musik merupakan cabang seni yang paling akrab bagi kita. Bahkan musik sudah dikenal manusia sejak
zaman purba yang menurut peninggalan arkeologis sudah ada sejak zaman Sumeria (5000 SM).
Berikut adalah pendapat beberapa ahli tentang musik: Schopenhauer, Filsuf Jerman abad ke-19,
menyatakan bahwa musik adalah melodi yang syairnya adalah alam semesta.
Musik adalah seni tentang kombinasi ritmik dari nada-nada, baik vokal maupun
instrumental yang meliputi melodi dan harmoni sebagai ekspresi dari segala rasa indah
manusia yang ingin diungkapkan, terutama aspek emosional.
Sebagai karya budaya, seni musik juga dipengaruhi budaya tempat seni musik itu
tumbuh. Maka, ada istilah musik barat, musik timur, musik modern, musik tradisi, musik
kontemporer, musik etnis, bahkan terdapat pula musik religius karena pengaruh pandangan hidup
para penganut agama tertentu.
Seni musik memiliki unsur-unsur pembentuk. Unsur-unsur musik adalah nada, dinamik,
tempo, dan irama.
Dalam seni musik, nada adalah bunyi yang memiliki frekuensi tertentu, sehingga masing-
masing memiliki ketinggian dan kerendahan tertentu pula. Struktur nada itu didasarkan pada tinggi
rendahnya nada (pitch), kuat lemahnya nada (dinamik), dan warna nada (timbre).
Nada yang tersusun dalam struktur interval tertentu disebut tangga nada.
Tangga nada yang lazim digunakan dalam kultur seni musik barat adalah tangga nada
diatonis, sedangkan dalam budaya seni musik tradisional di negara-negara tertentu digunakan tangga
nada pentatonis.
Tempo adalah cepat lambatnya lagu sedangkan dinamik adalah keras lemahnya suara saat
menyanyikan bagian-bagian lagu.