No.Revisi : Pimpinan SPO Tanggal Terbit : Halaman :
Klinik Utama JOCTANTINUS
Centrum KAWEHEDO DR Pengertian Proses untuk mengamankan dan membuang limbah medis 1. Limbah medis padat adalah semua limbah medis yang padat yang tercemar cairan tubuh pasien,contoh : verban, kapas, kasa, bahan disposibel, bekas infus, ampul, botol obat, sarung tangan dll 2. Limbah medis cair adalah semua limbah medis cair ,contoh :darah, cairan tubuh, sisa betadin, sisa alkohol, sisa chlorin Tujuan Mencegah terjadinya penularan silang antar pasien dengan pasien dan petugas.
Kebijakan SK Pimpinan Klinik Utama Centrum, nomor : / SK-dir/V/2023
Tentang Kebijakan Pencegahan dan Pengendalian Infeksidi Klinik Utama Centrum Referensi a. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 tahun 2017 Tentang Keselamatan pasien b. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27 tahun 2017 Tentang PPI Prosedur/ 1. Siapkan tempat sampah bertuliskan “ LIMBAH MEDIS” dengan Langkah-Langkah kantong plastik warna kuning 2. Masukan limbah medis kedalam tempat sampah tersebut 3. Ambil kantong plastik kuning yang telah berisi ¾ bagiannya 4. Setiap aktifitas penampungan limbah medis dilakukan sesuai prosedur dengan menggunakan alat 5. Pelindung diri seperti sarung tangan dan masker 6. Cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir sesuai prosedur cuci tangan 7. Setiap hari limbah medis ditampung dalam kontainer tertutup dan diletakkan dalam ruang khusus (TPS B3) 8. Setiap 1 bulan sekali limbah medis dikirim ke sarana incenerator (PT ARAH ) Unit Terkait 1. Laboratorium 2. Poli Umum Dokumen Terkait