Position Paper Kel 2
Position Paper Kel 2
Sangat penting untuk mengakui pencapaian APSC sejak awal berdirinya. APSC telah
memainkan peran penting dalam mendorong dialog di antara negara-negara anggota ASEAN,
mempromosikan pencegahan dan penyelesaian konflik, dan meningkatkan kerja sama regional
dalam masalah keamanan. Pembentukan mekanisme seperti Forum Regional ASEAN (ARF)
dan Perjanjian Persahabatan dan Kerja Sama (TAC) telah berkontribusi dalam membangun
kepercayaan dan keyakinan di antara negara-negara anggota, sehingga mengurangi potensi
konflik.
Terlepas dari pencapaiannya di masa lalu, APSC menghadapi beberapa tantangan yang
merusak relevansinya dalam menangani dinamika regional kontemporer:
Mekanisme Penegakan Hukum yang Terbatas: APSC tidak memiliki mekanisme penegakan
hukum yang kuat untuk memastikan kepatuhan terhadap prinsip-prinsip dan kesepakatan-
kesepakatannya. Meskipun negara-negara anggota ASEAN telah berkomitmen untuk
mempromosikan perdamaian dan stabilitas, terdapat kekurangan mekanisme yang efektif untuk
meminta pertanggungjawaban para pelanggar. Keterbatasan ini melemahkan kemampuan
APSC untuk mengatasi ancaman keamanan secara efektif.
Ancaman Keamanan yang Terus Berkembang: Sifat ancaman keamanan di kawasan ini telah
berevolusi, mencakup tantangan non-tradisional seperti keamanan siber, kejahatan
transnasional, dan terorisme. Fokus APSC pada masalah keamanan tradisional mungkin tidak
cukup untuk mengatasi ancaman yang muncul ini, sehingga mengurangi relevansinya dalam
menjaga keamanan regional.
Tinjauan dan Reformasi: ASEAN harus melakukan tinjauan komprehensif terhadap kerangka
kerja kelembagaan APSC untuk mengidentifikasi bidang-bidang yang perlu direformasi. Hal
ini dapat mencakup penilaian kembali penerapan prinsip non-intervensi dalam menangani
tantangan keamanan kontemporer dan memperkuat mekanisme penegakan hukum.
Keterlibatan dengan Mitra Eksternal: ASEAN harus terlibat lebih aktif dengan mitra eksternal,
termasuk negara-negara besar dan organisasi regional, untuk mengatasi masalah keamanan
bersama secara kolaboratif.
Promosi Dialog: Menekankan pentingnya dialog dan langkah-langkah pembangunan
kepercayaan untuk mengurangi ketegangan dan mendorong penyelesaian sengketa secara
damai di kawasan.
Kesimpulan: