Laporan Proyek Akhir Praktikum Kelompok 14 Instrumentasi
Laporan Proyek Akhir Praktikum Kelompok 14 Instrumentasi
net/publication/365484849
CITATIONS READS
0 1,192
1 author:
Fernando Yuliantono
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
21 PUBLICATIONS 1 CITATION
SEE PROFILE
All content following this page was uploaded by Fernando Yuliantono on 18 November 2022.
Asisten Laboratorium
Gregorius Kamandanu 01111940000052
Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Analitika Data
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya
2021
0
UJIAN AKHIR PRAKTIKUM
INSTRUMENTASI
LABORATORIUM INSTRUMENTASI
Asisten Laboratorium
Gregorius Kamandanu 01111940000052
Departemen Fisika
Fakultas Sains dan Analitika Data
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya
2021
0
WATER LEVEL DETECTOR DENGAN OP-AMP 741
SEBAGAI PENDETEKSI KETINGGIAN AIR
ABSTRAK
Tim Penulis
5
DAFTAR ISI
ABSTRACT iii
KATA PENGANTAR v
DAFTAR ISI vi
DAFTAR GAMBAR viii
DAFTAR TABEL ix
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Tujuan 1
1.3 MVP 2
BAB II PENJELASAN PROYEK 3
2.1 Alat dan Bahan 3
2.2 Skema Rangkaian 3
2.3 Skema Alat 4
2.4 Langkah Kerja 5
2.5 Flowchart 5
2.6 Persamaan 6
BAB III EVALUASI PROYEK 7
3.1 Analisis Data 7
3.2 Grafik 7
3.3 Pembahasan 8
BAB IV PENUTUP 17
5.1 Kesimpulan 17
5.2 Saran 17
LAMPIRAN 19
7
DAFTAR GAMBAR
8
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Data hasil proyek tegangan setiap variasi 7
9
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan dalam praktikum kali ini sebagai berikut.
● Mengaplikasikan rangkaian Op-Amp pada sistem
instrumentasi
● Merancang rangkaian water level detector menggunakan
rangkaian Op-Amp dengan IC LM741
● Mengetahui karakteristik dari rangkaian water level
detector yang dihasilkan
1
2
1.3 MVP
Minimum Viable Product dalam praktikum kali ini sebagai
berikut.
3
4
2.5 Flowchart
Dibawah ini merupakan diagram alir alat Water Level
Detector dengan IC LM741 sebagai Op-Amp:
6
Gambar 3 Flowchart
BAB III
EVALUASI PROYEK
3.1 Analisis Data
Dalam proyek ini, digunakan variasi volume air pada
sebuah wadah toples ukuran 2300 ml. Dalam variasi tersebut,
diperoleh data tegangan tiap indikator LED-nya. Data tabel hasil
proyek tersaji pada tabel.
Tegangan (V)
Pengulangan
ke- LED Hijau LED Kuning LED Merah
(0,575 L) (1,15 L) (2,3 L)
3.2 Grafik
Dari data hasil proyek yang telah diperoleh, dibuat plot
grafik antara data tegangan dan variasi volume air yang digunakan.
Grafik tersebut ditunjukkan pada gambar 3.1.
7
8
3.3 Pembahasan
Water level detector dibangun dengan IC LM741 yang
didasarkan oleh Op-Amp sebagai pembanding tegangan atau
komparator antara input pin 2 (inverting) dan pin 3 (non-inverting).
Pin 2 apabila dikenakan air maka yang terjadi adalah muncul
perbedaan tegangan pada output atau pin 6 yang tegangannya
mendekati Vcc yang menyebabkan ketiga LED pada rangkaian
menyala pada keadaan volume tertentu. Sebaliknya, ketika pin 2
tidak terkena air menyebabkan output pada Op-Amp atau IC
LM741 mengalami penurunan mendekati 0V sehingga LED tidak
akan menyala. Lalu transistor dalam rangkaian dibutuhkan untuk
melakukan amplifikasi sinyal pada rangkaian untuk dapat
menguatkan nyala pada LED dan buzzer agar sistem alarm pada
water level detector dapat bekerja.
Dalam praktikum ini, variasi yang digunakan adalah volume
air yang dituangkan dalam sebuah wadah toples ukuran 2300 ml.
