Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia, Vol 7.No.
1 Juni 2021
Avaiable online at www.jurnal-pharmaconmw.com/jmpi
p-ISSN : 2442-6032
e-ISSN : 2598-9979
Review: Tanaman Obat Yang Memiliki Aktivitas Terhadap Ekspresi
Gen Reseptor ACE1 dan ACE2
Yani Mulyani, Nisa Nur Afifah*, Ari Yuniarto
Fakultas Farmasi, Universitas Bhakti Kencana
ABSTRAK
Hipertensi adalah salah satu penyakit dengan angka
kesakitan dan kematian yang terus meningkat, termasuk
di Indonesia. Dalam mengatasi hipertensi obat-obatan
seperti ACE inhibitor berperan dalam menurunkan
tekanan darah diastol dan sistol, namun tanaman obat
seperti ekstrak buah hawthorn, buah zaitun (Olea
europaea L.), Hibiscus Sabdariffa, Allium sativum dan
Allium cepa juga memiliki efek antihipertensi dengan
harga yang relatif murah, mudah didapat, efek samping
yang lebih rendah dibandingkan dengan obat sintesis
atau kimia lainnya. Review jurnal ini ditujukan untuk
menginformasikan potensi tanaman obat dalam
mengatur tekanan darah melalui ekspresi gen reseptor
ACE 1 dan ACE 2. Penelusuran referensi dilakukan
melalui database PubMed, Science Direct, dan Google
Scholar, dengan kata kunci “Medicinal Plant”, “Gene
expression”, “Angiotensin Converting Enzyme 1”,
“Angiotensin Converting Enzyme 2”, dan
“Antihypertension”. Tanaman obat digunakan sebagai
ABSTRACT
Hypertension is a disease with increasing morbidity and
mortality, including in Indonesia. In treating
hypertension, drugs such as ACE inhibitors play a role in
lowering diastolic and systolic blood pressure, but
medicinal plants such as hawthorn fruit extract, olives
(Olea europaea L.), Hibiscus Sabdariffa, Allium
sativum and Allium cepa also have antihypertensive
effects at a price. relatively cheap, easy to obtain, less side
effects compared to other synthetic or chemical drugs.
This journal review is intended to inform the potency of
medicinal plants in regulating blood pressure through
the expression of ACE 1 and ACE 2 receptor genes.
Reference searches are carried out through the PubMed,
Science Direct, and Google Scholar databases, with the
keywords "Medicinal Plant", "Gene expression",
"Angiotensin Converting Enzyme 1", "Angiotensin
Converting Enzyme 2", and "Antihypertension".
Medicinal plants are used as alternative therapies for
Penulis Korespondensi :
Nisa Nur Afifah
Fakultas Farmasi, Universitas Bhakti Kencana
Email : 11171023@bku.ac.id
DOI : https://doi.org/10.35311/jmpi. v7i1.72
terapi alternatif penurun tekanan darah tinggi dan
merupakan salah satu cara pengobatan non
farmakologis hipertensi. Hal ini menunjukkan bahwa
tanaman obat memiliki pengaruh dalam menurunkan
tekanan darah tinggi karena kandungan senyawa yang
ada dalam masing-masing tanaman sehingga mampu
menghambat reseptor hipertensi ACE1 dan ACE2
dengan berbagai metode ekspresi gen. Banyak tanaman
obat yang telah diteliti memiliki aktivitas sebagai
antihipertensi. Dari 14 tanaman obat dengan aktivitas
sebagai anti hipertensi, sebanyak 90% tanaman
berpengaruh terhadap ekspresi gen ACE 1, dan sebanyak
10% tanaman memiliki pengaruh terhadap ACE 2.
Tanaman obat yang telah ditemukan dan memiliki
aktivitas terhadap ekspresi gen ACE 1 paling banyak
merupakan tanaman obat dengan family Poaceae,
Oleaceae, dan Zingiberaceae.
Kata Kunci : ACE, ekspresi gen, hipertensi, tanaman obat
lowering high blood pressure and are a non-
pharmacological treatment for hypertension. This shows
that medicinal plants have an effect in lowering high
blood pressure because of the content of compounds
present in each plant so that they can inhibit ACE1 and
ACE2 hypertension receptors by various gene expression
methods. Many medicinal plants that have been studied
have antihypertensive activity. Of the 14 medicinal plants
with anti-hypertensive activity, as many as 90% of the
plants affected the expression of the ACE 1 gene, and as
many as 10% of the plants had an influence on ACE 2.
Medicinal plants that have been found and have activity
on the expression of the ACE 1 gene are mostly medicinal
plants in the Poaceae, Oleaceae, and Zingiberaceae
families.
Keywords : ACE, gene expression, hypertension,
medicinal plants
Informasi Artikel
Submitted : 1 April 2021
Accepted : 25 Mei 2021
Published : 30 Juni 2021
 10

PENDAHULUAN pada membran sel berbagai organ

Penyakit kardiovaskular adalah sehingga menyebabkan vasokintriksi
masalah kesehatan global yang (Prodjosudjadi, 2010). Selain
menyebabkan angka mortalitas dan menyebabkan vasokontriksi, Angiotensin
morbiditas di dunia mengalami II juga merangsang rasa haus pada sistem
peningkatan (H. Li et al., 2020). saraf pusat, mengeluarkan hormon
Hipertensi adalah salah satu penyakit antidiuretik (ADH) pada kelenjar pituitari
kardiovaskular dengan angka kesakitan untuk menahan retensi cairan,
dan kematian yang terus meningkat, merangsang sekresi aldosteron dari
termasuk di Indonesia. Menurut Riset kelenjar adrenal, yang bekerja pada
Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 tubulus ginjal untuk mempertahankan
prevalensi hipertensi di Indonesia natrium dan mengeluarkan kalium
mengalami peningkatan, dengan jumlah sehingga tekanan darah meningkat. Peran
penduduk sekitar 260 juta yaitu 27,8% sistem renin angiotensin yaitu menjaga
pada tahun 2013 menjadi 34,1% pada tekanan darah dan mengembalikan
tahun 2018 (Lukito, Harmeiwaty, & keseimbangan natrium, kalium dan
Hustrini, 2019) cairan. Namun jika sistem renin
Salah satu patofisiologi dari angiotensin terlalu berlebihan dapat
hipertensi yaitu melibatkan Sistem Renin menyebabkan tekanan darah tinggi
Angiotensin Aldosteron (RAAS) di ginjal. (Sanders, 2020).
Ginjal merupakan pengatur tekanan darah Peran enzim pengubah angiotensin
yang penting dan dapat terlibat dalam 1 (ACE1) dalam jalur regulasi tekanan
patogenesis hipertensi. Gen Angiotensin darah memiliki peran penting sebagai
Converting Enzyme (ACE) yang ada di faktor pemecahan dalam menurunkan
dalam ginjal terlibat dalam hipertensi berbagai angiotensin, senyawa utama
bertanggung jawab atas fungsi ginjal yang bersifat vasopresif. Sedangkan enzim
seperti resorpsi natrium, aktivitas sistem pengubah angiotensin 2 (ACE2) dianggap
renin-angiotensin (RAS), dan regulasi sebagai counter-regulator penyeimbang
katekolamin (Williamson et al., 2017). ACE1 di RAS, karena mampu membelah
Enzim pengubah angiotensin (ACE), yang secara khusus. Bioaktif Angiotensin II
dikodekan oleh gen ACE, adalah protease (Ang II) untuk membentuk Angiotensin
katalitik utama dalam sistem renin- (1-7) (Ang (1-7)), dan Angiotensin I (Ang I)
angiotensin-aldosteron (RAAS) yang untuk membentuk Angiotensin (1-9) (Ang
mengubah angiotensin (Ang) I menjadi II (1-9)). Hal ini penting karena Ang (1-7)
(Fazal et al., 2015). Angiotensin II akan dan Ang (1-9) memiliki efek fisiologis
berikatan dengan reseptor yang terdapat misalnya, vasodilatasi, berlawanan

