Anda di halaman 1dari 55

LAPORAN PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

OLEH MAHASISWA MELALUI KKN TEMATIK


PEMBERDAYAAN BERBASIS PENDIDIKAN

PE DESA CISITU

OLEH:
1. Mirna Nur Alia Abdullah., M.Si. (198303122010122008)
2. Nur Fatimah (1500797, Perpustakaan dan Informasi, FIP)
3. Chintia Cantika Dewi (1501285, Pendidikan Ekonomi, FPEB)
4. Resti Kirana (1501854, Pendidikan Sosiologi, FPIPS)
5. Sukmawati Mustika (1501928, Pendidikan Ekonomi, FPEB)
6. Steppani Reiyna (1502023, Pendidikan Guru Sekolah Dasar Pendidikan Jasmani, FPOK)
7. Muhammad Naufal Nugraha P (1503433, Biologi, FPMIPA)
8. Alif Muhamad Pratama (1503623, Pendidikan Bahasa Inggris, FPBS)
9. Alustia Sri Fadhilah (1504378, Pendidikan Akuntansi, FPEB)
10. Tasya Leila Tazkiyah Muna (1505509, Ilmu Komputer, FPMIPA)
11. (1505993, Pendidikan Kepelatihan Olahraga, FPOK)
12. Epen Wahyudin (1506630, Pendidikan Agama Islam, FPIPS)

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
2018
LEMBAR
PENGESAHAN

1. Judul :
2. Identitas Dosen pembimbing
a. Nama : Mirna Nur Alia Abdullah,. M.Si.
b. NIP : 198303122010122008
c. Departemen/ Prodi : Pendidikan Sosiologi
3. Jumlah mahasiswa yang terlibat : 11 orang
4. Jumlah sasaran program :6
5. Waktu pelaksanaan program : 40 Hari (16 Juli sampai 26 Agustus 2018)
6. Mitra : Sekolah formal, informal dan non-formal

Sumedang, 11 Agustus 2018

Dosen Pembimbing Lapangan Ketua Kelompok

Mirna Nur Alia Abdullah,.M.Si. Epen Wahyudin


198303122010122008 1506630

Mengetahui,

Kepala Kecamatan Cisitu Kepala Desa Cisitu

A.Kusnandi, S.AP Karja


NIP. 196211181986081001

Kepala Pusat Pemberdayaan Masyarakat,


Kewirausahaan dan Pengembangan Kuliah Kerja Nyata

Tasya
12345
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan sebuah pola pengabdian masyarakat yang
diharapkan menjadi bagian pemberdayaan dan pembelajaran bagi mahasiswa untuk terjun
dalam kehidupan sosial masyarakat yang sebenarnya. Kami mendapatkan beberapa informasi
tentang Desa Cisitu, gambaran mengenai Desa Cisitu yaitu sebagian besar penduduknya pada
tahun 2018 bermata pencaharian sebagai petani yakni sebanyak 302 orang namun ternyata yang
belum bekerja sebanyak 429 orang dan sebagai ibu rumah tangga sebanyak 760 orang. Selain
itu karena Desa Cisitu merupakan salahsatu tempat bagi masyarakat OTD dari proyek nasional
bendungan Jatigede.
Desa Cisitu memiliki sumber daya manusia dan mempunyai potensi yang dapat
dikembangkan. Desa Cisitu juga memiliki sumber daya alam tambang batu yang di eksploitasi
pada saat proyek pembangunan wisata waduk Jatigede. Di desa Cisitu memiliki sarana
prasarana pendidikan formal berupa TK, SD, lembaga pendidikan agama dan perpustakaan
desa. Sarana prasarana kesehatan berupa posyandu, balai kesehatan ibu dan anak, bidan,
perawat dan polindes. Sarana ibadah meliputi masjid dan mushola. Selain itu di desa Cisitu
terdapat sarana olahraga diantaranya laang sepak bola, lapang bulu tangkis, meja pingpong,
lapang voli dan gelanggang olahraga.
Desa Cisitu merupakan salah satu daerah yang terletak di Kecamatan Cisitu Kabupaten
Sumedang. Daerah ini terletak diantara pegunungan dan pesawahan. Daerah yang cukup
gersang namun dengan keramahan masyaraat membuat daerah ini terasa nyaman untuk
dijadikan tempat tinggal. Keadaan pemukiman masyarakat yang terletak dalam kawasan
pedesaan membuat Desa Cisitu memiliki akses yang cukup mudah untuk pergi ke Pasar dan
sarana umum lainnya.
Daerah ini sebagian besar penduduknya adalah masyarakat urban yang bekerja sebagai
pertanian dan ada pula yang bekerja di perkotaan sehingga rata-rata penghasilan masyarakatnya
adalah dari bawah ke menengah.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja program atau kegiatan yang dilaksanakan dalam kuliah kerja nyata di Desa
Cisitu?
2. Bagaimana pelaksanaan program atau kegiatan yang dilaksanakan dalam kuliah
kerja nyata di Desa Cisitu?
3. Bagaimana hasil dari program atau kegiatan yang dilaksanakan dalam kuliah kerja
nyata di Desa Cisitu?

C. Maksud dan Tujuan


a. Mengidentifikasi potensi lembaga pendidikan formal (Sekolah Dasar), non-formal
(PAUD, Majelis taklim) dan lain sebagainya.
b. Melakukan pendataan terhadap program-program pada lembaga pendidikan formal,
non-formal yang mendukung program pemberdayaan masyarakat
c. Melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat melibatkan lembaga pendidikan
formal, non-formal dan masyarakat

D. Mitra yang Terlibat


a. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
 PAUD Nurul Falah : Dusun Gorowong
 PAUD Bina Mandiri : Dusun Cisitu
 PAUD Simpay Asih : Dusun Cipeuteuy
b. Sekolah Dasar (SD)
 SDN Cisitu : Dusun Cisitu
 SDN Margaluyu : Dusun Cipeuteuy
c. Taman Pendidikan Al- Qur’an (TPQ)
 TPQ Nurul Falah : Dusun Gorowong
d. Perangkat Desa Cisitu
e. Karang Taruna Desa Cisitu.
BAB II
TEORI DAN PENDEKATAN YANG DIGUNAKAN

A. Teori yang mendukung program kegiatan

1. UPGRADING PERPUSTAKAAN
a. Perpustakaan

2. SEMINAR PARENTING (Menumbuhkan Minat Baca Anak di Lingkungan


Keluarga)

Parenting asal kata dari parent. Parent dalam parenting memiliki definisi
ibu, ayah, seseorang yang akan membimbing dalam kehidupan baru, maupun
seorang pelindung. Parent adalah seseorang yang mendampingi dan
membimbing semua tahapan pertumbuhan anak, yang merawat, melindungi,
mengarahkan kehidupan baru anak dalam setiap tahapan perkembangannya
(Brooks, 2001).
Sementara itu, menurut Jerome Kagan seorang psikolog perkembangan
mendefinisikan pengasuhan (parenting) sebagai serangkaian keputusan
tentang sosialisasi pada anak, yang mencakup apa yang harus dilakukan oleh
orang tua/ pengasuh agar anak mampu bertanggung jawab dan memberikan
kontribusi sebagai anggota masyarakat termasuk juga apa yang harus
dilakukan orang tua/ pengasuh ketika anak menangis, marah, berbohong, dan
tidak melakukan kewajibannya dengan baik (Berns, 1997). Berns (1997)
menyebutkan bahwa pengasuhan merupakan sebuah proses interaksi yang
berlangsung terus-menerus dan mempengaruhi bukan hanya bagi anak juga
bagi orang tua. Senada dengan Berns, Brooks (2001) juga mendefinisikan
pengasuhan sebagai sebuah proses yang merujuk pada serangkaian aksi dan
interaksi yang dilakukan orang tua untuk mendukung perkembangan anak.
Proses pengasuhan bukanlah sebuah hubungan satu arah yang mana orang tua
mempengaruhi anak namun lebih dari itu, pengasuhan merupakan proses
interaksi antara orang tua dan anak yang dipengaruhi oleh budaya dan
kelembagaan sosial dimana anak dibesarkan.
Parenting erat kaitannya dengan kemampuan suatu keluarga/rumah
tangga dan komunitas dalam hal memberikan perhatian, waktu dan dukungan
untuk memenuhi kebutuhan fisik, mental, dan social anak-anak yang sedang
dalam masa pertumbuhan serta bagi anggota keluarga lainnya (ICN 1992
dalam Engel et al. 1997). Hoghughi (2004) menyebutkan bahwa pengasuhan
mencakup beragam aktifitas yang bertujuan agar anak dapat berkembang
secara optimal dan dapat bertahan hidup dengan baik. Orang tua memegang
peran penting dan strategis dalam mengantarkan pendidikan bagi putra-
putrinya salah satunya adalah menumbuhkan minat baca pada anak.
Bentuk pendidikan yang diberikan oleh orang tua kepada anak yang
berumur dibawah lima tahun yakni dengan membacakan buku cerita pada
anak. Hal tersebut juga merupakan bentuk dalam pengasuhan, karena dapat
mendekatkan hubungan anatara orang tua dan anak. Membacakan buku pada
anak juga dapat mengoptimalkan kemampuan berkomunikasi dan berbahasa
sejak dini untuk mengoptimalkan belajar anak, orang tua harus mempunyai
tujuan pengasuhan yang jelas dan memahami karakteristik anak sehingga
kami memutuskan untuk melakukan seminar parenting ini.

3. EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN LATIHAN UPACARA


BENDERA

a. Ekstrakulikuler pramuka
Pengertian ekstrakurikuler menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
(2002:291) yaitu suatu kegiatan yang berada diluar program yang tertulis
didalam kurikulum seperti latihan kepemimpinan dan pembinaan siswa.
Kegiatan ekstrakurikuler ini dilaksanakan diluar jam pelajaran wajib.
Kegiatan ini memberikan keleluasaan kepada siswa untuk menentukan
kegiatan sesuai dengan bakat dan minat mereka. Berdasarkan penjelasan
tentang ekstrakurikuler tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa
ekstrakulikuler adalah kegiatan diluar jam pelajaran yang dilakukan, baik
disekolah ataupun diluar sekolah yang bertujuan untuk memperdalam dan
memperkaya pengetahuan siswa, mengenal hubungan antar berbagai
pelajaran, serta menyalurkan bakat dan minat. Ekstrakurikuler merupakan
salah satu perangkat operasional (supplement dan complements) dalam
kurikulum sekolah. Banyak ragam kegiatan ekstrakurikuler yang dapat
diselenggarakan oleh sekolah, baik wajib atau pilihan. Dalam Kurikulum
2013 pemerintah telah menetapkan pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib di
sekolah mulai jenjang sekolah dasar (SD/MI) sampai sekolah menengah atas
(SMA/SMK). Artinya, harus diikuti oleh semua peserta didik terkecuali bagi
peserta didik dengan kondisi tertentu yang tidak memungkinkan dapat
mengikutinya.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (Pusat Bahasa Depdiknas,
2002/2005: 235) : Kepramukaan sendiri dari kata pramuka artinya praja
muda karana; organisasi untuk para pemuda yang mendidik anggotanya
dalam berbagai keterampilan, disiplin, kepercayaan diri, saling tolong
menolong, kemandirian, dll. Kepramukaan sendiri yaitu perihal (kegiatan
dsb) yang berhubungan dengan pramuka. Dalam UU No. 12 tahun 2010
tentang Gerakan Pramuka, disebutkan Gerakan Pramuka adalah organisasi
yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan
kepramukaan yang mempersiapkan anggotanya untuk mempunyai karakter
bangsa sesuai dengan dasa darma dan tri satya.
Menurut Depag RI (2004: 45), kegiatan kepramukaan bertujuan untuk
membentuk pribadi siswa yang matang baik jasmani dan rohani,
menumbuhkan sikap toleran, egaliter, dan demokratis dalam pergaulan sosial
dan lingkungannya. Adapaun target yang ingin dicapai adalah: 1)
Membangun solidaritas kelompok yang kuat dan disiplin dalam menjalankan
tugas dan tanggungjawabnya masing-masing. 2) Melatih kemandirian
dengan modal skills dan keterampilanketerampilan diri dalam
mempertahankan hidup di tengah alam dan situasi yang penuh dengan
rintangan dan resiko. 3) Membentuk pribadi yang peka dan pandai dalam
melihat persoalanpersoalan sosial, sehingga mampu menjadi manusia yang
kreatif, inovatif dan ulet dalam memecahkan dan menghadapi permasalahan-
permasalahan yang berkembang di dalamnya. 4) Melatih siswa untuk taat dan
disiplin pada aturan, sistem dan pemimpin dengan berlandaskan kesadaran
untuk mewujudkan keharmonisan sosial. Tujuan tersebut merupakan cita-
cita Gerakan Pramuka. Karena itu semua kegiatan yang dilakukan oleh
semua unsur dalam Gerakan Pramuka harus mengarah pada pencapaian
tujuan tersebut.

b. Latihan Upacara bendera


Tata Upacara Bendera adalah tindakan dan gerakan yang dirangkaikan
dan ditata dengan tertib dan disiplin. Pada hakekatnya upacara bendera
adalah pencerminan dari nilai-nilai budaya bangsa yang merupakan salah
satu pancaran peradaban bangsa, hal ini merupakan ciri khas yang
membedakan dengan bangsa lain.
Maksud dan Tujuan dari program penunjang ini ialah memberikan
pengetahuan serta wawasan kepada para siswa/i bagaimana cara
melaksanakan proses upacara bendera pada hari senin secara baik dan benar.
Para petugas yang ditugaskan dalam proses upacara bendera hari senin,
seperti Paskibraka, Pemimpin Upacara, Pembaca UUD 1945, Pembawa
naskah teks Pancasila, Pembaca Janji Siswa, serta Pembaca Doa harus
mampu melakukan tugas sesuai perannya masing-masing secara benar.
Tujuan lain dari dilaksanakannya latihan upacara bendera ini ialah 1)
memperolah suasana yang khidmat, tertib, dan menuntut pemusatan
perhatian dari seluruh peserta, maka disusunlah petunjuk pelaksanaan
kegiatan ini. 2) menjadikan sekolah memiliki situasi yang dinamis dalam
segala aspek kehidupan bagi para siswa, guru, pembina dan kepala sekolah.
Sehingga sekolah memiliki daya kemampuan dan ketangguhan terhadap
gangguan-gangguan negatif baik dari dalam maupun luar sekolah, yang akan
dapat mengganggu kelancaran proses belajar mengajar di sekolah.

4. MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK PAUD


a. PAUD
Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk
penyelenggaraan pendidikan yang menitik beratkan pada peletakan dasar ke
arah pertumbuhan dan perkembangan fisik (koordinasi motorik halus dan
kasar), kecerdasan (daya pikir, daya cipta, kecerdasan emosi, kecerdasan
spiritual), sosio emosional (sikap dan perilaku serta agama) bahasa dan
komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan yang
dilalui oleh anak usia dini.( Adalilla, S, 2010). PAUD merupakan salah satu
bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan
dasar kearah pertumbuhan dan perkembangan fisik dan kecerdasan, daya
pikir, daya cipta, emosi, spiritual, berbahasa/komunikasi, dan social (Hasan,
2009). Pendidikan Anak Usia Dini merupakan pendidikan melibatkan
seluruh anak mencakup kepedulian akan perkembangan fisik, kognitif, dan
social anak. Pembelajaran diorganisasikan sesuai dengan minat-minat dan
gaya belajar anak (Santrock, 2007)
Secara umum, tujuan pendidikan anak usia dini adalah mengembangkan
berbagai potensi anak sejak dini sebagai persiapan untuk hidup dan dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Pendidikan anak pun bisa
dimaknai sebagai usaha mengoptimalkan potensi-potensi luar biasa anak
yang bisa dibingkai dalam pendidikan, pembinaan terpadu, maupun
pendampingan.

b. Media pembelajaran
Media pembelajaran bisa juga diartikan sebagai alat atau sarana atau
perantara yang digunakan dalam proses interaksi yang berlangsung antara
guru dan siswa untuk mendorong terjadinya proses belajar mengajar dengan
tujuan untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan serta memantapkan
apa yang dipelajari dan membantu untuk mencapai tujuan pembelajaran
yang berkualitas. Media pembelajaran merupakan bagian tak terpisahkan
dari kegiatan pembelajaran di sekolah. Pemanfaatan media pembelajaran
juga merupakan upaya kreatif dan sistematis untuk menciptakan
pengalaman yang dapat membantu proses belajar siswa. Hal ini
dikarenakan media berperan sebagai alat perangsang belajar dan dapat
menumbuhkan motivasi belajar sehingga murid tidak mudah bosan dalam
mengikuti proses belajar-mengajar.
Media Pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya. Mulai yang
paling kecil sederhana dan murah hingga media yang canggih dan mahal
harganya. Ada media yang dapat dibuat oleh guru sendiri, ada media yang
diproduksi pabrik. Ada media yang sudah tersedia di lingkungan yang
langsung dapat kita manfaatkan, ada pula media yang secara khusus sengaja
dirancang untuk keperluan pembelajaran. Meskipun media banyak
ragamnya, namun kenyataannya tidak banyak jenis media yang biasa
digunakan oleh guru di sekolah. Beberapa media yang paling akrab dan
hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak (buku). selain itu
banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan jenis media lain gambar,
model, dan Overhead Projector (OHP) dan obyek-obyek nyata. Sedangkan
media lain seperti kaset audio, video, VCD, slide (film bingkai), program
pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun sebenarnya
sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru.
Media pembelajaran yang digunakan di PAUD yang kami datangi yaitu
beberapa macam video yang telah kami cari dan dirasa cocok untuk
diberikan kepada anak-anak di PAUD setelah itu kami masukan ke dalam
sebuah CD.

5. MENGAJAR TPQ
a. TPQ
Taman Pendidikan Al Qur’an (disingkat (TPA/TPQ)) adalah lembaga
atau kelompok masyarakat yang menyelenggarakan pendidikan nonformal
jenis keagamaan Islam yang bertujuan untuk memberikan pengajaran
membaca Al Qur’an sejak usia dini, serta memahami dasar-dasar dinul
Islam pada anak usia taman kanak-kanak, sekolah dasar dan atau madrasah
ibtidaiyah (SD/MI) atau bahkan yang lebih tinggi. TPA/TPQ setara dengan
RA dan taman kanak-kanak (TK), di mana kurikulumnya ditekankan pada
pemberian dasar-dasar membaca Al Qur'an serta membantu pertumbuhan
dan perkembangan rohani anak agar memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut.

b. Moral
Moral secara umum adalah suatu hukum tingkah laku yang di terapkan
kepada setiap individu untuk dapat bersosialiasi dengan benar agar terjalin
rasa hormat dan menghormati. Kata moral selalu mengacu pada baik dan
buruknya perbuatan manusia (akhlak). Moral adalah perbuatan/tingkah
laku/ucapan seseorang dalam ber interaksi dengan manusia. apabila yang
dilakukan seseorang itu sesuai dengan nilai rasa yang berlaku di masyarakat
tersebut dan dapat diterima serta menyenangkan lingkungan
masyarakatnya, maka orang itu dinilai memiliki moral yang baik, begitu
juga sebaliknya. Moral merupakan produk dari budaya dan Agama. Setiap
budaya memiliki standar moral yang berbeda-beda sesuai dengan sistem
nilai yang berlaku dan telah terbangun sejak lama.
Melihat penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa moral adalah suatu
keyakinan tentang benar salah, baik dan buruk, yang sesuai dengan
kesepakatan sosial, yang mendasari tindakan atau pemikiran. Jadi, moral
sangat berhubungan dengan benar-salah, baik-buruk, keyakinan, diri
sendiri, dan lingkungan sosial.

