Intensitas Bunyi dan Taraf Intensitas Bunyi

Dalam keadaan yang sunyi, terkadang kamu bisa mendengar suara yang mungkin akan
sulit didengar dalam keadaan biasa. Setelah berbaring di tempat tidur, kamu juga bisa seakan-
akan mendengar darah berdenyut di telinga. Tetapi ketika sedang duduk didalam mobil sambil
mendengarkan radio, kamu tidak bisa mendengar apa yang dikatakan orang di sebelah kamu.
Hal ini bisa disebut sebagai intensitas bunyi. Kali ini kita akan mempelajari mengenai rumus
intensitas bunyi dan juga contoh soalnya.

Pengertian dan Rumus Intensitas Bunyi

Kenyaringan suara akan terkait dengan seberapa energik sumber dari suara tersebut
bergetar. Intensitas bunyi dapat didefinisikan sebagai daya per satuan luas yang dibawa oleh
gelombang. Daya adalah laju perpindahan energi oleh gelombang. Bila dirumuskan, maka
intensitas bunyi akan berbentuk:
I = P/A

Ket : I = Intensitas bunyi (W/m²)

P = Energi tiap waktu atau daya (W)
A = Luas (m²)
Apabila isotropik atau lebih diketahui dengan sumber bunyi yang memancarkan bunyi
tersebut ke segala arah yang besarnya sama, maka luas yang dituju memiliki kesamaan dengan
luas permukaan sebuah bola. Sehingga persamaan pada intensitas dapat ditulis seperti:
I = P/4πR2

Ket : I = Intensitas bunyi (W/m²)

P = Energi tiap waktu atau daya (W)
A = Luas (m²)
R = Jarak dari sumber bunyi ( m )

Contoh Soal 1

Sebuah motor melepas suara dengan daya sebesar 50 Watt dalam arena balap. Jika daya ini
terdistribusi secara seragam ke semua arah, besar intensitas bunti yang dihasilkan motor adalah
… W/m2

Diketahui : P = 50 Watt
R = 10 m

Dit :I=…?

Jawab : I = P / 4πR2
= 50 / 4 x 3,14 x 102
 = 50 / 12,56 x 102
= 3,98 x 102 W/m2

Taraf Intensitas Bunyi

Tingkat intensitas suara lebih sering dinyatakan dalam desibel (dB) dibandingkan dalam
watt/m2. Desibel adalah unit pilihan dalam literatur ilmiah serta media populer. Alasan
pemilihan unit ini terkait dengan cara kita merasakan suara. Bagaimana telinga kita merasakan
suara bisa lebih akurat dijelaskan dengan logaritma intensitas daripada langsung ke
intensitasnya. Bila ingin mengetahui intensitas bunyi dalam desibel, maka rumus yang akan
digunakan adalah:
TI = 10 log 1/lo

Ket : TI = Taraf intensitas bunyi (dB)

I = Intensitas bunyi (W/m²)
lo = Intensitas ambang pendengaran manusia (10-12 W/m²)
Dan untuk contoh n buah pada sumber bunyi seperti terdapat n sirine yang dihidupkan
secara bersamaan, besar taraf intensitas bunyinya dapat ditulis dengan:
Tln = Tl1 + 10 log n

Apabila di dengar pada 2 titik jarak yang saling berbeda maka akan bisa ditulis dengan:
TI = Tl1 + 20 log (RA/RB)

Contoh Soal
Tentukan Besar taraf Intensitas Bunyi dari sumber bunyi yang memiliki intensitas bunyi sebesar
10-4 watt ?

Diketahui : I = 10-4 watt

Io = 10-4 watt
watt

Ditanya : TI = …. ?

Jawab : TI = 10 log ( I / Io )
= 10 log ( 10-4 / 10-12 )
= 10 log 108
= 10 x 8
= 80 db

Latihan soal
Sebuah sumber bunyi dengan daya 12,56 watt memancarkan gelombang bunyi berupa berupa
speris. Intensitas ambang pedengaran 10-12 watt. Tentukan taraf intensitas bunyi pada jarak 100
m dari sumber bunyi ?