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 11

dengan Ang II. Berbeda dengan ACE1, juga pada tanaman obat. Metode ini
ACE2 tidak mampu mendegradasi merupakan respons terhadap pengobatan
bradykinin sehingga dengan tidak adanya yang dapat memberikan wawasan tentang
ACE2, efek utama Ang II menyebabkan mekanisme patogenetik. Variasi antar
vasokonstriksi. (Luhtala et al., 2009) individu dalam menanggapi blokade
Kedua enzim pengubah angiotensin ini sistem renin-angiotensin (RAS) sebagian
memiliki peran penting dalam pengaturan mungkin ditentukan secara genetik.
tekanan darah namun memiliki posisi Sehingga metode ekspresi gen dengan
yang berbeda dimana ACE1 merupakan latar belakang genetik yang digunakan
upstream dan ACE 2 merupakan diduga memiliki hubungan dengan
downstream dalam jalur pensinyalan hipertensi esensial yang dapat
terkait ACE-mediated blood pressure menentukan pengaruh terhadap inhibitor
regulation. ACE (Srivastava et al., 2012)
Dalam mengatasi hipertensi Maka dari itu, tujuan dari review
diperlukan obat-obatan seperti ACE ini adalah untuk menginformasikan
inhibitor yang berperan dalam potensi tanaman obat dalam mengatur
menurunkan tekanan darah diastol dan tekanan darah melalui ekspresi gen
sistol, namun tanaman obat yang memiliki reseptor ACE 1 dan ACE 2.
efek sebagai anti hipertensi dapat METODE PENELITIAN
digunakan sebagai terapi komplementer. Metode yang digunakan dalam
Dengan harga yang relatif murah dan review ini yaitu penelusuran pustaka dari
mudah didapat, tanaman obat juga berbagai jurnal terpublikasi taraf
memiliki efek samping lebih rendah internasional pada 10 tahun terakhir yaitu
dibandingkan dengan obat obat sintesis (2010-2020). Pencarian dilakukan
atau kimia (Donsu et al., 2018). Tanaman melalui database PubMed, Science Direct,
obat yang digunakan memiliki manfaat dan Google Scholar dengan kata kunci
untuk menjaga kesehatan, “Medicinal Plant”, “Gene expression”,
mempertahankan stamina dan mengobati “Angiotensin Converting Enzyme 1”,
penyakit. Seperti beberapa tanaman obat “Angiotensin Converting Enzyme 2”,
yang memiliki efek antihipertensi yaitu “Antihypertension”, “Gene expression,
ekstrak buah hawthorn, buah zaitun (Olea Angiotensin Converting Enzyme 1”, “Gene
europaea L.), Hibiscus sabdariffa, Allium expression, Angiotensin Converting
sativum dan Allium cepa. Enzyme 2”, “Gene expression, Angiotensin
Metode ekspresi gen memiliki Converting Enzyme, Antihypertension”,
beberapa peran dalam variabilitas respon dan “Gene expression, Angiotensin
individu terhadap terapi, dapat digunakan Converting Enzyme, Antihypertension,

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 12

Medicinal Plants”. Hasil temuan yang angiotensin jauh lebih kompleks daripada
didapat berdasarkan data base Pubmed, sebelumnya (Gambar 1). Hal ini
Science Direct dan Google Scholar masing disebabkan oleh ditemukannya ACE2
masing adalah 15, 52 dan 51 paper. yang dapat mengkatalisis pembentukan
Pustaka yang didapat kemudian Angiotensin (Ang) (1-7). Dari Ang II
disusun sesuai kerangka, data tanaman reseptor berpasangan dengan G-protein,
obat dengan aktivitas antihipertensi dan untuk Ang (1-7) bernama Reseptor Mas
mekanisme pada reseptor ACE dalam yang telah ditemukan untuk menengahi
bentuk tabel, dan penulisan review jurnal efek vasodilatasi dari Ang (1-7). Meskipun
dilakukan sesuai format yang diberikan. Ang (1-7) juga dapat berfungsi melalui
Dari hasil studi literature diperoleh 14 reseptor angiotensin 2 (AT2) untuk
jurnal tahun 2015-2020 yang memuat menyebabkan vasodilatasi, namun
informasi mengenai tanaman obat dengan reseptor ini memiliki nilai yang sangat
aktivitas antihipertensi dan memiliki rendah. Selanjutnya, Ang (1-7) memiliki
pengaruh terhadap reseptor ACE1 dan efek antagonis Ang II pada reseptor
ACE2, yang akan ditampilkan pada tabel 1 angiotensin 1 (AT1), sedangkan ACE
dan 2. inhibitor tidak menghambat ACE2. ACE2
Kriteria jurnal atau artikel yang juga dapat menghidrolisis Ang I menjadi
digunakan berisi tanaman obat yang Ang (1-9), yang kemudian diubah menjadi
memiliki efek sebagai antihipertensi dan Ang (1-7) oleh ACE (De Lange-Jacobs et
memiliki pengaruh terhadap ekspresi gen al., 2020).
hipertensi Angiotensin Converting ACE2 memiliki kemampuan yang
Enzyme (ACE) 1 dan 2. sangat penting utuk memetabolisme Ang
II dalam mengontrol tekanan darah dan
HASIL DAN PEMBAHASAN hipertensi. Karena Ang (1-7) terbukti
1. Jalur yang Terlibat dalam Sistem dapat mencegah hipertensi dan hipertrofi
Renin-Angiotensin jantung dengan efek vasodilatasinya.
Sistem renin angiotensin (RAS) ACE2 adalah enzim utama yang terlibat
merupakan agen farmakologis yang dalam mengimbangi vasokonstriktor Ang
memiliki target dengan mekanisme II dan efek vasodilatasi Ang (1-7), sehingga
tertentu dalam tatalaksana hipertensi dan ACE2 berperan dalam penyakit
terlibat dalam pengaturan tekanan darah. kardiovaskular (CVD) seperti hipertensi.
Misalnya seperti penghambat enzim Ketika ekspresi ACE2 berlebih maka
mengubah angiotensin (ACE-I) dan keseimbangan produksi Ang (1-7) dapat
penghambat beta. Dalam dua puluh tahun terganggu, akibatnya dapat menurunkan
terakhir pengaturan sistem renin Ang II dan menyebabkan hipertensi. Efek

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 13

menguntungkan dari ACE2 itu mungkin menargetkan jalur RAS seperti antagonis
tidak memproduksi Ang (1-7) dari Ang II, reseptor angiotensin, penghambat ACE
tetapi kapasitasnya untuk menurunkan dan penggerak ACE2. Namun, penelitian
Ang II. Dengan demikian ACE2 dapat saat ini juga berfokus pada potensi efek
mencegah efek kardiovaskular yang terapeutik tanaman obat pada jalur ini (De
merugikan dari Ang II. Pilihan Lange-Jacobs et al., 2020).
pengobatan yang ada untuk hipertensi
termasuk obat-obatan farmasi yang

Gambar 1 Perspektif saat ini dari jalur ACE1 dan ACE2 RAS. ACE:angiotensin converting

enzyme; AT: angiotensin.

2. Penggunaan Obat Tradisional sebagai sumber obat untuk kebutuhan

dalam Penatalaksanaan perawatan kesehatan primer harian
Hipertensi mereka. Beberapa penelitian
Tanaman obat memiliki karakteristik yang menunjukkan bahwa tanaman obat
dapat meningkatkan kesehatan. Lebih merupakan pilihan pengobatan yang
dari 80% populasi di negara berkembang sering digunakan untuk berbagai macam
di dunia bergantung pada tanaman penyakit, termasuk hipertensi.
Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31
 14

Penggunaan tanaman obat sebagai menjadi salah satu alternatif masyarakat

pengobatan hipertensi telah banyak dalam mengobati penyakit hipertensi.
digunakan di Asia, Eropa, Amerika Utara Alasan penggunaan pengobatan herbal
dan Afrika (De Lange-Jacobs et al., 2020). oleh masyarakat adalah untuk
Tanaman obat dapat dikonsumsi sebagai menghindari efek samping dari obat
penurun tekanan darah tinggi sebagai obatan anti konvensional. Dari beberapa
salah satu cara pengobatan non penelitian tanaman obat yang telah diteliti
farmakologis hipertensi (Kusumastuti, dengan dosis tertentu telah terbukti
2014). memiliki aktivitas sebagai antihipertensi
3. Tanaman Obat Yang Memiliki (Hidayah & Sulistiyaningsih, 2019).
Aktivitas Sebagai Antihipertensi Berikut adalah tanaman obat yang
Pengobatan dengan menggunakan bahan memiliki aktivitas sebagai antihipertensi.
herbal yang berasal dari tanaman obat
Tabel 1 Tanaman Obat Dengan Aktivitas sebagai Antihipertensi

Nama Tanaman
dan Nama Bagian Tanaman Kandungan Hasil Referensi
Ilmiah

(Chan, et al.,
“S-allyl 2020)
Bawang Putih Tekanan darah sistol
Umbi/Kuncup Bunga cysteine” dan
(Allium sativum L.) berkurang 11,2 mmHg
“allicin” (Rawat et al.,
2016)

Menurunkan ACE,
reseptor AngII tipe 1
Benih Adlay (Coix (P. Chen et al.,
Biji Glutelin (AT1R) dan ekspresi
larchryma-jobi L.) 2020)
mRNA ACE2 sebagai
antihipertensi

Dapat menurunkan
Benih Chia (Salvia Omega-3 dan (Toscano et al.,
Biji tekanan darah sistol dan
hispanica L.). serat 2014)
diastol

(Sánchez,
González-Burgos,
Tekanan darah sistol dan Iglesias, Lozano,
Flavonoid diastol berkurang masing & Gómez-
Camellia sinensis Daun
(Katekin) masing 0,6 dan 0,5 Serranillos, 2020)
mmHg
(Chrysant &
Chrysant, 2017)

Memperbaiki efek (Plangar et al.,

Crocin, kardiovaskular AngII, 2019)
produk utama RAS dan
Crocus sativus L. Bunga picrocrocin, (Hidayah &
memiliki efek pencegahan
safranal dan pada hipertensi yang Sulistiyaningsih,
crocetin, diinduksi oleh RAS 2019)