Variasi-variasinya antara lain, indikator LED Hijau sebagai
penanda volume air telah mencapai sebesar 575 ml atau dalam hal
ini mode Low (25 %), indikator LED Kuning sebagai penanda
volume air telah mencapai sebesar 1150 ml atau dalam hal ini mode
Medium (50 %), dan indikator LED Merah serta Buzzer sebagai
penanda sekaligus alarm volume air sudah penuh (full) yaitu 2300
ml atau dalam hal ini mode High (100 %).
Gejala fisis yang terjadi adalah ketiga LED sebagai indikator
pada masing-masing level dapat menyala. LED hijau menyala pada
level Low ketika pin 2 pada Op-Amp ketiga tersambung dengan
kutub negatif baterai akibat air yang dapat menghantarkan elektron
pada kabel yang telah terpasang pada toples. Hal ini
mengakibatkan rangkaian yang semula terbuka menjadi rangkaian
tertutup untuk rangkaian IC LM741 yang telah terhubung dengan
LED hijau. Lalu hal serupa juga terjadi pada LED kuning pada
level Medium dan untuk LED merah pada level High untuk
memberikan respon pada buzzer melalui tegangan yang muncul
pada LED dengan mengeluarkan bunyi berdering.
Dari grafik proyek ini, dimana plot Y sebagai tegangan (V)
dan plot X sebagai variasi volume air (L). Dibuat regresi dalam
bentuk pangkat (power) dikarenakan memiliki nilai R yang lebih
tinggi dari jenis regresi (trendline) lainnya. Dengan garis gradien
yang melengkung ke-bawah mempresentasikan nilai tegangan
yang semakin menurun dengan volume air yang semakin tinggi.
Hal ini juga membenarkan pembagian tegangan terhadap
indikator-indikator LED yang dipakai sehingga dapat menyala
semua.
Proyek water level detector tidak lepas dari error dalam
beberapa proses proyek yang telah dilakukan. Error seringkali
terjadi ketika proyek, salah satunya adalah kesalahan menentukan
posisi komponen elektronika hingga menyebabkan komponen
mengalami short circuit dan terbakar. Lalu error dapat terjadi
karena adanya kelainan/kerusakan pada alat elektronika maupun
kabel yang digunakan sehingga dapat mempengaruhi jalannya arus
listrik. Selain itu, dapat juga terjadi kesalahan praktikan dalam
penyusunan rangkaian, yang dapat menyebabkan output yang
dikeluarkan tidak sesuai harapan.
BAB IV
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat
disimpulkan bahwa:
1. Operational amplifier (op-amp) yang digunakan pada
rangkaian ini berfungsi sebagai komparator. Komparator
yang membandingan 2 masukan antara input pin 2
(inverting) dan pin 3 (non-inverting). Dengan pin 2 yang
apabila dikenakan air maka yang terjadi adalah muncul
perbedaan tegangan pada output atau pin 6 yang
tegangannya mendekati Vcc yang menyebabkan ketiga
LED pada rangkaian menyala pada keadaan volume
tertentu. Sebaliknya, ketika pin 2 tidak terkena air
menyebabkan output pada Op-Amp atau IC LM741
mengalami penurunan mendekati 0V sehingga LED tidak
akan menyala. Yang dari sini dapat dibuktikan kebenaran
dari fungsi Op-Amp sebagai komparator dengan
keberhasilan proyek “Water Level Detector”.
2. Perancangan proyek dapat dikatakan berhasil apabila
segala kejadian yang terjadi pada rangkaian dapat diamati
gejala fisisnya dan penyebabnya. Yang utamanya dalam
hal ini yaitu dilakukan pengamatan terhadap Op-Amp
sebagai komponen utama penyusun rangkaian “Water
Level Detector” karena dengan membandingkan 2 pin
input terjadi perbedaan tegangan pada output LED.
3. Karakteristik dari rangkaian alat ini dapat diketahui dari
trigger utama dalam rangkaian proyek ini adalah indikator
level volume air untuk memicu agar lampu LED dapat
menyala dan mengaktifkan alarm.
5.2 Saran
Saran yang bisa dilakukan dalam percobaan atau proyek ini,
antara lain:
21
22
- Kontrak Tim
Berikut merupakan kontrak tim berdasarkan jobdesk masing-
masing anggota kelompok:
2. Perangkaian Proyek:
● Muhammad Masrizkar
● Muhammad Fadli Rohman R.
