1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas, kreatif , terampil dan berdaya saing dan
berahlak mulia sesuai dengan nilai-nilai islami.
2. Menghasilkan penelitian berdasarkan teori dan metodologi administrasi serta
terampil menganalisis permasalahan melalui pendekatan ilmu administrasi sesuai
kekhususan masing-masing.
3. Menghasilkan kajian kebijakan-kebijakan secara akademik, efektif dan rasional.
4. Meningkatkan kerjasama dalam berbagai bentuk dengan berbagai instansi baik dalam
maupun luar negeri
5. Menghasilkan sumber daya manusia profesional yang mampu berinteraksi terhadap
perubahan dan dinamika perkembangan masyarakat.
Seiring Ridho dan Rahmat Illahi Robbi, Tim Penyusun Panduan Penulisan Tesis
Program Studi Magister Ilmu Administrasi, dapat menyelesaikan buku panduan penulisan
tesis untuk edisi perdana tahun 2018, penyusunan panduan ini dimaksudkan untuk
membantu mahasiswa program studi magister ilmu administrasi dalam menyelesaikan
laporan hasil penelitian berupa tesis.
Selesainya penyusunan panduan untuk penulisan tesis, buku ini juga menyertakan
pedoman tentang format tesis yang berlaku pada program studi magister ilmu
administrasi. Oleh karena itu penghargaan setinggi-tingginya dan ucapan terimakasih
kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu terutama tim penyusun Dr.
R. Deni Muhammad Danial; Dr. Ike Rachmawati; Dr. Darmo H. Suwiryo; Dr. Fenty
Sukmawaty Tuah Nur, S.Sos, M.Si, dan Melawati, S.AP
Ucapan terimakasih atas segala dukungan yang telah diberikan, juga kami
sampaikan kepada Dr. Sakti Alamsyah, Drs, M.Pd Selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Sukabumi beserta jajarannya, sehingga panduan ini dapat diselesaikan.
Masuka serta saran sangat kami harapkan guna penyempurnaan penyusunan dimasa yang
akan dating.
ii
iv
LAMPIRAN – LAMPIRAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Pengertian Tesis
Tesis merupakan karya tulis ilmiah mahasiswa Pascasarjana yang disusun sebagai
salah satu syarat untuk menyelesaikan studi tingkat strata dua (S-2) atau magister. Tujuan
disusunnya tesis adalah untuk mengembangkan mahasiswa dalam melakukan penelitian
ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan keabsahannya dan menemukan ide-ide baru
dibidangnya. Penulisan tesis juga dapat memberikan pengalaman meneliti bagi
mahasiswa untuk melakukan penelitian berikutnya ketika mereka telah terjun di dunia
kerja. Dengan mengkaji dan mengeksplorasi bidang-bidang penelitian terkini, mahasiswa
akan mendapatkan pengalaman baru secara nyata melalui proses penemuan, pengkajian,
penelaahan dan pemikiran ilmiah yang mendalam. Konsep, ide, pernyataan yang tertuang
dalam tesis didukung oleh data dan fakta yang objektif yang dianalisis dengan metode
ilmiah. Data dan fakta diperoleh dari penelitian lapangan, kepustakaan, atau penelitian
laboratorium. Dengan cara ini mahasiswa mendapatkan pengalaman ilmiah untuk
memecahkan suatu permasalahan.
Tesis yang ditulis harus mengisi celah keilmuan yang ada atau belum pernah diisi
oleh peneliti sebelumnya. Untuk itu, kebaruan dan orisinalitas tesis harus menjadi
tuntutan utama, sehingga karya ilmiah yang dihasilkan tidak hanya sekedar menguji suatu
teori atau temuan penelitian sebelumnya, namun dapat memberikan kontribusi kebaruan
di bidangnya. Dengan adanya kebaharuan atau orisinilitas itu, tesis yang ditulis tidak
menjadi duplikasi atau plagiasi penelitian sebelumnya. Untuk itu, Program Pascasarjana
Magister Ilmu Administrasi melakukan pencegahan plagiasi secara ketat dengan
menggunakan perangkat Turnitin dengan memberlakukan tingkat persamaan penulisan
20%.
2. Pokok Masalah/Topik
Pokok masalah atau topik penelitian yang dibahas dalam tesis mahasiswa harus
berhubungan dengan disiplin ilmu atau konsentrasi yang dipilih oleh mahasiswa. Topik
tersebut dapat diperoleh dengan mengkaji penelitian-penelitian terdahulu yang termuat
dalam jurnal nasional dan internasional. Topik juga dapat dikembangkan sendiri oleh
mahasiswa berdasarkan pada hasil pengamatan awal atau pengalaman pribadi dibidang
yang ditekuninya. Topik penelitian juga dapat diarahkan oleh dosen pembimbing, ketua
program studi, instansi empat mahasiswa bekerja, dan sebagainya.
c. IPK ≥ 3.0
2. Mekanisme Pengajuan judul
Setiap mahasiswa dapat mengusulkan minimal 3 judul/topik sementara yang
dapat dimulai pada semester II dengan prosedur pengajuan penelitian sebagai berikut:
a. Mahasiswa mengajukan judul tesis kepada ketua program studi.
b. Ketua program studi menerima pengajuan judul dan memberi saran judul yang
diajukan serta menentukan pembimbing tesis.
c. Ketua program studi mengusulkan dosen pembimbing tesis kepada Dekan /
Rektor
d. Dekan / Rektor menerbitkan SK pembimbing tesis.