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 15

Nama Tanaman
dan Nama Bagian Tanaman Kandungan Hasil Referensi
Ilmiah

flavonoid, dan (Chrysant &

antosianin Chrysant, 2017)

Asam ursolat dan (Monir, Abd

Tannin, ellagic
quercetin pada delima Elkarim, Shalaby,
tannin,
Zaki, & Shabana,
anthocyanin, menyebabkan penurunan
Delima (Punica 2020)
Buah tekanan darah tikus
granatum) cathechin, hipertensi yang signifikan
(Ozturk, Altay,
gallic dan dibandingkan dengan Latiff, & Shareef,
ellagic acid. tikus kontrol 2018)

(Hosoo et al.,
Tekanan darah sistol
2015; Monir et al.,
Eucommia berkurang 5,8 mmHg
Kulit Batang Lignan 2020) (Hidayah &
ulmoides Oliv. setelah 7 minggu
Sulistiyaningsih,
percobaan
2019)

(Cloud, Vilcins, &

Tekanan darah sistol dan
Hawthorn Procyanidins diastol berkurang masing McEwen, 2020)
Daun, bunga, buah, biji
(Crataegus spp.) dan flavonoid masing 9 ± 5,97 dan 84 ± (Chrysant &
5 mmHg Chrysant, 2017)

Minyak atsiri, Menurunkan tekanan

senyawa fenol darah sistol sebesar
gingerol, 14,88% dari 164,00 ± 2,61
Jahe (Zingiber sesquiterpenoi mmHg dan tekanan darah (Ahad et al.,
Akar
officinale Roscoe) ds, dan diastol turun menjadi 2020)
shogaols, 96,67 ± 8,55 mmHg dari
antosianin dan 106,00 ± 5,97 mmHg atau
tanin sebesar 17,52%

Tanin,
senyawa Penurunan yang
polifenol, signifikan pada tekanan (Ozougwu, 2017)
Jambu (Psidium flavonoid, darah arteri sistemik dan (Eghianruwa,
Daun
guajava Linn.) pentasiklik denyut jantung hipertensi Oridupa, & Saba,
triterpenoid, yang bergantung pada
2016)
guajaverin, dosis (800 mg/kg).
quercetin

Pemberian kunyit dengan

dosis 300mg/kg/hari
Kunyit (Curcuma
Akar Curcumin dapat menurunkan (Yao et al., 2016)
longa)
tekanan darah sistol dan
diastol

Menurunkan tekanan
darah 15,4/9,6 mmHg
Minyak Zaitun (Elkafrawy et al.,
Daun, buah, akar Flavonoid dosis rendah, dan
(Olive oil) 2020)
14,9/9,4 mmHg dosis
tinggi

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 16

Nama Tanaman
dan Nama Bagian Tanaman Kandungan Hasil Referensi
Ilmiah

Menurunkan tekanan (Jaarin et al.,

Thymoquinon darah sistolik yang 2015)
Nigella sativa Biji
e disertai dengan signifikan
(Chrysant &
penurunan aktivitas ACE
Chrysant, 2017)

(Farida, Abdillah,
Rosella (Hibiscus Tekanan darah diastol & Farasari, 2020)
Bunga Cyanidin
sabdariffa) berkurang 18,75 mmHg

Menurunkan tekanan (Elkafrawy et al.,

darah 15,4/9,6 mmHg 2020)
Zaitun (Olea
Daun, buah, akar Flavonoid dosis rendah, dan
europaea) (Balogun &
14,9/9,4 mmHg dosis
tinggi Ashafa, 2019)

4. Ekspresi Gen endotelium organ lain termasuk jantung

Angiotensin Converting Enzyme (ACE)
Angiotensin adalah
endokrin peptida dan bagian penting dari
sistem renin-angiotensin-aldosterone,
sistem endokrin saling terkait dalam
mengontrol tekanan
Angiotensinogen, alpha-globulin,
prohormone peptida disintesis terutama
oleh hati dan bersirkulasi dalam plasma.
Ketika tekanan darah turun, atau ketika
sinyal simpatik mencapai ginjal, renin,
peptida yang diproduksi terutama oleh
sel-sel juxtaglomerular ginjal, dilepaskan
dan secara enzimatis membelah dua asam
amino membentuk angiotensin I (ATI),
decapeptide. ATI selanjutnya dibelah
menjadi octapeptide, angiotensin II (ATII)
oleh aksi enzim konversi angiotensin
(ACE), terutama di endotelium paru,
meskipun enzim ini hadir
(Morris et al., 2020)
hormon Angiotensin Converting Enzyme
(ACE) adalah enzim kedua dalam sintesis
angiotensin II, mengubah dekapeptida
tidak aktif angiotensin I, menjadi hormon
darah. tekanan oktapeptida kuat, angiotensin II.
dan ACE adalah peptidase nonspesifik yang
dapat membelah dipeptida terminal-C
dari berbagai peptida (dipeptidil
karboksipeptidase). Enzim kininase II
identik dengan ACE dan berkontribusi
pada inaktivasi kinin, seperti bradikinin,
dan peptida vasodilator kuat lainnya. ACE
terutama terlokalisasi di sisi luminal dari
endotel vaskular. Paru-paru, yang
memiliki luas permukaan endotel vaskuler
yang luas, kaya akan ACE. Selain itu, ACE
hadir di organ lain termasuk ginjal,
jantung, otak, dan kulit otot lurik, karena
dalam ini merupakan bagian dari RAAS lokal
(Kaschina, Steckelings, & Unger, 2018)

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 17

Angiotensin II, hormon oktapeptida, Tanaman obat yang digunakan sebagian

adalah komponen aktif utama RAAS. Ini
berkontribusi pada regulasi tekanan
darah, volume plasma (melalui ekskresi
natrium yang diatur aldosteron), dan
aktivitas saraf simpatis. Angiotensin II
dimediasi oleh dua subtipe reseptor
angiotensin yang digabungkan dengan
protein G yaitu reseptor angiotensin tipe 1
(AT1) dan reseptor angiotensin tipe 2
(AT2) (Kaschina et al., 2018)
5. Tanaman Obat, Hipertensi dan
Pengaruhnya pada
Angiotensin Converting Enzyme
(ACE)-1 RAS
Beberapa tanaman obat yang telah
dirangkum dalam Tabel 1 berpotensi
untuk menurunkan tekanan darah dengan
mempengaruhi jalur ACE1 RAS dengan
menggunakan metode ekspresi
Tabel 2 Tanaman yang memiliki pengaruh terhadap ekspresi gen reseptor ACE-1 dan ACE2
besar memiliki aktivitas penghambat ACE
untuk pengobatan hipertensi. Lebih dari
50% tanaman obat memiliki potensi
sebagai penghambat enzim ACE (dan
konversi angiotensin I menjadi
angiotensin II) (De Lange-Jacobs et al.,
2020).
Spesies tumbuhan yang
menunjukkan efek pada penghambatan
ACE1 termasuk Coix larchryma-jobi,
Hibiscus sabdariffa, Olea europaea,
Jalur Plukenetia volubilis, Salvia hispanica,
Cratoxylum Formosum, Chenopodium
formosanum, Zingiber officinale Roscoe,
Curcuma longa, Psidium guajava, Punica
granatum, Leptadenia hastata, Nigella
sativa, Parinari curatellifolia, dan Olive
oil yang terdaftar di Tabel 2.
gen.

Nama
Tanaman
Mekanisme Metode Family Hasil Temuan Referensi
dan Nama
Ilmiah

Menghambat ACE, ↓
Benih Chia (Arredondo-
Menghambat RT-PCR (PCR Real- produksi reseptor Ang-
(Salvia Labiatae Mendoza et al.,
ACE1 Time) II dan AT2, ↓ sintesis
hispanica L.) 2020)
NO dan ACE

Delima Metode transfer

Menghambat ↓ stres oksidatif dan (dos Santos et
(Punica energi resonansi Punicaceae
ACE1 aktivitas ACE al., 2016)
granatum) fluoresensi (FRET)

Djulis
(S. Y. Chen,
(Chenopodiu Menghambat ACE
Menghambat Cell Culture Chu, Chyau,
m Poaceae dengan nilai IC50 261
ACE1 Western blot Yang, & Duh,
formosanum μg / mL
2019)
)

Eucommia
RT-PCR (PCR Real- ↑ ekspresi mRNA dan (Ding et al.,
ulmoides Aktivasi jalur Eucommiaceae
pensinyalan Time) protein ACE2 di ginjal 2020)
Oliv.

