Anda di halaman 1dari 8

Sinergi Kerjasama Cipta Karya Bangun Negeri

PERJANJIAN KERJASAMA
Nomor: 001/A1-KK/SPMKOP/KUAT-INVES/IX/2023

Antara
KOPERASI USAHA ANAK TEMPATAN (KUAT)
Dengan
PEMODAL INDIVIDU NON-ANGGOTA

Melalui Penerbitan Modal Penyertaan Usaha Izin Pertambangan Rakyat (IPR)

Modal Penyertaan (MP) merupakan instrument pendanaan dan landasan legalitas antara Koperasi dan
Pemodal sebagai mana yang diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 25 Tahun 1992 Tentang
Perkoperasian Pasal 42 (ayat 1 dan 2), Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 33 Tahun 1998 Tentang
Modal Penyertaan Pada Koperasi dan ketentuan lebih lanjut diatur dalam Peraturan Menteri Koperasi
dan Usaha Kecil dan Menengah Nomor 11/Per/M.KUKM/IX/2015 Tentang Petunjuk Pelaksanaan
Pemupukan Modal Penyertaan Pada Koperasi.

Pada hari ini, …………tanggal ……………………….September tahun dua ribu dua puluh tiga (….-
09-2023), Kami yang bertanda tangan dibawah ini telah bersepakat membuat dan menerbitkan Modal
Penyertaan yang dituangkan dalam Akta Perjanjian Kerjasama Penerbitan Modal Penyertaan Izin
Pertambangan Rakyat (IPR) Komoditas Pasir Laut antara Koperasi Usaha Anak Tempatan dengan
Pemodal Individu Non-anggota dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

1. Para Pihak yang bertandatangan :

Nama : TUAH APRIAN, S.I.KOM


Jabatan : KETUA
Nama Badan Usaha : KOPERASI USAHA ANAK TEMPATAN
Alamat : Jln. Ahmad Yani No.07 Rt/Rw 004/002, Kel. Sungai Pasir,
Kec. Meral, Kab. Karimun 29664
NIB : 1256000302036
Bidang Usaha : Pertambangan Rakyat
Mobile Phone : 0821 4488 4747
E-mail : sungaipasirkuat@gmail.com

Disebut PIHAK PERTAMA, bertindak untuk/dan atas nama Koperasi Usaha Anak Tempatan.

Nama : Dr. Rezka……….


NIK :
Alamat :

Nama : Ahmad Iskandar Tanjung


NIK :
Alamat :
Jln. Ahmad Yani 07 RT.004 RW.002
Sungai Pasir, Kec. Meral, Kab. Karimun
Kepulauan Riau 29664
0821-4488-4747
sungaipasirkuat@gmail.com
Sinergi Kerjasama Cipta Karya Bangun Negeri

Saudara dr. Rezka…….. dan Saudara Ahmad Iskandar Tanjung secara bersama-sama disebut
PIHAK KEDUA, bertindak untuk/dan atas nama diri sendiri sebagai Pemodal Individu Non-
anggota.

Pihak Pertama dan Pihak Kedua secara bersama-sama disebut PARA PIHAK.

2. Nilai Modal Penyertaan dan Jangka Waktu :

a. Bahwa Koperasi Usaha Anak Tempatan telah memperoleh status sebagai badan hukum, telah
membuat rencana usaha pada kegiatan Izin Pertambangan Rakyat (IPR) Komoditas Pasir Laut
dalam bentuk Proposal Usaha atau Business Plan (terlampir) serta telah mendapatkan
persetujuan anggota yang dituangkan dalam Berita Acara Rapat Anggota Tahunan 2023.

b. Untuk memperkuat struktur permodalan Koperasi Usaha Anak Tempatan dengan ini PIHAK
KEDUA menyatakan bersedia dan bersepakat untuk memupuk modal pada kegiatan usaha Izin
Pertambangan Rakyat (IPR) Komoditas Pasir Laut milik Koperasi Usaha Anak Tempatan
melalui Penerbitan Modal Penyertaan senilai Rp. 150.000.000,- (Seratus Lima Puluh Juta
Rupiah) guna membiayai segala jenis perizinan yang diperlukan sampai dengan beroperasi.

