Anda di halaman 1dari 10

JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA| Page : 27-36

Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | p-ISSN2356-2528; e-ISSN 2620-9640

PEMBERIAN AKUPRESUR PADA NYERI PUNGGUNG BAWAH IBU


HAMIL TRIMESTER III

Sulistyo Dewi Wahyu Rini1(CA)


Email: sulistyodewiwr@gmail.com (Corresponding Author)
Program Studi D III Kebidanan STIKes Bhakti Mulia Pare Kediri

ABSTRAK

Bersamaan dengan pertumbuhan rahim selama trimester III, terjadi pergeseran


pusat gravitasi ke bagian depan. Nyeri punggung adalah suatu kondisi yang umum
terjadi selama masa kehamilan. Teknik akupresur merupakan suatu metode
penyembuhan yang melibatkan tekanan, pijatan, dan urutan pada berbagai bagian
tubuh dengan tujuan mengaktifkan sirkulasi energi vital, sehingga dapat membantu
mengurangi keluhan nyeri pada bagian bawah punggung. Tujuan penelitian
mengkaji pengaruh akupresur terhadap keluhan nyeri punggung bawah pada ibu
hamil trimester III. Desain pre eksperimental dengan pre-test dan post-test.
Populasi dan sampel sebanyak 32 ibu hamil trimester III di BPM Ny.”F” dan BPM
“D” dengan menggunakan total sampling. Hasil sebelum perlakuan hampir
seluruhnya responden nyeri sedang 26 responden (81,2%) dan sesudah perlakuan
hampir seluruhnya responden nyeri ringan 26 responden (81,2%). Hasil uji
Wilcoxon diperoleh nilai ρ = 0,000 (α = 0,05), artinya teknik akupresur dapat
menurunkan tingkat keluhan nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III.
Hasil penelitian didapatkan pengaruh pemberian akupresur dapat menurunkan
keluhan nyeri punggung bawah pada ibu hamil trimester III karena dapat
meningkatkan produksi hormon endorfin dapat menyebabkan sensasi kenyamanan
dan menghalangi respon nyeri yang mencapai otak, sehingga mengurangi intensitas
nyeri pada punggung.

