Sasaran
SUBTOPIK Tujuan,Visi,
Misi dan
Strategi
Ruang Prinsip
Promosi
Lingkup Kesehatan
What is Health Promotion ?
Mentimeters :
https://www.menti.com/wuhnryev9k
Apakah yang dimaksud
dengan promosi kesehatan ?
“The process of enabling people to control over and improve
their health” (WHO)
Deklarasi Alma Ata tentang Primary Health Care tersebut sebagai tonggak
sejarah cikal bakal Promosi Kesehatan (Departemen Kesehatan, 1994).
Sejarah Promosi Kesehatan
Istilah Health Promotion (Promosi Kesehatan) mulai dicetuskan pada tahun
1986, ketika diselenggarakannya Konferensi Internasional pertama tentang
Health Promotion di Ottawa, Canada.
Piagam Ottawa memiliki 5 butir rumusan upaya promosi kesehatan, yaitu:
1) Kebijakan berwawasan kesehatan
2) Lingkungan yang mendukung
3) Reorientasi pelayanan kesehatan
4) Ketrampilan Individu
5) Gerakan Masyarakat.
Upaya promosi kesehatan pun terkait dengan adanya beberapa determinan
kesehatan yang mencakup determinan biologis, fisik, sosial dan lingkungan.
Sejarah Promosi Kesehatan
Pada Tahun 1997 diadakan konvensi Internasional Promosi Kesehatan
dengan tema ”Health Promotion Towards The 21’st Century, Indonesian
Policy for The Future” dengan melahirkan ‘The Jakarta Declaration”.
Piagam Jakarta merumuskan tentang prioritas promosi kesehatan di
abad 21.
Berdasarkan Piagam Ottawa (Ottawa Charter, 1986) sebagai hasil
rumusan Konferensi Internasional Promosi Kesehatan Di Ottawa-
Canada, menyatakan bahwa Promosi Kesehatan adalah upaya yang
dilakukan terhadap masyarakat sehingga mereka mau dan mampu
untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan mereka sendiri.
Definisi Promosi Kesehatan
Green dan Kreuter (2005) menyatakan bahwa “Promosi kesehatan adalah
kombinasi upaya-upaya pendidikan, kebijakan (politik), peraturan, dan
organisasi untuk mendukung kegiatan-kegiatan dan kondisi-kondisi hidup
yang menguntungkan kesehatan individu, kelompok, atau komunitas”
b. Tujuan Khusus
1. Menjadikan kesehatan sebagai sesuatu yang bernilai bagi masyarakat.
2. Menolong individu agar mampu secara mandiri/berkelompok
mengadakan kegiatan untuk mencapai tujuan hidup sehat.
3. Mendorong pengembangan dan penggunaan secara tepat sarana
pelayanan kesehatan yang ada.
Tujuan Promosi Kesehatan
2. Tujuan Operasional:
a. Agar orang memiliki pengertian yang lebih baik tentang eksistensi dan
perubahan-perubahan sistem dalam pelayanan kesehatan serta cara
memanfaatkannya secara efisien & efektif.
b. Agar klien/masyarakat memiliki tanggung jawab yang lebih besar pada
kesehatan (dirinya), keselamatan lingkungan dan masyarakatnya.
c. Agar orang melakukan langkah2 positip dlm mencegah terjadinya sakit,
mencegah berkembangnya sakit menjadi lebih parah dan mencegah keadaan
ketergantungan melalui rehabilitasi cacat karena penyakit.
d. Agar orang mempelajari apa yang dapat dia lakukan sendiri dan bagaimana
caranya, tanpa selalu meminta pertolongan kepada sistem pelayanan kesehatan
yang normal.
Misi Promosi Kesehatan
Advokat (advocate) : Ditujukan kepada para pengambil
keputusan atau pembuat kebijakan
Menjembatani (mediate) : Menjalin kemitraan dengan
berbagai program dan sektor yang terkait dengan kesehatan
Memampukan (enable) : Agar masyarakat mampu
memelihara dan meningkatkan kesehatan secara mandiri
Strategi Promosi Kesehatan
Advokasi (advocacy) : Agar pembuat kebijakan mengeluarkan peraturan
yang menguntungkan kesehatan
Dukungan Sosial (social support) : Agar kegiatan promosi kesehatan
mendapat dukungan dari tokoh masyarakat
Pemberdayaan Masyarakat (empowerment) : Agar masyarakat
mempunyai kemampuan untuk meningkatkan kesehatannya
(WHO)
Strategi Promosi Kesehatan
Kebijakan Berwawasan Kesehatan
Lingkungan yang Mendukung
Reorientasi Pelayanan Kesehatan
Keterampilan Individu
Gerakan Masyarakat
(Piagam Ottawa)
Sasaran Promosi Kesehatan
Sasaran Primer
Sesuai misi pemberdayaan. Misal : kepala keluarga, ibu hamil/menyusui,
anak sekolah
Sasaran Sekunder
Sesuai misi dukungan sosial. Misal: Tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh
agama
Sasaran Tersier
Sesuai misi advokasi. Misal : Pembuat kebijakan mulai dari pusat sampai
ke daerah
Ruang Lingkup Promkes
Berdasarkan Aspek Pelayanan Kesehatan;
1. Promkes pada tingkat Promotif
2. Promkes pada tingkat Preventif
3. Promkes pada tingkat Kuratif
4. Promkes pada tingkat Rehabilitatif
Ruang Lingkup Promkes
1. Promkes pada tingkat Promotif
Sasarannya adalah kelompok orang sehat
Bertujuan untuk meningkatkan kesehatan
Dalam suatu populasi terdapat % - 85% orang yang benar – benar sehat
2. Promkes pada tingkat Preventif
Sasarannya adalah kelompok orang beresiko tinggi
Ibu hamil & menyusui, perokok, kelompok obesitas, pekerja seks, dll
Bertujuan untuk mencegah agar kelompok tersebut tidak terkena sakit
Ruang Lingkup Promkes
3. Promkes pada tingkat Kuratif
Sasarannya adalah para penderita penyakit (pasien)
Bertujuan untuk mencegah agar kelompok tersebut mampu mencegah
penyakit agar tidak menjadi lebih parah