c. Jangka waktu Perjanjian Kerjasama penerbitan Modal Penyertaan ini adalah selama masa Izin
Pertambangan Rakyat (IPR) Koperasi Usaha Anak Tempatan berlaku yaitu 5 (lima) tahun atau
60 (enam puluh) bulan sejak terbitnya Izin Pertambangan Rakyat milik Koperasi Usaha Anak
Tempatan.

d. Perjanjian Kerjasama ini dapat diperpanjang apabila PARA PIHAK dikemudian hari bersepakat
untuk melanjutkan Kerjasama yang saling menguntungkan.

3. Kegiatan dan Lokasi Usaha :

a. Kegiatan usaha yang dibiayai adalah Izin Pertambangan Rakyat (IPR) milik Koperasi Usaha
Anak Tempatan yang diterbitkan oleh Kepala DPMPTSP Provinsi Kepulauan Riau a.n.
Gubernur Kepulauan Riau melalui sistem online single submission (OSS) sesuai Norma,
Standar, Prosedur dan Kriteria (NSPK).

b. Kegiatan Penambangan ini berlokasi di Perairan Laut Pulau Babi, Kelurahan Sungai Pasir,
Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (daftar koordinat dan peta
terlampir).

4. Pengelolaan dan Pengawasan Kegiatan Usaha :

a. Pengelolaan pelaksanaan kegiatan usaha Izin Pertambangan Rakyat (IPR) akan dijalankan oleh
pihak Pertama berdasarkan Metode dan Rencana Kerja Tambang atas persetujuan bersama Para
Pihak.

b. Pengawasan pelaksanaan kegiatan usaha Izin Pertambangan Rakyat (IPR) akan dijalankan
secara bersama-sama oleh Para Pihak berdasarkan laporan operasional kegiatan pertambangan
secara berkala yang disampaikan oleh Pihak Pertama kepada Pihak Kedua.
Jln. Ahmad Yani 07 RT.004 RW.002
Sungai Pasir, Kec. Meral, Kab. Karimun
Kepulauan Riau 29664
0821-4488-4747
sungaipasirkuat@gmail.com
Sinergi Kerjasama Cipta Karya Bangun Negeri

5. Hak dan Kewajiban Para Pihak :

a. Pihak Pertama berhak menerima pemupukan Modal Penyertaan dari pihak Kedua sebagaimana
yang dimaksud pada point 2 huruf b dengan penyetoran melalui mekanisme transfer akun
perbankan yang akan sepakati oleh Para Pihak.

b. Pihak Pertama berkewajiban memberikan laporan keuangan (cash flow), laporan hasil
penjualan, laporan operasional kegiatan pertambangan secara berkala serta menyerahkan
salinan segala jenis dokumen legalitas terkait Izin Pertambangan Rakyat (IPR) kepada Pihak
Kedua.

c. Pihak Kedua berhak menerima dan atau meminta pertanggung jawaban kepada Pihak Pertama
terkait laporan keuangan (cash flow), laporan hasil penjualan, laporan operasional kegiatan
pertambangan secara berkala serta salinan segala jenis dokumen legalitas terkait Izin
Pertambangan Rakyat (IPR).

d. Pihak Kedua berkewajiban memupuk modal sebagaimana yang dimaksud pada point 2 huruf b
dengan mekanisme penyetoran sebagaimana yang dimaksud pada point 5 huruf a secara
bertahap dan atau keseluruhan dari nilai Modal Penyertaan kepada Pihak Pertama.