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 18

Nama
Tanaman
Mekanisme Metode Family Hasil Temuan Referensi
dan Nama
Ilmiah

ACE2-Ang- Western Blot

(1-7) -Mas

↑ penanda stres
oksidatif sistemik dan
jaringan, ↓ NOx (Potue,
plasma, mengurangi Maneesai,
Geronggo
Menghambat hipertrofi vaskular, Kukongviriyapa
(Cratoxylum Western blot Hypericaceae
ACE1 menekan aktivasi RAS, n, Prachaney, &
Formosum)
↓ aktivitas ACE serum, Pakdeechote,
konsentrasi Ang II 2020)
plasma dan ↑ regulasi
AT1R

Jahe
(Zingiber
officinale Zingiberaceae (Ayodele Jacob
Menghambat
Roscoe) dan Tail-cuff dan ↓ aktivitas ACE Akinyemi et al.,
ACE1
Kunyit Zingiberaceae 2016)
(Curcuma
longa)

Ultrafiltrasi dan
Jali (Coix Kromatografi Cair Menghambat ACE
Menghambat (H. Li et al.,
larchryma- Kinerja Tinggi Poaceae dengan nilai IC50 14,19
ACE1 2020)
jobi L.) (KCKT) Fase µmol.L-1
Terbalik

Menghambat XO
dengan ↓ ROS,
menghambat ACE
Jambu
sehingga ↓ produksi
(Psidium Menghambat Metode (Irondi et al.,
Myrtaceae angiotensin II
guajava ACE1 Spektrofotometri 2016)
(vasokonstriktor)
Linn.)
dengan aktivasi
bradikinin
(vasodilator)

(Abdulazeez,
Menghambat ACE
Metode Enzimatis Abubakar,
Leptadenia Menghambat dengan nilai IC50
kit skrining inhibisi Asclepiadaceae Ibrahim, &
hastata ACE1 0,0090 ± 0,0007 U /
ACE K – Assay Mu’azzam,
mL
2017)

↓ ekspresi mRNA
Menghambat
(NR1H2), ↓ regulasi
Minyak ekspresi
kemokin (IL8RA), (Martín-Peláez
Zaitun (Olive reseptor PCR Kuantitatif Oleaceae
menghambat ekspresi et al., 2017)
oil) angiotensin
reseptor angiotensin II
II tipe 1
tipe 1

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 19

Nama
Tanaman
Mekanisme Metode Family Hasil Temuan Referensi
dan Nama
Ilmiah

Mobola plum
Menghambat ACE
(Parinari Menghambat Chrysobalanacea (Crown et al.,
Metode Bradford dengan nilai IC50
curatellifolia ACE1 e 2017)
13,54 mg / mL
)

Nigella Menghambat ↓ aktivitas ACE, ↓ kadar (Jaarin et al.,

Tail-cuff Ranunculaceae
sativa ACE1 NO 2015)

Menginaktivasi enzim
Rosella ACE sehingga
(Hibiscus mengurangi Ang II, ↑
sabdariffa) Meninaktivas PCR Real-Time dan Malvaceae dan gen endotelial nitric (Abdel-Rahman
dan Zaitun i ACE1 Imunohistokimia Oleaceae oxide synthase (eNOS), et al., 2017)
(Olea ↑ ekspresi protein di
europaea) jantung dan ginjal
tikus

Melemahkan
kerusakan oksidatif, ↓
RNA-sekuensing hipertrofi jantung,
Sacha inchi
Menghambat (RNA-seq) dalam menghambat aktivitas (P. Li et al.,
(Plukenetia Euphorbiaceae
ACE1 analisis angiotensin converting 2020)
volubilis L.)
transkriptom enzyme (ACE)
sehingga ↓ tekanan
darah

Menurut Li, dkk. tanaman Coix ekspresi gen, hal ini karena minyak
larchryma-jobi L dapat menghambat zaitun kaya akan senyawa fenolik yang
proliferasi sel otot polos pembuluh darah dimediasi melalui efek nutrigenomik
manusia melalui stimulasi dari agonis yang berhubungan dengan tekanan
saluran L- tipe Ca 2+. Gen yang darah. Intervensi diet yang dilakukan
diekspresikan dari tanaman ini memiliki pada penelitian ini secara signifikan
aktivitas penghambatan ACE dengan mempengaruhi ekspresi gen yang dapat
nilai IC50 14,19 µmol.L- 1 dan pemberian mempengaruhi RAAS pada tingkat
oral tunggal (15 mg / kg BB) juga angiotensin I (ACE, NR1H2) dan II
menunjukkan aktivitas antihipertensi (IL8RA). Penghambat ACE dapat
signifikan yang mirip dengan kaptopril mengurangi kekakuan arteri melalui
(H. Li et al., 2020). penurunan tekanan darah serta
perubahan struktural di dinding arteri.
Pada penelitian (Martín-Peláez et
Dalam penelitian Martin ini, penurunan
al., 2017), Martin berhipotesis bahwa
regulasi ACE dengan minyak zaitun
minyak zaitun dapat mempengaruhi
dapat berkontribusi pada penurunan

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 20

tekanan darah sistolik yang diamati untuk menurunkan tekanan darah dan
dengan senyawa fenolik yang tinggi. Gen secara bersamaan mengembalikan
PPARG pengkode protein yang terlibat keseimbangan homeostatis agen
dalam patologi hipertensi setelah vasoaktif dengan menghambat ACE yang
diamati dapat menghambat ekspresi kemudian mengurangi Ang II dan
reseptor angiotensin II tipe 1 serta jalur meningkatkan ketersediaan hayati NO.
pensinyalan yang dimediasi angiotensin Sehingga dengan mekanisme seperti itu
II. Aktivasi protein ini menurunkan akan lebih efektif dalam mencegah atau
tekanan darah dengan mengatur tonus menghentikan penyakit organ lain.
pembuluh darah resisten. Pada uji klinis
(Arredondo-Mendoza et al.,
yang dilakukan, senyawa fenolik minyak
2020) mengatakan pada penelitiannya
zaitun mampu meningkatkan ekspresi
bahwa ekstrak etanol Salvia hispanica
gen PPARG pada keadaan postprandial
(EESH) dapat mengatur tekanan darah
setelah mengonsumsi 30 mL polifenol
dengan memodulasi ekspresi gen yang
tinggi minyak zaitun.
terlibat dalam jalur hipertensi. Ekstrak
Dalam penelitian yang dilakukan tanaman ini dapat menghambat aktivitas
(Abdel-Rahman et al., 2017), kombinasi ACE karena kandungan senyawa
ekstrak tanaman dari Rosella (Hibiscus aromatik yang tinggi di dalamnya dengan
sabdariffa) dan Zaitun (Olea europaea) fungsi antioksidan, seperti asam caffeic,
yang diinduksi L-NAME terbukti asam rosmarinic dan asam litospermic.
memberikan efek antihipertensi yang Asam caffeic yang terdapat pada
efisien. L-NAME merupakan metode tanaman S. Hispanica menjadi salah
pengujian yang menyebabkan hipertensi satu senyawa fenolik utama yang ada di
pada hewan dan meniru tekanan darah EESH. Senyawa fenolik ini berfungsi
tinggi pada manusia. Pemberian ekstrak untuk menghambat aktivitas ACE yang
dengan perbandingan 2:1 dapat menjelaskan efek antihipertensi
(Rosella:Zaitun) menunjukan yang diberikan oleh EESH. Pada
penghambatan ACE pada jaringan hati pengujian in vivo pemberian EESH
dan ginjal tikus hipertensi L-NAME. menghambat peningkatan tekanan
Efek ini menunjukan bahwa Zaitun (Olea darah pada tikus hipertensi, efek yang
europaea) yang mengurangi tekanan dihasilkan mirip dengan yang diamati
darah karena aktivitas vasorelaksan yang pada tikus yang diberikan kaptopril. Efek
dimediasi oleh inaktivasi enzim ACE. hipotensif pada pengobatan dengan
Hasil kombinasi Roselle-Olive ini fraksi ekstrak tanaman ini terkait dengan
menunjukan kombinasi yang efisien keberadaan senyawa antioksidan,

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 21

saponin dan peptida. Selain itu, EESH bahwa hasilnya dapat menurunkan
ditunjukkan dengan penelitian in vitro aktivitas ACE serum, konsentrasi Ang II
dan in vivo, masing-masing mengandung plasma dan peningkatan regulasi AT1R
senyawa kimia seperti glikosida terpene pada tikus hipertensi L-NAME. Hasil
dan glikosida yang terkait dengan tersebut relevan dengan penelitian lain
senyawa fenolik, dengan efek (Wunpathe et al., 2020) yang
penghambatan ACE dan hipotensi. Tikus menunjukkan overekspresi AT1R pada
hipertensi juga menunjukkan tikus hipertensi L-NAME yang relevan
peningkatan ekspresi gen, dibandingkan dengan stres oksidatif (Rincón et al.,
dengan tikus sehat. Hal ini dikaitkan 2015) dan Ang II yang tinggi (Zhang, et
dengan penurunan produksi reseptor al., 2015). Kemudian ekstrak CF ini
Angiotensin-II (Ang-II) dan angiotensin dapat memulihkan ekspresi berlebih dari
tipe 2 (AT2), yang dapat menurunkan reseptor AT1R yang mungkin efek dari
sintesis NO dan ACE. antioksidan sehingga dapat menghambat
Renin Angiotensin System (RAS).
Dalam penelitian yang dilakukan
Penghambatan pada sistem renin
oleh (Potue et al., 2020), tekanan darah
angiotensin ini mungkin disebabkan oleh
tinggi pada tikus yang diinduksi oleh L-
sifat antioksidannya yang dapat
NAME dapat berkurang dengan
meningkatkan kemampuan NO dan efek
menggunakan ekstrak tanaman
penghambatan ACE. Kemudian ekstrak
Cratoxylum Formosum (CF). Induksi
CF ini akan menekan aktivasi RAS, hasil
dengan L-NAME dapat meningkatkan
ini relevan dengan tindakan
penanda stres oksidatif sistemik dan
penghambatan langsung pada aktivitas
jaringan serta menurunkan NOx plasma
ACE selain melalui peningkatan
pada tikus yang diatasi dengan ekstrak
ketersediaan NO. Bukti penelitian lain
CF. Sehingga ekstrak CF dapat
yaitu efek penghambatan asam fenolat
memperbaiki gangguan vasorelaksasi
pada aktivitas ACE secara in vitro karena
yang bergantung pada endotel yang
gugus karboksilat dan hidroksil senyawa
diinduksi oleh L-NAME. Ekstrak CF ini
fenolik dapat berinteraksi dengan ion
juga dapat mengurangi vaskular dan
seng di situs aktif ACE sehingga dapat
dapat menekan aktivasi RAS pada tikus
menghentikan aktivitas ACE (Shukor et
L-NAME, serta mengubah ekspresi
al., 2013). Tanaman dari ekstrak ini
protein Reseptor Angiotensin I (AT1R)
menunjukkan penghambat ACE
pada hipertensi yang diobati dengan
sehingga direkomendasikan untuk
ekstrak CF. Pada pengujian dengan
mengelola hipertensi karena dapat
ekstrak CF, penelitian menunjukkan
mengurangi tekanan darah dan

