REVIEW GUIDELINE 01/09/2023

1. STAGO COMPACT-MAX
• Sebelum running qc atau mengerjakan sampel, alat didiamkan
kurang lebih 10 menit.
• Cacl di aliquot sebanyak 500 ul
• Reagent PT, APTT di aliquot sebanyak 250 ul

2. SYSMEX XN-550
• Setiap ganti reagent dan ganti routine cleaning diberi tanggal dan
isi form yang sudah disediakan.
• Routine cleaning dilakukan setiap hari minggu.
• Homogenisasi tabung dengan posisi 180°C bukan seperti bentuk
angka 8.

3. ARKRAY
• Washing setiap minggu di hari Senin.
• Rak HPair untuk mendeteksi Hb varian lain, yang ditandai dengan
hasil yang tidak muncul angka/strip. Untuk cara kerjanya yaitu isi rak
Hpair dengan 1 tabung kosong yang terdapat barcode pasien, dan
1 cup control diisi sampel dan diluent 80 dengan perbandingan
1:100

4. COBAS PURE
• QC dan Kalibrasi harus sesuai dengan lot yang sudah di daftarkan di
alat.
• QC Cobas pure yang di aliquot maksimal untuk 1 bulan (sebaiknya
dihabiskan dalam waktu satu bulan).
• Setiap mengoperasikan Cobas e-411 harus lebih hati-hati.
• Pro cell dan Clean cell di Cobas e-411 diisi 1 saja agar lebih efisien
5. PCR
• Save file disesuaikan dengan kode yang ada di depannya agar
mempermudah tracking.

6. ICHROMA
• Setiap mengerjakan sampel duplo ditulis di buku duplo dan jika
melakukan duplo bisa menggunakan kit dengan tanda (X).
• Pemeriksaan Troponin-I dikerjakan di dua alat (SD Biosensor dan
Ichroma).

7. CHRONOLOG
• Sebaiknya untuk pengerjaan agregasi dalam 1 ADP untuk 3 orang
sampel agar lebih efisien.

8. QUALITY CONTROL
• Jika salah satu level melebihi mean +3s atau -3S (harus di kalibrasi)
• 1 kali QC tidak masuk tidak masuk, ganti bahan control, jika masih
tidak masuk lakukan kalibrasi. Setelah kalibrasi dilakukan ganti
bahan control sebanyak 2 level.