6. Pembagian Keuntungan dan Penanggungan Resiko :

a. Pembagian Keuntungan (sharing profit) Para Pihak dibagikan berdasarkan pendapatan bersih
(net profit) dari hasil penjualan komoditas pasir laut kepada pembeli (buyer) setelah dikurangi
biaya-biaya lainnya (cost operasional) dan pembayaran Pajak Daerah (PNBP). Dengan rumus
dan perhitungan sebagai berikut:

✓ Rumus Perhitungan :
Harga Satuan x Kuantitas Penjualan x Periode (bulan) = Omzet
Omzet – cost operasional – PNBP = Net profit

✓ Sharing Profit :
Pihak Pertama sebesar 40% (Empat puluh persen) dari nilai Netprofit,
Pihak Kedua; saudara dr. Reska…. Sebesar 30% (tiga puluh persen) dari nilai
Netprofit dan saudara Ahmad Iskandar Tanjung Sebesar 30% (tiga puluh persen) dari
nilai Netprofit.

Adapun rincian perhitungan dan penjabaran pembagian keuntungan dijelaskan dalam


Business Plan (terlampir).

b. Penanggungan resiko operasional produksi kegiatan pertambangan sepenuhnya menjadi


tanggung jawab Pihak Pertama. Adapun penanggungan resiko financial akan ditanggung oleh
Para Pihak secara bersama-sama sesuai dengan besaran nilai sharing profit masing-masing
pihak.

Jln. Ahmad Yani 07 RT.004 RW.002


Sungai Pasir, Kec. Meral, Kab. Karimun
Kepulauan Riau 29664
0821-4488-4747
sungaipasirkuat@gmail.com
Sinergi Kerjasama Cipta Karya Bangun Negeri

7. Tata Cara Pengalihan Modal Penyertaan :

a. Pengalihan dan atau pemindahan sejumlah dana/modal dilakukan melalui transfer perbankan
dengan masing-masing Akun Bank sebagai berikut:

➢ Pihak Pertama
Nama Akun :
Nama Bank :
No. Rekening :
Alamat/Cabang :

➢ Pihak Kedua
Nama Akun :
Nama Bank :
No. Rekening :
Alamat/Cabang :

b. Pengalihan dan atau pemindahan dana pembagian keuntungan (sharing profit) Para Pihak akan
dilakukan melalui mekanisme pembukaan Rekening Bank Bersama.

c. Adapun perihal lainnya yang berkaitan dengan sistem transaksi keuangan (financial) apabila
dikemudian hari diperlukan akan dilakukan addendum disesuaikan dan disepakati oleh Para
Pihak yang merupakan satu kesatuan dan tidak terpisahkan dengan Perjanjian Kerjasama ini.

8. Penyelesaian Perselisihan :

Apabila dikemudian hari terjadi perselisihan maka akan diselesaikan secara kekeluargaan,
musyawarah dan mufakat oleh Para Pihak dengan dimediasikan oleh Pihak Terkait.

Demikian Perjanjian Kerjasama Penerbitan Modal Penyertaan Izin Pertambangan Rakyat (IPR)
Komoditas Pasir Laut antara Koperasi Usaha Anak Tempatan dengan Pemodal Individu Non-anggota
ini dibuat untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.

PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

dr. REZKA………. TUAH APRIAN, S.I.KOM

AHMAD ISKANDAR TANJUNG

Jln. Ahmad Yani 07 RT.004 RW.002


Sungai Pasir, Kec. Meral, Kab. Karimun
Kepulauan Riau 29664
0821-4488-4747
sungaipasirkuat@gmail.com
Sinergi Kerjasama Cipta Karya Bangun Negeri

