Anda di halaman 1dari 6

KESEPAKATAN KERJA WAKTU TERTENTU

Yang bertandatangan dibawah ini :

1. Nama : Fitria Putri Ayu Ningtyas. SE


Jabatan : HRD
Alamat : Jl. Raya Daan Mogot Km 20 No. 43
Tangerang – Banten
No. Tlp / Fax : 021 – 6194122, 021 – 6190323

Selanjutnya disebut sebagai pihak pertama

2. Nama :
Jabatan :
Alamat :

No Telp/Hp :
Nama Orang Tua :
Alamat Orangtua :

No Telp/Hp :
Dept Store :

Selanjutnya disebut sebagai pihak kedua

Kedua belah pihak masing – masing setuju mengadakan Kesepakatan Kerja Waktu
Tertentu dengan ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1
Jangka Waktu Perjanjian Kerja

1. Perjanjian kerja ini diadakan untuk jangka waktu 1 (bulan) bulan terhitung sejak
Tanggal 1 Desember 2023 sd 31 Desember 2023
2. Pihak pertama akan menempatkan pihak kedua di bagian Sales Promotion Girl/Boy
dan dapat ditempatkan pada toko – toko atau counter – counter yang ditunjuk oleh
pihak pertama.
3. Pihak kedua bersedia dirolling ke toko – toko atau counter – counter manapun yang
yang dianggap membutuhkan oleh pihak pertama

1
Pasal 2
WAKTU KERJA,ISTIRAHAT DAN LEMBUR

1. Jam kerja yang berlaku untuk pihak kedua adalah 7jam kerja atau disesuaikan
Dengan aturan department store masing – masing.
Pihak kedua menyatakan kesediannya untuk bekerja berdasarkan shift atau jadwal
kerja yang ditentukan oleh pihak pertama, jadwal kerja shift adalah sebagai berikut :
Shift I : jam s/d
Shift II :jam s/d
2. Pihak kedua menyatakan kesediannya untuk bekerja lembur sewaktu – waktu
diperlukan baik pada hari istirahat/off (L) atau hari libur resmi (LHB) sesuai jadwal
kerja lembur yang ada, atau partner sakit/cuti/berhalangan (L.Biasa), perpanjangan
waktu (L.Jam)
3. Pihak kedua menyatakan kewajibannya untuk hadir (wajib) guna mengisi shift
partner yang off sebanyak 4x dalam sebulan, hadir wajib bersifat mutlak diluar
lembur sebagaimana pasal 2 – 1
4. Lamanya istirahat selama 1jam ( mengikuti peraturan toko atau department store )

Pasal 3
BEKERJA UNTUK PIHAK KETIGA

Selama berlangsungnya perjanjian ini pihak kedua tidak diperkenankan bekerja untuk
pihak ketiga, kecuali dengan persetujuan tertulis dari pihak pertama dan pihak kedua
menyetujui persetujuan tersebut.

Pasal 4
GAJI,UPAH LEMBUR DAN THR

1. Pihak pertama akan membayar upah yang telah disetujui dan disepakati oleh kedua
belah pihak.
Gaji berdasarkan absensi 1 bulan dan akan dihitung proposional sesuai dengan data
hadir.
2. Pihak pertama akan membayar pada pihak kedua upah lembur diluar gaji
(pasal 4 – 1)
3. Pihak pertama akan memberikan THR kepada pihak kedua sesuai dengan kebijakan
perusahaan.
4. Pembayaran Gaji untuk SPG/SPB adalah tiap tanggal 5 dengan periode penggajian
tanggal 21 bulan sebelumnya s/d tanggal 20 bulan berjalan.

