Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL PENGABDIAAN KEPADA MASYATRAKAT DI DESA KARAMA

JUDUL

Upaya Penanggulan sampah untuk mencegah Pencemaran Lingkungan sebagai bentuk


perlindungan terhadap alam

TIM, PENGABDI_PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

DISUSUN OLEH :

ANDRIS BERTOHIR PANGINAN

SUKMAWATI

MUJAHID

YUNITA _ D0320304

ARMAN _ D0320316

AMALIA YANTI _ D0320314

Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota


Fakultas Teknik
UNIVERSITAS SULAWESI BARAT

2022
PENGESAHAN PROPOSAL PENGABDIAN

1. Judul Kegiatan : Upaya Penanggulan sampah untuk mencegah Pencemaran Lingkungan sebagai
bentuk perlindungan terhadap alam
2. Bidang Kegiatan : Pengamdian kepada Masyarakat
3. Ketuan Pelaksanaan Kegiatan :
a. Nama Lengkap : Yunita
b. Nim : D0320304
c. Jurusan :Perencanaa wilayah dan Kota
d. Universitas / Instansi :Universitas Sulawesi Barat
e. Alamat Rumah :Tinambung, Kec. Limboro, Kab. Polewali Mandar
f. Alamat Email :yuyunyunita740@com.
g. No. Hp : 0852564045503
4. Anggota Pelaksanaan Kegiatan :6

5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Windi Septi Sintia ST., MT,.
b. NIDN
c. Alamat Rumah
d. No. Telp/Hp
6. Biaya Kegiatan Total :
a. Dikti :
b. Sumber Lain :

Majene, 30 Maret 2022

Menyetujui

Ketua Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota Ketua Pelaksanaan Kegiatan

(…………………………………) (…………………………………………)

NIP/ NIK NIP/NIK

Wakil Dekan Fakultas Teknik Dosen Pembimbing

(……………………………….) (……………………………………..)

NIP/ NIK NIP/NIK


BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi

Pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu kegiatan dari dari Tridharma
Perguruan Tinggi di samping darma pendidikan dan penelitian. Dengan adanya pengabdian
kepada masyarakat diharapkan selalu ada keterkaitan bahkan kemanunggalan antara
perguruan tinggi dan masyarakat. Berbeda dengan darma pendidikan dan penelitian yang
interpretasinya tidak terlalu banyak dipersoalkan diantara warga perguruan tinggi.
Pengabdian kepada masyarakat mencakup;
1. Pengembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (Ipteks),
2. Penyebarluasan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (Ipteks),
3. enerapan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Seni (Ipteks),
4. Pemberian bantuan kepada masyarakat,
5. Pemberian jasa pelayanan profesional.

Pengabdian Kepada Masyarakat meliputi antara lain


1. Mempercepat proses peningkatan kemampuan sumber daya manusia sesuai dengan
tuntutan dinamika pembangunan.
2. Mempercepat upaya pengembangan masyarakat ke arah terbinanya masyarakat dinamis.
3. Mempercepat upaya pembinaan institusi dan profesi masyarakat sesuai dengan
perkembangan dalam modernisasi.
4. Memperoleh umpan balik bagi perguruan tinggi.

Adapun lokasi pengabdian yang akan dilakukan bertempat di Kecamatan Tinambung


Desa Karama, yang kaya akan potensi untuk dikembangkan sebagai desa wisata. Desa
Karama adalah desa di kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat,
Indonesia. Desa ini dikenal dengan desa yang potensi hasil laut yang besar serta memiliki
potensi pariwisata yang berupa objek wisata pantai dan budaya. Meskipun hasil perikanan
yang besar dan potensi pariwisata yang baik akan tetapi desa Karama ini memiliki
permasalahan berupa kurangnya kapasitas SDM dalam mengoptimalkan potensi hasil laut
dan potensi pariwisata, masyarakat juga kurang kreatif dalam mengelolah sumber
penghasilan sebab hasil laut yang didapatkan tidak diolah atau dimodifikasi, dan kesadaran
terhadap lingkungan masih sangat kurang khususnya di daerah bagian pantai masih banyak
masyarakat yang membuang sampah ke pantai. Berdasarkan hal tersebut maka perlu
diadakan perencanaan untuk memberikan alternatif solusi terhadap permasalahan yang ada
dan untuk meningkatkan potensi yang ada di desa Karama ini sendiri.
1.2 Perumusan Masalah

1. Bagaimana peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat dalam melestarikan,


inventarisasi dan mengembangkan kesadaran akan kebesihan lingkungan
2. Bagaimana aspek pengetahuan masyarakat perlu ditingkatkan sumber daya manusia
untuk menunjang pemberdayaan masyarakat dalam upaya melestarikan lingkungan,
terutama daerah pantai.
3. Bagaimana aspek pengembangan perlu adanya sinkronisasi antara pengelola,
masyarakat, dan tokoh masyarakat dalam mengelolah kebersihan lingkunga
4. Bagaimana aspek pendampingan tentang kebersihan lingkungan terhadap pengelola atau
aparatur desa atau kecamatan.
5. Bagaimana pengelolaan pembentukan rintisan Desa Karama dalam upaya kebersihan
lingkungan yang ada di desa Karama Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali
Mandar