Menerima surat
Mengajukan 2 Membuat 5 4 keputusan
judul Tesis judulBaru penetapan
Mahasiswa 1 Pembimbing
Penetapan
Meminta pembimbing
Tidak mahasiswa untuk
4.b tesis
Ketua mengajukan judul oleh kaprogdi ,
Mempertimbangan baru 7
Program diterima berdasarkan surat
judul yang 3
keputusan
Studi diajukan
membuat usulan dosen Dekan FIAH, tentang
mahasiswa penetapan dosen
Ya yang akan menjadi
pembimbing tesis yang memenuhi
Kualifikasi
5
Menerbitkan SK Penetapan
Pembimbing
Dekan /
Rektor 6
3. Seminar Proposal
Pada semester III mahasiswa sudah harus memiliki proposal atau usulan
penelitian. Untuk mendapatkan masukan atau informasi penting pada tahap
penulisan dan pelaksanaan penelitian, usulan atau proposal tersebut harus
dipresentasikan dalam bentuk seminar usulan penelitian tesis. Berikut adalah
prosedur pelaksanaan seminar usulan penelitian atau proposal tesis:
a. Kapropdi menentukan dosen pembimbing seminar berdasarkan kepakaran
konsentrasi bidang keilmuan.
b. Mahasiswa menyerahkan draft ajuan atau proposal tesis kepada dosen
pembimbing tesis untuk mendapatkan masukan, setelah draft usulan tesis
disetujui.
c. Mahasiswa melaksanakan seminar sesuai dengan jadwal yang ditentukan
program studi.
d. Mahasiswa mempresentasikan usulan tesis dengan menggunakan power point.
e. Selama seminar berlangsung, pembimbing, penelaah dan peserta seminar
memberikan masukan untuk penyempurnaan usulan tesis.
f. Setelah seminar berakhir, Prodi membuat/mengisi berita acara hasil seminar
usulan penelitian tesis yang ditandatangani para Pembimbing dan diketahui oleh
Ka Prodi MIA.
g. Usulan tesis yang telah diseminarkan dan telah direvisi oleh mahasiswa serta
disetujui oleh para penelaah, selanjutnya dapat dikonsultasikan dengan dosen
pembimbing untuk dilakukan penelitian lapangan.
4. Penelitian
Mahasiswa yang mengambil data di lapangan (instansi pemerintah atau swasta,
dan di masyarakat langsung) diharuskan untuk mendapatkan izin penelitian. Maksud
dari perolehan izin penelitian adalah untuk memenuhi kode etik penelitian, dan
memberikan kekuatan hukum kepada mahasiswa ketika mereka mengambil data
penelitian.
e. Bab 1-4 yang telah diselesaikan diwajibkan untuk diuji plagiarisme dengan
Turnitin dengan level kesamaan maksimal 20%. Apabila belum memenuhi level
tersebut diwajibkan untuk direvisi. Uji plagiasi Turnitin dilaksanakan Kepala
Perpustakaan UMMI.
f. Pembimbingan dilakukan oleh masing-masing dosen pembimbing minimal 8 kali
bimbingan.
g. Pembimbing memberi persetujuan pada lembar yang tersedia apabila tesis yang
dibimbing telah memenuhi persyaratan untuk diujikan.
Keterangan
MAHASISWA
PEMBIMBING
TESIS
6. Ujian tesis
Setiap tesis diuji dan hasil ujian merupakan salah syarat untuk menentukan
kelulusan mahasiswa pascasarjana MIA. Mahasiswa dapat mengajukan ujian tesis,
dengan persyaratan sebagai berikut:
a. Surat pengajuan ujian sidang tesis dari kandidat yang disetujui pembimbing
utama (Lampiran 1)
b. Lembar revisi hasil seminar usulan penelitian ( Lampiran 2)
c. Kartu bimbingan yang sudah ditandatangani para pembimbing (Lampiran 12)
d. Draft naskah tesis 5 buku soft cover biru langit
e. Keterangan plagiarisme dari Perpustakaan atau LPPM
f. Keterangan publikasi/LOA jurnal nasional terakreditasi atau jurnal internasional
g. Transkrip nilai akhir (telah ditandatangani DPA dan Ka Prodi)
h. Fotocopy sertifikat TOEFL
f. Ujian tesis dilaksanakan secara terbuka (dapat disaksikan mahasiswa lain dengan
izin mahasiswa yang diuji).
g. Ujian dibuka dan ditutup oleh Ketua Program Studi atau Ketua Dewan Penguji.
h. Dewan Penguji terdiri dari Ketua penguji adalah Pembimbing Utama; Sekretaris
Pembimbing Pendamping, Anggota penguji Dosen yang ditunjuk dengan SK
penguji sebanyak 3 orang.
i. Dalam kondisi khusus, penundaan ujian tesis diperkenankan jika salah satu
penguji tidak dapat hadir.
j. Penundaan ujian tesis diperkenankan jika mahasiswa sakit atau karena melakukan
kegiatan yang tidak dapat diwakilkan/ditunda karena alasan kedinasan.
k. Penundaan ujian hanya diperkenankan satu kali.
l. Jika saat penentuan ujian kedua, dosen yang bersangkutan tetap tidak dapat hadir,
untuk penentuan jadwal ketiga Kaprodi dapat menunjuk penguji lain.