6. ACARA 17 AGUSTUSAN

B. Pendekatan dalam pelaksanaan program

Langkah awal yang kami lakukan yaitu mendatangi kantor Desa Cisitu untuk
bertemu dengan Kepala Desa dan menjelaskan maksud dan tujuan kami datang
kesini, respon yang diberikan oleh kepala desa sangat baik dan akhirnya kami
diizinkan untuk melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata disini dan mewujudkan
program kerja yang kami buat. Kemudian setelah mendapat izin kami melakukan
pendekatan kepada masyarakat Desa Cisitu pada tanggal 16 sampai 21 Juli 2018
dengan mendatangi beberapa rumah warga lalu menjelaskan bahwa kami adalah
mahasiswa UPI yang sedang menjalankan tugas Kuliah Kerja Nyata di Desa Cisitu
tidak lupa juga kami memberitahu tugas kami disini adalah untuk memberdayakan
masyarakat sesuai dengan tema Kuliah Kerja Nyata yang kami dapatkan.
Setelah selesai bersosialisasi ke warga sekitar kami melanjutkan pendekatan
dengan pergi ke SDN Cisitu, disana kami disambut dengan baik. Tujuan utama kami
kesana yaitu untuk melakukan pendekatan dan memberitahu tentang program kerja
yang telah kami buat diantaranya Upgrading perpustakaan dan ikut serta dengan
guru untuk melakukan kegiatan belajar di kelas. Selain SDN Cisitu terdapat SD lain
di desa ini yaitu SDN Margaluyu, kami melakukan pendekatan dengan sosialisasi
dan memberitahu program kerja yang akan kami lakukan di SDN Margaluyu. Tidak
berbeda dengan SD sebelumnya, kami melakukan upgrading perpustakaan dan ikut
serta dengan guru dalam melakukan kegiatan belajar mngajar di kelas. Selain itu
pada kedua sekolah tersebut kami berencana mengadakan program ekstrakulikuler
pramuka.
Tidak hanya SD yang kami datangi untuk melakukan kegiatan, tetapi PAUD
dan TPQ juga kami datangi, tujuannya untuk melakukan pendekatan dan sosialisasi
dengan memperkenalkan diri juga membeitahu apa maksud tujuan kami datang
kesana. Di PAUD dan TPQ kami mensosialisasikan program kerja yang akan kami
adakan diantaranya membantu guru PAUD dalam mengajar lalu membantu
membuatkan media untuk anak PAUD. Beda dengan di TPQ, kami
mensosialisasikan proram kerja yang kami adakan yaitu menggantikan guru TPQ
untuk mengajar disemua kelas.
Seluruh warga dan mitra yang terlibat setuju dan tidak keberatan dengan
pendekatan yang kami lakukan dan program kerja yang akan kami adakan dimasing-
masing tempatnya, dengan respon yang terlihat sangat baik mengartikan bahwa
pendekatan yang kita lakukan berhasil membuat mereka pecaya pada kinerja kami
dalam melakukan program keja selama 40 hari di Desa Cisitu.
Sehingga dapat disimpulkan program kerja yang akan dilaksanakan yakni:
1. Upgrading perpustakaan yang mana penanggung jawabnya Nur Fatimah
2. Seminar parenting (Menumbuhkan Minat Baca Anak di Lingkungan Keluarga)
yang mana penanggung jawabnya Muhammad Naufal Nugraha P
3. Ekstrakulikuler pramuka dan latihan upacara bendera yang mana penanggung
jawabnya Steppani Reiyna
4. Media pembelajaran untuk PAUD yang mana penanggung jawabnya Alustia Sri
Fadhilah
5. Mengajar di TPQ yang mana penanggung jawabnya Tasya Leila Tazkiyah M
6. Acara 17 Agustus yang mana penanggung jawabnya Hilmi Anwar Graha

BAB III
TAHAPAN PELAKSANAAN PROGRAM
A. Lokasi dan Khalayak Sasaran

1. UPGRADING PERPUSTAKAAN
Lokasi : Perpustakaan SDN Cisitu dan Perpustakaan SDN Margaluyu
Sasaran : Perpustakaan sekolah (2 sekolah)

2. SEMINAR PARENTING (Menumbuhkan Minat Baca Anak di Lingkungan


Keluarga)
Lokasi : Aula Kantor Desa Cisitu
Sasaran : Masyarakat Desa Cisitu yang memiliki anak berumur dibawah 5
tahun. (target 50 orang)

3. EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN LATIHAN UPACARA BENDERA


Lokasi : SDN Cisitu dan SDN Margaluyu
Sasaran : siswa

4. MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK PAUD


Lokasi : PAUD Bina Mandiri, PAUD Nurul Falah, PAUD Simpay Asih.
Sasaran : Guru

5. MENGAJAR DI TPQ
Lokasi : TPQ Nurul Falah
Sasaran : siswa (dua tingkat yakni tingkat 2 dan tingkat 3)

6. ACARA 17 AGUSTUSAN
Lokasi : Desa Cisitu
Sasaran : masyarakat desa Cisitu yang terdiri dari 3 dusun yakni dusun Cisitu,
Gorowong dan Cipeteuy

B. Langkah-langkah Kegiatan

1. UPGRADING PERPUSTAKAAN
 Persiapan
SDN Cisitu
Persiapan yang dilakukan yakni dengan observasi pendahuluan yakni melihat
secara menyeluruh. Dari hasil observasi didapatlah kesimpulan harus membuat
program upgrading perpustakaan dikarenakan kondisi perpustakaan yang tidak
terawat padahal memiliki koleksi yang banyak. Posisi rak buku tidak sesuai dan
pengklasifikasian koleksi perpustakaan yang tidak sesuai. Selanjutnya
menentukan target program kerja mengenai upgrading, melakukan upgrading
perpustakaan dan melaksanakan acara simbolis gunting pita sebagai
pemberitahuan kepada seluruh masyarakat sekolah bahwa penting sekali
keberadaan perpustakaan bahkan perpustakaan merupakan jantung sekolah.
Diharapkan dengan program upgrading perpustakaan ini kedepannya
perpustakaan dapat didaya gunakan.
Persiapan yang dilakukan untuk pelaksanaan programnya yakni dengan
membagi tugas sesuai dengan pekerjaan yang akan dilakukan. Pekerjaan yang
akan dilaksanakan yakni awalnya membereskan barang yang berukuran besar
selanjutnya menyapukan seluruh ruang perpustakaan. Lalu mengklasifikasikan
koleksi perpustakaan dan melakukan shelving kedalam rak buku dan terakhir
mendekorasi perpustakaan serta memberihkannya. Pelaksanaan program
upgrading perpustakaan ini dilaksanakan pada 23 sampai 31 Juli 2018.
SDN Margaluyu
Persiapan di SDN Margaluyu juga didahului dengan observasi pendahuluan.
Setelah melihat kondisi di SDN Margaluyu yakni ruangannya dipenuhi dengan
rak buku yang ditempatkan sangat tidak sesuaai malah memenuhi ruangan
sehingga terkesan sempit, dan perpustaakaan juga dijadikan penyimpanan
peralatan peraga pembelajaran, peralatan olahraga dan kesenian sehingga
perpustakaan saat penuh. Penyimpanan buku pada rak juga tidak sesuai
sehingga buku pun dimakan rayap. Buku yang dimakan rayap. Dengan
demikian kami juga melakukan upgrading perpustakaan dengan mengeluarkan
seluruh isi perpustakaan dan membersihakannya. Selain itu membasmi sarang
rayapnya. Lalu menempatkan rak buku. Dilanjutkan dengan mengecap buku
baru dan memasukan buku pada rak. Teakhir kami mendekorasi dan melakukan
acaran simbolis gunting pita. Pelaksanaan upgrading perpustakaan pada tanggal
1-6 Agustus 2018.
 Pelaksanaan

Upgrading Perpustakaan Sekolah Dasar Negeri Cisitu


Tanggal Tujuan Rangkaian Kegiatan
Pelaksanaan
17-21 Juli Observasi Melihat kondisi perpustakaan secara
2018 Pendahuluan mendetail.
23 Juli 2018 Pelaksanaan Membereskan benda yang berukuran
upgrading besar dan menyapu perpustakaan
perpustakaan
24-26 Juli Pelaksanaan Membuat pedoman klasifikasi
2018 upgrading koleksi perpustakaan dan mulai
perpustakaan mengklasifikasikannya.
27-28 Juli Pelaksanaan Melakukan shelving koleksi
2018 upgrading perpustakaan pada rak buku.
perpustakaan
30-31 Juli Pelaksanaan Mendekorasi perpustakaan dan
2018 upgrading membersihkannya.
perpustakaan
6 Agustus Acara simbolis Melakukan acara gunting pita
2018 sebagai simbolis dan memaparkan
pentingnya membaca, adanya
perpustakaan dan pelunya pengelola
perpustakaan.
Upgrading Perpustakaan Sekolah Dasar Negeri Margaluyu
17-21 Juli Observasi Melihat kondisi perpustakaan secara
2018 Pendahuluan mendetail.
1 Agustus Pelaksanaan Mengeluarkan seluruh isi
2018 upgrading perpustakaan berupa rak buku, buku
perpustakaan rusak, buku baru, peralatan olahraga,
kesenian dan alat peraga
pembelajaran. Langsng melakukan
pembersihan dan menata ulang
penempatan rak buku. Selanjutnya
mengecap buku baru.
2-3 Agustus Pelaksanaan Mengecap buku baru, memilah buku
2018 upgrading lama yang masih bagus dan yang
perpustakaan telah rusak. Membuat pedoman dan
langsung mengklasifikasikannya.
Selain itu membasmi rayap.
4-6 Agustus Pelaksanaan Menyimpan koleksi perpustakaan
2018 upgrading kedalam rak buku dan mendekorasi
perpustakaan dinding perpustakaan dengan
membuat pohon perpustakaan dan
poster membaca.
7 Agustus Acara simbolis Melakukan acara gunting pita
2018 sebagai simbolis dan memaparkan
pentingnya membaca serta
pengenalan program Gerakan
Literasi Sekolah (GLS) dan perlunya
pengelola perpustakaan.