Kata Kunci: Akupresur, Nyeri Punggung Bawah, Ibu hamil


Pemberian Akupresur Pada Nyeri Punggung.........
Sulistyo Dewi Wahyu Rini

PENDAHULUAN Nepal, Amerika Serikat, Eropa, dan


Hamil adalah suatu peristiwa beberapa wilayah di Afrika. Aktivitas
yang normal dan alamiah. Pada sehari-hari akan terganggu akibat
kondisi ini seorang wanita mengalami nyeri yang dirasakan oleh ibu hamil
berbagai perubahan secara fisik dan seperti berjalan dan duduk lama
psikologis. Perubahan-perubahan ini (Manyozo, 2019; Shijagurumayum
dapat menyebabkan Acharya et al., 2019; Weis et al.,
ketidaknyamanan pada ibu hamil. 2018). Prevalensi nyeri punggung ibu
Bersamaan dengan pertumbuhan hamil di Indonesia juga memiliki
rahim selama trimester III, terjadi persentase yang relatif serupa dengan
pergeseran pusat gravitasi ke bagian yang terjadi di beberapa negara lain.
depan. Sehingga, penting bagi ibu Penelitian Apriliyanti pada tahun
hamil untuk menyesuaikan posisi 2015, sebanyak 60% - 80% wanita
berdirinya berdasarkan kemampuan mengeluhkan nyeri punggung pada
otot, peningkatan berat badan, saat kehamilannya (Mafikasari &
relaksasi alami sendi, tingkat Kartikasari, 2015). Secara umum,
kelelahan, dan postur sebelum frekuensi terjadinya nyeri punggung
kehamilan. Postur tubuh yang tidak pada ibu hamil di berbagai negara,
benar dapat mengakibatkan stretching termasuk di Indonesia, menunjukkan
ekstra dan tubuh yang lelah, kecenderungan untuk meningkat
khususnya pada tulang belakang, seiring dengan peningkatan usia
yang akhirnya dapat menghasilkan kehamilan. Meskipun nyeri punggung
rasa sakit atau ketidaknyamanan pada selama kehamilan umumnya bersifat
punggung ibu hamil (Ani et al., 2021). ringan hingga sedang dan bisa mereda
Ketidaknyaman yang dirasakan pada setelah melahirkan, pada kasus
bagian bawah punggung seringkali tertentu, nyeri tersebut dapat menjadi
muncul pada ibu hamil yang berada berat dan menghambat aktivitas
dalam trimester ketiga. sehari-hari.
Ketidaknyamanan ini umumnya Studi pendahuluan penelitian di
meningkat seiring dengan BPM Ny “F” dan “D” pada tanggal 22
perkembangan kehamilan yang April 2020, peneliti menemukan 10
semakin lanjut. Fenomena ini dapat ibu hamil trimester III mengeluhkan
dikaitkan dengan perubahan postur nyeri punggung 8 orang (80%) ibu
tubuh dan pusat gravitasi pada ibu mengalami nyeri sedang dengan skala
hamil, yang terjadi seiring dengan 5, dan 2 orang (20%) mengalami
pertumbuhan janin yang semakin nyeri ringan dengan skala 3. Faktor
besar dan berat. (Purnamasari, 2019). determinan kejadian nyeri punggung
Terdapat banyak variasi pada bawah melibatkan uterus semakin
prevalensi nyeri punggung, membesar sehingga mengakibatkan
sebagaimana terungkap dalam postur tubuh yang berubah, berat
penelitian yang dilakukan tahun 2018 badan meningkat, berdampak pada
dan 2019. Hasil penelitian tersebut ligamen yang disebabkan hormon
menunjukkan bahwa sekitar 20% relaksin, riwayat nyeri punggung
hingga 90% dilaporkan ibu hamil sebelumnya, paritas (jumlah
mengalami punggung yang nyeri di kehamilan), dan frekuensi kegiatan
berbagai negara, termasuk Kanada, fiisk. Uterus yang semakin membesar

28| Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA


Pemberian Akkupresur Pada Nyeri Punggung.........
Sulistyo Dewi Wahyu Rini

dan seiring dengan kehamilan yang bahwa hasil penelitian menunjukkan


berkembang dapat mengakibatkan adanya pengaruh yang signifikan
tegangnya ligamen penyokong, yang (p<0,05) terhadap nyeri punggung
seringkali terasa pada ibu sebagai rasa bawah ibu hamil trimester III setelah
nyeri menusuk yang luar biasa yang diberikan terapi akupresur. Hal ini
dikenal sebagai nyeri ligamen (Gutke dapat dilihat dari penurunan nilai skor
et al., 2018). nyeri punggung bagian bawah pada
Nyeri punggung yang kronis kelompok yang menerima intervensi
atau berkepanjangan dapat membatasi akupresur. Didukung juga oleh
kemampuan seseorang untuk penelitian Permatasari (2019)
melakukan aktivitas tertentu, ditemukan bahwa terapi akupresur
sehingga mempengaruhi cara mereka memiliki pengaruh yang signifikan
menjalani kehidupan sehari-hari. (p<0,05) terhadap respon nyeri
Seorang ibu dapat menjadi lebih punggung bagian bawah yang
ketergantungan terhadap bantuan dirasakan oleh ibu hamil trimester III.
dalam melakukan tugas-tugasnya, Hal ini dapat diamati dari skor nyeri
dengan kata lain nyeri punggung yang punggung bawah pada kelompok
dikeluhkan ibu hamil dapat yang menjalani terapi akupresur yang
mengganggu kegiatan fisik sehari- mengalami penurunan.
hari (Yetişgin et al., 2019). Hingga saat ini, teknik
Teknik akupresur merupakan akupresur telah digunakan sebagai
bentuk fisioterapi yang melibatkan metode bantu untuk mengatasi
pemijatan dan stimulasi pada titik- berbagai keluhan pada ibu hamil,
titik tertentu di tubuh. Pendekatan ini seperti emesis gravidarum dan untuk
simpel namun efektif, mudah memfasilitasi persalinan pada ibu
diaplikasikan, dan memiliki dampak inpartu, menurunkan tingkat
yang minimal, dapat berfungsi kecemasan, dan mengatasi proses
sebagai alat deteksi masalah pada persalinan dengan keluhan nyeri
pasien, dan penerapan prosedur punggung. Namun, teknik akupresur
penyembuhan sentuhan pada ini belum pernah diterapkan untuk
akupresur menunjukkan kepedulian kehamilan dengan keluhan nyeri
yang dapat memperkuat hubungan punggung bagian bawah. Secara
terapeutik tenaga kesehatan dan umum, ibu hamil cenderung
pasien (Aswitami & Mastiningsih, beranggapan keluhan punggung
2018). Metode akupresur melibatkan bagian bawah yang nyeri adalah
tindakan menekan pada titik-titik kondisi normal terjadi selama hamil,
tertentu di tubuh menggunakan jari. sehingga upaya sering dianjurkan
Metode ini memiliki teknik dan titik untuk dilakukan dalam mengatasi
yang mirip dengan teknik akupresur nyeri punggung bawah hanya terbatas
secara umum. Tujuan dari penerapan pada istirahat saja.
metode akupresur ini adalah untuk
mempermudah penanganan keluhan METODE PENELITIAN
yang mungkin dialami oleh ibu hamil
(Permatasari, 2019). Desain penelitian pre
Menurut Aswitami & eksperimen dengann pendekatan one
Mastiningsih (2018), menunjukkan group pre-test post-test design.

29| Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA


Pemberian Akkupresur Pada Nyeri Punggung.........
Sulistyo Dewi Wahyu Rini

Pelaksanaan penelitian bulan Mei- Tidak sekolah 0 0


Juni Tahun 2020. Populasi seluruh SD 3 9,4
SMP 6 18,8
ibu hamil trimester III di BPM “F” SMA 18 56,3
Desa Wonorejo Kecamatan PT 5 15,6
Plosoklaten sebanyak 16 orang dan 3 Pekerjaan
BPM “D” di Desa Tertek Kecamatan IRT 23 71,9
Pare Kabupaten Kediri sebanyak 16 Petani 0 0
PNS 2 6,3
orang. Sampel sebanyak 32
Swasta 4 13
responden dengan teknik total Wiraswasta 3 9,4
sampling. 4 Paritas
Variabel penelitian terdiri dari Primigravida 13 40,6
variabel independen, yakni akupresur, Multigravida 19 59,4
dan variabel dependen, yakni tingkat 5 Riwayat Nyeri
Punggung bawah
nyeri punggung bawah pada ibu hamil Tidak nyeri 2 6,2
trimester III. Nyeri ringan 14 43,7
Instrumen penelitian Nyeri sedang 8 25
menggunakan SOP akupresur dan Nyeri berat 8 25
kuesioner NRS (Numerical Rating terkontrol
Nyeri berat tidak 0 0
Scale) untuk variabel nyeri punggung terkontrol
bawah. Intervensi yang diberikan
adalah pemberian teknik akupresur Tabel 1 menyajikan distribusi
yang diberikan dengan cara responden berdasarkan karakteristik
melakukan tekanan, pijatan, dan ibu yang terdiri dari usia, pendidikan,
pengurutan pada bagian tubuh selama pekerjaan dan karakteristik suami
30 menit dengan tujuan mengaktifkan terdiri dari pekerjaan, paritas, dan
peredaran energi vital dan qi dengan nyeri punggung. Berdasarkan usia ibu
sebelumnya melakukan pre-test hampir setengah responden berusia
pengukuran nyeri punggung bawah antara 26-30 tahun sejumlah 12
dengan Numeric Rating Scale (NRS). responden (56,3%). Tingkat
Kemudian nyeri punggung bawah pendidikan sebagian besar SMA
diukur kembali setelah diberikan sebanyak 18 responden (46,7%).
perlakuan (post-test). Pekerjaan ibu sebagian besar IRT
sebanyak 23 orang (71,9%). Paritas
HASIL ibu sebagian besar multigravida
sebanyak 19 responden (59,4%).
Hasil analisis data disajikan Berdasarkan riwayat nyeri punggung
didalam tabel dan diintepretasikan ibu hampir setengahnya responden
pada tabel berikut: mengalami nyeri ringan pada
Tabel 1. Distribusi Responden Berdasarkan
Karakteristik Ibu Hamil
kehamilan sebanyak 14 responden
Variabel (43,7%).
No n %
Karakteristik
1 Usia Tabel 2 Intensitas Nyeri Punggung Bawah
< 20 tahun 4 12,5 Sebelum Pemberian Akupresur
20-25 tahun 7 21,9 No Kategori n %
26-30 tahun 12 37,5 1 Tidak nyeri 0 0
>30 tahun 9 28,1 2 Nyeri ringan 6 18,8
2 Pendidikan 3 Nyeri sedang 26 81,2

30| Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA


Pemberian Akkupresur Pada Nyeri Punggung.........
Sulistyo Dewi Wahyu Rini

4 Nyeri berat
0 0 nyeri ringan dan 6 responden (18,8%)
terkontrol masuk dalam kategori tidak nyeri.
5 Nyeri berat
0 0 Hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test
tidak terkontrol
dengan tingkat signifikan 0,05
Tabel 2 menyajikan intensitas
diketahui p value < a yaitu 0.000 <
nyeri punggung bawah ibu hamil
0,05 dari nilai kelompok didapatkan
sebelum pemberian akupresur
postif Ranks 0b sedangkan nilai
sebagian besar mengalami nyeri
negativ Ranks 15a dan nilai Ties 0c.
sedang sebanyak 26 responden
Sehingga keputusan hipotesis
(81,25%).
demikian H0 ditolak dan H1 diterima
Tabel 3 Intensitas Nyeri Punggung Bawah yang artinya ada pengaruh akupresur
Sesudah Pemberian Akupresur terhadap tingkat keluhan nyeri
No Kategori n % pungggung bawah pada ibu hamil
1 Tidak nyeri 6 18,8 trimester III di Intensitas Nyeri
2 Nyeri ringan 26 81,2
Punggung Bawah Sebelum Dan
3 Nyeri sedang 0 0
4 Nyeri berat Sesudah Diberikan Perlakuan
0 0 Akupresur
terkontrol
5 Nyeri berat
0 0
tidak terkontrol PEMBAHASAN
Tabel 3 menyajikan menyajikan
intensitas nyeri punggung bawah ibu Hasil penelitian menunjukkan
hamil sesudah pemberian akupresur sebagian besar responden mengalami
sebagian besar responden mengalami nyeri sedang sebanyak 26 responden
nyeri ringan sebesar 26 responden (81,2%). Selama masa kehamilan,
(81,25%). relaksasi sendi di sekitar panggul dan
punggung bawah ibu hamil dapat
Tabel 4 Intensitas Nyeri Punggung Bawah
Sebelum dan Sesudah Diberikan Perlakuan
terjadi sebagai akibat dari perubahan
Akupresur hormonal. Sementara itu, peningkatan
Tingkat Nyeri Kategori massa tubuh yang berlangsung secara
Pre-test Post-Test progresif selama hamil dan
n % n % redistribusi pusat gravitasi juga
Tidak nyeri 0 0 6 18,8
dipengaruhi oleh hormon, yang
Nyeri ringan 6 18,8 26 81,2
Nyeri sedang 26 81,2 0 0
berdampak pada anatomi otot selama
Total 32 100 32 100 periode kehamilan. Kedua faktor ini
ρ = 0,000 α = 0,05 menyebabkan postur tubuh ibu hamil
Tabel 4 menyajikan perbedaan mengalami perubahan. Perubahan
intensitas nyeri punggung bawah dalam sistem muskuloskeletal terjadi
sebelum dan sesudah diberikan seiring dengan peningkatan usia
akupresur. Sebelum pemberian kehamilan (Vas et al., 2019). Proses
akupresur terdapat 26 responden adaptasi muskuloskeletal ini
(81,2%) mengalami nyeri sedang dan melibatkan beberapa aspek, seperti
6 responden (18,8%) mengalami massa tubuh yang meningkat,
nyeri ringan. Sedangkan sesudah pergeseran pusat berat tubuh karena
pemberian akupresur didapatkan 26 pertumbuhan uterus, serta relaksasi
responden (81,2%) pada kategori dan peningkatan pergerakan.
Terdapat kecenderungan untuk

31| Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA


Pemberian Akkupresur Pada Nyeri Punggung.........
Sulistyo Dewi Wahyu Rini

mengalami instabilitas pada sendi Saat perut membesar selama


sakroiliaka yang dapat meningkat kehamilan, otot-otot di sekitar
seiring pertumbuhan, dan panggul dan punggung bawah harus
peningkatan lordosis lumbal, yang meregang untuk mengakomodasi
dapat mengakibatkan timbulnya pertumbuhan janin. Hal ini dapat
respon sakit (Carvalho et al., 2017). menyebabkan otot-otot tersebut
Adanya sensasi nyeri yang menjadi tertarik dan tidak kencang
intensitasnya tinggi menimbulkan lagi. Ketidakseimbangan otot ini
respons refleks pada otot-otot lumbo dapat menyebabkan ketegangan pada
dorsal, terutama otot erector spinae ligamen, yang dapat menyebabkan
pada L4 dan L5, yang mengakibatkan nyeri punggung. Nyeri punggung ini
peningkatan tonus yang terlokalisasi, biasanya berasal dari daerah
dikenal sebagai spasme, berfungsi sakroiliaka atau lumbar. Jika
sebagai bentuk "penjagaan" terhadap ketidakseimbangan otot dan stabilitas
gerakan. Jika spasme otot pelvis tidak dipulihkan setelah
berlangsung dalam jangka waktu melahirkan, nyeri punggung dapat
yang panjang, otot kemungkinan akan menjadi masalah jangka panjang.
mengalami kekakuan. Keadaan Perkiraan bahwa kurang lebih 50%
kekakuan pada otot-otot erector wanita hamil mengalami beberapa
spinae dapat memperburuk rasa nyeri bentuk nyeri punggung pada beberapa
karena menyebabkan iskemia dan tahap kehamilan atau selama masa
mengakibatkan penyejajaran pasca melahirkan (Abdelnaeem et al.,
abnormal pada tulang belakang, 2019).
sehingga, hal ini mengakibatkan Selama kehamilan, rahim yang
tekanan atau tekanan yang signifikan membesar akan menonjol ke depan.
pada discus intervertebralis yang Ligamen yang menopang rahim dari
mengalami cedera (Yetişgin et al., belakang dan bawah akan menjadi
2019). tegang untuk menahan rahim.
Kerusakan mengakibatkan Ketegangan ini dapat menyebabkan
pelepasan zat-zat iritan seperti nyeri di pangkal paha dan sebagian
prostaglandin, bradykinin, dan kecil di area punggung. Hormon
histamin, yang merangsang serat saraf progesteron dan hormon relaksasi
Aδ dan tipe C yang dilapisi mielin yang meningkat selama kehamilan
tipis. Impuls ini kemudian dikirim ke menyebabkan jaringan ikat dan otot-
ganglion dorsalis dan memasuki otot menjadi lebih lentur. Hal ini
medulla spinalis melalui cornu bertujuan untuk membuat panggul
dorsalis. Impuls kemudian lebih luas untuk persalinan. Tulang
dihantarkan ke tingkat sistem saraf pubis dan sambungan sendi
pusat yang lebih tinggi melalui jalur sacrococcigus menjadi lebih longgar,
traktus spinothalamicus dan sehingga tulang koksigis bisa
spinoretikularis. Rangsangan pada bergeser. Kondisi ini dapat
ganglion dorsalis memicu produksi menyebabkan nyeri punggung pada
"P" substance, yang pada gilirannya ibu hamil (Mackenzie et al., 2018).
merangsang terjadinya reaksi Nyeri punggung bawah adalah
inflamasi (Gutke et al., 2018). rasa sakit yang dapat dirasakan di
punggung bagian bawah. Rasa sakit

32| Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA


Pemberian Akkupresur Pada Nyeri Punggung.........
Sulistyo Dewi Wahyu Rini

ini dapat disebabkan oleh berbagai ibu mayoritas ibu tidak bekerja yaitu
faktor, seperti peradangan, kerusakan sebanyak 23 responden (71,9%).
saraf, atau masalah pada organ dalam. Meskipun ibu rumah tangga tidak
Nyeri punggung bawah juga dapat bekerja di luar rumah, mereka tetap
dirasakan di bagian lain tubuh, atau melakukan aktivitas fisik di rumah.
sebaliknya, nyeri dari bagian lain Aktivitas tersebut dapat menjadi salah
tubuh dapat dirasakan di punggung satu penyebab nyeri punggung,
bawah. Penting untuk dicatat bahwa seperti mengangkat benda berat,
nyeri punggung bawah bukanlah menggendong anak dengan posisi
penyakit, melainkan gejala dari suatu yang salah, atau duduk dalam posisi
kondisi medis (Fraser, 2009). yang tidak tepat. Akibatnya, mungkin
Rasa nyeri di bagian bawah terjadi masalah pada tulang punggung
punggung kadang-kadang dapat atau cidera pada daerah pinggang
menyebar ke panggul, paha, dan (Mackenzie et al., 2018).
bahkan terkadang merambat hingga Berdasarkan paritas ibu 19
ke kaki, sering kali meningkatkan responden (59,4%) multigravida.
sensasi tekanan yang dirasakan pada Semakin frekuensi kehamilan dan
suprapubik. Nyeri ini biasanya persalinan yang dialami oleh seorang
muncul seiring dengan bertambahnya wanita, semakin tinggi risiko
berat badan. Perubahan dalam terjadinya nyeri punggung
pergerakan juga dapat mempengaruhi dibandingkan dengan wanita yang
postur tubuh dan menyebabkan mengalami kehamilan pertama kali
ketidaknyamanan di area bawah (primigravida). Berdasarkan riwayat
punggung. Keadaan ini dapat menjadi nyeri punggung bawah pada ibu hamil
lebih terasa, terutama ketika janin terdahulu didapatkan bahwa 14
berkembang menjadi lebih besar, responden (43,7%) ibu hamil
yang mungkin menyebabkan tarikan mempunyai riwayat nyeri punggung
atau regangan pada punggung (Biviá- ringan.
Roig et al., 2019). Keluhan nyeri punggung bawah
Kehamilan trimester III, yang diungkapkan oleh responden
membawa beberapa perubahan yang dalam kategori nyeri sedang
dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti disebabkan oleh perubahan selama
umur ibu, pekerjaan, paritas, dan kehamilan, di mana sambungan antar
riwayat nyeri punggung sebelumnya. tulang pinggul menjadi lunak dan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terlepas sebagai persiapan untuk
12 responden (37,5%) berusia 26-30 memudahkan kelahiran bayi. Dengan
tahun. Keterkaitan antara nyeri dan bertambahnya berat rahim, pusat
peningkatan usia tercermin pada gravitasi tubuh mengalami
tingkat perkembangan, di mana orang perubahan. Secara perlahan, ibu
dewasa mengalami perubahan hamil mulai menyesuaikan postur
neufisiologis. Pada tahap ini, ada tubuhnya saat berjalan. Hormon-
kemungkinan penurunan persepsi hormon membantu melonggarkan
sensorik terhadap stimulus, yang sendi, tulang, dan otot sebagai
dapat mengakibatkan peningkatan persiapan untuk proses kelahiran.
ambang nyeri (Purnamasari, 2019). Namun, efek dari hormon-hormon ini
Berdasarkan karakteristik pekerjaan juga membuat tubuh lebih rentan

33| Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA


Pemberian Akkupresur Pada Nyeri Punggung.........
Sulistyo Dewi Wahyu Rini

terhadap keseleo dan ketegangan, Teknik akupresur merupakan


terutama pada bagian bawah suatu pendekatan penyembuhan yang
punggung. Selain itu, tekanan dari melibatkan pemberian tekanan,
janin yang semakin besar juga pijatan, dan urutan pada berbagai titik
memengaruhi tulang belakang dan tubuh selama 30 menit guna
panggul, serta mengubah postur tubuh merangsang energi vital dan qi.
secara keseluruhan (Kesikburun et al., Stimulasi titik-titik akupresur dapat
2018). membantu melepaskan ketegangan
Postur tubuh perempuan otot, meningkatkan sirkulasi darah,
mengalami perubahan secara dan meningkatkan energi vitalitas
bertahap seiring pertumbuhan janin (qi), yang semuanya dapat bermanfaat
dalam rahim. Untuk mengkompensasi bagi proses penyembuhan (Chen &
peningkatan massa tubuh yang Wang, 2014).
terjadi, bahu cenderung tertarik ke Hasil Penelitian ini sesuai dengan
belakang dan tulang belakang penelitian yang dilakukan oleh
melengkung lebih banyak. Pada Aswitami & Mastiningsih (2018),
beberapa wanita, tulang belakang dengan menerapkan non probability
menjadi lebih lentur. Hal ini dapat sampling dan menggunakan teknik
menyebabkan nyeri punggung, purposive sampling dalam
terutama jika tidak didukung oleh otot pengambilan sampel, hasil penelitian
yang kuat (Purnamasari, 2019). menunjukkan adanya pengaruh
Gejala nyeri punggung dapat signifikan sebelum dan sesudah
bervariasi tergantung pada intervensi akupresur. Hasil post-test
penyebabnya menurut Manyozo menjelaskan bahwa setelah
(2019) yaitu nyeri di punggung pemberian intervensi akupresur pada
bagian bawah, yang dapat menyebar ibu hamil, hampir seluruh responden
ke pinggul, paha, atau kaki. mengalami penurunan tingkat nyeri
Setelah mengalami nyeri punggung bawah dari sedang menjadi
punggung bawah, 26 responden ringan
(81,2%) yang sebelumnya tergolong Intensitas nyeri punggung bagian
dalam kategori nyeri sedang bawah pada ibu hamil trimester III
mengalami penurunan menjadi berkurang disebabkan oleh persepsi
kategori nyeri ringan, sementara 6 ibu hamil yang menunjukkan
responden (18,8%) yang awalnya keyakinan bahwa mereka mampu dan
dalam kategori nyeri ringan dapat melaksanakan teknik akupresur
mengalami penurunan menjadi tidak dengan baik. Selain itu, sikap positif
merasakan nyeri setelah menjalani ibu hamil terhadap pelaksanaan
sesi akupresur selama 30 menit. teknik akupresur oleh peneliti juga
Berdasarkan data yang dikumpulkan ikut berkontribusi pada penurunan
oleh peneliti, responden yang keluhan tersebut.
mendapat perlakuan akupresur Terdapat beberapa keterbatasan
menyatakan merasa nyaman setelah penelitian pada penelitian ini
sesi tersebut dan melaporkan diantaranya: jumlah sampel yang
pengurangan nyeri pada bagian relatif kecil dan hanya dari satu bidan
bawah tubuh setelah menerima praktik swasta sehingga belum
perlakuan akupresur. mewakili populasi ibu hamil trimester

34| Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA


Pemberian Akkupresur Pada Nyeri Punggung.........
Sulistyo Dewi Wahyu Rini

3 secara keseluruhan, pengukuran Ani, M., Azizah, N., Rahmawati, V.