URAIA Keteranga
N n
Membuat dan
menyerahkan surat Menerima ujian 12
undangan dan esis
berkas- berkas ujian
tesis
menguji
Diawal ujian, ketua mahasiswa,
Menerima surat undangan
dewan penguji dengan
dan berkas-berkas ujian
memberikan pengarahan pembagian waktu
tesis
proposional.
Dewan
Penguji 8.
mengumumkan hasil
melakukan rapat ujian kepada
dewan penguji Mengisi berita
tertutup untuk 10. 11 mahasiswa dan dan
memberikan acara ujian
menentukan memberikan catatan-
penilaian tesis
kelulusan catan perbaikan (jika
ada)
Usulan tesis mencakup bagian awal, bagian utama dan bagian akhir. Usulan
tesis ditulis dengan menggunakan tenik penulisan baku.
A. Bagian Awal
Bagian awal usulan tesis melipti halaman judul dan halaman persetujuan.
1. Halaman Judul dan Halaman Sampul.
Halaman judul dan halaman sampul memuat judul, nama dan nomor induk
mahasiswa, maksud penulisan tesis, lambang UMMI, nama institusi, kota institusi,
serta tahun pengajuan ( Lampiran 4)
a. Judul penelitian dirumuskan secara singkat, jelas, tepat, dan tidak
menimbulkan tafsir ganda. Judul penelitian berisi pernyataan yang secara
spesifik mencerminkan isi penelitian yang akan dilakukan (mencerminkan
konsep dari gejala/fenomena yang diteliti ataupun hubungan antar konsep
dari gejala/fenomena yang diteliti).
b. Nama mahasiswa ditulis lengkap, tidak boleh disingkat dan tanpa gelar
kesarjanaan. Dibawah nama ditulis nomor induk mahasiswa.
c. Maksud usulan penelitian tesis untuk memenuhi persyaratan memperoleh
gelar Magister.
11
2. Halaman Persetujuan
B. Bagian Utama
Bagian ini memuat isi utama usulan tesis yang mencakup latar belakang,
rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, tinjauan teoretis, dan
metode penelitian.
1. Latar Belakang
Mengemukakan masalah yang menjadi latar belakang pemilihan topik penelitian,
termasuk signifikansi pemilihan topik penelitian tersebut yang diangkat berdasarkan
fenomena/gejala yang dihadapi dan meletakkan penelitian yang akan dilakukan
dalam peta keilmuan yang menjadi perhatian peneliti, menunjuk pada penelitian-
penelitian terdahulu yang dilakukan peneliti-peneliti lain yang relevan dengan
penelitian yang akan dilakukan.
2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah atau fokus penelitian berisi masalah atau pertanyaan inti yang
tergambar ruang lingkup variabel yang akan diteliti. Bentuk sajiannya tidak harus
kalimat tanya. Fokus penelitian dapat dirinci lagi menjadi subfokus penelitian.
5. Landasan Teoretis
Landasan teoretis meliputi tinjauan pustaka, kerangka teori, dan hipotesis (jika
ada).
a. Pada dasarnya tinjauan pustaka (literature review) berisi kajian tentang
konsep-konsep atau teori- teori, termasuk hasil-hasil penelitian terdahulu yang
telah ada yang relevan dengan masalah yang diteliti. Dalam bagian ini
dilakukan kajian serta diskusi mengenai konsep dan teori berdasarkan pustaka
(literature) yang tersedia termasuk artikel-artikel yang dipublikasikan dalam
berbagai jurnal ilmiah nasional dan atau internasional 5 tahun terakhir.
Mahasiswa menganalisis perbedaan dan persamaannya antara penelitian terdahulu
dengan penelitian yang akan dilakukan untuk menunjukkan posisi riset atau orisinalitas
penelitian yang akan dilakukan.
b. Kerangka teori berisi teori-teori yang digunakan sebagai landasan untuk
menganalisis fenomena yang terkait dengan pokok masalah yang dirumuskan.
c. Hipotesis (jika ada) merupakan kesimpulan teori yang akan diuji dengan data
empirik.
6. Metode Penelitian
Bagian ini menguraikan metode penelitian yang akan dipergunakan, menjelaskan
mengapa metode tersebut dipergunakan, dan menguraikan secara singkat mengenai
jenis penelitian, pendekatan yang digunakan, data dan sumber data, subjek dan atau
objek penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data. Isi metode
penelitian dapat disesuaikan dengan pendekatan penelitian (kualitatif atau
kuantitatif).
a. Jenis Penelitian
Jenis penelitian dapat dikelompokkan berdasarkan tempat penelitian, tujuan
penelitian, pendekatan, jenis data, dan metode analisis.
b. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian bergantung pada bidang studi atau jenis data yang diambil
yang dibedakan dalam 2 pendekatan yaitu pendekatan kuantitatif jika penelitian
bertumpu pada jenis data kuantitatif atau teknik statistik inferensial, Sistematika
penulisan (Lampiran 6). Pendekatan kualitatif dapat berupa pendekatan
fenomenologis, heurmeneutik, etnografi, content analysis, case study, policy
research, normatif, dan sebagainya, jika penelitian bertumpu pada jenis data
kualitatif, Sistematika penulisan (Lampiran 7). Pendekatan yang akan digunakan
bisa lebih dari satu (cross study) dan harus dikemukakan secara tegas dalam usulan
penelitian. Dalam batas tertentu, dimungkinkan melakukan penelitian tindakan
(action research).