 Monitoring dan evaluasi


Upgrading Perpustakaan Sekolah Dasar Negeri Cisitu
Tanggal Hasil Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan
16-21 Juli Kondisi perpustakkaan yang tidak terkelola bahkan terkesan
2018 perpustakaanya tidak pernah di buka. Perpustakaan tersebut
dijadikan penyimpanan barang berupa buku paket yang
sudah tidak relevan, alat olahraga yang tidak terpakai,
peralatan kantor yang tidak terpakai lagi. Perpustakaan
sangat kumuh, sehingga dijadikan sarang tawon. Banyak
sarang tawon pada rak buku dan di dinding perpustakaan.
Pintu perpustakaan sudah rapuh. Penempatan rak
perpustakaan tidak sesuai dan pengklasifikasian buku yang
tidak berpedoman.
23 Juli 2018 Pada saat pelaksanaan yakni mebereskan barang yang
berukuran besar terdapat barang yang layak dan tidak layak
lalu dipilah kembali. Barang yang layak dirapihkan di gudang
dan yang tidak layak dibuang. Dengan memilah benda
tersebut perpustakaan terlihat sedikit beres. Sarang tawon
semakin terlihat tempatnya dimana saja. Bahkan akibat
adanya sarang tawon tersebut menjadikan salahsatu anggota
KKN tersengat tawon.
24-26 Juli Pembuatan pedoman pengklasifikasian ini mengacu pada
2018 Decimal Dewey Classification versi 23 online dan klasifikasi
warna. Hal ini dimaksudkan agar mudah dalam
mengklasifikasi buku, dan dapat dikenali dengan mudah juga
oleh siswa dengan adanya klasifikasi menggunakan warna.
Namun KKN PMBP UPI 2018 baru mengklasifikasikan
secara garis besar yakni mengelompokkan kedalam rak,
belum pada pelabelan pada buku bahkan belum melakukan
pengolahan koleksi perpustakaan. Sehingga untuk sekarang
ini perpustakaan SDN Cisitu disarankan dibuka untuk dapat
membaca di tempat, koleksi perpustakaan tidak dapat
dipinjam dan kita juga membuat jadwal buka perpustakaan.
27-28 Juli Sebelum melakukan shelving, kami memposisikan rak sesuai
2018 dengan penempatannya karena pada kondisi awal
penempatan rak buku diposisikan tidak sesuai yangmana
menjadikan buku terpapar sinar matahari langsung dan itu
menyebabkan buku akan menjadi lebih cepat rusak.
Setelah memposisikan rak maka langsung melakukan
shelving atau memasukan buku kedalam rak.
30-31 Juli Mendekorasi perpustakaan dengan melihat bagian mana yang
2018 akan di dekorasi dan membuat konsepnya. Selanjutnya
membeli bahan dan alat yang akan digunakan dan memulai
membuat dekorasi. Kami membuat dekorasi berupa pohon
literasi dan poster membaca.
6 Agustus Acara simbolis buka pita ini berjalan dengan lancar dihadiri
2018 oleh kepala sekolah yang memberikan sambutan dan lakukan
gunting pita. Selain itu dihadiri oleh semua guru dan siswa.
Semua menyambut baik dan senang sekali dengan kondisi
perpustakaan yang sekarang.
Upgrading Perpustakaan Sekolah Dasar Negeri Margaluyu
17-21 Juli Hasil observasi pendahuluan yakni ondisi perpustakaan tidak
2018 terawat, penempatan rak buku yang tidak sesuai dan
perpustakaan dijadikan penyimpanan lat peraga
pembelajaran, alat olahraga dan kesenian menjadikan
perpustakaan sangat kumuh dan banyak sarang rayap.
1 Agustus Pelaksanaan upgrading perpustakaan hari pertama berjalan
2018 dengan lancar dan cepat. Semua isi perpustakaan dikeluarkan
dan dimasukan dengan penataan yang lebih baik. Sangat
terlihat perbedaanya, perpustakaan sudah sedikit nyaman.
2-3 Agustus Pengecapan buku dan pemilihan buku yang telah rusak
2018 berjalan dengan lancar namun saat pembasmian rayap
menjadi kendala karena rayap membangun sarangnya dengan
cepat dan kami membasmi dengan kapur barus. Akan lebih
baik dengan menggunakan pembasminya rayapnya langsung
namun harganya mahal sehngga menggunakan yang lebih
murah dan efektif juga.
4-6 Agustus Melakukan dekorasi pada dinding, dekorasi tempat baca dan
2018 membersihkan secara menyeluruh di perpustakaan berjalan
dengan lancar.
7 Agustus Acara simbolis buka pita ini berjalan dengan lancar dihadiri
2018 oleh kepala sekolah yang memberikan sambutan mengenai
pentingnya membaca dan pengenalan program Gerakan
Literasi Sekolah dan diakhiri gunting pita. Dihadiri juga oleh
semua guru dan siswa. Semua menyambut baik dan senang
sekali dengan kondisi perpustakaan yang sekarang.

2. SEMINAR PARENTING (Menumbuhkan Minat Baca Anak di Lingkungan


Keluarga)
 Persiapan
Langkah pertama yang dilakukan adalah observasi keaadaan lingkungan
sekitar. Sasaran observasi adalah siswa SD dan anak-anak yang bermain ke
posko. Setelah diperhatikan diketahui bahwa kondisi anak-anak sasaran
observasi mengalami kesulitan dalam membaca, bahkan beberapa anak yang
telah menginjak kelas 4 SD masih kesulitan dalam membaca kata kata rumit.
Selain itu anak-anak tersebut terkesan diacuhkan oleh orang tuanya. Dalam kata
lain, anak-anak tersebut dilepas oleh orang tuanya dan dibiarkan bermain di luar
rumah sesuka hati. Beberapa anak yang mengunjungi posko bahkan masih
berada di posko menjelang pukul 6 sore. Ketika anak ditanya apakah rutin
belajar di rumah para anak menjawab jarang bahkan tidak pernah. Selain itu
ditanya pula hubungan anak dan orang tuanya. Kebanyakan orang tua bekerja
sebagai petani sehingga tak jarang meninggalkan rumahnya dari pagi hingga
menjelang malam sehingga waktu bersama anak berkurang. Berangkat dari hal
tersebut maka kami berinisiatif mengubah pola asuh dalam keluarga di
lingkungan desa Cisitu. Kami memilih sasaran orang tua dari anak-anak
tersebut agar dapat meluangkan waktu belajar bersama anak-anaknya. Program
yang disusun adalah seminar pola asuh orang tua dengan judul “Menumbuhkan
Minat Baca Pada Anak Usia Dini di Lingkungan Keluarga” dengan sasaran 50
orang tua yang memiliki anak yang sedang dalam jenjang PAUD, TK, dan SD.
Tanggal pelaksanaan program tersebut adalah tanggal 11 Agustus 2018
berlokasi di GOR Desa Cisitu sedangkan persiapan dilakukan dari tanggal 23
Juli 2018. Sebagai pemateri kami mengundang ibu Aas Hasanah M. Pd., Ketua
Prodi PG PAUD STKIP Sebelas April Sumedang. Adapun susunan kepanitiaan
adalah sebagai berikut:
Ketua Pelaksana : M. Naufal Nugraha P.
MC : Steppani Reiyna
Notulen : Nur Fatimah
Konsumsi : Chintia Cantika Dewi
Alustia Sri Fadillah
Pembaca Ayat Suci : Epen Wahyudin
Logistik : Alif Muhammad Pratama
Humas : Hilmi Anwar Graha
Operator : Tasya Leila Tazkiyah Muna
PDD : Resti Kirana
Sukmawati Mustika
 Pelaksanaan

SEMINAR PARENTING (Menumbuhkan Minat Baca Anak di


Lingkungan Keluarga)
Tanggal Tujuan Rangkaian Kegiatan
Pelaksanaan
23 - 28 Juli Observasi awal Menguji dan mengukur kemampuan
2018 anak-anak dengan cara masuk kelas
menggantikan guru saat KBM dan
mengajar anak-anak yang
mengunjungi posko.
30 Juli 2018 Rapat penyusunan Menentukan bentuk program yang
program kan diselenggarakan, teknis acara,
dan menentukan pemateri yang akan
mengisi acara.
1 Agustus Meminta izin ke Menghubungi kepala desa dan
2018 pihak desa, mensosialisasikan mengenai
menentukan lokasi program seminar, meminta izin
acara dilaksanakannya acara dan meminta
izin untuk menggunakan GOR desa.
2 Agustus Pencarian pemateri Mencari dan menghubungi beberapa
2018 kandidat pemateri yang sesuai
dengan tema acara.
4 Agustus Menghubungi Menghubungi dan menanyakan
2018 Pemateri kebersediaan pemateri dalam
mengisi acara
6 Agustus Memeriksa kesiapan Memeriksa kesiapan lokasi,
2018 lokasi ketersediaan sound system, jumlah
meja dan kursi peserta.
9 Agustus Rapat teknis dan Menentukan teknis jalannya acara,
2018 penentuan pembagian kepanitiaan,
kepanitiaan, Follow menghubungi kembali pemateri
up pemateri dalam kesiapan untuk mengisi acara.
10 Agustus Briefing panitia, Menyusun susunan acara, gladi
2018 Persiapan acara. acara, menghubungi kepala desa
Mempersiapkan untuk memberikan sambutan.
konsumsi peserta Mempersiapkan konsumsi peserta
dan tamu acara.
11 Agustus Pelaksanaan acara Acara dilaksanakan dihadiri oleh
2018 orang tua anak-anak dan ibu-ibu
kader PKK Desa Cisitu.

 Monitoring dan evaluasi


SEMINAR PARENTING (Menumbuhkan Minat Baca Anak di
Lingkungan Keluarga)
Tanggal Hasil Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan
23 - 28 Juli Dari hasil pengukuran kemampuan anak-anak di kelas
2018 terlihat masih belum cakap dalam membaca. Ketika diuji
membaca suatu cerita yang mengandung kata-kata yang
cukup rumit para anak-anak kesulitan dalam membacanya.
Hal yang sama juga ditemui pada anak-anak yang
mengunjungi posko ketika diberi kata-kata untuk dibaca
beberapa masih kesulitan.
30 Juli 2018 Diadakan rapat mengenai masalah kesulitan membaca anak.
Salah satu masalah yang ditemukan adalah kurangnya
pembinaan dan kegiatan belajar di lingkungan keluarga.
Maka dari itu ditentukan sasaran programnya adalah orang
tua anak-anak tersebut. Adapun bentuk acara yang akan
diselenggarakan adalah seminar dengan mengundang
pembicara yang berkaitan dengan tema yaitu pola asuh.
1 Agustus mengunjungi Kepala Desa dan menginformasikan tentang
2018 program yang akan diselenggarakan. Respon Kepala Desa
baik dan mendukung diadakannya acara tersebut. Acara
diizinkan dilaksanakan dan tempat digelarnya acara adalah di
GOR Desa menurut persetujuan Kepala Desa.
2 Agustus Mencari dan menghubungi pembicara yang sesuai dengan
2018 tema. Beberapa pembicara yang dihubungi berhalangan hadir
dikarenakan adanya jadwal lain.
4 Agustus Mendapat konfirmasi dari pembicara ibu Aas Hasanah M.
2018 Pd., bahwa beliau bersedia mengisi acara, lalu
memberitahukan waktu acara dan beliau menyanggupinya.
6 Agustus Mengunjungi GOR desa yang akan digunakan sebagai
2018 tempat acara. Menghitung jumlah meja dan kursi peserta dan
mengganti baterai dari pengeras suara yang tersedia.
9 Agustus Diadakan rapat untuk menentukan teknis jalannya acara,
2018 pengisi acara, dan waktu jalannya acara. Lalu membagi
kepanitiaan dan menghubungi kembali pemateri untuk
mengisi acara.
10 Agustus Mempersiapkan tempat jalannya acara, menyusun meja dan
2018 kursi peserta, dekorasi, dan posisi pengisi acara.
Mempersiapkan sound system dan memeriksa kelengkapan
perangkat acara. Menghubungi kembali kepala desa untuk
memberikan sambutan dalam acara dan mempersiapkan
konsumsi peserta.
11 Agustus Acara dilaksanakan. Peserta yang datang terdiri dari ibu-ibu
2018 orangtua anak dan ibu-ibu kader PKK. Peserta yang datang
melebihi target yaitu mencapai 61 orang dan acara berjalan
dengan lancar dan sukses. Peserta mengikuti acara dengan
antusias dan aktif pada saat sesi tanya jawab.

3. EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN LATIHAN UPACARA BENDERA


 Persiapan
Persiapan yang dilakukan sebelum proker ini dibentuk, diadakannya observasi
terlebih dahulu, untuk mengetahui bagaimana kondisi ektrakulikuler di SDN
Margaluyu dan SDN Cisitu. Dari hasil observasi keduanya menunjukkan bahwa
ektrakulikuler yang ada sudah memiliki sarana dan prasarana yang cukup
namun kekurangan pengajar menjadi salah satu kendala di kedua SD tersebut.
Selain itu juga penggunaan sarana yang belum maksimal. Mengingat SDN
Margaluyu dan SDN Cisitu akan mengikuti acara Jambore Ranting, maka dari
itu kami memutuskan untuk membantu mengajar ektrakulikuler pramuka untuk
persiapan acara tersebut, dengan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap hari
jum’at pada pukul 14.00-selesai.

