Nim : 210910301051
Kelas : Kebijakan Sosial (D2)
Kemiskinan merupakan permasalahan umum yang dihadapi oleh negara- negara yang
sedang berkembang di dunia. Indonesia sebagai salah satu negara yang sedang berkembang
terus berupaya untuk menyelesaikan permasalahan kemiskinan bagi warga negaranya.
Apabila dipandang dari sisi ekonomi, Sharp (1996) dalam Kuncoro menyatakan penyebab
kemiskinan dapat dilihat dari 3 (tiga) hal, yaitu:
Program Keluarga Harapan (PKH) adalah program bantuan sosial yang diperkenalkan
oleh pemerintah Indonesia. Tujuan utama dari program ini adalah untuk mengurangi tingkat
kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga yang berada dalam kondisi ekonomi
yang rentan. Program ini dimulai pada tahun 2007 dan terus berkembang sejak itu.
PKH memberikan bantuan berupa uang tunai kepada keluarga miskin dan rentan dengan
syarat-syarat tertentu, seperti memastikan anak-anak menerima pendidikan dan layanan
kesehatan yang cukup.
Sebagai sebuah program bantuan sosial bersyarat, PKH membuka akses
keluarga miskin terutama ibu hamil dan anak untuk memanfaatkan berbagai fasilitas layanan
kesehatan (faskes) dan fasilitas layanan pendidikan (fasdik) yang tersedia di sekitar mereka.
Manfaat PKH juga mulai didorong untuk mencakup penyandang disabilitas dan lanjut usia
dengan mempertahankan taraf kesejahteraan sosialnya sesuai dengan amanat konstitusi dan
Nawacita Presiden RI.
Selain bantuan uang tunai, PKH juga memberikan insentif kepada peserta yang aktif
dalam kegiatan produktif, seperti mengikuti pelatihan keterampilan atau program pendidikan.
Program ini bertujuan untuk memberikan dorongan kepada keluarga miskin agar dapat
mengatasi kemiskinan jangka panjang.
Program Keluarga Harapan bertujuan untuk memberikan jalan keluar dari kemiskinan
jangka panjang dan membantu keluarga meraih kesejahteraan ekonomi.
Misi besar PKH untuk menurunkan kemiskinan semakin mengemuka mengingat
jumlah penduduk miskin Indonesia sampai pada Maret tahun 2016 masih sebesar 10,86%
dari total penduduk atau 28,01 juta jiwa (BPS, 2016). Pemerintah telah menetapkan target
penurunan kemiskinan menjadi 7-8% pada tahun 2019, sebagaimana tertuang di dalam
RPJMN 2015-2019. PKH diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan untuk
menurunkan jumlah penduduk miskin, menurunkan kesenjangan (gini ratio) seraya
meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Di tahun 2023 ini, bantuan PKH diberikan dalam empat tahap, yakni Januari-Maret
2023, April-Juni 2023, Juli-September 2023, dan Oktober-Desember 2023 Ada sekitar 10 juta
Keluarga Penerima Manfaat yang menerima bantuan PKH.
Program Keluarga Harapan atau yang biasa disingkat menjadi (PKH) merupakan
bagian dari bantuan sosial implementasi dari kebijakan sosial. Kebijakan sosial sendiri ada
dengan tujuan membantu hidup masyarakat, meminimalisir angka pengangguran, tunawisma
dan lain sebagainya yang dianggap sebagai masalah sosial.
Program Keluarga Harapan merupakan salah satu upaya dalam ilmu kesejahteraan
sosial dimana pemerintah, melalui kebijakannya membantu menyejahterakan masyarakatnya
melalui program-program yang dilakukan.
5. Kekurangan
Pemerintah harus bisa meregenerasi data pada setiap awal tahun sehingga data yang
digunakan tetap fresh dan meminimalisir ketidak merataan bantuan sosial
Pemerintah melihat warga pendatang bukan sebagai warga asing dan membuat
peraturan baru terkait warga pendatang sehingga mereka juga bisa mendapatkan PKH
tanpa harus direpotkan untuk kembali ke daerah asal mereka terlebih dahulu
Pemerataan bansos kepada semua elemen masyarakat yang dianggap tidak sejahtera
sekalipun itu keluarga napi dan mantan napi
Pemerintah melakukan pengetatan terkait siapa saja yang bertanggung jawab atas
berjalannya bantuan sosial ini, dan memberikan hukuman atau sanksi yang berat jika
benar ditemukan ada kecurangan sehingga tidak lagi ada oknum-oknum yang
meresahkan