C. Bagian Akhir
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang disitasi dalam proposal tesis. Daftar
pustaka disusun menurut abjad nama (akhir) penulis pertama. Pustaka ada yang
berupa buku teks, artikel jurnal nasional, artikel jurnal internasional, baik bentuk
cetak, maupun elektronik. Teknik penulisan kutipan menggunakan sistem A.P.A.
(American Psychology Association). Berikut adalah beberapa contohnya.
a. Buku
Brown, M. W. (2004). Judul buku (2nd ed.). Newyork: Harvord Publisher.
b. Bagian buku
Chin, Y. (2001). “Judul dalam bagian buku/bab”. Di A.R. Finley, S.R. Taft, &
M. N. Piper (Eds), Judul Buku. (hal. 25-37). Kota terbit: Nama penerbit
c. Jurnal
Valesky, T.C. & Hirty, M.A. (1992). “Judul artikel jurnal”. Nama Jurnal, Vol
(No): halaman.
d. Proseding
Clark, B. W. (1999). Judul artikel yang dikutip dari prosiding. Di A. B. Cook
(Ed.), Judul Prosiding (halaman. 49-78). Kota: Penerbit.
g. Skripsi/Tesis/Disertasi
2. Instrumen penelitian
Pada bagian ini dinyatakan jenis instrumen penelitian yang dipakai untuk
mengumpulkan data. Pada penelitian kualitatif instrumen penelitian bisa berupa
lembar observasi, dan atau daftar pertanyaan. Dala penelitian kuantitatif instrumen
penelitian berupa angket atau kuesioner.
Seperti usulan tesis, komponen tesis terdiri atas bagian awal, bagian utama, dan
bagian akhir.
Bagian-bagian tersebut dijelaskan sebagai berikut ini:
A. Bagian Awal
Bagian awal tesis terdiri atas halaman sampul, halaman persetujuan
pembimbing, halaman pengesahan, halaman pernyataan keaslian tesis, abstrak, kata
pengantar, daftar isi, dan daftar tabel/gambar/lambang.
1. Halaman sampul dan judul berisi komponen berikut:
a. Judul
b. Maksud penelitian
c. Lambang UMMI
d. Nama penulis
e. Nama program studi
f. Nama Fakultas
g. Universitas
h. Kota dimana Universitas berada, dan
i. Tahun penyelesaian tesis (tahun masehi)
18
f. Nama pembimbing
g. Nama Ketua Program Studi
b. Tanggal lulus.
5. Abstrak
Isi abstrak tidak lebih 250 kata memuat: a. masalah, b. tujuan penelitian, c. metode
penelitian, d. hasil penelitian, dan e. kata kunci. Abstrak terdiri atas satu halaman,
spasi tunggal, harus ditulis dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa
Inggris. Abstrak diawali dengan nama penulis dan judul tesis.
6. Kata Pengantar
Kata Pengantar berisi ucapan rasa syukur kepada Allah, dan ucapan terima kasih
kepada berbagai pihak yang telah membantu. Urutannya antara lain sebagai
berikut.
7. Daftar Isi
Daftar isi memuat keterangan tentang pokok-pokok karya tulis. Dalam daftar isi
dicantumkan bab dan sub bab tesis. Tesis yang menggunakan tulisan Latin, kata
BAB ditulis dari sisi kiri diikuti judul bab dan nomor halaman. Di bawah judul
bab dicantumkan sub bab. Nomor halaman bab dan sub bab dicantumkan di
sebelah kanan dihubungkan dengan titik-titik.
B. Bagian Utama
Isi tesis disajikan dalam beberapa bab yang memuat sajian dan analisis data
yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Tujuannya untuk memecahkan
masalah yang dikemukakan. Uraian dapat berisi tafsiran (interpretasi) dan analisis
terhadap data yang dikumpulkan, hasil penelitian, dan simpulan. Secara umum sajian
tiap bab (sub bab) dimulai dari yang umum kemudian mengerucut menuju hal yang
khusus. Pembagian bab (sub bab) tidak mengikat, bergantung pada jenis penelitian
dan judul tesis atau topik penelitian. Secara umum bab pertama (BAB I) tentang
pendahuluan, (BAB II) berisi kajian teoretis yang mendukung topik penelitian, Bab
ketiga (BAB III) berisi metode penelitian, bab keempat (BAB IV) berisi paparan
data dan temuan penelitian, pembahasan hasil penelitian dan teori/proposisi hasil
penelitian (jika ada), dan bab kelima (BAB V) berisi simpulan, saran dan implikasi
penelitian.
Bab 1: Pendahuluan
Secara umum bab pertama berisikan latar belakang penelitian, rumusan masalah
atau fokus penelitian, tujuan penelitian, dan kegunaan penelitian. Isi pendahuluan
adalah penjelasan yang berkaitan dengan masalah yang akan dibahas dalam bab-bab
selanjutnya. Pemilihan (pokok) masalah harus meyakinkan. Harus ada kesenjangan
antara harapan dan realita, sehingga pokok masalah perlu diteliti. Roadmap
penelitian dan posisi riset yang dilakukan perlu disajikan. Komponen-komponen yang
menjadi sub bab pada bab I di antaranya: latar belakang penelitian, rumusan masalah,
tujuan penelitian, dan kegunaan penelitian. Untuk penelitian kuantitatif bisa
ditambah definisi variabel, sedangkan untuk penelitian kualitatif bisa ditambah
definisi konseptual.
b. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian bergantung pada bidang studi atau jenis data yang diambil.