 Pelaksanaan
EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN LATIHAN UPACARA
BENDERA di SDN Cisitu
Tanggal Tujuan Rangkaian Kegiatan
Pelaksanaan
16-19 Juli Persiapan Awal Melihat dan mencari tahu kepada
2018 guru yang bersangkutan mengenai
bagaimana ektrakulikuler pramuka di
SD Cisitu.
20 Juli 2018 Tes Kemampuan Pelaksanaan dimulai pukul 14.00-
PBB (Pasukan Baris 16.00 WIB. Peserta siswa dan siswa
Berbaris) SDN Cisitu kelas 3-6.
21 Juli 2018 Memantau Kegiatan dilakukan dari pukul 12.00-
Latihan Upacara 13.00 WIB. Awalnya mengamati
Bendera sejauh mana perkembangan anak-
anak dalam melaksanakan Upacara
Bendera.
27 Juli 2018 Mengembangkan Pelaksanaan mempelajari yel-yel
PBB dan dimulai pukul 14.00-15.00 WIB yang
Mempelajari Yel-yel berlangsung di ruangan/kelas. Pada
pukul 15.00-16.00 dilaksanakannya
PBB dengan peserta siswa dan siswi
kelas 3-6 SDN Cisitu.
28 Juli 2018 Latihan Upacara Kegiatan dimulai pukul 12.00-13.00
Bendera WIB. Kegiatan melatih persiapan
upacara bendera untuk hari senin
dengan petugas upacara siswa/siswi
kelas 5 SDN Cisitu.
3 Agustus Melatih Kegiatan dimulai pukul 14.00-16.00
2018 Kekompakan PBB WIB. Kegiatan melatih kekompakan
dan Yel-yel, serta PBB dari siswa kelas 3-6, khususnya
pemberian game siswa kelas 6 yang akan mengikuti
jambore ranting, sehingga dilatih
lebih ekstra. Dalam kegiatan
tersebut, diselipkan yel-yel dan game
untuk memotivasi dan memberikan
efek semangat pada siswa untuk
mengikuti kegiatan ekstrakulikuler
pramuka.
4 Agustus Latihan Upacara Kegiatan dimulai pukul 12.00-13.00
2018 Bendera WIB. Kegiatan melatih persiapan
upacara bendera untuk hari senin
dengan petugas upacara siswa/siswi
kelas 6 SDN Cisitu
10 Agustus Penjelajahan dan Kegiatan dimulai pada pukul 14.00-
2018 Rekreasi sekaligus 17.00 WIB. Kegiatan awal yaitu
Penutupan Program berlatih PBB khususnya siswa kelas
kerja 6. Setelah itu, kegiatan penjelajahan
dan rekreasi yang diikuti oleh 73
siswa/siswi. Dengan tujuan untuk
mengembangkan Tri Satya dan Dasa
Dharma Pramuka, serta memberikan
pengalaman, melatih kekompakan.

EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN LATIHAN UPACARA


BENDERA di SDN Margaluyu
Tanggal Tujuan Rangkaian Kegiatan
Pelaksanaan
16-19 Juli Persiapan Awal Melihat dan mencari tahu kepada
2018 guru yang bersangkutan mengenai
bagaimana ektrakulikuler pramuka di
SD ini.
20 Juli- 10 Pelaksanaan Pelaksanaan dilakukan setiap hari
Agustus Program Kerja jum’at pukul 14.00-selesai dihadiri
2018 oleh guru pengajar dan siswa dari
kelas 3-6.

 Monitoring dan evaluasi

EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN LATIHAN UPACARA


BENDERA di SDN Cisitu
Tanggal Hasil Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan
16-19 Juli Dari observasi yang dilakukan, ekstrakulikuler pramuka di
2018 sdn cisitu masih banyak sekali yang harus diajarkan karena
tidak mampunyai tenaga guru khusus untuk mengajarnya.
20 Juli 2018 Pada saat pertama bertemu dan kerja dilapangan anak-anak
banyak sekali yang belum mengerti tentang baris-berbaris
dan harus memulai lagi dari awal untuk mengajarkannya.
21 Juli 2018 Dari observasi yang dilakukan, latihan upacara bendera yang
dilakukan oleh anak-anak cisitu masih banyak yang harus
diperbaiki untuk kedepannya.
27 Juli 2018 Memberi pemahaman dan pengarahan tentang baris-berbaris
dan pemberian jargon/yel-yel untuk persiapan Jambore
Ranting.
28 Juli 2018 Memantau dan melatih upacara bendera yang dilakukan oleh
siswa/siswi kelas 5 sdn cisitu, tidak begitu sulit
mengajarkanya kerena mereka sebelumnya sudah
mendapatkan pembelajaran terlebih dahulu disampaikan oleh
guru.
3 Agustus Siswa sudah lebih baik dalam hal baris berbaris dari
2018 sebelumnya, tetapi dilatih lebih ekstra kepada siswa kelas 6
yang nantinya akan mengikuti Jambore Ranting, dan selain
PBB pun sudah diberikan dengan berbagai macam yel-yel
dan jargon untuk motivasi dan penyemangat mereka nantinya
pada saat mengikuti acara tersebut.
4 Agustus Memantau dan melatih upacara bendera yang dilakukan oleh
2018 siswa/siswi kelas 6 sdn cisitu, tidak sulit dalam
mengajarkanya kerena mereka sebelumnya sudah
mendapatkan pembelajaran terlebih dahulu disampaikan oleh
guru.
10 Agustus Melaksanakan Penjelajahan dan Rekreasi dengan siswa/siswi
2018 estrakulikuler pramuka di sdn cisitu guna untuk memberikan
pengelaman, melatih kekompakan, dan mengembangkan Tri
Satya dan Dasa Dharma Pramuka.

EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN LATIHAN UPACARA


BENDERA di SDN Margaluyu
Tanggal Hasil Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan
16-19 Juli Dari observasi yang dilakukan anak-anak masih salah dalam
2018 baris berbaris namun tidak sulit untuk mengajarkannya
karena mereka sudah mendapatkan pelajaran yang terlebih
dahulu disampaikan oleh guru. Dan SD ini belum memiliki
yel-yel untuk persiapan Jambore Ranting.
20 Juli- 10 Siswa sudah lebih baik dalam hal baris berbaris hingga
Agustus penghafalan symbol dan tali temali. Dan untuk yel-yel pun
2018 sudah diberikan dengan berbagai macam yel-yel dan jargon.

4. MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK PAUD

 Persiapan
PAUD Bina Mandiri
Langkah pertama yang dilakukan adalah dengan melaksanakan pengamatan
awal ke PAUD dan melihat proses belajar mengajar disana dan juga melakukan
wawancara dengan guru PAUD yang bersangkutan. Dari hasil pengamatan yang
dilakukan dapat diketahui bahwa permainan ataupun lagu-lagu edukatif untuk
murid PAUD masih minim. Selanjutnya dari hasil wawancara dapat diketahui
bahwa para guru di PAUD Bina Mandiri ini telah melaksanakan pelatihan
setidaknya satu kali, sedangkan dengan perkembangan zaman yang semakin
modern menuntut guru untuk terus menggali ilmu secara berkesinambungan
serta buku pegangan yang belum tersedia mengakibatkan terhambatnya
kegiatan belajar mengajar. Sehingga, dibuatlah program ini dengan harapan
dapat menciptakan pembelajaran yang aktif dan menyenangkan, dan menambah
referensi materi untuk guru dalam bentuk pemainan edukatif, tutorial-tutorial,
dan lagu-lagu edukatif. Pelaksanaannya setiap orang mencari sebanyak-
banyaknya video referensi diantaranya video tutorial, permainan dan lagu-lagu
edukatif kemudian dipilah dan disesuaikan dengan kebutuhan para murid
PAUD dan dikumpulkan menjadi satu folder yang akan dimasukkan ke dalam
CD.
PAUD Nurul Falah
Selanjutnya, kami juga melakukan pengamatan ke PAUD Nurul Falah dan
melihat proses belajar mengajar disana. Dari hasil pengamatan yang dilakukan
di PAUD Nurul Falah ini dapat diketahui bahwa proses belajar mengajar disana
belum efektif karena proses pembelajarannya belum sesuai dengan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan belum terdapat permainan ataupun lagu-
lagu edukatif dalam proses pembelajarannya. Selanjutnya dari hasil wawancara
yang dilakukan dapat diketahui bahwa sama halnya dengan PAUD Bina
Mandiri bahwa buku pegangan belum tersedia sehingga menghambat kegiatan
belajar mengajar dan dua dari tiga guru di PAUD Nurul Falah ini telah
melaksanakan pelatihan, sedangkan dengan perkembangan zaman yang
semakin modern menuntut guru untuk terus menggali ilmu secara
berkesinambungan. Sehingga dibuatlah program ini, dengan harapan dapat
menciptakan pembelajaran yang aktif dan menyenangkan, dan menambah
referensi materi untuk guru dalam bentuk pemainan edukatif, tutorial-tutorial,
dan lagu-lagu edukatif. Persiapan dilaksanakan pada tanggal 16 – 28 Juli 2018,
untuk pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 30 Juli – 10 Agustus
2018 dan penyerahan dilaksanakan pada tanggal 13 Agustus 2018.
Pelaksanaannya setiap orang mencari sebanyak-banyaknya video referensi
diantaranya video tutorial, permainan dan lagu-lagu edukatif kemudian dipilah
dan disesuaikan dengan kebutuhan para murid PAUD dan dikumpulkan
menjadi satu folder yang akan dimasukkan ke dalam CD.