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 22

meningkatkan perubahan asam galat, quercetin, kurkumin, dan

kardiovaskular pada model hewan lain lain yang ada dalam ekstrak.
hipertensi. Senyawa fenol seperti kurkumin,
kuersetin, asam galat dan asam caffeic
Menurut (S. Y. Chen et al., 2019)
telah dilaporkan dapat menghambat
pada penelitiannya menggunakan
aktivitas ACE baik sebagai senyawa
Ekstrak Air tanaman Chenopodium
tunggal maupun bersinergi dengan
formosanum (EACF) menunjukkan
senyawa lain (Bhullar, Lassalle-Claux,
penurunan aktivitas ACE pada kelompok
Touaibia, & Vasantha Rupasinghe,
rutin dan betanin kemungkinan
2014)(Kang et al., 2015)(Pang et al.,
disebabkan oleh aktivitas katalitik yang
2015). Angiotensin II yang diproduksi di
berkurang. Selain itu, aktivitas
RAS dari angiotensin I oleh aksi ACE
penghambatan ACE tinggi in vitro di
merupakan vasokonstriktor di pembuluh
WECF, rutin dan betanin diamati,
ginjal dan berhubungan dengan
sehingga mengarah pada kemungkinan
hipertensi. Namun, efeknya dalam
bahwa penghambat ACE di WECF,
kondisi patologis ditangkal oleh NO yang
seperti rutin dan betanin, menghambat
berfungsi sebagai vasodilator kuat dan
aktivitas ACE dari SHR, mengakibatkan
memainkan peran penting dalam
berkurangnya produksi angiotensin II
mempertahankan tonus vascular. Di
dan BP dari SHR diobati dengan WECF
ginjal, NO disintesis terutama oleh eNOS
(Cho et al., 2015). Pemberian WECF
dan NOS neuronal. Karena eNOS terlibat
berpotensi memiliki efek antihipertensi
dalam mempertahankan tonus
pada tikus hipertensi spontan. Alasan
vasodilator, arginin terlibat sebagai
untuk ini mungkin korelasi dengan
substrat untuk pembentukan NO, tetapi
penghambatan aktivitas ACE dan,
arginin terlibat dalam beberapa jalur
karenanya, obstruksi angiotensin II (Lu
biokimia, dan ketersediaan arginin untuk
et al., 2011).
pembentukan NO bergantung pada
Penelitian lain yang dilakukan konsentrasi plasma L-arginin dan
oleh (Ayodele Jacob Akinyemi et al., aktivitas relatif jalur intraseluler.
2016) mengatakan bahwa tanaman Arginase mengubah L-arginine menjadi
rimpang seperti Jahe (Zingiber officinale urea dan ornithine. Hasil ini sesuai
Roscoe) dan Kunyit (Curcuma longa) dengan penelitian lain yaitu
dapat menyebabkan penurunan yang penghambatan aktivitas arginase sangat
signifikan dalam aktivitas ACE yang penting untuk pengelolaan hipertensi
dapat dikaitkan dengan efek sinergis dari (Maquiaveli et al., 2014). Namun,
senyawa fenolik seperti asam caffeic, beberapa penulis telah melaporkan

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 23

fenolat tanaman makanan menunjukkan penelitian melaporkan bahwa

efek penghambatan aktivitas arginase penurunan fungsi ginjal seperti
(Kim et al., 2013). Peningkatan aktivitas penurunan ekskresi natrium urin seiring
arginase dapat mengganggu dengan penurunan aliran darah ginjal,
vasorelaksasi yang bergantung pada laju aliran urin, laju filtrasi glomerulus
endotelium dengan menurunkan (GFR), dan pembersihan air bebas pada
ketersediaan L-arginin untuk sintase tikus hipertensi L-NAME.
oksida nitrat endotelial (eNOS), sehingga
Pada penelitian (Irondi et al.,
mengurangi produksi NO dan fungsi
2016) tanaman jambu (Psidium guajava
eNOS. Nitrit oksida (NO) penting untuk
Linn.) dapat menghambat ACE. Hasil
fungsi kardiovaskular normal dan
dari penelitian yang menunjukkan
kontrol tekanan darah. Hasil dari
bahwa polifenol yang diturunkan dari
penelitian (Ayodele Jacob Akinyemi et
tumbuhan dapat menghambat ACE. Di
al., 2016) sesuai dengan penelitian
antara senyawa polifenol, flavonoid dan
sebelumnya di mana L-NAME telah
asam fenolik terkenal karena potensinya
terbukti menjadi penghambat kronis
sebagai anti-hipertensi. Penghambatan
NOS (Cardoso et al., 2014). Hal ini juga
ACE adalah mekanisme anti-hipertensi
sesuai dengan penelitian Akinyemi
flavonoid. Flavonoid memiliki kombinasi
sebelumnya yang mengamati
sub-struktur pada kerangka mereka yang
peningkatan aktivitas arginase yang
mendukung efek penghambatan ACE.
dapat menguras produksi NO. Namun
Mekanisme anti-hipertensi flavonoid
demikian, rimpang jahe dapat
yaitu perbaikan fungsi endotel, modulasi
mengembalikan tingkat NO pada tikus
otot polos pembuluh darah, pensinyalan
hipertensi. Peningkatan NO ini dapat
sel, dan ekspresi gen. Selain itu,
disebabkan oleh rimpang jahe yang
quercetin, flavonoid paling melimpah di
menunjukkan efek penghambatan
ekstrak daun jambu biji, telah dilaporkan
terhadap aktivitas arginase (Ayodele J.
memiliki sifat anti hipertensi sebagai
Akinyemi, Ademiluyi, & Oboh, 2013). NO
penghambat ACE. Asam fenolat juga
merupakan pengatur penting
memediasi efek anti-hipertensi dengan
hemodinamik ginjal dan penanganan
menghambat ACE dan mempertahankan
natrium. Penghambatan sintesis oksida
fungsi endotel vaskular. (Bhullar et al.,
nitrat dengan pemberian L-NAME
2014) menunjukkan bahwa asam caffeic
menyebabkan peningkatan kadar
danturunannya menunjukkan efek anti-
kreatinin serum dan urea. Hal ini
hipertensi yang kuat dalam
menunjukkan penurunan fungsi ginjal
penghambatan ACE.
akibat keadaan hipertensi. Beberapa