Pendekatan kuantitatif jika penelitian bertumpu pada jenis data kuantitatif atau
teknik statistik inferensial. Pendekatan kualitatif dapat berupa pendekatan
fenomenologis, heurmeneutik, etnografi, content analysis, case study, policy
research, normatif, dan sebagainya, jika penelitian bertumpu pada jenis data
kualitatif.
yang terdiri atas pengumpuan data, reduksi data, sajian data (display), verifikasi
dan simpulan atau penafsiran. Teknik nalisis yang lain disesuaikan dengan bidang
ilmu masing-masing.
2. Saran
Sub-bab ini mengemukakan saran teoretis tentang apa yang perlu diteliti lebih lanjut
untuk pengembangan ilmu pengetahuan dari bidang ilmu yang dikaji, serta saran
praktis yang terkait dengan pernyataan penerapan ilmu pengetahuan terkait. Saran
ditulis berdasarkan simpulan yang disajikan. Saran harus jelas dan spesifik,
ditujukan kepada siapa, tentang apa, serta bagaimana implementasinya. Implikasi
merupakan apa yang dapat dipetik atau dipelajari dari temuan penelitian dan dapat
digunakan untuk apa.
C. Bagian Akhir
Bagian akhir berisi uraian sebagai berikut.
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka berisi daftar nama penulis, tahun, judul buku/artike, dan lain-lain
yang dirujuk pada tesis. Sumber kepustakaan dapat berupa buku teks, artikel jurnal
internasional dan nasional dalam sajian elektronik maupun cetak. Selain itu, sumber
rujukan juga berupa surat kabar, ensiklopedi, dokumen, dan majalah, dan lain-lain.
2. Lampiran
a. Isi Lampiran
Lampiran berisi hal-hal yang merupakan kelengkapan pembahasan. Misalnya data
penelitian, tabulasi data, transkripsi data, hasil wawancara, angket, tanda bukti
penelitian, tabel-tabel perhitungan, foto- foto kegiatan penelitian, surat ijin
penelitian, surat telah melaksanakan penelitian, dan dokumen- dokumen lain
yang terkait.
b. Urutan Lampiran
Lampiran harus disusun urut sesuai dengan urutan masalah yang dibahas dalam
tesis. Lampiran yang berhubungan dengan uraian perlu disesuaikan urutannya.
2. Komponen - Komponen
a. Judul Artikel
Judul dibuat dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Judul artikel bersifat
ringkas, informatif dan deskripstif terdiri dari sejumlah kata seminimal mungkin,
tepat menggambarkan isi tulisan. Judul disusun tidak terlalu spesifik ditulis
dengan huruf kapital dan istilah asing ditulis miring (Italic)
26
grafik, tabel atau acuan pustaka. Abstrak ditulis dalam jarak 1 spasi dengan
jumlah kata tidak lebih dari 150 kata yang dilengkapi dengan 3-5 kata kunci, yaitu
istilah-istilah yang mewakili ide-ide atau konsep-konsep dasar yang dibahas
dalam artikel.
c. Pendahuluan
Dalam pendahuluan dikemukakan suatu permasalahan penelitian sebelumnya
secara jelas dan ringkas sebagai dasar dilakukannya penelitian yang akan ditulis
sebagai artikel ilmiah. Pustaka yang dirujuk hanya benar-benar penting dan
relevan dengan permasalahan untuk justifikasi dilakukannya penelitian atau
untuk mendasari hipotesis.
Pendahuluan juga harus menjelaskan mengapa topik penelitian dipilih dan
dianggap penting dan diakhiri dengan menyetakan tujuan penelitian tersebut.
d. Metode
Alur pelaksanaan penelitian harus ditulis dengan rinci dan jelas sehingga peneliti
lain dapat melakukan penelitian yang sama. Spesifikasi bahan-bahan harus rinci
agar orang lain mendapat informasi tentang cara memperoleh bahan tersebut. Jika
metode yang digunakan telah diketahui sebelumnya, maka acuan pustakanya
harus dicantumkan. Jika penelitian terdiri dari beberapa eksperimen, maka
metode untuk masing-masing eksperimen harus dijelaskan.
tempat untuk dibahas. Jika artikel melaporkan lebih dari satu eksperimen, maka
tujuan setiap penelitian harus dinyatakan secara tegas dalam teks dan hasilnya
harus dikaitkan satu sama lain.
Dalam pembahasan dikemukakan keterkaitan antar hasil penelitian dengan teori,
perbandingan hasil penelitian dengan penelitian lain yang sudah dipublikasikan.
