Anda di halaman 1dari 3

Diskusikan objek penelitian dalam beberapa disiplin ilmu sosial (ilmu politik,

antropologi, sosiologi, psikologi, ilmu komunikasi) Jawab :

OBJEK PENELITIAN ILMU SOSIAL

Kegiatan penelitian ilmiah menghasilkan penjelasan ilmiah. Berbeda dengan cara berpikir
common sense, penjelasan ilmiah mempunyai sifat yang khusus seperti sistematis, dapat diuji
kebenarannya, dapat digeneralisasi, dan mempunyai kemampuan menduga atau
memprediksi. Dalam ilmu-ilmu sosial Sasaran atau objek penjelasan ilmiahnya adalah perilaku
sosial, yaitu segala aktivitas manusia dalam lingkungannya, baik lingkungan sosial, politik,
budaya, maupun ekonomi.

Pengertian mengenai ilmu-ilmu sosial tidak selalu sama di kalangan para ahli.
Ada pandangan yang mengatakan bahwa yang dapat dimasukkan dalam kelompok ilmu sosial
hanyalah disiplin ilmu yang mempergunakan dan menghasilkan teori yang lebih eksak (pasti),
misalnya ekonomi atay sosiologi yang bersifat matematis. Ada pula pandangan yang
berpendapar bahwa linguistik , misalnya, dapat dimasukkan dalam kelompok ilmu sosial.

Penjelasan di atas tidak dimaksudkan untuk membuat Anda bingung, Oleh karena itu, kami
bermaksud mengajak Anda untuk memusatkan perhatian pada konsep umum yang mendasari
studi ilmu sosial . Konsep tersebut adalah perilaku manusia. Objek yang menjadi
perhatian dalam mempelajari perilaku manusia adalah cara manusia berkembang secara
psikologis, bagaimana mereka berpikir, berinteraksi dengan lingkungannya,
mengorganisasikan masyarakatnya, memenuhi kebutuhan hidupnya dan menyelesaikan
pertentangan atau konflik. Atau dengan perkataan lain konsep umum yang mendasari studi
ilmu sosial adalah proses dan perilaku manusia dalam kehidupan sosial, budaya, ekonomi, dan
politiknya.

Mungkin Anda masih kabur dengan objek penelitian ilmu sosial. Tetapi Anda tidak perlu berkecil
hati karena objek-objek studi ilmu sosial di atas umumnya sudah pernah Anda alami dalam
kehidupan sehari-hari. Pengalaman Anda tersebut merupakan bagian pokok dari apa yang
diteliti dalam ilmu sosial. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah bahwa yang diteliti adalah
perilakunya, bukan yang berperilaku (manusianya).

Contoh:

Ada seorang dosen yang ingin mencari tahu tentang sebab-sebab mahasiswanya
memperoleh nilai yang sangat bervariasi pada mata kuliah yang diajarkannya. Apa yang
menjadi pokok perhatian penelitian dosen tersebut?

Karena penelitian ini adalah penelitian ilmu sosial, maka objeknya adalah perilaku sosial
manusia. Dengan demikian pokok perhatian penelitian dosen tersebut antara lain:
aktivitas yang terjadi dalam interaksi belajarmengajar, misalnya aktivitas mahasiswa
bertanya kepada dosen, atau persiapan mahasiswa mengikuti ujian. Bisa juga hal-hal
yang berhubungan dengan cara dosen mengajar, penguasaan dosen atas materi
mata kuliah yang diajarkannya, atau interaksi dosen dengan mahasiswa di Juar jam kuliah, dan
Jain-lain. Faktor yang juga bisa diteliti adalah yang berhubungan dengan sarana dan
fasilitas mengajar, kondisi ruang perkuliahan, dan semacamnyaJadi bukan individu
mahasiswa yang mengikuti ujian mata kuliah dosen tersebut.

Untuk memperluas pemahaman Anda, ada baiknya kami ajak Anda mempelajari pokok- pokok
masalah yang diteliti oleh beberapa disiplin ilmu sosial.

