BAHASA INDONESIA
SURAT PRIBADI DAN SURAT RESMI
KELAS VII
TAHUN PELAJARAN
2023/2024
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA
I. INFORMASI UMUM
A. Identitas Modul
Nama Penyusun : Khairul Wadi, S.Pd
Institut : SMP Negeri 5 Gerokgak
Tahun Disusun : 2024
Fase : D
Jenjang Sekolah : SMP (Kelas VII)
Alokasi Waktu : 2 X 40 Menit
Jumlah Peserta Didik : 32 – 35 peserta didik/kelas
Elemen : - Menyimak
- Membaca dan Memirsa
- Berbicara dan Mempresentasikan
- Menulis
B. Capaian Pembelajaran
Peserta didik memahami informasi berupa gagasan,pikiran, pandangan, arahan
atau pesan dari teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi dari teks
visual dan audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat.
Peserta didik menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati,
kepedulian, empati atau pendapat pro dan kontra dari teks visual dan
audiovisual. Peserta didik menggunakan sumber informasi lain untuk menilai
akurasi dan kualitas data serta membandingkan informasi pada teks. Peserta
didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai topik aktual yang
dibaca dan dipirsa.
C. Kompetensi Awal
Peserta didik memahami tujuan dari surat pribadi dan surat resmi ; peserta didik memahami
struktur surat pribadi dan surat resmi.
G. Model Pembelajaran
Model : Discovery Learning
II. KOMPONEN INTI
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran peserta didik dapat menyajikan data, gagasan, dan kesan dalam
bentuk surat pribadi secara tulis atau lisan dengan memperhatikan struktur dan kebahasaan
surat.
B. Pemahaman Bermakna
Peserta didik setelah mempelajari materi ini diharapkan mempunyai kemampuan untuk
menulis surat dengan baik dan benar, baik surat pribadi maupun surat resmi.
C. Pertanyaan Pemantik
a. Apakah Anda pernah membaca surat?
b. Pernahkah Anda menulis pesan/gagasan/surat di selembar kertas?
c. Coba tuliskan surat sederhana kepada keluargamu?
D. Persiapan Pembelajaran
Menyiapkan materi, modul, bahan ajar, dan sarana prasarana yang akan dipakai dalam
kegiatan pembelajaran.
E. Kegiatan Pembelajaran
Elemen : Membaca dan Memirsa
TP :
- Peserta didik mengenal surat resmi dengan menganalisis bentuk, isi bahasanya,
dan membandingkannya dengan surat pribadi dengan baik.
H. Asesmen
a. Penilaian Diagnostik
Teknik Penilaian : Penugasan
Instrumen : Kuisioner (terlampir)
b. Penilaian Sikap
Teknik Penilaian : Pengamatan
Instrumen : Lembar Pengamatan (terlampir)
c. Penilaian Formatif
Teknik Penilaian : Penugasan
Instrumen : Soal Essai (terlampir)
Kegiatan pembelajaran pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai
materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai
Capaian Pembelajaran (CP). Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan sesuai kesepakatan
dengan peserta didik.
K. Lampiran
1. Lembar Kerja Peserta Didik
Latihan Soal
a. Amatilah dua jenis surat di bawah ini!
b. Tentukan unsur surat dari dua jenis surat tersebut!
Contoh Surat 1 :
Contoh Surat 2 :
LEMBAR KERJA PESERTA
DIDIK
Pedoman Penskoran
Berikut adalah penskoran membandingkan unsur surat pribadi dan surat resmi.
Aspek Baik Sekali Cukup Perlu Bimbingan Skor
3 2 1
Kelengkapan Mampu menemukan Mampu Tidak menemukan
unsur semua unsur surat menemukan unsur-unsur surat
dengan tepat. beberapa unsur dengan tepat.
surat dengan tepat.