Pembahasan menjelaskan pula implikasi temuan yang diperoleh bagi ilmu
pengetahuan dan pemanfaatannya.
g. Daftar Pustaka
Bahan rujukan yang dimasukan dalam daftar pustaka hanya yang benar-benar
disebutkan dalam naskah artikel. Penulisan daftar pustaka rujukan secara lengkap
dilakukan pada halaman baru, agar penulisan daftar pustaka lengkap, maka daftar
dibuat sebagai tahap penulisan paling akhir, lalu ditulis dalam daftar semua
referensi yang ada dalam naskah dan daftar tersebut digunakan untuk menyusun
daftar pustaka.
c. Abstrak ditulis dengan jarak 1 spasi. Sedangkan isi naskah dengan jarak 2 spasi,
dengan jumlah halaman naskah keseluruhan tidak melebihi 10 halaman dengan
format atas dan kiri berjarak 4 cm, kanan dan bawah 3 cm dari tepi kertas A4.
d. Naskah artikel diserahkan dalam bentuk dalam bentuk hard copy dan file
elektronik (CD) bersamaan dengan berkas persyaratan akhir setelah dinyatakan
lulus dalam sidang skripsi.
1. TAJUK
(1) Tiap tajuk diketik pada halaman baru dengan huruf kapital dan tebal (bold)
serta ditempatkan di tengah.
(2) Yang dimaksudkan tajuk, adalah :
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PERNYATAAN
ABSTRAK
ABSTRACT
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMBANG
DAFTAR SINGKATAN
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB III METODE PENELITIAN
BAB (SELANJUTNYA) HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB (SELANJUTNYA) SIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
(2) Sampul (kulit luar) berupa soft cover (tipis, bukan hard cover) dari bahan
30
karton buffalo warna biru muda untuk seminar usulan penelitian dan ujian
sidang tesis, serta linen berwarna biru dongker untuk finalisasi yang sudah
diuji sidangkan. (Lampiran 10)
(3) Antara bab yang satu dengan bab lain diberi pembatas kertas doorslag warna
biru muda berisikan lambang UMMI ditengahnya.
3. PENGETIKAN
(1) Pengetikkan naskah Tesis dilakukan dengan komputer, pengaturan lay-out
(Lampiran 11) sebagai berikut:
- Pias (marjin) atas : 4 cm dari tepi kertas
- Pias (marjin) kiri : 4 cm dari tepi kertas
- Pias (marjin) bawah : 3 cm dari tepi kertas
- Pias (marjin) kanan : 3 cm dari tepi kertas
(2) Pengetikkan hanya dilakukan pada satu muka kertas, tidak diketik bolak-
balik
(3) Jenis huruf yang digunakan adalah Times New Roman dengan ukuran sebagai
berikut:
- Ukuran font 12 untuk isi naskah
- Ukuran font 16 dan tebal untuk judul Tesis dalam Bahasa Indonesia serta
14 dan tebal untuk judul dalam Bahasa Inggris
- Ukuran font 12 dan tebal untuk nama penulis pada judul
- Ukuran font 14 dan tebal untuk nama lembaga pada judul
- Ukuran font 10 dan tebal untuk tulisan lain pada judul
ketukan
(6) Jarak antara baris akhir teks ini dengan tajuk sub berikutnya adalah empat spasi
(7) Jarak antara teks dengan tabel, gambar, grafik, atau diagram adalah tiga spasi
(8) Alinea baru diketik menjorok kedalam (ke kanan) sejauh lima ketukan dari
pias (marjin) kiri teks isi naskah; jarak antara alinea adalah dua spasi
(9) Petunjuk bab dan tajuk bab selalu diketik pada halaman baru
7. PENOMORAN HALAMAN
(1) Halaman Bagian Awal
- Penomoran pada bagian awal Tesis, mulai dari halaman judul dalam
(halaman sesudah sampul luar) sampai dengan halaman Daftar Lampiran,
menggunakan angka Romawi kecil (misalnya i, ii, dst)
- Halaman judul dan halaman persetujuan pembimbing tidak diberi nomor
urut halaman, tetapi diperhitungkan sebagai halaman i dan halaman ii
(nomor halam ini tidak diketik)
- Halaman Abstrak/Abstract sampai dengan halaman Lampiran diberi nomor
urut halaman dengan angka Romawi kecil yang merupakan kelanjutan dari
halaman judul dan halaman persetujuan pembimbing (halaman iii, iv, dst)
- Nomor halaman diketik pada pias (marjin) atas sebelah kanan dengan jarak
tiga spasi dari pias (marjin) atas (baris pertama teks pada halaman itu), dan
angka terakhir nomor halaman lurus dengan pias (marjin) kanan teks.
(2) Halaman Bagian Inti
- Penomoran mulai dari BAB I (PENDAHULUAN) sampai dengan BAB
SELANJUTNYA (SIMPULAN DAN SARAN) menggunakan angka latin
(1, 2 dst) dan diletakkan pada pias (marjin) kanan dengan jarak tiga spasi dari
pias (marjin) atas (baris pertama teks pada halaman itu) serta angka terakhir
nomor halaman lurus dengan pias (marjin) kanan teks
- Pada tiap halaman yang bertajuk, nomor halaman mulai dari BAB I
(PENDAHULUAN) sampai dengan BAB SELANJUTNYA (SIMPULAN
DAN SARAN) diketik pada pias (marjin) bawah persis di tengah-tengah
dengan jarak tiga spasi dari pias (marjin) bawah teks.
- Penomoran bukan bab dan bukan sub bab menggunakan angka latin dengan
tanda kurung, misalnya 1), 2) dst. Dan (1), (2) dst.