1. Ilmu Politik: mengkaji salah satu aspek dari kehidupan masyarakat yang berhubungan
dengan kekuasaan (power), kekuatan atau wibawa, kewenangan (authority), dominasi
dan penaklukan (sub-ordination) di kalangan anggota masyarakat. Di dalam
melakukan kajiannya, ilmu politik menggunakan negara sebagai unit analisis.
Termasuk dalami perhatian iimu politik adalah ilmu administrasi, yaitu
metode pengorganisasian negara guna pelaksanaan kebijaksanaan umum.
2. Antropologi: mengkaji manusia dan kebudayaannya. Antropologi mempelajari segala
jenis manusia dari segala tempat dan jaman secara holistik atau menyeluruh. Pokok-
pokok permasalahan yang dipelajari oleh antropologi antara lain: Apa penjelasan dari
kebiasaan pada beberapa masyarakat yang memperbolehkan pria beristri banyak atau
sebaliknya? Bagaimana asal-usul struktur keluarga batih pada masyarakat modern?
Bagaimana asal-usul manusia dan bagaimana perkembangannya kemudian sehingga
terlihat adanya perbedaan antara manusia pada berbagai jaman yang
berbeda? Bagaimana sejarah dan struktur bahasa yang dipergunakan manusia
dan apa penjelasan dari variasi bahasa yang terjadi pada masa kini?
3. Sosiologi: mengkaji faktor-faktor yang mempertahankan stabilitas dalam suatu
masyarakat dan faktor-faktor yang membawa perubahan bahkan kehancuran suatu
masyarakat. Penekanan kajian sosiologi adalah perilaku pada unit kolektif
atau masyarakat, bukan individu. Contoh, perilaku seorang ayah. Seseorang yang
berperan sebagai ayah mempunyai tanggung jawab untuk memberi nafkah kepada
keluarganya. Perilaku ayah memberikan gaji atau penghasilannya kepada istrinya untuk
membeli makanan, pakaian, dan kebutuhan rumah tangga lainnya menjadi sesuatu yang
wajib karena norma masyarakat menghendaki demikian. Jadi kalau ada ayah yang tidak
berbuat demikian karena dia tidak mau, maka anggota masyarakat yang lain dapat
memberikan reaksinya yang dapat berakibat munculnya hukuman atau
perlakuan tidak bersahabat terhadap dirinya.
4. Psikologi: mengkaji khusus hal-hal yang berhubungan dengan perilaku tapi dalam
penekanan individu . Perilaku yang dikaji Psikologi adalah perilaku yang muncul dari
dalam diri manusia sendiri, bukan paksaan dari luar. Contoh, motivasi mahasiswa
kuliah. Motivasi seseorang menjadi mahasiswa bisa berbeda-beda. Misalnya,
jika motivasi menjadi mahasiswa adalah untuk memperluas pergaulan, maka
perilaku yang ditunjukkan antara lain aktif dalam kegiatan organisasi ekstra, pencinta
alam, kelompok-kelompok kesenian, olah raga, dan sebagainya. Tetapi jika
motivasinya adalah untuk mencari bekal kerja yang baik maka perilakunya bisa
tekun belajar untuk memperoleh IPK maksimal, menjadi asisten dosen, dan sebagainya.
5. Ilmu komunikasi: mengkaji khusus hal-hal yang berhubungan dengan
perilaku individu dalam berkomunikasi, baik komunikasi antar pribadi, antar budaya,
maupun . komunikasi individu dalam kelompok massa. Contoh, pola komunikasi antara
anak dengan orang tua lintas budaya. Pola komunikasi antara anak dengan
orang tua berbeda-beda antara budaya satu dengan budaya lainnya. Pola komunikasi
anak-orang tua pada budaya yang menghargai nilai individualisme (biasanya dilakukan di
negara- negara Barat) berbeda dengan pola komunikasi anak-orang tua pada budaya
yang menghargai nilai kolektivisme (biasanya dilakukan di negara-negara Timur).

Ambillah contoh permasalahan penelitian yang ada disekitar anda, kemudian tentukan jenis
pendekatan penelitian apa yang seharusnya dipilih, dan jelaskan alasan menggunakan
pendekatan tersebut.
Jawab :
Permasalahan penelitian: Kampung Inggris Pare dalam Proses Pemeberdayaan
Masyarakat di Kabupaten Kediri
Jenis pendekatan penelitian: Penelitian Studi Kasus
Alasan menggunakan pendekatan: Alasannya karena ada sejumlah ciri khas yang mana
karakterisik penyebutan Kampung Inggris hanya berada di Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.
bahkan biasanya dibumbihi kelengkapan dengan studi kasus dilakukan pada Desa Tulungrejo,
Kecamatan Pare, Kediri, Jawa Timur.

Anda mungkin juga menyukai