 Pelaksanaan

MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK PAUD


Tanggal Tujuan Rangkaian Kegiatan
Pelaksanaan
16 – 28 Juli Observasi Awal Melihat kondisi proses belajar
2018 mengajar di PAUD Bina Mandiri dan
PAUD Nurul Falah
30 Juli – 10 Pelaksanaan Setiap orang mencari sebanyak-
Agustus Kegiatan banyaknya video referensi
2018 diantaranya video tutorial, permainan
dan lagu-lagu edukatif
11 Agustus Pelaksanaan Memilah video dan materi sesuai
2018 Kegiatan kebutuhan PAUD kemudian
dikumpulkan dalam satu folder dan
dimasukkan kedalam CD
13 Agustus Penyerahan Media Menyerahkan media pembelajaran
2018 Pembelajaran berbentuk CD ke PAUD Bina
Mandiri dan PAUD Nurul Falah
16 Agustus Penyerahan Media Menyerahkan media pembelajaran
2018 Pembelajaran berbentuk CD ke PAUD Simpay
Asih

 Monitoring dan evaluasi


MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK PAUD
Tanggal Hasil Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan
16 – 28 Juli Hasil observasi awal terlihat proses pembelajaran dirasa
2018 belum efektif, karena proses pembelajarannya belum sesuai
dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan
minimnya atau belum adanya permainan ataupun lagu-lagu
edukatif. Kemudian dari hasil wawancara yang dilakukan
diketahui bahwa di setiap PAUD terdapat buku pegangan
yang ternyata belum diterima oleh para guru karena
keterlambatan kedatangan buku sehingga menghabat
kegiatan belajar mengajar. Para guru di PAUD Bina Mandiri
telah melaksanakan pelatihan setidaknya satu kali.
Sedangkan di PAUD Nurul Falah dua orang guru telah
melaksanakan pelatihan dan satu guru lagi belum pernah
melaksanakan pelatihan. Sedangkan dengan perkembangan
zaman yang semakin modern menuntut guru untuk terus
menggali ilmu secara berkesinambungan
30 Juli – 10 Pelaksanaan kegiatan ini berjalan dengan lancar hanya saja
Agustus terdapat beberapa kesulitan dalam mencari materi, permainan
2018 ataupun lagu-lagu edukatif yang sesuai dengan tema-tema
pembelajaran
11 Agustus Pelaksanaan kegiatan ini berjalan dengan lancar dan cepat
2018 dengan memilah media pembelajaran menjadi tiga kategori
yaitu materi, permainan dan lagu-lagu
13 Agustus Pelaksanaan kegiatan ini dengan melakukan penyerahan ke
2018 setiap PAUD berjalan dengan lancar dan disambut baik oleh
para guru hanya saja penyerahan media pembelajaran ke
PAUD Simpay Asih tertunda dikarenakan minimnya
kendaraan yang tersedia dan jarak PAUD yang jauh
16 Agustus Pelaksanaan kegiatan ini dengan melakukan penyerahan ke
2018 setiap PAUD berjalan dengan lancar dan disambut baik oleh
para guru

5. MENGAJAR DI TPQ
 Persiapan
Persiapan yang dilakukan adalah dengan melakukan observasi langsung ke
TPQ, sekaligus melakukan silaturahmi dan menyampaikan tujuan kedatangan
ke TPQ tersebut. Saat observasi diketahui bahwa keadaan kegiatan belajar
mengajar di TPQ sangatlah memperihatinkan dikarenakan tidak seimbangnya
rasio antara pengajar dan siswa yang di ajar. Di TPQ Nurul Falah tersebut hanya
dikelola oleh satu orang pengajar dengan jumlah siswa lebih dari 100 orang
yang dibagi kedalam 4 kelas. Maka dari itu disusunlah program kerja untuk
mengajar di TPQ sekaligus mempererat hubungan antara anggota KKN dengan
siswa-siswi yang ada di desa Cisitu.
 Pelaksanaan

MENGAJAR DI TPQ
Tanggal Tujuan Rangkaian Kegiatan
Pelaksanaan
16-21 Juli Silaturahmi dan Melakukan silaturahmi kepada
2018 Observasi pengajar di madrasah serta
Pendahuluan menanyakan kondisi kegiatan belajar
mengajar di madrasah secara
mendetail
23 Juli – 15 Kegiatan Belajar Membantu kegiatan mengajar
Agustus Mengajar di mengaji dan cara-cara solat di
2018 Madrasah madrasah yang dilaksanakan setiap
hari Senin-Kamis dan hari Sabtu,
dengan mengajar di 2 kelas yaitu
kelas 2 pada pukul 14.00 – 15.00 dan
dilanjut dengan mengajar kelas 3
pada pukul 15.00 – 16.00
16 Agustus Lomba Adzan & Melaksanakan lomba mewarnai
2018 Mewarnai Kaligrafi kaligrafi sebagai kegiatan akhir
serta Perpisahan mengajar di madrasah sekaligus
perpisahan dengan pengajar dan anak
didik di madrasah.

 Monitoring dan evaluasi


MENGAJAR DI TPQ
Tanggal Hasil Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan
16-21 Juli Kondisi KBM di madrasah cukup memprihatinkan
2018 dikarenakan minimnya tenaga pengajar yaitu hanya satu
orang pengajar untuk seluruh kelas yang terdiri dari 4 kelas,
ditambah dengan singkatnya waktu murid bertatap muka
dengan pengajar. Pembelajaran dilakukan dengan
menggunakan metode talaqi, dimana murid satu persatu maju
ke depan untuk membaca al-quran/iqra di depan pengajar.
Penggunaan metode talaqi ini memiliki kendala yaitu tenaga
pengajar serta minimnya waktu belajar untuk setiap kelasnya
yaitu hanya 1 jam untuk 4 kelas. Hal ini dapat menyebabkan
ketidakfokusan pengjar karena kewalahan dalam menangani
seluruh murid sendiri tanpa istirahat.
23 Juli – 15 Kendala yang dihadapi dalam melaksanakan KBM adalah
Agustus tidak sesuainya kemampuan murid membaca al-quran/iqra
2018 dengan tingkatan al-quran/iqra yang sedang dipelajari murid.
Ketidakmerataan kemampuan murid dalam mempraktekan
gerakan dan bacaan solat membuat KBM tidak menentu. Ada
beberapa murid yang sudah baik dalam mempraktekan
gerakan serta bacaan solat, namun masih banyak juga murid
yang belum bisa gerakan solat yang baik dan benar dan belum
hafal bacaan-bacaan solat sehingga membagi kelas menjadi
2 bagian yaitu murid yang sudah cukup baik dalam praktek
solat dan yang belum. Banyak murid di kelas 2 yang
mempunyai perilaku yang sangat aktif sehingga sulit untuk
mengkondisikan murid agar dapat duduk dan menyimak
dengan baik, maka dari itu kondisi kelas tidak kondusif.
16 Agustus Kegiatan lomba mewarnai berjalan dengan lancar namun
2018 kehadiran peserta tidak sesuai dengan ekspektasi awal. Pada
awalnya peserta yang berpartisipasi diperkirakan sebanyak
murid dari 2 kelas yaitu 70 orang, sedangkan yang ikut
berpartisipasi dalam perlombaan yaitu lomba adzan sebanyak
18 orang dan lomba mewarnai sebanyak 26 orang. Walaupun
demikian kegiatan perlombaan berjalan dengan baik. Setelah
perlombaan selesai dilanjut dengan pamitan dan perpisahan
kepada seluruh murid madrasah serta pengajar di madrasah
dengan saling salam-salaman.

6. ACARA 17 AGUSTUSAN
 Persiapan
Dari hasil observasi kebiasaan desa masyrakat desa Cisitu dalam mengadakan
acara atau suatu kegiatan masyrakat selalu di laksanakakan perdusun dan tujuan
kami membuat kegiatan perlombaan 17 Agustus yakni untuk mensatukan dusun
desa cisitu yakni Cisitu, Gorowong, Cipeteuy agar terjalin silaturahmi yang
baik. Persiapan perlombaan 17 Agustusan dilaksanakan dari tanggal 1-19
Agustus 2018. Perlombaan ini dilaksanakan bekerja sama dengan karang taruna
desa Cisitu. Persiapan nya diantaranya, mencatat perlombaan yang akan
dilaksanakan, mencatat hadiah untuk perlombaan, dan penentuan jadwal
pelaksanaan. Jadwal pelaksanaan nya tanggal 20-21 Agustus 2018.
 Pelaksanaan
Ceritakan alur pelaksanaanya secara umum dan menyeluruh bagaimana.
ACARA 17 AGUSTUSAN
Tanggal Tujuan Rangkaian Kegiatan
Pelaksanaan
1-19 Agustus Persiapan Rapat dengan karang taruna desa
2018 cisitu
20 Agustus Pelaksanaan Pelaksanaan mulai dari jam 1
2018 sampai setengah 6

 Monitoring dan evaluasi


ACARA 17 AGUSTUSAN
Tanggal Hasil Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan
1-19 Agustus Rapat dengan karang taruna menghasilkan sebuah
2018 persutujuan perlombaan 17 agustus yang akan dilaksanakan
tanggal 20-21 AGUSTUS 2018. Perlombaan nya
diantaranya:
A. Lomba untuk Ibu-Ibu
- Joged Balon
- Estapet Air
- Balap Makan Kerupuk
- Sepak Bola Daster
B. Lomba untuk Anak-Anak
- Balap Kelereng
- Sticky Note
- Balap Makan Kerupuk
- Balap Karung
Hadiah nya berupa peralatan dapur dan peralatan sekolah.
Pembelian hadiah dan persiapan untuk perlombaan dilakukan
oleh panitia KKN sedangkan karang taruna menyiapkan
tempat pelaksanaan 17 AGUSTUS 2018 dilaksanakan
dilapang SD CISITU.
20 Agustus Pada tanggal 20 Agustus, prsiapan panitia dimulai pada
2018 pukul 09:00, seperti membuat gawang membuat garis
lapangan bersama anggota karang taruna.kemudian dilanjut
dengan pengecekan perlengkapan lomba, hadiah dan lain-
lain.
Pelaksanaan kegiatan lomba dimulai pada pukuk 13:00
pertama-tama kita menunggu warga berkumpul dan
membuka pendaftaran untuk perlombaan. Setelah
berkumpul semua kita mulai acara yang pertama yaitu:
1. Lomba balap kelereng untuk anak-anak
2. Lomba sticky note untuk anak-anak
3. Lomba makan kerupuk untuk anak-anak
4. Lomba estapet air untuk ibu-ibu
5. Lomba balap karung untuk ibu-ibu
6. Lomba sepak bola ibu-ibu
Kendala di perlombaan acara tidak sesuai dengan rencana
kita seperti:
1. Jam yang tidak sesuai target
2. Peserta melampaui prediksi kita
3. Terdapat lomba yang tidak terlaksana karena
banyaknya peserta dan keterbatasan waktu yang
tersedia
4. Jadi hadiah yang tidak terlaksanakan kita buat untuk
doorprize

C. Hasil yang dicapai

No Program Kondisi Sebelum Program Kondisi Sesudah Program


1. UPGRADING
PERPUSTAKA
AN SDN Cisitu

Perpustakaan dijadikan penyimpanan Koleksi perpustakaan yang sudah


barang yang tidak layak diklasifikasikan dan penempanan rak yang
sesuai

Kondisi perpustakaan tidak terkelola,


posisi rak buku yang tidak sesuai Ruang baca yang nyaman dengan desain
pohon literasi

Rak koleksi referensi yang terpisah dengan


Tempat membaca yang tidak terkelola
koleksi sirkulasi

Pembasmian sarang lebah


Pintu yang tidak layak

Sarang lebah dimana-mana Peresmian dan pemberian plakat


UPGRADING
PERPUSTAKA
AN SDN
Margaluyu

Banyak buku baru dan belum dikelola,


belum di buka. Posisi rak yang sudah sesuai dan buku baru
sudah di klasifikasikan serta sudah tertata
dalam rak.