(1) Jika kalimat yang dikutip terdiri atas tiga baris atau kurang, kutipan ditulis
dengan menggunakan tanda petik (sesuai dengan ketentuan pertama) dan
penulisannya digabung ke dalam paragraf yang ditulis oleh pengutip dan
diketik dengan jarak dua spasi.
Contoh:
Salah satu dimensi kehidupan afektif-emosional ialah kemampuan memberi
dan menerima cinta, bukan cinta dalam arti yang penuh romantik atau
memberikan perlindungan yang berlebihan, melainkan cinta dalam arti, “…a
relationship that nourishes us as we give, and enriches us as we spend, and
permits ego and alter ego to grow in mutual harmony” (Cole, 1993: 832).
(2) Jika kalimat yang dikutip terdiri atas tempat baris atau lebih, maka kutipan
ditulis pada paragraf baru tanpa tanda kutip dan diketik dengan jarak satu
spasi.
Contoh:
Lindgren (1976: 225) memandang faktor kepribadian sebagai ego strength
yang mempengaruhi keberhasilan seseorang, sebagaimana dikemukakannya
bahwa:
Ego strength is a general ”omnibus” type of factor that positively related to
success ofall kinds, in the classroom, as well as elsewhere. Other personality
factors are specific in terms of the kind of school performance to which they
are related.
Jika bagian dari yang dikutip ada bagian yang dihilangkan, maka penulisan
bagian itu diganti dengan tanda titik tiga. Contoh penulisan tampak pada butir
satu di atas.
Penulisan sumber kutipan ada beberapa alternatif sebagai berikut.
- Jika sumber kutipan mendahului kutipan, cara penulisannya adalah nama
penulis diikuti dengan tahun penerbitan, dan nomor halaman yang dikutip
yang keduanya diletakkan di dalam kurung. Contoh:
Sebagaimana dikemukakan oleh Sternberg (1984: 41), bahwa “In Piaget’s
theory, children’s intellectual functioning is represented in terms of
symbolic logic”
- Jika sumber kutipan ditulis setelah kutipan, maka nama penulis, tahun
penerbitan, dan nomor halaman yang dikutip semuanya diletakkan di dalam
kurung.
Contoh:
The personality pattern is inwardly determined by and closely associated
with the maturation of the physical and mental characteristics which
constitute the individual’s hereditary endowment (Hurlock, 1979:19).
- Jika sumber kutipan merujuk sumber lain atas bagian yang dikutip, maka
sumber kutipan yang ditulis tetap sumber kutipan yang digunakan pengutip
tetapi dengan menyebut siapa yang mengemukakan pendapat tersebut.
Contoh mengutip pendapat Chomsky dari buku yang ditulis Yelon dan
Weinstein:
Chomsky (dalam Yelon dan Weinstein, 1977: 62), mengemukakan bahwa
“ children are born with innate understanding of the structure of
language.”
- Jika penulis terdiri atas dua orang, maka nama keluarga kedua penulis
tersebut harus disebutkan. Misalnya, Sharp dan Green (1996:1). Kalau
penulisnya lebih dari dua orang maka yang disebutkan nama keluanga dan
penulis pertama dan diikuti oleh et al. Contoh: Mc Clelland et al. (1960: 35).
Perhatikan titik setelah al. Sebagai singkatan dan ally dan kedua kata itu
ditulis dengan huruf miring.
- Jika masalah dibahas oleh beberapa orang dalam sumber yang berbeda
maka cara penulisan sumber kutipan itu adalah seperti berikut:
Contoh:
(4) Terjemahan
Hersey, Paul dan Kenneth H. Blanchard, 1995, Manajemen Perilaku
Organisasi: Pendayagunaan Sumber Daya Manusia, Edisi Keempat,
Alih Bahasa : Agus Dharma, Erlangga, Jakarta.
(6) Jurnal :
Boyd, B.K., and A.M.A Rasheed, 1993, Divergence Between Archival and
Perceptual Measures of Environment: Cause and Consequences,
Academy of Management Review, Vol. 18, Hal. 204-226.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Sehubungan telah mendapat persetujuan dari para pembimbing, dengan ini saya mengajukan
permohonan untuk dijadwalkan melaksanakan seminar Usulan Penelitian Tesis (persyaratan
terlampir) dengan judul :
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
Demikian saya sampaikan, mohon dapat diproses lebih lanjut. Atas perkenan Bapak Ketua
Program Studi saya ucapkan terimakasih.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Sukabumi, ....................................
Menyetujui Pemohon
Pembimbing
( ..................................................... ) ( ..................................................... )
…………………………
(Contoh Surat Pengajuan Sidang Tesis)
Sehubungan telah selesainya penelitian tesis dan telah mendapat persetujuan dari para
pembimbing, dengan ini saya mengajukan permohonan untuk dijadwalkan melaksanakan
ujian sidang Penelitian Tesis (persyaratan terlampir) dengan judul :
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
................................................................................................................................................
Demikian saya sampaikan, mohon dapat diproses lebih lanjut. Atas perkenan Bapak
Ketua Program Studi saya ucapkan terimakasih.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Sukabumi, ...............................
Menyetujui Pemohon,
Pembimbing Utama,
( ..................................................... ) ( ..................................................... )
…………………………………….
Lampiran 2 ( Contoh Lembar Revisi SUP)
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
1.
2.
3.
Sukabumi, .........................................
Mengetahui/Menyetujui,
………………………………… …………………………………
NIDN : ……………………….. NIDN:………………………….