tingkat nyeri bersifat subjektif E., & Hutabarat, J. (2021).
berdasarkan skala nyeri yang diisi Pengantar Kebidanan. Yayasan
sendiri oleh responden sehingga Kita Menulis.
kemungkinan adanya bias sangat Aswitami, G. A. P., & Mastiningsih,
besar, waktu pemberian akupresur P. (2018). Pengaruh Terapi
dan pengukuran nyeri yang relatif Akupresur terhadap Nyeri
singkat sehingga belum diketahui Punggung Bawah pada Ibu
efek jangka panjangnya. Hamil TM III di Wilayah Kerja
Puskesmas Abian Semal 1.
KESIMPULAN STRADA Jurnal Ilmiah
Kesehatan, 7(2), 47–51.
Sebelum mendapatkan Biviá-Roig, G., Lisón, J. F., &
akupresur, sebagian besar ibu hamil Sánchez-Zuriaga, D. (2019).
mengalami tingkat nyeri sedang. Effects of pregnancy on lumbar
Namun, setelah mendapatkan motion patterns and muscle
akupresur, sebagian besar dari mereka responses. The Spine Journal,
mengalami penurunan tingkat nyeri 19(2), 364–371.
menjadi ringan. Hasil analisis Carvalho, M. E. C. C., Lima, L. C.,
menunjukkan bahwa pemberian Terceiro, C. A. de L., Pinto, D.
akupresur memiliki pengaruh yang R. L., Silva, M. N., Cozer, G. A.,
signifikan dalam mengurangi nyeri & Couceiro, T. C. de M. (2017).
punggung bawah pada ibu hamil Low back pain during
trimester III di BPM Ny. “F” pregnancy. Revista Brasileira de
Plosoklaten dan BPM Ny. “D” Desa Anestesiologia, 67, 266–270.
Tertek Pare Kabupaten Kediri. Chen, Y.-W., & Wang, H.-H. (2014).
Penelitian ini diharapkan dapat The effectiveness of acupressure
membantu untuk memahami lebih on relieving pain: a systematic
baik bagaimana akupresur dapat review. Pain Management
bermanfaat dalam mengelola nyeri Nursing, 15(2), 539–550.
punggung bawah pada ibu hamil Gutke, A., Boissonnault, J., Brook,
trimester III, dan juga menjadi dasar G., & Stuge, B. (2018). The
untuk penelitian lebih lanjut serta severity and impact of pelvic
pengembangan intervensi yang lebih girdle pain and low-back pain in
efektif. pregnancy: a multinational
study. Journal of Women’s
DAFTAR PUSTAKA Health, 27(4), 510–517.
Kesikburun, S., Güzelküçük, Ü.,
Abdelnaeem, A. O., Vining, R., & Fidan, U., Demir, Y., Ergün, A.,
Rehan Youssef, A. (2019). & Tan, A. K. (2018).
Classification of pregnancy Musculoskeletal pain and
related non-specific low back symptoms in pregnancy: a
pain and pelvic girdle pain: a descriptive study. Therapeutic
systematic review. Physical Advances in Musculoskeletal
Therapy Reviews, 24(3–4), 156– Disease, 10(12), 229–234.
174. Mackenzie, J., Murray, E., & Lusher,

35| Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA


Pemberian Akkupresur Pada Nyeri Punggung.........
Sulistyo Dewi Wahyu Rini

J. (2018). Women’s experiences (2019). Prevalence and severity


of pregnancy related pelvic of low back-and pelvic girdle
girdle pain: a systematic review. pain in pregnant Nepalese
Midwifery, 56, 102–111. women. BMC Pregnancy and
Mafikasari, A., & Kartikasari, R. A. Childbirth, 19, 1–11.
(2015). Posisi tidur dengan Vas, J., Cintado, M. C., Aranda‐
kejadian back pain (nyeri Regules, J. M., Aguilar, I., &
punggung) pada ibu hamil Rivas Ruiz, F. (2019). Effect of
trimester III. Surya, 7(02), 26– ear acupuncture on pregnancy‐
34. related pain in the lower back
Manyozo, S. (2019). Low back pain and posterior pelvic girdle: A
during pregnancy: prevalence, multicenter randomized clinical
risk factors and association with trial. Acta Obstetricia et
daily activities among pregnant Gynecologica Scandinavica,
women in urban Blantyre, 98(10), 1307–1317.
Malawi. Malawi Medical Weis, C. A., Barrett, J., Tavares, P.,
Journal, 31(1), 71–76. Draper, C., Ngo, K., Leung, J.,
Permatasari, R. D. (2019). Efektifitas Huynh, T., & Landsman, V.
Tehnik Akupresur Pada Titik (2018). Prevalence of low back
BL23, GV 3, GV 4 terhadap pain, pelvic girdle pain, and
Penurunan Nyeri Punggung combination pain in a pregnant
Bawah Pada Kehamilan Ontario population. Journal of
Trimester III di Puskesmas Obstetrics and Gynaecology
Jelakombo Jombang. Jurnal Canada, 40(8), 1038–1043.
Ilmiah, 2(1), 33–42. Yetişgin, A., CİNAKLI, A., Nergiz,
Purnamasari, K. D. (2019). Nyeri A., Mahmut, K. U. L., & Satis, S.
Punggung Bawah Pada Ibu (2019). Risk Factors For
Hamil Trimester II Dan III. Pregnancy Related Low Back
Journal of Midwifery and Public Pain. Konuralp Medical
Health, 1(1), 9–15. Journal, 11(2), 302–307.
Shijagurumayum Acharya, R.,
Tveter, A. T., Grotle, M.,
Eberhard-Gran, M., & Stuge, B.

36| Vol. 11 No. 01 Januari 2024 | JURNAL ILMIAH KESEHATAN RUSTIDA

Anda mungkin juga menyukai