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 24

Penelitian dengan ekstrak penghambatan ACE koroner dan aksi

hidroalkohol dari kulit Delima (Punica antioksidan dari senyawa polifenol. Efek
granatum) yang dilakukan oleh (dos ini mungkin berkorelasi dengan aktivitas
Santos et al., 2016) menunjukan bahwa antioksidan dari buah delima yang
ekstrak dapat menurunkan stress terkait dengan kandungan polifenol
oksidatif dan aktivitas ACE koroner pada tinggi dan dengan jenis polifenol tertentu
tikus hipertensi spontan. Studi pada yang ada dalam buah delima, khususnya,
tikus menunjukkan bahwa buah delima tanin terhidrolisis, yang menampilkan
kaya akan antioksidan polifenol (Mohan, kapasitas yang tinggi untuk radikal bebas
Waghulde, & Kasture, 2010), yang (Aviram & Rosenblat, 2012).
meliputi tanin, antosianin, dan flavonoid
6. Jalur ACE2 dan Pengaruhnya
(Puneeth & Sharath Chandra, 2020).
terhadap Hipertensi
Polifenol memiliki struktur kimia yang
ACE2 dapat menurunkan tekanan
mendukung chelation logam redoksaktif
darah dengan meningkatkan sensitivitas
yang mungkin mendukung
baroreflex. Disisi lain Angiotensin II
penghambatan ACE. Selain itu, (Mohan
(Ang II) memiliki efek berlawanan
et al., 2010) menunjukkan bahwa
dengan ACE2 dan bekerja melalui
konsumsi jus delima selama 4 minggu
Angiotensin Receptor Type 1 (AT1R)
pada tikus dengan hipertensi diabetes
untuk menghilangkan kepekaan
menurunkan kadar ACE serum. Pada
barorefleks, meningkatkan sekresi
hipertensi, angiotensin II diketahui
arginine vasopressin dan mengaktifkan
berperan dalam remodeling vaskular.
sistem saraf simpatis, menyebabkan
Dengan demikian, penghambatan ACE
peningkatan tekanan darah (Nakagawa,
koroner yang dihasilkan oleh ekstrak
Gomez, Grobe, & Sigmund, 2020).
kulit buah delima mungkin dapat
mempengaruhi morfologi sel arteri Menurut penelitian (Ding et al.,
koroner seperti pada penelitian ini. Sifat 2020) ACE2 dilaporkan mengkatalisis
antioksidan pada Punica granatum yang degradasi Ang II menjadi Ang- (1-7),
dapat menurunkan stres oksidatif yang kemudian mengikat reseptor Mas
ditunjukan dengan penurunan produksi dan mengurangi tekanan darah.
O2. Bukti menunjukkan bahwa ekstrak Mengingat ekstrak air bunga jantan
delima juga dapat memberikan efek Eucommia ulmoides Oliv. (EU) dapat
menguntungkan pada penderita meningkatkan ekspresi ACE2 pada tikus
hipertensi. Hasil penelitian ini mungkin hipertensi spontan. Dalam penelitian ini
dapat dikaitkan dengan penurunan stres menunjukkan bahwa ekstrak air bunga
oksidatif yang dimediasi oleh jantan dapat menginduksi mRNA dan

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 25

ekspresi protein ACE2 di ginjal tikus pelestarian sistem pengetahuan asli yang
hipertensi, yang pada gilirannya dapat telah diturunkan dari generasi ke
mengurangi tekanan darah. Semakin generasi. Terlepas dari banyaknya
banyak penelitian in vivo dan in vitro keuntungan yang terkait dengan
telah menunjukkan bahwa Ang- (1-7) penggunaan produk tanaman obat anti
melawan efek Ang II dan melebarkan hipertensi, ada beberapa tantangan yang
pembuluh darah untuk menurunkan telah diidentifikasi juga. Beberapa
tekanan darah. Ekstrak bunga jantan ini tantangan tersebut antara lain
mendorong degradasi Ang II menjadi kurangnya standarisasi sediaan tanaman
Ang- (1-7) pada tikus hipertensi spontan. (misalnya mentah, direbus, dan seduh),
Salah satu penelitian menunjukkan mengingat spesies tanaman yang
bahwa empat kategori yang diekstraksi berbeda memiliki potensi yang berbeda
dari daun dan kulit kayu EU termasuk dan akan mempengaruhi dosis yang
lignan, iridoid, flavonoid, dan terpenoid dibutuhkan (De Lange-Jacobs et al.,
memiliki aksi antihipertensi (Trinder, 2020).
2012). Tentu saja, studi lebih lanjut akan
Berdasarkan penelitian, sebagian
diperlukan untuk menentukan
besar spesies tanaman yang saat ini
komponen antihipertensi pada bunga
digunakan untuk tujuan pengobatan
jantan EU.
tidak dibudidayakan sebagai tanaman
7. Tantangan dan Prospek Masa tetapi tumbuh di alam liar. Namun, ada
Depan Penggunaan Tanaman kemungkinan tanaman ini
Obat Anti Hipertensi terkontaminasi dengan senyawa
Mengingat tantangan sosial- xenobiotik yang ditemukan dalam
ekonomi yang dihadapi masyarakat di pestisida melalui air tanah dan
Indonesia, penggunaan tanaman obat permukaan, tanah dan udara (Kumar et
adalah alternatif yang lebih murah dan al., 2018).
lebih mudah didapat untuk obat-obatan
World Health Organisation (WHO)
terapeutik anti-hipertensi. Ada juga
menganjurkan untuk penggunaan
persepsi umum bahwa tanaman obat
tanaman obat dan merekomendasikan
berhubungan erat dengan keamanan dan
penelitian lebih lanjut untuk
kealamian bagi mereka yang
mengidentifikasi konstituen fitokimia
menggunakannya untuk perawatan
aktif anti-hipertensi dari tanaman obat,
kesehatan primer dan sebagai
standar kualitas dan khasiat klinis.
pengobatan anti-hipertensi. Penggunaan
Kolaborasi antar disiplin ilmu yang kuat
tanaman obat juga dikaitkan dengan
yang menjembatani antara pengobatan

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31

 26

biomedis modern dan pengobatan 60653

Abdulazeez, M., Abubakar, S. M., Ibrahim,
tradisional diperlukan guna
S., & Mu’azzam, J. M. (2017).
mengembangkan pengobatan yang efektif Isolation and Characterization of
a Potential Angiotensin-
untuk penanganan dan penyakit
Converting Enzyme Inhibitory
kardiovaskular seperti hipertensi Peptide from the Leaves of
Leptadenia hastata
(Whitworth & Chalmers, 2004).
(Asclepiadaceae).pdf.
Ahad, A., Raish, M., Bin Jardan, Y. A.,
Alam, M. A., Al-Mohizea, A. M., &
KESIMPULAN
Al-Jenoobi, F. I. (2020). Effect of
Setiap tanaman obat yang telah Hibiscus sabdariffa and Zingiber
officinale on the antihypertensive
diteliti terbukti memiliki aktivitas sebagai
activity and pharmacokinetic of
antihipertensi. Tanaman tersebut 90% losartan in hypertensive rats.
Xenobiotica, 50(7), 847–857.
memiliki pengaruh terhadap ekspresi gen
https://doi.org/10.1080/004982
Angiotensin Converting Enzyme 1 (ACE 54.2020.1729446
Akinyemi, Ayodele J., Ademiluyi, A. O., &
1), dan sebanyak 10% tanaman memiliki
Oboh, G. (2013). Aqueous extracts
pengaruh terhadap Angiotensin of two varieties of ginger (Zingiber
officinale) inhibit angiotensin I-
Converting Enzyme 2 (ACE 2). Tanaman
Converting enzyme, iron(II), and
obat yang memiliki aktivitas terhadap sodium nitroprusside-induced
lipid peroxidation in the rat heart
ekspresi gen Angiotensin Converting
in vitro. Journal of Medicinal
Enzyme 1 (ACE 1) paling banyak Food, 16(7), 641–646.
https://doi.org/10.1089/jmf.2012
merupakan tanaman obat dengan family
.0022
Poaceae, Oleaceae, dan Zingiberaceae. Akinyemi, Ayodele Jacob, Thome, G. R.,
Morsch, V. M., Stefanello, N.,
Goularte, J. F., & Schetinger, M. R.
UCAPAN TERIMA KASIH C. (2016). Effect of dietary
supplementation of ginger and
Penulis mengucapkan terima kasih
turmeric rhizomes on
kepada Universitas Bhakti Kencana angiotensin-1 converting enzyme.
Arredondo-Mendoza, G. I., Jiménez-Salas,
Bandung khususnya pembimbing saya ibu
Z., Guzmán-De la Garza, F. J.,
Yani Mulyani dan bapak Ari Yuniarto yang Solís-Pérez, E., López-Cabanillas-
Lomelí, M., González-Martínez, B.
telah mendukung penulisan naskah ini.
E., & Campos-Góngora, E. (2020).
Ethanolic Extract of Salvia
hispanica L. Regulates Blood
DAFTAR PUSTAKA
Pressure by Modulating the
Abdel-Rahman, R. F., Hessin, A. F., Expression of Genes Involved in
Abdelbaset, M., Ogaly, H. A., Abd- BP-Regulatory Pathways.
Elsalam, R. M., & Hassan, S. M. Molecules, 25(17), 1–12.
(2017). Antihypertensive Effects https://doi.org/10.3390/molecul
of Roselle-Olive Combination in es25173875
L-NAME-Induced Hypertensive Aviram, M., & Rosenblat, M. (2012).
Rats. Oxidative Medicine and Pomegranate protection against
Cellular Longevity, 2017. cardiovascular diseases.
https://doi.org/10.1155/2017/94 Evidence-Based Complementary
Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31
 27