Bukti Mampu menyertakan Mampu Tidak menyertakan
pendukung bukti pendukung menyertakan bukti pendukung
unsur surat dengan beberapa bukti unsur surat yang
tepat. pendukung unsur ditemukan.
surat secara tepat.
Bahasa Konsisten dalam Belum konsisten Tidak konsisten
membedakan unsur membedakan unsur membedakan unsur
dalam surat pribadi surat pribadi dan dalam surat pribadi
dan surat resmi. surat resmi. dan surat resmi.
2. Alamat penerima
Kedua, surat pribadi perlu mencantumkan alamat penerima dengan disertai nama
seseorang yang menjadi tujuan dalam pengiriman surat. Hal ini tentu saja digunakan
untuk mengirimkan surat pribadi secara tepat dan tidak salah orang.
4. Paragraf pembuka
Keempat, surat pribadi memiliki paragraf pembuka yang biasanya berisi pengenalan
terkait topik yang ada dalam surat. Paragraf pembuka sendiri bisanya ditulis berdasarkan
pengalaman.
5. Isi surat
Kelima, inti dari surat pribadi diketahui adalah isi surat. Bagian ini akan digunakan untuk
menyampaikan maksud dan tujuan orang yang menulis kepada orang yang menerima.
6. Penutup Surat
Keenam, setelah menulis isi surat, maka bagian berikutnya adalah penutup yang
digunakan untuk menyampaikan sebuah harapan atau ucapan terima kasih kepada orang
yang dikirimi surat. Tujuan penutup sendiri untuk memberikan kesan yang baik dan lebih
akrab kepada si penerima surat.
2. Surat Permohonan
Surat permohonan, yaitu surat yang bertujuan untuk menyampaikan suatu permohonan
kepada pihak yang dituju lainnya. Pada surat permohonan ini banyak ditemukan pada
surat permohonan bantuan dana, surat permohonan perceraian, surat permohonan suatu
banding dan lain sebagainya.
3. Surat Perintah
Surat perintah, yaitu surat yang ditujukan untuk memberikan suatu instruksi kepada pihak
lain yang menerima surat tersebut. Surat perintah ini umumnya banyak ditemukan dalam
kehidupan sehari-hari, misalkan surat perintah perjalanan bisnis, surat perintah untuk
lembur kerja, surat perintah rujukan rumah sakit lainnya dan sebagainya.
4. Surat Kuasa
Surat kuasa, yaitu surat yang bertujuan untuk memberikan kuasa atau wewenan kepada
pihak lain. Contohnya seperti surat kuasa pembayaran pajak, surat kuasa pengambilan
uang di bank.
5. Surat Panggilan
Surat panggilan atau undangan, yaitu surat yang bertujuan untuk mengundang ataupun
memanggil seseorang dalam keperluan tertentu. Pada surat panggilan ini dapat diterima
pada panggilan yang bermaksa baik ataupun buruk. Contohnya seperti surat panggilan
kepolisian, surat panggilan pernikahan, surat panggilan kerja dan lain-lain.
6. Surat Edaran
Surat edaran, yaitu surat yang berisikan suatu informasi suatu acara atau kegiatan pada
waktu yang sudah tertera yang ditujukan kepada kalangan masyarakat-masyarakat dan
sebagainya. Contohnya seperti surat edaran pengumuman libur ujian, surat edaran
pengambilan raport, surat edaran mengenai libur semester dan lain sebagainya.
2. Pronomina :
a) Pronomina Pesona
Pronomina pesona adalah kata ganti untuk menggantikan orang. Pronomina pesona mengacu
pada diri sendiri, orang yang diajak bicara, dan mengacu pada orang yang di bicarakan.
1) Untuk diri sendiri menggunakan kata ganti berupa : saya, aku, kami, kita, dan -ku.
2) Untuk orang yang diajak bicara menggunakan kata ganti : engkau, kamu, anda, dikau,
dan kalian.