ABSTRAKSI

Usaha Izin Pertambangan Rakyat (IPR) Komoditas Pasir Laut

Proposal ini diajukan untuk menyelenggarakan kegiatan penambangan Pasir Laut di perairan laut pulau babi,
kelurahan sungai pasir, kecamatan meral, kabupaten karimun, provinsi kepulauan riau. Penambangan pasir
laut ini menggunakan mesin hisap pasir atau Submersible Sand Pump dengan jenis dan kapasitas produksi
yang akan disesuaikan dengan rencana dan motode kerja yang telah ditentukan sebelumnya. Selanjutnya hasil
produksi akan langsung dimuat atau dicurahkan pada alat angkut yang telah disediakan.
Koperasi Usaha Anak Tempatan (KUAT) merupakan Badan Usaha yang berbentuk Koperasi Serba Usaha dan
bergerak pada salah satu bidang usaha yaitu pertambangan. Dalam hal ini Koperasi Usaha Anak Tempatan
(KUAT) telah mengajukan permohonan Izin Pertambangan Rakyat (IPR) Komoditas Pasir Laut melalui sistem
OSS, hingga pada saat ini masih dalam tahapan proses verifikasi syarat-syarat perizinan yang telah
disampaikan. Pada tahapan selanjutnya penyusunan dokumen-dokumen teknis dan lingkungan akan segera
disusun untuk mendapatkan Rekomendasi dari Dinas ESDM Prov. Kepri dan dilanjutkan dengan penerbitan
izin oleh PTSP Prov. Kepri melalui sistem OSS.
Kegiatan penambangan Pasir Laut di perairan laut pulau babi, kelurahan sungai pasir ini sangat Prospektifable,
Profitable, Pro The People dengan Multyplier Effec (dampak berganda):
✓ Menciptakan Lapangan Pekerjaan (Pro Job)
✓ Mengurangi angka kemiskinan (Pro Poor)
✓ Meningkatkan pertumbuhan Ekonomi Daerah (Pro Growth)
✓ Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)
✓ Meningkatkan Kepedulian Masyarakat Setempat melalui Program Corporate Social Responsibility
(CSR)

Kegiatan Izin Pertambangan Rakyat (IPR) ini direncanakan dalam tiga tahap perencanaan, yaitu:

1. Rencana Jangka Pendek (Short Term Plan)


➢ Melakukan kegiatan penambangan dengan menggunakan satu unit Submersible Sand Pump dengan
skema kerjasama atau sewa alat antara KUAT dan perusahaan pihak ketiga yang memiliki mesin
hisap tersebut. Dengan target minimal penjualan 300 Ton/hari sesuai dengan permintaan yang masih
berlangsung hingga saat ini.

2. Rencana Jangka Menengah (Middle Term Plan)


➢ Menambah 1 unit mesin hisap Submersible Sand Pump dengan skema pembelian unit sebagai asset
koperasi. Sehingga 2 unit mesin hisap yang beroperasi diharapkan dapat menambah kapasitas
produksi dengan target minimal penjualan 1.200 Ton/hari.

3. Rencana Jangka Panjang (Long Term Plan)


➢ Menambah unit, kapasitas dan jenis alat produksi serta memperluas pasar komoditas Pasir Laut untuk
kebutuhan lokal maupun luar negeri (export) pada proyek-proyek strategis pemerintah maupun swasta
dengan target produksi minimal mencapai 150.000 Ton/Bulan.

Jln. Ahmad Yani 07 RT.004 RW.002


Sungai Pasir, Kec. Meral, Kab. Karimun
Kepulauan Riau 29664
0821-4488-4747
sungaipasirkuat@gmail.com
Sinergi Kerjasama Cipta Karya Bangun Negeri

BUSINESS PLAN

Target minimal produksi dan minimal penjualan berdasarkan permintaan pasir laut yang sudah terjalin hingga
saat ini dari para Pengusaha dan para Kontraktor yang berada di Provinsi Riau khususnya di Kabupaten
Meranti (Selat Panjang) sebanyak 100 Koyan/Hari. Satuan kuantitas pasir laut dihitung dengan menggunakan
satuan Koyan, adapun harga satuannya adalah senilai Rp. 350.000/Koyan. Agar mempermudah perhitungan
kuantitas dan kapasitas jumlah produksi untuk itu perlu di konversikan terlebih dahulu kedalan satuan Kubik
(M³) dan Tonne, sebagai berikut;

