Anda di halaman 1dari 10

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEREMPUAN KORBAN TINDAK

PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA


(STUDI DI UNIT PELAYANAN PEREMPUAN DAN ANAK SATUAN
RESERSE KRIMINAL POLRES SEMARANG)

SKRIPSI
Diajukan Sebagai Syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Hukum
Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum
Universitas Kristen Satya Wacana

Endah Roby Kurniawati


312016027

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM


UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
2019
MOTTO

“HAL SANGAT PENTING YANG HARUS KITA MILIKI ADALAH


KESABARAN”

(JACK MA / PENDIRI ALIBABA)

“KEBAHAGIAAN ITU BERGANTUNG PADA DIRI KITA SENDIRI”

(ARIS TOTELES)
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat rahmat dan
hidayah-Nya yang senantiasa dilimpahkan kepada penulis, sehingga bisa
menyelesaikan skripsi dengan judul : “Perlindungan Hukum Bagi Perempuan Korban
Tindak Pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Studi di Unit PPA Sat Reskrim
Polres Semarang)” selesai dengan baik. Dalam penulisan skripsi ini tersusun dari Bab
I yang berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, metode penelitian dan sistematika penelitian. Bab II berisi permasalahan
penelitian, uraian hasil penelitian dan analisis. Penulis akan membahas tindakan
kepolisian dalam perlindungan bagi perempuan sebagai korban kekerasan dalam
rumah tangga yang diatur dalam peraturan perundang-undangan dan uraian tentang
data lapangan yang telah diperoleh secara langsung di Unit PPA Kepolisian Resort
Semarang. Bab III berisikan tentang kesimpulan dan saran.

Disadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan dalam penyusunannya.


Oleh sebab itu, diharapkan adanya masukan dan saran untuk penyempurnaannya.
Selanjutnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Salatiga, 10 Desember 2019

Endah Roby Kurniawati


ABSTRAK

Skripsi ini membahas tentang peranan penyidik dalam perlindungan hukum


bagi perempuan korban tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga dengan studi
kasus di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Satuan Reserse Kriminal Polres
Semarang. Inti dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui sejauh mana
tindakan kepolisian yang diberikan oleh aparat Unit PPA Sat Reskrim Polres
Semarang dalam perlindungan hukum bagi perempuan sebagai korban kekerasan
dalam rumah tangga. Setelah dilakukan wawancara dengan narasumber, yaitu
anggota Unit PPA Polres Semarang maupun beberapa korban, ditemukan fakta
bahwa di wilayah hukum Polres Semarang selama 3 (tiga) tahun yaitu sejak tahun
2016 sampai dengan tahun 2018 telah terjadi 32 perkara kekerasan dalam rumah
tangga.
Dari hasil penelitian di lapangan, didapatkan informasi bahwa tindakan
kepolisian didalam perlindungan hukum yang diberikan oleh Unit PPA Sat Reskrim
Polres Semarang telah sesuai dengan Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang
Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan perlindungan hukum lain.
Mengingat banyaknya kendala dalam pelaksanaan tugas, maka Unit PPA Sat Reskrim
Polres Semarang masih perlu meningkatkan kinerjanya.

Kata Kunci : Tindakan Penyidik, Perlindungan Hukum, KDRT (Kekerasan


Dalam Rumah Tangga) dan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak.
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………… 1

A. Latar Belakang Masalah …………………………………….. 1


B. Rumusan Masalah …………………………………………… 10
C. Tujuan Penelitian ……………………………………………. 10
D. Manfaat Penelitian …………………………………………… 11
E. Metode Penelitian ……………………………………………. 11
1. Spesifikasi Penelitian ……………………………………. 11
2. Metode Pendekatan ………………………………………. 11
3. Jenis Dan Sumber Data …………………………………... 12
4. Teknik Pengumpulan Data ……………………………….. 14

BAB II KERANGKA TEORI, HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS


…………………………………………………………………………….. 15

A. Kerangka Teori ……………………………………………… 15


1. Konsep Perlindungan Hukum …………………………… 15
2. Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga ……………… 18
a. Pengertian Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga
……………………………………………………….. 18
b. Perlindungan Hak Korban KDRT …………………… 19
c. Pemulihan Terhadap Korban KDRT ………………… 25
3. Tindak Pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga ……….. 27
a. Tindak Pidana ……………………………………….. 27
b. Pengertian Kekerasan Dalam Rumah Tangga ………. 31
4. Perlindungan terhadap Korban KDRT menurut Undang-Undang No.
23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah
Tangga .…………..……………………………….. 40
5. Peran Polri menurut Undang-Undang No. 2 Tahun 2002 tentang
Kepolisian Negara Republik Indonesia
…………………………………………………………… 47
B. Hasil Penelitian ……………………………………………… 55
1. Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Sat Reskrim Polres Semarang
………………………………........……………….. 55
2. Beberapa Perkara KDRT yang Ditangani Unit Pelayanan Perempuan
dan Anak Sat Reskrim Polres Semarang …....................… 62
3. Contoh Kasus dan Penanganannya ……………………… 69
C. Analisis ……………………………………………………… 75
1. Tindakan Penyidik Dalam Melindungi Korban KDRT menurut
Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan
Dalam Rumah Tangga
…………………………………………………………… 75
2. Implementasi ……………………………………………. 78

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………….. 85

A. Kesimpulan ………………………………………………….. 85
B. Saran ………………………………………………………… 87

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………… 89

Anda mungkin juga menyukai