and Alternative Medicine, 2012. 0.103099

https://doi.org/10.1155/2012/38
2763
Balogun, F. O., & Ashafa, A. O. T. (2019).
A Review of Plants Used in South
African Traditional Medicine for
the Management and Treatment
of Hypertension. Planta Medica,
85(4), 312–334.
https://doi.org/10.1055/a-0801-
8771
Bhullar, K. S., Lassalle-Claux, G.,
Touaibia, M., & Vasantha
Rupasinghe, H. P. (2014).
Antihypertensive effect of caffeic
acid and its analogs through dual
renin-angiotensin-aldosterone
system inhibition. European
Journal of Pharmacology, 730(1),
125–132.
https://doi.org/10.1016/j.ejphar.
2014.02.038
Cardoso, A. M., Abdalla, F. H., Bagatini,
M. D., Martins, C. C., Da Silva
Fiorin, F., Baldissarelli, J., …
Schetinger, M. R. C. (2014).
Swimming training prevents
alterations in acetylcholinesterase
and butyrylcholinesterase
activities in hypertensive rats.
American Journal of
Hypertension, 27(4), 522–529.
https://doi.org/10.1093/ajh/hpt0
30
Chan, W. J. J., McLachlan, A. J., Luca, E.
J., & Harnett, J. E. (2020). Garlic
(Allium sativum L.) in the
management of hypertension and
dyslipidemia – A systematic
review. Journal of Herbal
Medicine, 19(July), 100292.
https://doi.org/10.1016/j.hermed
.2019.100292
Chen, P., Li, L., Huo, X., Qiao, L., Zhang,
Y., Chen, Z., & Wang, L. (2020).
New angiotensin-converting
enzyme inhibitory peptide from
Coix prolamin and its influence on
the gene expression of renin-
angiotensin system in vein
endothelial cells. Journal of
Cereal Science, 96(March),
103099.
https://doi.org/10.1016/j.jcs.202
Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31
Chen, S. Y., Chu, C. C., Chyau, C. C., Yang,
J. W., & Duh, P. Der. (2019).
Djulis (Chenopodium
formosanum) and its bioactive
compounds affect vasodilation,
angiotensin converting enzyme
activity, and hypertension. Food
Bioscience, 32(May 2018),
100469.
https://doi.org/10.1016/j.fbio.20
19.100469
Chrysant, S. G., & Chrysant, G. S. (2017).
Herbs Used for the Treatment of
Hypertension and their
Mechanism of Action. Current
Hypertension Reports, 19(9).
https://doi.org/10.1007/s11906-
017-0775-5
Cloud, A., Vilcins, D., & McEwen, B.
(2020). The effect of hawthorn
(Crataegus spp.) on blood
pressure: A systematic review.
Advances in Integrative
Medicine, 7(3), 167–175.
https://doi.org/10.1016/j.aimed.
2019.09.002
Crown, O. O., Olayeriju, O. S., Kolawole, A.
O., Akinmoladun, Clement, A.,
Olaleye, M. T., & Akindahunsi, A.
A. (2017). Mobola plum benih
ekstrak methanolic menunjukkan
campuran jenis penghambatan
angiotensinⅠ-converting enzimin
vitro.pdf.
De Lange-Jacobs, P., Shaikh-Kader, A.,
Thomas, B., & Nyakudya, T. T.
(2020). An overview of the
potential use of ethno-medicinal
plants targeting the renin-
angiotensin system in the
treatment of hypertension.
Molecules, 25(9).
https://doi.org/10.3390/molecul
es25092114
Ding, Z. J., Liang, C., Wang, X., Yao, X.,
Yang, R. H., Zhang, Z. S., … Li, Q.
(2020). Antihypertensive Activity
of Eucommia Ulmoides Oliv: Male
Flower Extract in Spontaneously
Hypertensive Rats. Evidence-
Based Complementary and
Alternative Medicine, 2020.

https://doi.org/10.1155/2020/64
32173
Donsu, J. D. T., Harmillah, & Sasmita, A.
(2018). Manfaat Averrhoa
Carambola Dalam Menurunkan
Hipertensi. E-Conversion - hepatotoxicity. JRAAS - Journal
Proposal for a Cluster of
Excellence, 9(April), 126–128.
dos Santos, R. L., Dellacqua, L. O.,
Delgado, N. T. B., Rouver, W. N.,
Podratz, P. L., Lima, L. C. F., …
Moyses, M. R. (2016).
Pomegranate peel extract
attenuates oxidative stress by
decreasing coronary angiotensin-
converting enzyme (ACE) activity
in hypertensive female rats.
Journal of Toxicology and
Environmental Health - Part A:
Current Issues, 79(21), 998–1007.
https://doi.org/10.1080/1528739
4.2016.1213690
Eghianruwa, K. I., Oridupa, O. A., & Saba,
A. B. (2016). Medicinal plants
used for management of
hypertension in Nigeria. Annual
Research and Review in Biology,
11(3), 1–10.
https://doi.org/10.9734/ARRB/2
016/29045
Elkafrawy, N., Younes, K., Naguib, A.,
Badr, H., Kamal Zewain, S.,
Kamel, M., … Mohamed, S.
(2020). Antihypertensive efficacy
and safety of a standardized
herbal medicinal product of
Hibiscus sabdariffa and Olea
europaea extracts (NW Roselle): A
phase-II, randomized, double-
blind, captopril-controlled clinical
trial. Phytotherapy Research,
34(12), 3379–3387.
https://doi.org/10.1002/ptr.6792
Farida, F., Abdillah, Y., & Farasari, P.
(2020). Effectiveness Of Rosella
Tea On Decreasing Blood Pressure
In Hypertension Patients In
Tulungagung District. STRADA
Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(1),
162–169.
https://doi.org/10.30994/sjik.v9i
1.277
Fazal, Y., Fatima, S. N., Shahid, S. M., &
Mahboob, T. (2015). Effects of
Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31
28
curcumin on
angiotensinconverting enzyme
gene expression, oxidative stress
and anti-oxidant status in
thioacetamide-induced
of the Renin-Angiotensin-
Aldosterone System, 16(4), 1046–
1051.
https://doi.org/10.1177/1470320
314545777
Hidayah, R. N., & Sulistiyaningsih. (2019).
Tanaman dengan Aktivitas
Antihipertensi. Farmaka, 17(2),
161–166.
Hosoo, S., Koyama, M., Kato, M., Hirata,
T., Yamaguchi, Y., Yamasaki, H.,
… Nakamura, K. (2015). The
restorative effects of Eucommia
ulmoides oliver leaf extract on
vascular function in
spontaneously hypertensive rats.
Molecules, 20(12), 21971–21981.
https://doi.org/10.3390/molecul
es201219826
Irondi, E. A., Agboola, S. O., Oboh, G.,
Boligon, A. A., Athayde, M. L., &
Shode, F. O. (2016). Guava leaves
polyphenolics-rich extract inhibits
vital enzymes implicated in gout
and hypertension in vitro. Journal
of Intercultural
Ethnopharmacology, 5(2), 122–
130.
https://doi.org/10.5455/jice.2016
0321115402
Jaarin, K., Foong, W. D., Yeoh, M. H.,
Kamarul, Z. Y. N., Qodriyah, H. M.
S., Azman, A., … Kamisah, Y.
(2015). Mechanisms of the
antihypertensive effects of Nigella
sativa oil in L-NAME-induced
hypertensive rats. Clinics, 70(11),
751–757.
https://doi.org/10.6061/clinics/2
015(11)07
Kang, N., Lee, J. H., Lee, W. W., Ko, J. Y.,
Kim, E. A., Kim, J. S., … Jeon, Y. J.
(2015). Gallic acid isolated from
Spirogyra sp. improves
cardiovascular disease through a
vasorelaxant and antihypertensive
effect. Environmental Toxicology
and Pharmacology, 39(2), 764–
 29