3) Untuk orang yang dibicarakan menggunakan kata ganti : ia, dia, beliau, dan –nya.
b) Pronomina penunjuk
Pronomina penunjuk merupakan kata ganti yang mengacu pada acuan yang dekat dengan
pembicara atau penulis.
1) Penunjuk umum berupa kata ganti : ini dan itu.
2) Penunjuk tempat berupa kata ganti : sini, situ, sana.
3) Penunjuk ihwal/perihal/maksud berupa kata ganti : begini dan begitu.
c) Pronomina penanya
Digunakan untuk penanda pertanyaan. Ketika menanyakan orang menggunakan kata ganti
tanya (siapa), ketika menanyakan barang dengan kata ganti tanya (apa), ketika menanyakan
pilihan menggunakan kata ganti tanya (mana).
Lembar Refleksi
Refleksi Guru
1. Apa kesulitan peserta didik dalam menganalisis unsur dalam surat pribadi dan dinas? Apa
yang dilakukan guru saat peserta didik mengalami kesulitan tersebut?
Jawab :……………………………………………………………………………
2. Apa kesulitan peserta didik saat mengidentifikasi unsur kebahasaan dalam surat pribadi dan
dinas? Apa yang dilakukan guru saat peserta didik mengalami kesulitan tersebut?
Jawab :……………………………………………………………………………
3. Apa kesulitan peserta didik saat menuangkan gagasan yang dimiliki dalam bentuk surat
pribadi dan dinas? Apa yang dilakukan guru saat peserta didik mengalami kesulitan tersebut?
Jawab :……………………………………………………………………………
4. Apakah ada peserta didik yang tidak fokus saat mengikuti pembelajaran? Apa yang
menyebabkan peserta didik tidak fokus mengikuti pembelajaran?
Jawab :……………………………………………………………………………
5. Apakah pembelajaran berlangsung sesuai dengan rencana pembelajaran guru?
Jawab :……………………………………………………………………………
Proses pembelajaran :
1. Kegiatan yang sulit saya ikuti dalam pembelajaran ini :
……………………………………………………………………………………
2. Usaha apa yang saya lakukan untuk memperbaiki proses belajar :
……………………………………………………………………………………
3. Pandangan saya terhadap usaha belajar yang sudah saya lakukan (beri tanda ceklis)
No Kategori Ceklis
Sangat Tidak Puas
Tidak Puas
Biasa Saja
Puas
Sangat Puas
Glosarium
Ambigu : bermakna lebih dari satu/ganda
Asesmen : suatu penilaian
Bahasa : perakapan (perkataan) yang baik dan sopan santun
Efektif : dapat membawa hasil/berhasil guna
Komunikatif : saling berhubungan dan mudah dipahami
Menulis : melahirkan pikiran dan perasaan lewat kata-kata
Sasaran : sesuatu yang menjadi tujuan
Sopan : tutur kata yang baik dan beradap
Surat : salah satu sarana komunikasi tertulis
Surat dinas : surat yang bersifat resmi yang biasanya dibuat oleh instansi resmi yang mempunyai
tujuan tertentu
Surat pribadi : surat yang ditujukan untuk keperluan pribadi seseorang yang bersifat privasi
Daftar Pustaka
Dewayani, Sofie. Dkk.. 2021. Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia Kelas VII. Jakarta:
Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia.
Subarna, Rakhma .2021. Buku Panduan Siswa Bahasa Indonesia SMP Kelas VII . Jakarta:
Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia.
(https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-surat-resmi/)
https://bobo.grid.id/amp/083490333/perbedaan-serta-ciri-ciri-dari-surat-pribadi-dan-surat-resmi?
page=all
https://www.bola.com/ragam/read/4680770/tujuan-surat-pribadi-ciri-ciri-unsur-kaidah-kebahasaan-
dan-contohnya
https://www.gramedia.com/literasi/mengapa-seorang-menulis-surat-pribadi/