Penempatan rak buku yang tidak sesuai


dan perpustakaan dijadikan
penyimpanan alat peraga, alat kesenian
dan alat olahraga.
Terdapat tempat membaca.

Penempatan buku pada rak yang tidak


sesuai
Buku sudah tertata sesuai klasifikasi dan
disimpan dengan sesuai

Banyak srang rayap dan buku pun


dimakan rayap Peresmian dan pemberian plakat
2 SEMINAR
PARENTING
(Menumbuhkan
Minat Baca
Anak di
Lingkungan
Keluarga)

Kegiatan Seminar Parenting

Pamplet acara seminar

Pemateri sedang mengisi acara

Pemberian plakat
3 EKSTRAKULI
KULER
PRAMUKA
DAN
LATIHAN
UPACARA
BENDERA di
SDN Cisitu
Kegiatan awal untuk melihat Kegiatan ekstrakulikuler melatih dan
kemampuan siswa dalam pramuka mengecek kemampuan setelah diajarkan.

Observasi ke sekolah

Kegiatan menjelajah
EKSTRAKULI
KULER
PRAMUKA di
SDN
Margaluyu

Kegiatan awal untuk melihat Kegiatan ekstrakulikuler melatih dan


kemampuan siswa dalam pramuka mengecek kemampuan setelah diajarkan
4 MEDIA
PEMBELAJAR
AN UNTUK
PAUD di Desa
Cisitu yang
terdapat 3
PAUD

Kegiatan observasi serta wawancara Media pembelajaran untuk PAUD


ke PAUD

Penyerahan media pembelajaran di PAUD


Bina Mandiri

Penyerahan media pembelajaran di PAUD


Nurul Falah

Penyerahan media pembelajaran di PAUD


Simpay Asih
5 MENGAJAR
DI TPQ Nurul
Fallah

Kegiatan mengaji di TPQ hanya


diajarkan oleh satu orang guru, Kegiatan mengajar di TPQ
sedangkan muridnya banyak.

Penyerahan hadiah kepada pemenang lomba


mewarnai kaligrafi dan lomba adzan

Kegiatan perpisahan di TPQ Nurul Fallah


6 ACARA 17
AGUSTUSAN

Rapat dengan karang taruna Pemberian hadiah

Pemberian hadiah
Persiapan membeli untuk hadiah

Persiapan saat akan perlombaan Foto bersama dengan karang taruna

D. Faktor Pendukung dan Faktor Kendala Program


NO PROGRAM FAKTOR FAKTOR PENGHAMBAT
PENDUKUNG
1 UPGRADING  Letak gedung  Di perpustakaan banyak
PERPUSTAKAAN perpustakaan yang sarang lebah dan sedikit
di SDN Cisitu strategis dan kesulitan dalam
perpustakaan membasmi lebah
mempunyai tersebut.
gedungnya sendiri.  Dalam penempatan
 Tersedianya koleksi perpustakaan
perabotan sedikit sulit karena
perpustakaan dan bentuk atau tinggi rak
koleksi perpustakaan buku yang berbeda,
yang banyak. kebanyakan tinggi antar
rak terlalu pendek.
UPGRADING  Letak gedung  Di perpustakaan banyak
PERPUSTAKAAN perpustakaan yang sarang rayap dan sedikit
di SDN Margaluyu strategis dan kesulitan membasmi
perpustakaan rayap tersebut terlebih
mempunyai obat anti rayap yang
gedungnya sendiri. jarang ditemui dan
 Tersedianya mahal.
perabotan  Sekolah tidak
perpustakaan dan mempunyai ruangan
koleksi perpustakaan untuk menyimpan alat
yang baru. peraga, kesenian dan
 Kepala sekolah yang olaharaga.
memiliki kepedulian  Dalam penempatan
tinggi terhadap koleksi perpustakaan
perpustakaan dan sedikit sulit karena
meningkatkan minat bentuk atau tinggi rak
baca siswa. buku yang berbeda,
kebanyakan tinggi antar
rak terlalu pendek
2 SEMINAR  Desa Cisitu memiliki  Sulitnya mencari
PARENTING AULA yang dapat pemateri yang mengisi
(Menumbuhkan dijadikan sebagai acara seminar parenting
Minat Baca Anak di tempat untuk dikarenakan biaya,
Lingkungan seminar dan tempat yang jauh dari
Keluarga) perijinanya juga perkotaan dan penentuan
sangat mudah. jadwal dengan pemateri
 Antusias masyarakat
yang tinggi.
3 EKSTRAKULIKUL  Antusias dari siswa  Guru kurang
ER PRAMUKA yang tinggi. memperhatikan kegiatan
DAN LATIHAN  Semangat belajar pramuka atau tidak ada
UPACARA siswa yang sangat SDM khusus untuk
BENDERA DI SDN baik. mengajar Pramuka.
CISITU  Fasilitas kurang
memadai.
 Kurang pahamnya siswa
dalam PBB saat latihan
EKSTRAKULIKUR 
Guru sangat upacara sehingga
-
EL PRAMUKA DI antusias dalam kegiatan upacara kurang
SDN MARGALUYU kegiatan pramuka. sempurna
 SDM yang ada  Tidak adanya pembinaan
sangat menunjang. dari guru dalam latihan
 Antusias siswa upacara..
sangat tinggi.
 Fasilitas dan bahan
ajar sangat memadai.
4 MEDIA  Mudahnya akses  Terdapat beberapa
PEMBELAJARAN dalam mencari kesulitan dalam mencari
UNTUK PAUD referensi dalam materi, permainan
membuat media ataupun lagu-lagu
pembelajaran. edukatif yang sesuai
 Fasilitas memadai. dengan tema-tema
 Guru-guru pembelajaran
menyambut dengan
baik.
5 MENGAJAR DI  Murid sangat  Murid nya susah diatur
MADRASAH antusias dalam dan akhlaknya kurang
kegiatan mengajinya. baik.
 Guru sangat  Kekurangan SDM.
menyambut baik  Bahan ajar dan fasilitas
dengan adanya kita kurang memadai.
untuk membantu  Ada beberapa murid yang
mengajar. belum siap untuk mengaji
Al-Qur’an sehingga
menghambat dalam
membaca dan kurang
siap dalam belajar Al-
Qur’an nya.
6 ACARA 17  Masyarakat yang  Waktu pelaksanaan
AGUSTUSAN hadir sangat antusias, sedikit telat sehingga
 Karang Taruna acara kurang tersusun
sangat membantu dengan baik.
dalam pelaksanaan
acaranya.

BAB IV Program Tindak Lanjut


Rencana program lanjutan dalam kegiatan PKM
BAB V Kesimpulan, Saran, dan Rekomendasi
Kesimpulan
 1. Upgrading perpustakaan
Upgrading Perpustakaan SDN Cisitu merupakan program Pengelolaan
perpustakaan , program ini berjalan dengan baik sehingga kini perpustakaan
SDN Cisitu dan SDN Margaluyu sudah terlihat rapih dan tersusun sesuai
dengan kategori buku Hasilnya perpustakaan menjadi tertata dan layak untuk
digunakan. Dalam pencarian koleksi perpustakaan akan lebih mudah dan
memudahkan juga kepada guru atau pengurus perpustakaan yang akan
melanjutka kepengurusan di perpustakaan. Dana manfaatnya bisa
meningkatkan minat baca siswa dan menjadi tempat yang nyaman untuk
membaca di lingkungan sekolah.
 2. Seminar parenting (Menumbuhkan Minat Baca Anak di Lingkungan
Keluarga)
Seminar parenting ini berjalan dengan baik dan mendapat respon positif dari
masyarakat desa Cisitu. Hal ini dibuktikan dengan jumlah peserta yang
melebihi target semula dengan jumlah 68 orang. Pematerian berlangsung
dengan sangat baik sehingga maksud dan tujuan program ini dapat
tersampaikan secara menyeluruh.
 3. Ekstrakulikuler pramuka dan latihan upacara bendera
Dengan adanya program ini kemampuan siswa menjadi meningkat yang
asalnya kemampuan dan pengetahuan PBB kurang dan dengan diadakan
pelatihan bersama mahasiswa KKN kemampuan yang dimiliki telah
meningkat dan mendapat respon pisitif dari siswa nya. Dan hasilnya siswa
sudah lebih baik dalam hal baris berbaris dari sebelumnya, tetapi dilatih lebih
ekstra kepada siswa kelas 6 yang nantinya akan mengikuti Jambore Ranting,
dan selain PBB pun sudah diberikan dengan berbagai macam yel-yel dan
jargon untuk motivasi dan penyemangat mereka nantinya pada saat mengikuti
acara tersebut.
 4. Media pembelajaran untuk PAUD
Program ini dapat membantu guru dalam menunjang kegiatan belajar mengajar
(KBM) yaitu dengan menambah pengetahuan dan referensi mengajar serta
menambah lagu-lagu edukatif untuk anak-anak PAUD. Pelaksanaan kegiatan
ini berjalan dengan lancar hanya saja terdapat beberapa kesulitan dalam
mencari materi, permainan ataupun lagu-lagu edukatif yang sesuai dengan
tema-tema pembelajaran. Dan hasilnya pun mendapat respon yang bagus dari
guru-guru PAUD di desa Cisitu.
 5. Mengajar di TPQ
Program ini berjalan dengan baik dan sangat membantu pengajar yang ada di
TPQ ini dikarenakan jumlah kelas dan murid yang banyak sedangkan pengajar
cuman 1 orang, sehingga dengan adanya mahasiswa KKN dapat membantu
kegiatan mengajar mengaji nya. Meskipun dalam pelaksanannya masih ada
beberapa kendala tetapi dapat diselesaikan dengan baik dan semangat belajar
santri di TPQ ini sangat baik dan antusias dalam belajar Al-qur’an/iqra nya.
 6. Acara 17 Agustus
Program ini merupakan program yang bekerja sama antara KKN UPI dengan
Karang Taruna Bangkit Bersama desa Cisitu dengan mengadakan perlombaan
agustusan tingkat desa. Dan pelaksanaan nya berjalan dengan lancar dan
antusias dari masyarakat desa cisitu sangat baik sehingga dapat meramaikan
berlangsungnya program ini.