Didasarkan pada permasalahan di atas, maka pengabdian yang akan kami lakukan di
Desa Karama ini adalah diharapkan mampu mengembangkan potensi desa dari kebidangan
ilmu yang di kuasainya, dapat memberikan kontribusinya berupa solusi yang tepat untuk
membantu masyarakat dan aparat desa dalam menjaga kebersihan lingkungan. Dengan
demikian pengabdian ini dapat bermanfaat khususnya untuk memberdayakan potensi yang
terdapat di wilayah tersebut, tepatnya melalui kegiatan pendampingan/ penyuluhan kepada
masyarakat dalam upaya menjaga lingkungan di Desa Karama Kabupaten Polewali Mandar

1.3 Tujuan dan Manfaat Pengabdian yang Dilakukan

Adapun kegiatan pengabdian ini bertujuan :


1. Membantu pemerintah dalam upaya melestarikan dan menjaga lingkungan yang ada di
Desa Karama Kecamatan Tinambung Kab. Polewali Mandar
2. Memberikan kesempatan kepada peneliti untuk mengaplikasikan pengetahuan dan
kemampuannya dalam bentuk kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat sebagai salah
satu Tridharma Perguruan Tinggi melalui sosialisasi.
3. Untuk pengelolaan pembentukan rintisan desa Desa Karama dalam upaya kebersihan
lingkungan yang ada di desa Karama Kecamatan Tinambung Kabupaten Polewali
Mandar

Adapun manfaat yang diharapkan adalah :


1. Memperoleh bekal pengetahuan dan keterampilan praktis yang dapat berguna bagi
kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
2. Memiliki kepedulian sosial melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk
membantu pemerintah dalam bidang kebersihan lingkungan
3. Memiliki kemampuan untuk memberikan alternatif pemecahan masalah terhadap
bagaimana cara menjaga lingkungan dengan baik yang ada di Desa Karama
4. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa Kaam

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Konsepsi Dasar Sosialisasi Bagi Masyarakat

Sosialisasi adalah usaha memasukkan nilai-nilai kebudayaan terhadap individu


sehingga individu tersebut menjadi bagian masyarakat. Proses sosialisasi merupakan
pendidikan sepanjang hayat melalui pemahaman dan penerimaan individu atas peranannya
di dalam suatu kelompok

Menurut Agustin (2014), sosialisasi merupakan sebuah proses seumur hidup yang
berkenaan dengan bagaimana individu mempelajari cara-cara hidup, norma, dan nilai sosial
yang terdapat dalam kelompoknya agar dapat berkembang menjadi pribadi yang diterima
pada kelompoknya.

Menurut Peter L. Berger, pengertian sosialisasi merupakan suatu proses belajar seorang
anak untuk menjadi anggota yang berpartisipasi dalam masyarakat.

Pengertian sosialisasi menurut Giddens adalah proses yang terjadi pada manusia sejak ia
dilahirkan hingga menjadi dewasa, bahkan dengan sosialisasi menjadikan seseorang terampil
serta berpengetahuan luas.

Pengertian di atas mengandung implikasi terhadap kegiatan pengabdian pada masyarakat


yang akan dilakukan nanti, antara lain :

1. Sosialisasi merupakan alat yang penting dan strategis dalam menerapkan dan
mengembangkan inovasi pendidikan kepada khalayak sasaran yang betul-betul
membutuhkan.
2. Sosialisasi merupakan proses dalam upaya membina dan mengembangkan khalayak
sasaran ke arah berpikir inovatif dan maju, sikap dan pandangan yang luas, tindakan
yang produktif, berkenaan dengan hidup dalam kehidupan.
3. Sosialisasi merupakan kegiatan pendidikan non-formal yang tepat bagi khalayak
sasaran sesuai dengan kegiatan belajar sambil bekerja
4. Sosialisasi merupakan sasaran bagi khalayak sasaran dalam perbaikan dan peningkatan
aktivitas belajar dalam mengembangkan, dan mengaktualisasikan hidup ke arah yang
lebih baik

2.2 Langkah – Langkah Strategis dalam Penyuluhan Kepada Masayarakat

Berpijak dari konsepsi dasar sosialisasi yang dikemukakan pada uraian sebelumnya,
maka dalam sosialisasi kepada masyarakat diperlukan langkah- langkah yang tepat dan
strategis, agar sosialisasi yang dilaksanakan dapat mencapai sasaran khalayak masyarakat
ke arah berbagai perubahan yang positip, kreatif inovatif dan konstruktif. Langkah-langkah
strategis yang mesti ditempuh oleh tim pengabdi dalam memberikan sosialisasi kepada
khalayak masyarakat melalui misi inovasi dan teknologi yang tepat guna, adalah sebagai
berikut :

1. Mengenal masalah, masyarakat dan wilayah Tindakan pertama yang paling urgen bagi
penyuluh ialah mengumpulkan data atau informasi yang akurat mengenai berbagai hal,
yang diperlukan baik untuk kepentingan perencanaan maupun untuk data awal sebagai
pembanding dalam rangka penilaian.

Anda mungkin juga menyukai