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU ADMINISTRASI
FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI
1.
2.
3.
4.
5.
dst.
Lampiran 3 (Contoh Lembar Revisi Sidang Tesis)
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
TANDA TANGAN
NO NAMA
Sukabumi,…………………..
Mengetahui/Menyetujui,
Ketua Program Studi,
…………………………….
NIDN :……………………
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU ADMINISTRASI
FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUKABUMI
dst.
Lampiran 4 (Contoh Sampul Luar/Kulit Luar Usulan Penelitian Tesis)
JUDUL
Bahasa Indonesia
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 16)
Bahasa Inggris
(Huruf Times New Roman, bold/tebal,
italic/miring, font 14)
Oleh :
Nama Mahasiswa
Nomor Induk Mahasiswa (NIM)
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 12)
JUDUL
Bahasa Indonesia
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 16)
Bahasa Inggris
(Huruf Times New Roman, bold/tebal,
italic/miring, font 14)
TESIS
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 12)
Untuk memenuhi salah satu syarat ujian
Guna memperoleh gelar Magister Ilmu
Administrasi Konsentrasi Kebijakan
Publik /(Huruf Times New Roman,
bold/tebal, font 10)
Oleh :
Nama Mahasiswa
Nomor Induk Mahasiswa (NIM)
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 12)
JUDUL TESIS
Bahasa Indonesia
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 16)
Bahasa Inggris
(Huruf Times New Roman, bold/tebal,
italic/miring, font 14)
Oleh :
Nama Mahasiswa
Nomor Induk Mahasiswa (NIM)
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 12)
TESIS
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 12)
Untuk memenuhi salah satu syarat ujian guna
memperoleh gelar Magister Ilmu Administrasi
Konsentrasi Kebijakan …………
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 10)
...................................................... ......................................................
NIDN :…………………………. NIDN :………………………….
Mengetahui/Menyetujui,
......................................................
NIDN :………………………….
(Contoh Halaman Persetujuan Tesis Dalam Kertas Jeruk)
JUDUL TESIS
Bahasa Indonesia
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 16)
Bahasa Inggris
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, italic/miring,
font 14)
Oleh :
Nama Mahasiswa
Nomor Induk Mahasiswa (NIM)
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 12)
TESIS
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 12)
Untuk memenuhi salah satu syarat ujian guna memperoleh
gelar Magister Ilmu Administrasi Konsentrasi Kebijakan
…………
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 10)
...................................................... ......................................................
NIDN :…………………………. NIDN :………………………….
Mengetahui/Menyetujui,
Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Ketua Program Studi
dan Humaniora Magister Ilmu Administrasi,
...................................................... ......................................................
NIDN :…………………………. NIDN :………………………….
Lampiran 6 ( Sistematika Penulisan Kuantitatif)
JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN
LEMBAR
PENGESAHAN
PERNYATAAN
ABSTRAK
ABSTRACT
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI DAFTAR
TABEL DAFTAR
GAMBAR DAFTAR
LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Kegunaan Penelitian
DAFTAR PUSTAKA
RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN - LAMPIRAN
Lampiran 7 (Sistematika penelitian kualitatif untuk penelitian Tesis)
JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN
LEMBAR
PENGESAHAN
PERNYATAAN
ABSTRAK
ABSTRACT
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI DAFTAR
TABEL DAFTAR
GAMBAR DAFTAR
LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
1.2 Rumusan dan Fokus Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Kegunaan Penelitian
DAFTAR PUSTAKA
RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN - LAMPIRAN
Lampiran 8 (Contoh Lembar Pengesahan Tesis)
JUDUL TESIS
Bahasa Indonesia
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 16)
Bahasa Inggris
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, italic/miring, font 14)
Oleh :
Nama Mahasiswa
Nomor Induk Mahasiswa (NIM)
(Huruf Times New Roman, bold/tebal, font 12)
Dewan Penguji
NAMA NIP/NIDN TANDA TANGAN
Sukabumi, .....................................
Ketua Program Studi
Magister Ilmu Administrasi
1. Karya tulis tesis saya ini, adalah asli dan belum pernah diajukan untuk
mendapatkan gelar akademik (sarjana, magister, dan/atau doktor), baik di
Universitas Muhammadiyah Sukabumi maupun di Perguruan Tinggi lain.
2. Karya tulis ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri,
tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan Tim Pembimbing.
3. Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis
atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas
dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama
pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
Pembuat Pernyataan,
Materai 10.000
………………………………
Lampiran 10 (contoh JUDUL PADA PUNGGUNG UNTUK TESIS yang tebalnya
lebih dari 2,5)
NAMA
4 cm
Tepi kertas atas
Tepi Kertas Atas
Tepi kertas kiri
3 cm
4 cm
Tepi kertas
kanan
Nama : .....................................................................
NIM : ......................................................................
Judul : ......................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
Sukabumi, .................................
……………………………… ………………………………
Catatan :
Persyaratan diserahkan ke Staf MIA.
Lembar Persyaratan Sidang Tesis
Nama : ........................................................................
NIM : .........................................................................
Judul Tesis : ..........................................................................
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Sukabumi,
……………………………… ………………………
*) Di checklist oleh petugas
Ket :
1. Dokumen persyaratan disatukan dalam map snelhekter / jepit warna biru langit
2. Persyaratan dapat diproses apabila berkas lengkap dan sudah di tandatangani