Saran

Rekomendasi
Dari semua program yang telah terlaksana selama 40 hari KKN, ada beberapa
rekomendasi terkait pelaksaan keseluruhan program, diantaranya:
1. Adanya koordinasi yang lebih baik antara mahasiswa KKN dengan
aparat desa sehingga program kerja yang telah dirancang oleh mahasiswa KKN
dapat terlaksana dengan lancar.
2. Mahasiswa KKN diharapkan dapat lebih dekat dengan warga desa
secara keseluruhan sehingga dalam melaksanakan program
kerjanya mendapat dukung dari masyarakat desa secara penuh.
3. Adanya kordinasi yang baik dengan pemeritahan desa atau lembaga yang
bersangkutan dalam pelaksanaan program kerja agar pelaksanaannya berjalan
dengan baik.
4. Ikut berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang rutin dilakukan warga
desa agar terjalin nya silaturahmi yang baik antara mahasiswa dengan warga
desa.
5. Persiapan pelaksanaaan program harus dipersiapkan dengan matang dan
jauh-jauh hari agar pelaksanaan program dan maksud dan tujuan nya dapat
tersampaikan dengan baik.
6. Adanya perhatian khusus dari LPPM dalam pengawasan atau controling
agar kegiatan KKN ini berjalan seusai dengan tujuan dan berjalan lancar.

Lampiran-lampiran
1. Perencanaan Program
2. Kegiatan yang dilakukan dibuat dalam bentuk tabel
No Program Kegiatan Hasil
1. UPGRADING Melakukan penataan Perpustakaan menjadi
PERPUSTAKAAN dekorasi interior tertata dan layak untuk
perpustakaan, digunakan. Dalam
pembuatan pedoman pencarian koleksi
pengklasifikasian perpustakaan akan lebih
perpustakkaan dan mudah dan memudahkan
mengklasifikasin juga kepada guru atau
koleksi perpustakaaan pengurus perpustakaan
dan disimpan pada yang akan melanjutka
raknya. kepengurusan di
perpustakaan.
2 SEMINAR
PARENTING
(Menumbuhkan
Minat Baca Anak di
Lingkungan
Keluarga)
3 EKSTRAKULIKUL
ER PRAMUKA
DAN LATIHAN
UPACARA
BENDERA
4 MEDIA Mencari referensi Setelah dikumulkan dan
PEMBELAJARAN video dan bahan dipilah sesuai dengan
UNTUK PAUD bacaan yang dapat kebutuhan PAUD maka
digunakan sebagai laangsung disimpan pada
media pembelajaran media CD dan diberikan
oleh guru PAUD kepada guru PAUD di
tiga PAUD.

5 MENGAJAR DI
MADRASAH
6 ACARA 17
AGUSTUSAN
4. Peta lokasi kegitan

Cisitu, Sumedang.

5. Materi-materi kegitan

 UPGRADING PERPUSTAKAAN

PEDOMAN KLASIFIKASI
PERPUSTAKAAN SDN MARGALUYU DAN SDN CISITU MENGGUNAKAN
DDC (Dewey Decimal Classification) ONLINE V.23 DAN KLASIFIKASI WARNA

000 Karya umum (WARNA MERAH )


 Ilmu Umum dan Komputer
 Bibliografi
 Perpustakaan dan Ilmu Informasi
 Ensiklopedia Umum
 Terbitan Berseri, Berkala Umum
 Organisasi Umum dan Museum
 Jurnalisme, Media Berita, Penerbitan
 Kumpulan Karya Umum
 Manuskrip, Naskah-naskah dan Buku-buku Langka

100 Filsafat (WARNA COKLAT)


 Filsafat
 Metafisika
 Epistemologi, Hukum Sebab Akibat, Kemanusiaan
 Fenomena Paranormal
 Pandangan Filsafat Khusus dan Sistem Doktrin
 Psikologi/Ilmu Jiwa
 Logika
 Etika dan Filsafat Moral
 Filsafat Zaman Kuno, Abad Pertengahan dan Filsafat Timur
 Filsafat Barat Modern dan Selain Filsafat Timur

200 Agama (WARNA PUTIH)

300 Ilmu sosial (WARNA ORANYE)


 Sosiologi dan Antropologi
 Statistik Umum
 Ilmu Politik dan Pemerintahan
 Ilmu Ekonomi
 Ilmu Hukum
 Administrasi Negara dan Ilmu Kemiliteran
 Permasalahan dan Kesejahteraan Sosial
 Pendidikan
 Perdagangan, Komunikasi, Transportasi
 Adat Istiadat, Etiket, Folklor
400 Bahasa (WARNA BIRU TUA)
 Terminologi, Bilingual
 Linguistik, Bahasa Indonesia
 Bahasa Inggris, Anglo-Saxon
 Bahasa Jerman
 Bahasa Perancis
 Bahasa Italia
 Bahasa Spanyol dan Portugis
 Bahasa Latin
 Bahasa Yunani Kuno
 Bahasa-bahasa Lain
 Bahasa Indonesia

500 Ilmu pengetahuan murni (WARNA KUNING)


 Aneka Ragam tentang Ilmu Pengetahuan Alam
 Matematika
 Astronomi
 Fisika
 Kimia
 Ilmu Bumi
 Paleontologi, Paleozoologi
 Biologi, Ilmu Hayat
 Ilmu Tumbuhan, Ilmu Tanaman
 Ilmu Hewan, Ilmu Binatang
600 Ilmu pengetahuan terapan/teknologi (WARNA HIJAU TUA)
 Aneka Ragam Teknologi dan Ilmu Terapan
 Ilmu Kedokteran dan Ilmu Pengobatan
 Ilmu Teknik dan Ilmu yang Berkaitan
 Pertanian dan Teknologi yang Berkaitan
 Kesejahteraan Rumah Tangga dan Kehidupan Keluarga
 Manajemen dan Ilmu yang Berkaitan
 Teknologi Kimia dan Ilmu yang Berkaitan
 Pabrik-pabrik, Manufaktur
 Produksi untuk Keperluan Khusus
 Teknik Bangunan
700 Seni, olah raga (WARNA BIRU MUDA)
 Teori Kesenian
 Seni Perkotaan dan Pertamanan
 Arsitektur
 Seni Plastik dan Seni Patung
 Menggambar dan Seni Dekorasi
 Seni Lukis dan Lukisan
 Seni Grafika
 Seni Fotografi dan Foto
 Seni Musik
 Olah Raga dan Seni Pertunjukan

800 Kesusastraan (WARNA HIJAU MUDA)


 Teori Kesusastraan dan Retorika
 Kesusastraan Indonesia
 Kesusastraan Inggris
 Kesusastraan Jerman
 Kesusastraan Perancis
 Kesusastraan Italia
 Kesusastraan Spanyol dan Portugis
 Kesusastraan Latin
 Kesusastraan Yunani Kuno
 Kesusastraan Lain-lain
 Kesusastraan Indonesia

900 Sejarah, geografi (WARNA PINK)


 Teori Ilmu Sejarah
 Geografi dan Perjalanan
 Biografi dan Silsilah
 Sejarah Dunia Kuno sampai dengan Tahun 499
 Sejarah Umum Eropa
 Sejarah Umum Asia
 Sejarah Umum Afrika
 Sejarah Umum Amerika Utara
 Sejarah Umum Amerika Selatan/Amerika Latin
 Sejarah Umum Bagian Dunia Lainnya
KOLEKSI SIRKULASI
000 Karya umum (WARNA MERAH )
100 Filsafat (WARNA COKLAT)
200 Agama (WARNA PUTIH)
300 Ilmu sosial (WARNA ORANYE)
400 Bahasa (WARNA BIRU TUA)
500 Matematika (WARNA KUNING)
500 Fisika dan Kimia (WARNA KUNING)
500 Biologi (WARNA KUNING)
600 Ilmu pengetahuan terapan/teknologi (WARNA HIJAU TUA)
700 Seni (WARNA BIRU MUDA)
700 Olahraga (WARNA BIRU MUDA)
800 Kesusastraan (WARNA HIJAU MUDA)
900 Sejarah (WARNA PINK)
900 Geografi (WARNA PINK)

KOLEKSI REFERENSI
Koleksi referensi dapat diklasifikasikan menggunakan DDC (Dewey Decimal Classification)
dan klasifikasi warna namun karena bentuk rak yang tidak sama tinggi sehingga pada 30 Juli
2018 (KKN PMBP UPI 2018) menetapkan penyimpanan koleksi referensi disesuaikan menurut
bidang dan tinggi bukunya.

KOLEKSI UNTUK GURU


Koleksi untuk guru diklasifikasikan menggunakan DDC (Dewey Decimal Classification) dan
klasifikasi warna namun karena bentuk rak yang tidak sama tinggi sehingga pada 30 Juli 2018
(KKN TEMATIK PMBP UPI 2018) menetapkan penyimpanan koleksi referensi disesuaikan
menurut bidang tinggi bukunya.

 SEMINAR PARENTING (Menumbuhkan Minat Baca Anak di Lingkungan


Keluarga)
 EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN LATIHAN UPACARA BENDERA
Nyanyian untuk pramuka
1. Minggir Dong
Minggir dong-minggir dong- minggir dong
Kami SD Cisitu mau lewat
Cowonya ganteng-ganteng
Cewenya cantik-cantik
Karena kami SD Cisitu
2. Kalau Kau Suka Hati
Kalau kau suka hati tepuk dada
Kalau kau suka hati tepuk dada
Kalau kau suka hati ya memang ya begitu
Kalau kau suka hati tepuk dada

Kalau kau suka hati tepuk tangan


Kalau kau suka hati tepuk tangan
Kalau kau suka hati ya memang ya begitu
Kalau kau suka hati tepuk tangan

Kalau kau suka hati injak bumi


Kalau kau suka hati injak bumi
Kalau kau suka hati ya memang ya begitu
Kalau kau suka hati injak bumi
3. Tepuk jari satu
Tepuk jari dua
Tepuk jari tiga
Tepuk jari empat
Tepuk jari lima
Berbunyi semua, ayo kawan kawan berbunyi bersama
Tepuk jari satu
Tepuk jari dua
Tepuk jari tiga
Tepuk jari empat
Tepuk jari lima
Berdiam semua, ayo kawan-kawan, kita diam bersama

4. Kabar gembira untuk kita semua


Margaluyu kita hadir disini
Margaluyu siap untuk beraksi dengan semangat
Semangat pasti
Margaluyu good 3x

5. Tepuk semangat
Se
Ma
Ngat
Semangat aye

6. Margaluyu?
Margaluyu
Ouwo uwo
Margaluyu
Hu aha aha 2x
Tu wa Ga Pat
Marga-luyu emang paling the best
Kami ada disini 2x
Bertepuk dan bernyanyi dengan semangat tinggi
Ikuti jamran ini dan siap berprestasi
Marga-luyu emang paling the best

7. Margaluyu masih semangat?


Anti loyo
Anti lemes
Marga-luyu
Awww

 MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK PAUD


 MENGAJAR TPQ
5. Kelengkapan administrasi kegiatan
6. Foto kegiatan

1. UPGRADING PERPUSTAKAAN
2. SEMINAR PARENTING (Menumbuhkan Minat Baca Anak di Lingkungan
Keluarga)

3. EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN LATIHAN UPACARA


BENDERA
4. MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK PAUD

5. MENGAJAR TPQ
6. ACARA 17 AGUSTUSAN

Anda mungkin juga menyukai