Teknik Arsir : Pengertian, Fungsi, Macam, Alat, Cara, Contoh

Teknik menggambar arsir lebih menekankan pada kekuatan garis (stoke), yang mana teknik
arsir dilakukan dengan cara menggoreskan alat tulis secara berulang-ulang hingga membentuk
sebuah gambar yang luar biasa.
Namun, tahukah kamu apa itu teknik arsir yang sebenarnya? Untuk lebih jelasnya, mari kita
bahas tuntas mengenai teknik menggambar yang satu ini mulai dari pengertian, fungsi, jenis,
alat, langkah-langkah sampai dengan contoh gambar dari teknik arsir itu sendiri.
Pengertian Teknik Arsir
Teknik arsir adalah sebuah teknik dalam menggambar yang memakai alat tulis dengan cara
digoreskan, sehingga membentuk sebuah garis-garis yang nantinya akan menjadi sebuah bakal
dari gambar yang akan dibuat.
Dengan melakukan goresan yang berulang-ulang, maka teknik arsir dapat membuat kesan
gradasi gelap terang pada sebuah gambar.
Fungsi Teknik Arsir
Teknik arsir dibuat untuk melukis dengan menggunakan pensil, dikarenakan menggambar
dengan teknik arsir mempunyai kelebihan tersendiri sesuai dengan kebutuhan pelukis.

Adapun fungsi dari teknik arsir adalah sebagai berikut:

1. Dapat memberikan kesan cahaya dengan menampakkan gelap terang pada gambar.
2. Dapat mengisi bidang yang kosong.
3. Dapat menampilkan karakter pada sebuah objek gambar.
4. Dapat memberikan kesan karak kedalam sebuah gambar.
5. Sebagai finishing touch atau sentuhan terakhir pada sebuah gambar.
Macam-macam Teknik Arsir
pelajarindo.com
Adapun macam-macam teknik arsir dapat dibagi menjadi 7, antara lain yaitu:
1. Teknik arsiran satu arah (hatching)
2. Teknik arsiran silang (crosshatching)
 3. Teknik (circusilm)
4. Teknik (pointilism)
5. Teknik arsiran searah kontur (countour Hatching)
6. Teknik arsiran titik (stippling)
7. Teknik arsiran coret bebas (secumbling)
Untuk mengetahui apa arti dari macam-macam teknik arsiran di atas, kamu bisa simak
penjelasannya satu per satu di bawah ini:
1. Arsiran Hatching
Teknik arsiran satu arah atau hatching merupakan teknik yang paling dasar dalam membuat
sebuah arsiran dengan menggoreskan alat tulis yang membentuk garis sejajar secara berulang-
ulang.
2. Arsiran Crosshatching
Teknik arsiran silang atau crosshatching adalah arsiran yang mirip dengan hatching, akan tetapi
teknik ini membentuk goresan dengan gari silang yang dapat digunakan untuk membuat
bayangan dari sebuah gambar.
3. Arsiran Circusilm
Teknik arsiran circusilm adalah teknik dalam menggambar yang menggunakan arsiran yang
berbentuk lingkaran kecil secara beruntun, biasanya menggunakan pensil warna untuk melukis
wajah.
4. Arsiran Pointilisme
Cara mengarsir menggunakan pensil gambar dengan memberi titik-titik dalam menentukan
gelap terang disebut sebuah gambar dengan menggunakan titik-titik disebut pointilisme. Akan
tetapi, teknik ini memiliki kelemahan yang sulit dikombinasikan dengan teknik arsir yang
lainnya.
5. Arsiran Stippling
Teknik arsiran titik stippling merupakan teknik yang mirip dengan pointilisme yakni arsiran yang
membentuk titik-titik kecil yang berguna untuk menajamkan efek gelap pada sebuah gambar.
6. Arsiran Countour Hatching
Teknik arsiran countour hatching adalah teknik yang sering digunakan untuk menggambar
sebuah figur seperti menusia, tumbuhan, hewan, dengan mengikuti bentuk kontur bidang yang
akan diarsir.
7. Arsiran Secumbling
Teknik arsiran coret bebas atau secumbling yaitu teknik arsir yang menggunakan goresan
dengan bentuk coretan tak beraturan atau bebas. Teknik coretan bebas mempunyai karakter
dengan permukaan yang kasar. Biasanya digunakan untuk mengarsir gambar seperti bebatuan,
kulit kayu, handuk dan lain sebagainnya.
Nah setelah kita bahas mengenai macam-macam teknik arsir di atas, maka kita akan lanjut
membahas tentang apa saja alat-alat yang digunakan untuk menggambar dengan teknik arsir.
Baca Juga Artikel Terkait:
1. Teknik Linear
2. Teknik Blok
3. Teknik Perspektif
4. Teknik Dussel
Alat dan Bahan Teknik Arsir
Berikut alat dan bahan yang digunakan untuk membuat gambar dengan teknik arsir adalah
sebagai berikut:
1. Pensil, sebagai alat untuk mengarsir seperti pensil 2B, 7B, HB, H, dan F.
2. Kertas gambar, sebagai media untuk menggambar.
3. Kuas dan Cotten Bud, sebagai alat untuk menghaluskan arsiran pada permukaan yang
sebelumnya telah di arsir menggunakan pensil.
4. Penghapus, Sebagai alat untuk membantu kita pada saat terjadi kesalahan dalam
menggambar.
Cara Menggambar Menggunakan Teknik Arsir
Bagaimana cara menggambar dengan teknik arsir yang baik dan benar?
Ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan dan siapkan, diantaranya adalah:
1. Tempat.
2. Kebersihan.
 3. Cahaya.
4. Alat.
5. Suasana tenang.
6. Bahan yang akan dipakai.
Adapun langkah-langkah untuk membuat gambar menggunakan teknik arsir adalah sebagai
berikut:
1. Membuat sketsa gambar dengan goresan tipis.
2. Mempertebal otlet atau garis luar dari sketsa yang sudah dibuat agar lebih jelas.
3. Mulailah mengarsir menggunakan teknik arsiran yang sesuai dengan kebutuhan.
4. Lakukan finishing touch atau sentuhan terakhir untuk menambahkan kekurangan pada
gambar, agar lebih sempurna.

Nah itulah cara menggambar menggunakan teknik arsir yang dapat kamu praktekkan,
selanjutnya kita akan sajikan berbagai contoh karya gambar seni rupa yang menggunakan
teknik arsir.
Baca Juga Artikel Terkait:
1. Teknik Aquarel
2. Teknik Plakat
3. Teknik Sketsa
Kumpulan Contoh Gambar Teknik Arsir
Setelah kita belajar tentang segala hal yang berkaitan tentang teknik menggambar arsir, kini
giliran kamu untuk menerapkan dan mempraktekkan apa yang telah kita bahas bersama. Agar
lebih mudah dalam belajar teknik menggambar arsir, kamu bisa mencontoh gambar-gambar
arsiran seperti yang ada dibawah ini:
1. Contoh Gambar Arsir Mudah
pixabay
2. Contoh Gambar Benda
gambaridco.blogspot.com
3. Contoh Gambar Arsir Buah
contoh gambar arsir buah
4. Contoh Gambar Arsir Bunga
contoh gambar arsir bunga
5. Contoh gambar Arsir Hewan
contoh gambar arsir hewan
6. Contoh Gambar Arsir Pemandangan