772. (2009). Activities of angiotensin-

https://doi.org/10.1016/j.etap.20 converting enzymes ACE1 and
15.02.006 ACE2 and inhibition by bioactive
Kaschina, E., Steckelings, U. M., & Unger, peptides in porcine ocular tissues.
T. (2018). Hypertension and the Journal of Ocular Pharmacology
renin-angiotensin-aldosterone and Therapeutics, 25(1), 23–28.
system. In Encyclopedia of https://doi.org/10.1089/jop.200
Endocrine Diseases. Elsevier Inc. 8.0081
https://doi.org/10.1016/B978-0- Lukito, A. A., Harmeiwaty, E., & Hustrini,
12-801238-3.03969-6 N. M. (2019). Konsensus
Kim, S. W., Cuong, T. D., Hung, T. M., Penatalaksanaan Hipertensi
Ryoo, S., Lee, J. H., & Min, B. S. 2019. 118.
(2013). Arginase II inhibitory Maquiaveli, C. C., Da Silva, E. R., Rosa, L.
activity of flavonoid compounds C., Francescato, H. D. C., Lucon
from Scutellaria indica. Archives Júnior, J. F., Silva, C. G. A., …
of Pharmacal Research, 36(8), Coimbra, T. M. (2014). Cecropia
922–926. pachystachya extract attenuated
https://doi.org/10.1007/s12272- the renal lesion in 5/6
013-0125-3 nephrectomized rats by reducing
Kumar, S., Kaushik, G., Dar, M. A., inflammation and renal arginase
Nimesh, S., Lopez-Chuken, U. J., activity. Journal of
& Villarreal-Chiu, J. F. (2018). Ethnopharmacology, 158(PART
Microbial Degradation of A), 49–57.
Organophosphate Pesticides: A https://doi.org/10.1016/j.jep.201
Review. Pedosphere, 28(2), 190– 4.09.042
208. Martín-Peláez, S., Castañer, O.,
https://doi.org/10.1016/S1002- Konstantinidou, V., Subirana, I.,
0160(18)60017-7 Muñoz-Aguayo, D., Blanchart, G.,
Kusumastuti, I. R. (2014). Roselle … Fitó, M. (2017). Effect of olive
(Hibiscus Sabdariffa Linn) Effects oil phenolic compounds on the
on Lowering Blood Pressure as A expression of blood pressure-
Treatment For Hypertension. related genes in healthy
Jurnal Mayority, 3(7), 70–74. individuals. European Journal of
Li, H., Sureda, A., Devkota, H. P., Pittalà, Nutrition, 56(2), 663–670.
V., Barreca, D., Silva, A. S., … https://doi.org/10.1007/s00394-
Nabavi, S. M. (2020). Curcumin, 015-1110-z
the golden spice in treating Mohan, M., Waghulde, H., & Kasture, S.
cardiovascular diseases. (2010). Effect of pomegranate
Biotechnology Advances, 38, juice on angiotensin II-induced
#pagerange#. hypertension in diabetic wistar
https://doi.org/10.1016/j.biotech rats. Phytotherapy Research,
adv.2019.01.010 24(SUPPL. 2), 196–203.
Li, P., Cai, X., Xiao, N., Ma, X., Zeng, L., https://doi.org/10.1002/ptr.309
Zhang, L. H., … Du, B. (2020). 0
Sacha inchi: (Plukenetia volubilis Monir, R., Abd Elkarim, A. S., Shalaby, M.
L.) shell extract alleviates F., Zaki, A. A., & Shabana, S.
hypertension in association with (2020). Anti-hypertensive activity
the regulation of gut microbiota. of punica granatum peels ethyl
Food and Function, 11(9), 8051– acetate extract on
8067. fludrocortisones induced
https://doi.org/10.1039/d0fo017 hypertension in wistar rats.
70a Pharmacognosy Journal, 12(5),
Luhtala, S., Vaajanen, A., Oksala, O., 1135–1142.
Valjakka, J., & Vapaatalo, H. https://doi.org/10.5530/PJ.2020
Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31
 30

.12.160 extract exhibits antihypertensive

Morris, D. L., Sanghavi, D., Kahwaji, C. I., effects via suppressing the renin-
Un, M., Assistant, P., & Clinic, M. angiotensin cascade in
(2020). Angiotensin II. 2–5. hypertensive rats. Journal of
Nakagawa, P., Gomez, J., Grobe, J. L., & Functional Foods, 73(February),
Sigmund, C. D. (2020). The 104137.
Renin-Angiotensin System in the https://doi.org/10.1016/j.jff.202
Central Nervous System and Its 0.104137
Role in Blood Pressure Prodjosudjadi, W. (2010). Hipertensi,
Regulation. Current mekanisme dan
Hypertension Reports, 22(1). penatalaksanaan.pdf. Berkala
https://doi.org/10.1007/s11906- Neuro Sains, Vol. 1, pp. 133–139.
019-1011-2 Puneeth, H. R., & Sharath Chandra, S. P.
Ozougwu, J. (2017). Nigerian Medicinal (2020). A review on potential
Plants with Anti-Diabetic and therapeutic properties of
Anti-Hypertensive Properties. Pomegranate (Punica granatum
European Journal of Medicinal L.). Plant Science Today, 7(1), 9–
Plants, 21(3), 1–9. 16.
https://doi.org/10.9734/ejmp/20 https://doi.org/10.14719/PST.20
17/37468 20.7.1.619
Ozturk, M., Altay, V., Latiff, A., & Shareef, Rawat, P., Singh, P. K., & Kumar, V.
S. (2018). Potential Medicinal (2016). Anti-hypertensive
Plants Used in the Hypertension medicinal plants and their mode
in Turkey, Pakistan, and Malaysia. of action. Journal of Herbal
Plant and Human Health, Volume Medicine, 6(3), 107–118.
1, 1. https://doi.org/10.1007/978- https://doi.org/10.1016/j.hermed
3-319-93997-1 .2016.06.001
Pang, X. F., Zhang, L. H., Bai, F., Wang, N. Rincón, J., Correia, D., Arcaya, J. L., Finol,
P., Ijaz Shah, A., Garner, R., & E., Fernández, A., Pérez, M., …
Zhao, Z. Q. (2015). Dual ACE- Romero, F. (2015). Role of
inhibition and angiotensin II AT1 Angiotensin II type 1 receptor on
receptor antagonism with renal NAD(P)H oxidase, oxidative
curcumin attenuate maladaptive stress and inflammation in nitric
cardiac repair and improve oxide inhibition induced-
ventricular systolic function after hypertension. Life Sciences, 1–10.
myocardial infarctionin rat heart. https://doi.org/10.1016/j.lfs.2015
European Journal of .01.005
Pharmacology, 746, 22–30. Sánchez, M., González-Burgos, E.,
https://doi.org/10.1016/j.ejphar. Iglesias, I., Lozano, R., & Gómez-
2014.11.001 Serranillos, M. P. (2020). The
Plangar, A. F., Anaeigoudari, A., pharmacological activity of
Khajavirad, A., & Shafei, M. N. camellia sinensis (L.) kuntze on
(2019). Beneficial cardiovascular metabolic and endocrine
effects of hydroalcoholic extract disorders: A systematic review.
from crocus sativus in Biomolecules, 10(4), 2–33.
hypertension induced by https://doi.org/10.3390/biom10
angiotensin II. Journal of 040603
Pharmacopuncture, 22(2), 95– Sanders, T. A. B. (2020). Chapter 21 -
101. Hypertension. In Present
https://doi.org/10.3831/KPI.201 Knowledge in Nutrition. Elsevier
9.22.012 Inc.
Potue, P., Maneesai, P., Kukongviriyapan, https://doi.org/10.1016/B978-0-
U., Prachaney, P., & Pakdeechote, 12-818460-8.00021-6
P. (2020). Cratoxylum Formosum Shukor, N. Al, Camp, J. Van, Gonzales, G.
Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31
 31

B., Staljanssens, D., Struijs, K., P., Byrne, C. J., & Tai, T. C. (2017).
Zotti, M. J., … Smagghe, G. (2013). Comparative Analysis of Renin-
Angiotensin-Converting Enzyme Angiotensin System (RAS)-
Inhibitory E ff ects by Plant Related Gene Expression Between
Phenolic Compounds: A Study of Hypertensive and Normotensive
Structure Activity Relationships. Rats. Medical Science Monitor
Srivastava, K., Chandra, S., Bhatia, J., Basic Research, 23, 20–24.
Narang, R., & Saluja, D. (2012). https://doi.org/10.12659/msmbr.
Association of angiotensinogen 901964
(M235T) gene polymorphism with Wunpathe, C., Maneesai, P.,
blood pressure lowering response Rattanakanokchai, S., Bunbupha,
to angiotensin converting enzyme S., Kukongviriyapan, U., Tong-Un,
inhibitor (Enalapril). Journal of T., & Pakdeechote, P. (2020).
Pharmacy and Pharmaceutical Tangeretin mitigates l-NAME-
Sciences, 15(3), 399–406. induced ventricular dysfunction
https://doi.org/10.18433/j3kw3b and remodeling through the
Toscano, L. T., da Silva, C. S. O., Toscano, AT1R/pERK1/2/pJNK signaling
L. T., de Almeida, A. E. M., da Cruz pathway in rats. Food and
Santos, A., & Silva, A. S. (2014). Function, 11(2), 1322–1333.
Chia Flour Supplementation https://doi.org/10.1039/c9fo023
Reduces Blood Pressure in 65h
Hypertensive Subjects. Plant Yao, Y., Wang, W., Li, M., Ren, H., Chen,
Foods for Human Nutrition, C., Wang, J., … Zeng, C. (2016).
69(4), 392–398. Curcumin Exerts its Anti-
https://doi.org/10.1007/s11130- hypertensive Effect by Down-
014-0452-7 regulating the AT1 Receptor in
Trinder, Y. (2012). Common and less Vascular Smooth Muscle Cells.
common adverse effects of Scientific Reports, 6(February),
antihypertensives: A general 1–8.
practitioner’s perspective. South https://doi.org/10.1038/srep255
African Family Practice, 54(2), 79
2–4. Zhang, L., Pang, X., Bai, F., Wang, N., &
https://doi.org/10.1080/207862 Shah, A. I. (2015). Preservation of
04.2012.10874209 Glucagon-Like Peptide-1 Level
Whitworth, J. A., & Chalmers, J. (2004). Attenuates Angiotensin II-
World Health Organisation – Induced Tissue Fibrosis by
International Society of Altering AT 1 / AT 2 Receptor
Hypertension ( WHO / ISH ) Expression and Angiotensin-
Hypertension Guidelines. 26, Converting Enzyme 2 Activity in
747–752. Rat Heart.
https://doi.org/10.1081/CEH- https://doi.org/10.1007/s10557-
200032152 015-6592-7
Williamson, C. R., Khurana, S., Nguyen,

Copyright (c) 2021 Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia; This article is an open access article distributed under the
terms and conditions of the Creative Commons Attribution License (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/)

Mulyani Dkk., Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia 7(1);2021 : 9-31