● Daniel Anugrah Kharismawan
- Timeline
Berikut merupakan rencana kerja proyek yang disajikan dalam
bentuk tabel seperti dibawah ini:
No Tanggal Keterangan
- Peer Reviews
Berikut adalah peer reviews antar anggota kelompok berupa kritik
dan saran :
● Daniel Anugrah
Kharismawan:
Mudah diajak bekerja sama
dan memiliki pemahaman
yang baik dalam merangkai
projek, tetapi terus tingkatkan
komunikasi antar tim agar
bisa lebih kompak lagi.
● Muhammad Masrizkar:
Sangat baik dalam bekerja
sama dan memiliki
pemahaman yang baik dalam
bidang instrumentasi.
rangkaian.
● Stefani Ariyanti:
Mudah diajak bekerja sama
dan aktif dalam membantu
pekerjaan tiap anggota tim,
memiliki atensi tinggi saat
melakukan pengerjaan proyek
akhir.
● Daniel Anugrah
Kharismawan:
Menurut saya cukup aktif dan
kontributif dalam pelaksanaan
pengerjaan proyek ini dan
membantu menyelesaikan
laporan proyek, merangkai
rangkaian sedemikian rupa
dengan baik serta aktif dalam
memberi masukan ataupun
solusi dalam permasalahan
atau kendala dalam
percobaan.
● Muhammad Masrizkar:
Menurut saya cukup aktif dan
kontributif dalam pelaksanaan
pengerjaan proyek ini dan
membantu menyelesaikan
laporan proyek dengan baik,
merangkai rangkaian
sedemikian rupa dengan baik,
menjadi ketua yang baik
dengan menghimpun semua
saran dari anggotanya, serta
aktif dalam memberi masukan
ataupun solusi dalam
permasalahan atau kendala
dalam percobaan.
● Stefani Ariyanti:
Menurut saya cukup aktif dan
kontributif dalam pelaksanaan
pengerjaan proyek ini dan
membantu menyelesaikan
laporan proyek, serta
membantu dalam aspirasi ide
dalam menyelesaikan masalah
selama percobaan.
30
● Daniel Anugrah
Kharismawan:
Mudah diajak bekerja sama
dan berdiskusi untuk
menyelesaikan permasalahan
dalam kelompok sehingga
kami bisa menyelesaikan
proyek akhir kami, namun
masih perlu untuk memahami
32
komponen-komponen
elektronika yang lebih luas.
● Muhammad Masrizkar:
Sudah sangat membantu
dalam kelompok dengan
kemampuannya di bidang
instrumentasi untuk
menyelesaikan proyek akhir
kami. Tetapi, tetap saja perlu
untuk meningkatkan
pengetahuannya tentang
komponen-komponen
elektronika yang lain.
● Stefani Ariyanti:
Mudah bekerja sama dan
berdiskusi untuk berkontribusi
dalam menyelesaikan proyek
akhir ini. Namun,
pengetahuan tentang fungsi
dan cara kerja setiap
komponen elektronika perlu
ditingkatkan lagi.
● Daniel Anugrah
Kharismawan:
Ikut serta berkontribusi dalam
mengerjakan UAP, tetapi
perlu untuk meningkatkan
pemahaman khususnya
mengenai kemampuan dan
cara kerja alat-alat dalam
instrumentasi agar
memudahkan pemahaman
dalam mengerjakan laporan
Proyek Akhir.
● Muhammad Masrizkar:
Ikut serta berkerja dengan
sangat baik dalam
mengerjakan UAP, tetapi
perlu ditingkatkan lagi dalam
memahami mengenai cara
kerja dari alat-alat dalam
instrumentasi agar
memudahkan pemahaman
dalam mengerjakan laporan
Proyek Akhir.
● Stefani Ariyanti:
Cukup berkontribusi dalam
mengerjakan UAP. tetapi
perlu untuk meningkatkan
pemahaman khususnya
mengenai komponen alat-alat
dalam instrumentasi dengan
kegunaannya agar
memudahkan pemahaman
dalam mengerjakan laporan
Proyek Akhir.
● Muhammad Masrizkar:
Sudah sangat baik untuk
membagi tugas tiap anak,
coordinator yang baik tidak
hanya itu karena ia juga
seorang konseptor yang
handal dan dapat diandalkan
selain itu ia juga sangat
cekatan saat merangkai alat,
namun kadang fokusnya suka
teralihkan. Lebih fokus untuk
kedepannya.
● Stefani Ariyanti:
Sudah bekerja sangat baik,
dengan membantu
mempercepat jalannya
pengerjaan laporan ini
sehingga laporan dapat
rampung dengan tepat waktu.
