Judul Hubungan antara aktifitas fisik dengan kualitas tidur pada remaja di

SMA Negeri 9 Manado.

Tujuan 1. Untuk mengetahui hubungan anatra aktifitas fisik dan
kualitas tidur pasa kelompok remaja yang dianggap memiliki
paparan aktifitas fisik yang bervariasi sebagai pelajar di
sekolah.
2. Memberi pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya
aktivitas fisik dalam memengaruhi kualitas tidur remaja.
3. Memebrikan kontribusi pada Upaya meningkatkan kualita
tidur remaja di lingkungan sekolah.
Subjek Siswa SMA Negeri 9 Manado. Yang melinatkan 230 responden.
Variabel Independent : aktifitas fisik.
Dependen : kualitas tidur.
Metode Penelitian ini menggunakan kuantitatif. Instrumen yang digunakan
dalam penelitian ini adalah kuesioner International Physical Activity
Questionnaire untuk mengukur aktivitas fisik dan The Pittsburgh
Sleep Quality Index untuk mengukur kualitas tidur.
hasil Sebanyak 49,1% pelajar memiliki aktivitas fisik yang cukup,
sementara 57% pelajar memiliki kualitas tidur yang cukup baik.
Analisis regresi menunjukkan bahwa aktivitas fisik yang cukup dapat
meningkatkan kualitas tidur yang baik sekitar 2,5 kali lebih besar.
Remaja pelajar di SMAN 9 Manado menunjukkan adanya hubungan
positif antara aktivitas fisik dan kualitas tidur.
Judul Hubungan aktifitas fisik dengan kualitas tidur mahasiswa perantau di
Yogyakarta.
Tujuan 1. Untuk mengetahui hubungan antara aktifitas fisik dan
kualitas tidur mahasiswa perantau di Yogyakarta.
2. Memberi pemahaman yang lebih dalam menganai pola hidup.
3. Memberi informasi yang dapat menjadi acuan dalam
meningkatkan Kesehatan dan kualitas tidur mahasiswa
perantau melalui aktifitas fisik yang teratur.
Subjek Mahasiswa perantau di Yogyakarta dengan sampel 110.
Variabel Independent : aktifitas fisik.
Dependen : kualitas tidur.
Metode Penelitian ini merupakan desain penelitian korelasional. Peneliti
mengguankan statistik bivariate untuk menghitung besarnya korelalsi
antara aktivitas fisik dan kualitas tidur.
hasil Hasil dari jurnal ini menunjukkan adanya hubungan yang signifikan
antara aktivitas fisik dengan kualitas tidur mahasiswa perantau di
Yogyakarta. Analisis data menggunakan uji Chi Square
menghasilkan nilai p = 0.006 (p < 0.05), yang menunjukkan adanya
hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dan kualitas tidur.
Selain itu, Odd Ratio (OR) yang diperoleh adalah 4.136, yang berarti
bahwa mahasiswa yang aktif dalam beraktivitas fisik memiliki
peluang 4 kali lebih tinggi untuk mendapatkan kualitas tidur yang
baik dibandingkan dengan mahasiswa yang tidak aktif dalam
beraktivitas .