa depan
seiring bertambahnya usia serta membentuk karakter dan pola perilaku agar mampu
terhindar dari perilaku-perilaku yang beresiko. Manfaat dari program ini mencegah
terjadinya pelecehan seksusal pada anak-anak . ketika anak-anak memiliki pemahaman
mengenai anatomi tubuh manusia, sistem reproduksi, hingga penyakit seksual yang
menular. Dengan memberikan edukasi seks yang tepat, kita dapat mencegah terjadinya
perilaku seksual yang merugikan mereka.terhadap pelecehan seksual maupun perilaku
seksual menyimpang.
8. Divisi Kewirausahaan
a. LIAT API (Lilin Aromaterapi)
Lilin Aroma Terapi merupakan dari pemanfaatan limbah minyak, dan dapat
memberikan wewangian yang membantu seseorang dalam relaksasi sehari-harinya
tanpa harus mengeluarkan biaya yang cukup besar dan dilakukan secara instan dan
membentuk pola hidup sehat yang memakai lilin aromaterapi. Tujuan dari kegiatan
ini yaitu mengurangi pencemaran lingkungan akibat limbah minyak goreng bekas
atau minyak jelantah dengan mengolahnya menjadi lilin aroma terapi. Program ini
memiliki manfaat sebagai ide usaha masyarakat setempat.
b. BATIK JUMPUTAN
Batik jumputan adalah suatu batik yang dibuat dengan cara ikat celup, yaitu
diikat dengan tali yang dicelupkan ke dalam warna. Batik ini tidak menggunakan
malam, tetapi kainnya diikat atau dijahit dan dikerut menggunakan sebuah tali.
Tujuan dari program ini adalah meengenalkan cara pembuatan batik yang merupakan
jadi jati diri bangsa Indonesia. salah satunya dengan mengajarkan batik pada anak
dengan teknik yang mudah yaitu teknik jumputan (ikat celup) atau tie dye. Program
ini memiliki manfaat Menumbuhkan krativitas, Dapat menguntungkan jika di jual
dan menunjukan kebangaan sebagai bangsa indonesia

C. METODE PELAKSANAAN
Metode pelaksanaan kegiatan yang akan dilaksankaan dalam program kerja yang
berjudul “Elling Seni (Edukasi Lingkungan Sejak Dini) Sebagai Program Pengembangan
Literasi Lingkungan Di Gubuk Baca Hati Nurani Riani Pemulung”. Metode pendekatan
yang digunakan untuk menyelesaikan persoalan yang dihadapi yaitu dengan edukasi kepada
anak – anak di lingkungan sekitar komunitas untuk peduli lingkungan sejak dini dan
memberikan pelatihan kewirausahaan untuk pemanfaatan minyak jelantah dan pembuatan
batik jumputan.
Kegiatan ini tersusun dan terlaksana secara sistematis dan terencana dengan tahapan
sebagai berikut:
Dari tahapan di atas dapat dideskripsikan sebagai berikut :

1. Penetapan daerah Sasaran : penetapan daerah sasaran melalui diskusi dan presentasi
masing - masing anggota untuk menyampaikan gagasan atau ide program kegiatan
daerah sasaran masing - masing
2. Survei daerah lokasi : dari data yang didapatkan, satu tim PK menuju daerah lokasi
yaitu di Jl. Ternate No. 5 Pelabuhan Kota Tegal
3. Tahapan Bimbingan dengan Dosen Pembimbing : Pada tahap ini kami berdiskusi
dengan Dosen Pembimbing kam yaitu Prof. Dr. Sitti Hartinah, DS. MM untuk
menjelaskan kegiatan kedepan dan menyampaikan program - program apa saja yang
akan kami realisasikan tentunya dengan meminta pertimbangan dan saran Dosen
Pembimbing kami.
4. Obervasi Lapangan : Observasi dan wawancara dilakukan dengan tujuan untuk
mendapatkan informasi dan data selengkap-lengkapnya agar masalah yang ada dalam
masyarakat dapat terpetakan setepat-tepatnya. Observasi ini juga bertujuan untuk
mensikronisasikan masalah yang ada di masyarakat atau yang dijadikan program
proyek kepemimpinan dengan potensi hard skills atau keahlian yang dimiliki
terutama mahasiswa PPG Prajabatan Bimbingan dan Konseling.
5. Merancang kegiatan : Merancang pelaksanaan kegiatan meliputi waktu, sasaran,
anggaran dan narasumber
6. Penyusunan proposal : Rancangan kegiatan yang sebelumnya sudah didiskusikan,
disusun dalam proposal kegiatan proyek kepemimpinan yang lebih detail dan spesifik
7. Perizinan lokasi dan Mitra : Mengurus izin lokasi pada ketua RW dan RT serta
melakukan permohonan kerjasasama dengan Dinas tertentu untuk dijadikan mitra
kegiatan
8. Pelaksanaan / Realisasi : pelaksanaan kegiatan yang sudah ditetapkan sesuai jadwal
9. Pelaporan : Penyusunan laporan akhir kegiatan

D. LUARAN PROJEK KEPEMIMPINAN


Luaran Projek Kepemimpinan dapat berupa:
a. Gelar Karya Projek Kepemimpinan
b. Produk kreatif dengan berdiferensiasi produk akhir: video, poster, presentasi.
c. Publikasi kegiatan pada media massa cetak/online terverifikasi

E. JADWAL

Bulan ke -
No Nama Kegiatan 1 2
Maret April
Minggu, 3 Maret
1 SARITA (Satu Hari Satu Cerita)
2024
- SEX EDUCATION
2 - GO NGAJI (Gerakan Ayo
Mengaji) Sabtu, 23 Maret 2024
- PLANT ROSA ( Menanam
Hidroponik Sayuran)
3
- GO NGAJI (Gerakan Ayo
Mengaji) Sabtu, 30 Maret 2024
Minggu, 31 Maret
4 BATIK JUMPUTAN
2024
- WATERPLASTIC ART (
Melukis dengan kemasan plastik
5 yang sudah tidak terpakai)
- MENTEGA ( Menanam Tanaman Senin, 4 April
Toga) 2024
- LIAT API ( Lilin Aroma terapi
Pelatihan Pembuatan Lilin Aroma
6
terapi dari Minyak Jelantah Sabtu, 20 April
2024
LOVE STORY (Lomba Kreatif
7 Penuh Cerita dan Memperingati Minggu, 21
Hari Kartini) April 2024

F. BIAYA
Biaya
N
Nama Kegiatan Harga
o
Volume Satuan Satuan Total (Rp)
20 pcs Rp.4000 Rp.80.000
Konsumsi
SARITA (Satu Hari Satu
1.
Cerita)
alat tulis
20 pcs Rp.1000 Rp.20.000
Konsumsi 30 box Rp. 10.000 Rp.300.000-,

LOVE STORY (Lomba Nara sumber


2.
Kreative Penuh Cerita) (Kak Teddy) 1 orang Rp. 300.000 Rp. 300.000
Banner 2m x 3 m Rp. 60.000 Rp. 60.000
Trophy 6 buah Rp. 15.000 Rp. 90.000

Go Ngaji (Gerakan Ayo konsumsi 20 pcs Rp.5000 Rp.100.000


3.
Mengaji)

WASTEPLASTIC ART
4. (Mengumpulkan Limbah 10 pcs Rp. 70.000
Plastik Kemasan) kertas manila 5 pcs Rp. 30.000 Rp.100.000
Lem kayu
Fox 2 pcs Rp. 10.000 Rp. 20.000
botol air
MENTEGA (Menanam mineral 3 pcs Rp. -
5.
Tanaman TOGA) bibit tamanan 5 pcs Rp. 100.000
pupuk 3 karung Rp. 100.000 Rp.200.000

Bibit tanaman 10 pcs


PLANT ROSA (Tanaman
6. Rp200.000
Hidroponik)
mineral
Tanah +
pupuk 3 kg Rp 12.000 Rp. 36.000
7. Sex Education Narasumber 1 orang Rp.150.000 Rp.150.00
8 LIAT API Konsumsi 15 box Rp. 8000 Rp 120.000
Nara sumber 1 orang Rp.200.000 Rp. 200.000
Parafin 4 buah Rp. 30.000 Rp. 30.000
Tusuk gigi 1 box Rp. 5.000 Rp. 5.000
Gelas lilin 20 pcs Rp. 5.000 Rp. 100.000
Pewarna lilin 2 paket Rp. 20.000 Rp. 40.000
Sterea Acid
(Pencampur
lilin) 2 bungkus Rp. 40.000 Rp. 80.000
Aroma terapi 3 buah Rp. 10.000 Rp. 30.000
Biaya
N
Nama Kegiatan Harga
o
Volume Satuan Satuan Total (Rp)

Totebag 20 pcs Rp. 7.500 Rp. 150.000


9 BATIK JUMPUTAN
pewarna 10 pcs Rp.4000 Rp.40.000
karet gelang 1 pack Rp. 10.000 Rp.10.000
Total Rp. 2.461.000

G. STRUKTUR KERJA

Profil Team Proyek Kepemimpinan dan Peran Masing – masing


Nama Peran/ Tugas Nomor Telepon Emai/Surel Alamat Rumah
dan
TanggungJawab
Afi Mempersiapkan 088216171167 afizahrotunnisa@gm Dk. Tengah RT
Zahrotun acara ail.com 01/02, Desa
Nisa Kalisumur, Kec.
Bumiayu
Ananta Mempersiapkan 085159559085 anantarifqi4@gmail.c Desa Karangtalok
Rifqi Leo sumber daya om RT 09/ RW 04
Rinaldi lainnya (misal: Kec.
ruangan pelatihan, Ampelgading,
peralatan, kain Kabupaten
perca, minyak Pemalang
jelantah,
dan lain-lain).