A. RENCANA PRODUKSI
➢ Konversi satuan kuantitas dan harga satuan
1 Koyan = 2 Ton
1 Koyan = 1,5 M³

Harga Satuan = Rp. 350.000/Koyan

➢ Periode Kerja (Bulan)


1 Bulan = 30 Hari Kerja
1 Hari kerja = 18 Jam Kerja
1 Bulan Kerja = 30 x 18 = 540 Jam Kerja (adalah jam kerja maksimal dalam 1 Bulan)
540 jam – 40 jam Kerja = 500 Jam Kerja (adalah jam kerja minimal dalam 1 Bulan).

➢ Target Minimal Produksi Perbulan


100 Koyan/hari x 30 hari = 3.000 Koyan/Bulan

➢ Minimal produksi dan atau minimal penjualan (omzet) perbulan dengan hitungan sebagai berikut:
(Rp. 350.000 x 3.000 Koyan) x 1 Bulan = Rp. 1.050.000.000 (Omzet)

B. RENCANA PENERIMAAN
➢ Pendapatan bersih (Net profit) perbulan dapat dihitung dengan cara omzet dikurangi Pajak Daerah
(PNBP) dan biaya-biaya (budget) perbulan lainnya yang diperlukan dalam proses produksi.

1. Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Perbulan


Merupakan kewajiban yang wajib disetorkan ke Kas negara melalui Pemerintah Daerah yang
ditetapkan dalam Peraturan Daerah (Perda) tentang Retribusi Daerah dengan rumus; Harga
Patokan Pasir Laut x Kuantitas x 20%, dengan rincian sebagai berikut:

✓ (Rp. 75.000 x 7.500 Ton x 20%) x 1 Bln = Rp. 112.500.000 (PNBP)

2. Biaya Produksi dan Operasional lainnya Perbulan


Merupakan biaya-biaya yang timbul dari kegiatan, yaitu; dimulai dari persiapan, mobilisasi
alat produksi, proses produksi, tenaga kerja pada beberapa tingkatan, tenaga ahli, biaya
managemen dan biaya-biaya operasional lainnya yang dibutuhkan. Biaya-biaya atau
budgeting tersebut dialokasikan sebesar 30% dari nilai omzet dengan rincian sebagai berikut:

✓ Rp. 1.050.000.000 x 30 % = Rp. 315.000.000/Bulan

Jln. Ahmad Yani 07 RT.004 RW.002


Sungai Pasir, Kec. Meral, Kab. Karimun
Kepulauan Riau 29664
0821-4488-4747
sungaipasirkuat@gmail.com
Sinergi Kerjasama Cipta Karya Bangun Negeri

3. Pembagian Keuntungan (Sharing Profit)


Pembagian Keuntungan didapat dari hasil/nilai Pendapatan bersih (Net profit) Dengan
perhitungan sebagai berikut:

✓ Omzet – PNBP – Biaya Operasional dan Produksi = Net Profit


Rp. 1.050.000.000 – Rp 112.500.000 – Rp. 315.000.000 = Rp 622.500.000/Bln

✓ Pembagian Keuntungan (sharing profit)