2
Pasal 5
TATA TERTIB KERJA SPG/SPB

1. Pada saat masuk kerja SPG/SPB diharapkan masuk 15 menit sebelum jam kerja
dimulai dan dilarang terlambat.
2. Setiap SPG/SPB wajib chek clock (ABSENSI) masuk/keluar .
3. Setiap SPG/SPB dilarang mengchek clockkan temannya/karyawan lain atau
meminta untuk di chek clockkan (memanipulasi absen)
4. Tidak masuk kerja tanpa pemberitahuan (mangkir) ke partner shift dan
berkoordinasi dengan pihak perusahaan.
5. Melalaikan kewajibannya untuk memberitahukan dan menyerahkan surat
keterangan sakit dari dokter yang sah pada saat kesempatan pertama masuk.
6. Pada saat selesai jam kerja segala jenis pekerjaan/peralatan harus disimpan dan
dirapihkan dan tidak boleh dibawa pulang
7. Setiap SPG/SPB wajib mengikuti acara yang diadakan oleh perusahaan dan toko
tempat bertugas ( acara – acara discount/promo sesuai intruksi dari perusahaan)
8. Selama bertugas wajib memakai seragam tanpa alasan apapun dan tidak
dibenarkan memakai seragam diluar jam kerja.
9. Disiplin, kreatif berinisiatif untuk maju.
10. Bersikap santun dan ramah tamah
11. Berkepribadian dan penampilan serasi
12. Mempunyai loyalitas dan dedikasi yang tinggi
13. Bersikap mandiri dalam melaksanakan tugas
14. Saling menghormati, menghargai dan bertoleransi antar teman, atasan atau
pimpinan
15. Bersikap jujur dalam menyelesaikan masalah apapun
16. Tidak dibenarkan off pada saat situasi dan kondisi yang ramai (Jum’at, Sabtu,
Minggu & Libur Hari Besar)
17. Pada jam kerja dilarang banyak bicara, atau menggangu/bergurau rekan sekerja,
kecuali bertanya yang ada hubungannya dengan pekerjaan.
18. Dilarang memberikan keterangan palsu pada perusahaan/pimpinan perusahaan.
19. SPG/SPB harus menjalankan perintah yang telah ditentukan oleh kepala bagian
Dan pimpinan.
20. SPG/SPB wajib memelihara kebersihan dilingkungan kerja.
21. Dilarang mengundurkan diri secara mendadak (Pemberitahuan harus kurang dari
30 hari).
22. Diwajibkan melakukan STOCK OPNAME bagi SPG yang akan mengundurkan
diri, serah terima STOCK kepada teman sekerja dan diketahui oleh Supervisor
setempat.
23. Dilarang melakukan perbuatan – perbuatan yang dapat digolongkan sebagai
Perbuatan yang tidak patut.

3
Pasal 6
JOB DESCRIPTION SPG

1. Patuh dan taat terhadap tata tertib, peraturan, dan intruksi dari perusahaan maupun
peraturan dari toko yang berlaku.
2. Siap dirolling/diperbantukan apabila perusahaan memandang perlu.
3. Siap wajib lembur pada saat situasi ramai, discount day atau pada waktu partner
kerja sedang off/tidak masuk.
4. Wajib mengerjakan dan memberikan/mengirimkan :
a. laporan penjualan harian
b. laporan penjualan perbulan
c. hasil Stock opname
d. buku omzet
e. laporan data datang barang/retur barang
f. laporan – laporan/data – data lain yang diperlukan oleh perusahaan dengan
baik dan benar
5. Bertanggung jawab penuh atas semua barang yang ada di counter termasuk
Penataan, kerapihan, omzet dan peralatan yang diperlukan
(perlengkapan administrasi, fixture, loker, dll)
6. Memberikan informasi secara aktif, baik yang diminta oleh perusahaan maupun
Inisiatif sendiri dengan bersikap sopan dan terbuka dalam menyampaikannya.
7. Mengirimkan/fax laporan penjualan harian, print out, repeat dan informasi lain
Sesuai dengan yang sudah dijadwalkan (hari senin dan kamis dan tetap perjalan
sekalipun Libur Hari Besar)
8. Memberikan data perbandingan penjualan merk – merk lain (competitor) dan
Dikirim bersamaan dengan laporan penjualan.
9. Barang hilang menjadi tanggung jawab SPG untuk mengganti dengan besarnya
potongan discount yang ditentukan oleh pimpinan marketing disertai berita acara
yang berisikan kronologis kejadian dan diketahui oleh supervisor area.
10. Apabila terjadi kekurangan barang saat pengiriman barang harus dilaporan kepada
marketing dengan diketahui oleh supervisor expedisi dan supervisor area.
11. Wajib melakukan stock harian setiap hari barang Counter dan OB
12. Mengirimkan absent asli paling lambat setiap tgl 21 (untuk dalam kota) tgl 23
(untuk luar kota)
13. Mencapai target penjualan yg di berikan perusahaan.
14. Wajib melakukan stock opname saat masuk atau bergabung dengan perusahaan
dan juga wajib melakukan stock opneme saat akan mengundurkan diri, hak
haknya (gaji) akan keluar selambat – lambatnya 2 (dua) minggu setelah kantor
terima hasil stock opname tersebut.
Apabila pihak kedua terbukti melakukan pelanggaran – pelanggaran terhadap salah
satu butir yang Pasal 5 dan 6 maka sesuai dengan bobot pelanggaran yang dilakukan
pihak kedua, pihak pertama berhak menjatuhkan sanksi berupa :
a. Teguran Lisan
b. Surat peringatan I, II, III atau
c. Pemutusan Hubungan Kerja tanpa adanya kewajiban PIHAK PERTAMA
UNTUK MEMBAYAR PESANGON,UANG PENGHARGAAN, GANTI

4
KERUGIAN, ATAU YANG SEJENISNYA, KECUALI GAJI ATAU
UPAH BERJALAN.
d. Sanksi administrasi
Apabila pelanggaran yang dilakukan pihak kedua mengandung unsur tindak pidana,
maka selain sanksi yang dimaksud dalam pasal 5 dan 6 ini pihak pertama dapat
melaporkan kepada pihak yang berwajib untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