Citra Aulya Memandu acara 0895384054807 citra.aulyarachma22 Jl.Halmahera Blok


Rachma pelatihan @gmail.com D No 11 RT 04
RW 06, Sirandu
Permai,
Bojongbata,
Pemalang.
Fiki Fia Memandu acara 083839464358 fikifia31@gmail.com Jl.Tegalmunding
Kholida pelatihan RT 08 RW 06
Desa Pruwatan
Kec. Bumiayu
Kab. Brebes
Lili Mempersiapkan 081312060566 lilimusfih21@gmail. Jl. Kenanga RT 03
Musfirotun acara com RW 04 Desa Moga
Nisa Kec. Moga Kab.
Pemalang
Novi Nurul Menghubungi 081998483082 nnurulamaliah@gmai Jl. Pecakran RT
Amaliah narasumber dan l.com 10/03 Desa
mengurus Pasangan Kec.
perizinan Talang Kab. Tegal
Siti Mempersiapkan 081329012718 khurorinsiti@gmail.c Dk. Tengah RT
Khurorin sumber daya om 01/02, Desa
lainnya (misal: Kalisumur, Kec.
ruangan pelatihan, Bumiayu
peralatan, kain
perca, minyak
jelantah,
dan lain-lain).

Wilujeng Menghubungi 0859 2220 0202 Desa Taman RT


Lutfigasari narasumber dan wilujenglutfigasari2 01 RW 04
mengurus @gmail.com Kec.Taman.Kabul
perizinan aten Pemalang
Zulfatun Mengkondisikan 087899223500 zulfatunamalina389 Jl.
Amalina Acara @gmail.com Kihajardewantara
No. 13 RT 4 RW 2
Sumurpanggang -
Margadana

DAFTAR PUSTAKA

Rifda, Arum.2023. “Pengertian, manfaat dan Contoh Kreasi dari Sampah Organik dan
Anorganik.(Online)”.Tersedia:
https://www.gramedia.com/best-seller/contoh-kreasi-dari-sampah/ [17 Maret 2024]
Inayati NI, Dhanti KR. 2021. Pemanfaatan minyak jelantah sebagai bahan dasar
pembuatan lilin aromaterapi. Jurnal Budimas. 3(1):160-161.
https://journal.ipb.ac.id/index.php/pim/article/view/43140 (Diakses 17 Maret 2024)
Martiantini, Umi, dkk. 2023. “Program Pengembangan Pojok Baca sebagai Upaya
Meningkatkan Karakter Gemar Membaca Anak di Lembaga Kesejahteraan Sosial
Anak Widhya Asih Singaraja”. (Online) . Tersedia:
https://online.anyflip.com/stxtv/pmcl/mobile/index.html (diakses 18 Maret 2024)
Miranto, S. (2019). Menanamkan Literasi Lingkungan pada Pendidikan Anak Usia Dini.
Journal Universitas Negeri Jakarta, 517-522
https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/psdpd/article/view/10199 (Diakses 19 Maret
2024)
Damayanti, Fitri dan Titin Supriyatin. 2021. “Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah
Sebagai Upaya Peningkatan Kepedulian Masyarakat Terhadap Lingkungan”.
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. Volume 5, Nomor 1, halaman 161-168.
https://journal.unilak.ac.id/index.php/dinamisia/article/view/4434 (diakses 20
Maret2024)
Jamhariani, Rian . 2020. “ Menumbuhkan Cinta Lingkungan Sejak Dini”.
https://dlhk.bantenprov.go.id/storage/dlhk/upload/article/2020/Menumbuhkan_Ci
nta_Lingkungan_Sejak_Dini.pdf (Diakses 22 Maret 2024)
GAMBARAN IPTEK / Sistem yang digunakan