Namun saat melakukan
pengambilan data Stefani
kurang aktif sehingga
mungkin saja ia juga kurang
memahami fungsi kerja alat
dengan baik.
● Muhammad Masrizkar:
Cukup berkontribusi dalam
proses pengerjaan proyek.
Namun perlu ditingkatkan
dalam hal pemahaman
mengenai konsep - konsep
yang digunakan, khususnya
mengenai komponen alat dan
bahan beserta fungsinya
dalam rangkaian
instrumentasi. Tetap belajar
supaya kemampuan yang
saudara miliki dapat
berkembang dengan lebih
baik lagi, dan semoga
kedepannya mampu
menghasilkan karya karya
yang dapat bermanfaat bagi
bangsa dan negara. Semangat
● Stefani Ariyanti:
Sangat berkontribusi dalam
proses pengerjaan proyek.
Namun perlu ditingkatkan
dalam hal pemahaman
mengenai konsep - konsep
yang digunakan, khususnya
42
● Daniel Anugrah
Kharismawan:
Sudah membantu kelompok
sesuai porsi, kemampuan, dan
atensinya. Terima kasih atas
kehadirannya dan Good Job
mas. Daniel harus pantang
menyerah dalam melakukan
sesuatu. Semangat terus mas.
● Stefani Ariyanti:
Sudah membantu kelompok
sesuai porsi, kemampuan, dan
atensinya. Terima kasih atas
kehadirannya dan Good Job
mba. Kurangi pasifnya,
mulailah nanya apa itu,
kenapa itu, loh bisa gitu ya
ges ya wkwk
● Daniel Anugrah
Kharismawan:
Mudah diajak kerja sama dan
berdiskusi hingga proyek
selesai, bertanggung jawab
dengan jobdesk yang sudah
dibagi, serta membantu ketika
ada kendala selama
pengerjaan proyek
berlangsung. Paling banyak
kasih ide, semangat buat
kuliahnya.
● Muhammad Masrizkar:
Mudah diajak kerja sama dan
berdiskusi hingga proyek
selesai, bertanggung jawab
dengan jobdesk yang sudah
dibagi, serta membantu ketika
ada kendala selama
pengerjaan proyek
berlangsung. Paling banyak
kasih ide, semangat buat
kuliahnya.
● Daniel Anugrah
Kharismawan:
Sangat membantu dalam
perangkaian alat dan
penjelasan fisis nya. Sudah
berkontribusi baik sesuai
dengan kemampuan. Mungkin
bisa belajar bersama tentang
komponen dan rangkaian
yang ada. Semangat terus dan
terima kasih Daniel
● Muhammad Masrizkar:
Semangat banget sama proyek
ini dan memimpin anggota
dengan baik. Sering-sering
senyum ya kar. Sudah
berkontribusi baik sesuai
50
● Stefani Ariyanti:
Cepat tanggap dan paham
dengan tugasnya, cukup
responsif dalam diskusi.
Lebih aktif lagi ya. Sudah
berkontribusi baik sesuai
dengan kemampuan. Mungkin
bisa belajar bersama tentang
komponen dan rangkaian
yang ada. Semangat terus dan
terima kasih Fani
o Diskusi Kelompok Bersama Asisten Laboratorium
Pendamping
Σ(𝑡 ̄ − 𝑡)2
𝑅𝑎𝑙𝑎𝑡 𝑚𝑢𝑡𝑙𝑎𝑘 = 𝛥𝑡 = √
𝑛(𝑛 − 1)
𝛥𝑡
𝑅𝑎𝑙𝑎𝑡 𝑛𝑖𝑠𝑏𝑖 = 𝐼 = 𝑥 100%
𝑡̄
𝐾𝑒𝑠𝑎𝑘𝑠𝑎𝑚𝑎𝑎𝑛 = 𝐾 = 100% − 𝐼
Berdasar persamaan diatas maka dapat dihitung
sebagaimana disajikan dalam tabel dibawah ini :
Percobaan 1 2 3
Σ (𝑡 ̄ − 𝑡)2
0,00127
Kesaksamaan 99,34778456%
Percobaan 1 2 3
Σ (𝑡 ̄ − 𝑡)2
0,00027
Kesaksamaan 99,64028777%
Percobaan 1 2 3
Σ (𝑡 ̄ − 𝑡)2 0,00007
Ralat Mutlak 0,00333333
Kesaksamaan 99,81447124%