Pasal 7
PENGAKHIRAN ATAU PEMBATALAN PERJANJIAN KERJA

1. Perjanjian kerja ini berakhir dengan berakhirnya waktu yang telah ditetapkan
Dalam Pasal 1-1 kesepakatan kerja ini atau berakhir secara otomatis meskipun
Sebelum tanggal berakhirnya kesepakatan kerja ini sesuai Pasal 1-1 APABILA
ADA PENUTUPAN TOKO/COUNTER OLEH KARENA MALL/TOKO
TUTUP/DOWN SIZING/COUNTER DICABUT/MUSIBAH KEBAKARAN
FORCE MAJEUR/HAL DILUAR KEMAMPUAN PERUSAHAAN, dan oleh
Karena pihak kedua dalam keadaan hamil sehingga oleh alasan kesehatan tidak
Diijinkan oleh dokter/pihak toko, untuk melakukan pekerjannya sehingga
Diperlukan istirahat/cuti hamil, tanpa adanya kewajiban dari pihak pertama
Untuk membayar PESANGON, UANG PENGHARGAAN, GANTI KERUGIAN,
ATAU SEJENISNYA, KECUALI GAJI ATAU UPAH BERJALAN. Apabila
Pihak kedua tanpa alasan yang sah atau jelas tidak masuk bekerja selama 5 (lima)
Hari berturut – turut, maka perjanjian kerja ini dapat berakhir dengan sendirinya,
Dan pihak pertama tidak mempunyai kewajiban untuk membayar PESANGON,
UANG PENGHARGAAN, GANTI KERUGIAN,ATAU SEJENISNYA,
KEPADA pihak kedua KECUALI GAJI DAN UPAH BERJALAN.
Pihak kedua menyetujui bahwa perjanjian kerja ini otomatis berakhir tanpa
adanya Kewajiban pihak pertama untuk membayar PESANGON,UANG
PENGHARGAAN, GANTI KERUGIAN ATAU SEJENISNYA, apabila
Melakukan pelanggaran berat yang mengandung unsur pidana yaitu :
a. Memberikan keterangan palsu atau dipalsukan pada saat membuat perjanjian
kerja atau kontrak kerja.
b. Menganiaya atau menghina atau mengancam pimpinan perusahaan, keluarga
pimpinan perusahaan atau teman sekerja, baik langsung maupun tidak
langsung.
c. Membuat isu – isu yang tidak jelas yang menimbulkan keresahan pada
karyawan lainnya.
d. Melakukan kesalahan walaupun telah mendapat peringatan dan bekerja ceroboh
atau sembarangan sehingga mengakibatkan kerugian perusahaan.
e. Berjudi mabuk – mabukan, minum – minuman keras, penyalah gunaan obat –
obat bius atau narkotika ditempat kerja atau dalam lingkungan perusahaan.
f. Membocorkan rahasia perusahaan atau mencemarkan nama baik pimpinan
perusahaan dan keluarga.

5
g. Dijatuhi atau menjalani hukuman atas keputusan pengadilan.
h. Melakukan atau mencoba melakukan penyuapan dan/atau mencoba menerima
suap dalam bentuk apapun dan dari siapapun juga.
i. Melakukan perbuatan asusila ditempat kerja atau lingkungan perusahaan.
j. Dengan sengaja atau ceroboh merusak, merugikan atau membiarkan keadaan
bahaya harta milik perusahaan.
k. Melakukan kegiatan kejahatan seperti mencuri, penggelapan, menipu,
memperdaya atau membawa barang – barang terlarang, baik didalam
perusahaan maupun diluar perusahaan.
l. Berkelahi secara fisik didalam lingkungan kerja maupun dilingkungan
perusahaan.
m. Menyalahgunakan alat – alat, data – data perusahaan untuk kepentingan pribadi
atau pihak ketiga.
n. Memalsukan documen perusahaan (termasuk absensi).
o. Membawa senjata api atau tajam kedalam lingkungan kerja atau perusahaan.
p. Mencari keuntungan pribadi dengan merugikan perusahaan.
q. Hal – hal lain yang mengandung unsure pidana.

Pasal 8
PENUTUP

Perjanjian kerja ini ditandatangani diatas materai yang cukup dan mempunyai
kekuatan hukum. Disetujui dan ditandatangani oleh kedua belah pihak dalam keadaan
sehat dan sadar tanpa adanya tekanan atau paksaan dari pihak manapun juga.

Dibuat dan ditandatangani di Tangerang,

Tanggal :

Pihak pertama pihak kedua

Materai 10000
Fitria Putri Ayu Ningtyas,SE

HRD

Anda mungkin juga menyukai