Kegiatan Proyek Kepemimpinan merupakan salah satu mata kuliah wajib para Program
Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang dilaksanakan di Lingkungan masyarakat. pada
program ini mahasiswa melaksanakan program pelatihan pengelolaan daur ulang sampah,
literasi dan juga peduli lingkungan di Gubuk Baca Hati Nurani ibu Riani di Keluarahan
Tegalsari Kecamatan Tegal Barat. sampah menjadi salah satu persoalan yang belum dapat
ditangani oleh pemerintah indonesia, sampah organik dan anorganik nyatanya dapat masih bisa
dimanfaatkan lagi dengan cara mendaur ulang. karena kurangnya pengetahuan, pemahaman
dan informasi bagaimana caranya memanfaatkan sampah-sampah tersebut, banyak masyarakat
yang yang lebih memilih membuang sampah-sampah tersebut ke sungai, membakarnya
ataupun ke TPA disekitar tempat tinggal mereka.
pada program ini sasaran peserta pelatihan sampah daur ulang,literasi dan peduli
lingkungan adalah anak-anak kecil usia sekolah dasar di lokasi gubuk baca Hati Nurani dan
juga ibu-ibu PKK di kelurahan Tegalsari, program literasi memfokusnya anak untuk cinta
membaca, dan program daur ulang menfokuskan pada pemanfaatan sampah anorganik yang
dapat didaur ulang seperti botol plastik, sampah plastik dan limbah minyak goreng. bebrapa
jenis sampah anornaik dapat disulap menjadi kerajinan yang nantinya memiliki nilai kegunaan
dan nilai jual untuk meningkatkan pertumbuhan perekonomian di kelurahan Tegalsari.
kegiatan program ini terdiri dari 6 tahapan yaitu antara lain :
1. Observasi lingkungan
2. Sosialisasi program
3. Kegiatan cinta literasi untuk anak-anak
4. Kegiatan peduli lingkungan, menanam tanaman Toga dan hydroponik
5. Pelatihan membuat kerajinan limbah anorganik, membuat waterplastik art, membuat
pot dari botol platik.
6. Pelatihan membuat batik Jumputan dan lilin aroma terapi dari limbah minyak goreng
Observasi dilakukan pada tanggal 1 februari 2024 dengan menenumi Ibu riani pemilik
Gubug Baca Hati Nurani. kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi mahasiswa kepada
msyarakat dan ibu riani pada tanggal 23 Februari 2024. sosialisasi disambut ibu ketua PKK
yang selaku ibu RT di wilayah tersebut, selanjutnya paparan program pemanfaatan limbah
minyak goreng yang disampaikan oleh ketua projek kepemimpinan kami yaitu zulfatun
Amalina. untuk pelatihan pembuatan produk akan dilaksanakan pada tanggal 20 april 2024.
untuk kegiatan cinta literasi diawali dengan kegiatan SARITA ( satu hari satu cerita ) yang
dilaksanakan pada tanggal 3 Maret yang dihadiri oleh anak-anak di lingkungan, mahasiswa
PPG dan ibu riani di Gubuk Baca Hati Nurani.
Materi akhir pelatihan akan disampaikan oleh mahasiswa PPG. Program pelatihan ini
dilakukan agar hasil dari prodak tersebut dapat menjadi isprirasi UMKM bagi warga sekitar.
warha dikenalkan dan dilatih pengelolaan patform marketplace seperti tiktok, facebook,
instragram sebagai media pemasaran., dan pelatihan daur ulang sampah untuk anak-anak
menjadikan mereka kan lebih sadar tentang rasa cinta dan tanggung jawab menjaga lingkungan
mereka dan pelatihan cinta literasi sejak dini juga untuk menjadikan anak-anak menyukai
kegiatan membaca, menulis sejak dini.
Pemanfaatan limbah sampah non-organik ini diharapkan mampu mengurangi tingkat
limbah sampah di kota Tegal khususnya di kelurahan Tegalsari Tegal Timur dan untuk kegiatan
cinta literasi juga diharapkan mampu meningkatkan minat baca anak-anak wilayah tersebut.
Pada progam ini mahasiswa berfokus pada pelatihan literasi dan juga peduli lingkungan dengan
cara pengolahan limbah sampah anorganik seperti limbah botol, limbah platik dan juga limbah
minyak goreng, dan diharapkan kedepanya program tersebut dapat berjalan lebih luas dan
diteruskan untuk pemanfaatan limbah anorganik.

PETA LOKASI MITRA

Jarak antara mitra pengusul dengan mitra sasaran adalah sejauh 2,0 Kilometer (Km) dari lokasi
mitra pengusul yaitu Universitas Pancasakti Tegal, Jl. Halmahera KM. 01, Mintaragen, Tegal
Timur, Kota Tegal ,Jawa Tengah 52121 dapat ditempuh dengan waktu 9 menit perjalanan
menggunakan mobil atau sepeda motor melalui Jl.Raya Pantura/ Jl. Raya Tegal-Pemalang/Jl.
Yos Sudarso menuju Mitra sasaran yang berada di Jl. Ternate, Tegalsari, Kec. Tegal Barat.,
Kota Tegal.

Anda mungkin juga menyukai