1. Rp 622.500.000 x 40% = Rp 249.000.000 (Koperasi)


2. Rp 622.500.000 x 30% = Rp 186.750.000 (Person I)
3. Rp 622.500.000 x 30% = Rp 186.750.000 (Pemodal)

C. BREAKDOWN BIAYA-BIAYA

No. Biaya-Biaya Perkoyan Keterangan Budget/Bulan

1. Operasi Produksi (Pompong sedot) Rp. 60.000 Rp. 60.000 x 3000 ky Rp. 180.000.000

2. Operasional dan fee marketing Rp. 15.000 Rp. 15.000 x 3000 ky Rp. 45.000.000

3. Koordinasi dan Kehumasan Rp. 5.000 Rp. 5.000 x 3000 ky Rp. 15.000.000

4. CSR Mesjid Al-Falah Rp. 15.000 Rp. 15.000 x 3000 ky Rp. 45.000.000

5. Biaya Umum Kantor Rp. 10.000 Rp. 10.000 x 3000 ky Rp. 30.000.000

Jumlah : Rp. 105.000 Total : Rp 315.000.000

Demikian uraian Business Plan ini Kami susun dengan sebenarnya atas dasar perhitungan angka-angka dan
nilai-nilai real dilapangan. Kami harapkan agar uraian singkat ini dapat menjadi bahan pertimbangan untuk
membuat keputusan Bisnis yang saling menguntungkan “you win, I win everybody happy”. Atas atensinya
Kami ucapkan terima kasih.

Hormat Kami,
Koperasi Usaha Anak Tempatan

TUAH APRIAN, S.I.KOM


KETUA
Jln. Ahmad Yani 07 RT.004 RW.002
Sungai Pasir, Kec. Meral, Kab. Karimun
Kepulauan Riau 29664
0821-4488-4747
sungaipasirkuat@gmail.com
EXECUTIVE SUMMARY SEA SAND MINING (PASIR LAUT)
IZIN PERTAMBANGAN RAKYAT KOMODITAS PASIR LAUT (IPR)
Perairan Laut Pulau Babi Kelurahan Sungai Pasir, Meral (2023)

Rencana Produksi (Perbulan) Satuan Jumlah


1. Harga Satuan Perkoyan Rp 350.000
2. Target Minimal Produksi Perbulan Koyan 3.000
3. Periode (30 hari) Bulan 1

Rencana Penerimaan (Perbulan) Keterangan Margin


1. Penerimaan (Omzet) Rp 350.000 x 3.000 Koyan x 1 Bulan = Rp 1.050.000.000
2. PNBP (Retribusi Daerah) (Rp75.000 x 7.500 Ton x 20%) x 1 Bulan = Rp 112.500.000
3. Biaya Produksi, Operasional dan CSR 30% dari Omzet = Rp 315.000.000
4. Total Pendapatan Bersih (Netprofit) Omzet-PNBP-Keseluruhan biaya = Rp 622.500.000

Shareholder Sharing Profit (Per bulan) Profit Margin


1. Koperasi (KUAT) 40% dari Netprofit = Rp 249.000.000
2. Person I 30% dari Netprofit = Rp 186.750.000
3. Person II 30% dari Netprofit = Rp 186.750.000
Total Rp 622.500.000

Breakdown Biaya-Biaya Perkoyan Keterangan Budget/Bulan


1. Operasi Produksi (Pompong Sedot) Rp 60.000 Rp 60.000 x 3000 Koyan Rp 180.000.000
2. Operasional dan Fee Marketing Rp 15.000 Rp 15.000 x 3000 Koyan Rp 45.000.000
3. Koordinasi dan Kehumasan Rp 5.000 Rp 10.000 x 3000 Koyan Rp 15.000.000
4. CSR Mesjid Al-Falah Rp 15.000 Rp 15.000 x 3000 Koyan Rp 45.000.000
5. Biaya Umum Kantor Rp 10.000 Rp 5000 x 3000 Koyan Rp 30.000.000
Jumlah = Rp 105.000 Total Biaya = Rp 315.000.000

Note : Sungai Pasir, 04 September 2023


1. Masa Berlaku IPR 5 Tahun (60 Bulan) Koperasi Usaha Anak Tempatan
2. Harga Patokan PNBP Rp 15.000/Ton
3. Rincian Satuan Budget Perkoyan
Nilai PNBP Setelah dikonversi Ton_Koyan Rp 37.500
Koperasi Rp 83.000
Person I Rp 62.250
Person II Rp 62.250 TUAH APRIAN, S.I.KOM
Biaya-Biaya Rp 105.000 KETUA
Jumlah = Rp 350.000
4. Konversi 1 Koyan = 2,5 Tonne

Anda mungkin juga menyukai