Dark background

PenguatanDark background
Public-Private
presentation
presentation
Mix (PPM) dalam Program
Penanggulangan Malaria

em ipsum dolor si
Subtitle of the presentation,
Seminar Peringatan Subtitle
Hari of the
Malaria lorem ipsum
presentation,
Sedunia Tahun 2024 dolordolor
lorem ipsum sit amet.
sit amet.
lorem
Yogyakarta, 23 April 2024ipsum dolor

Ajib Diptyanusa│National Consultant www.searo.who.int/indonesia

Outline

1. Tantangan daerah menuju eliminasi

malaria

2. Analisis situasi pelaporan SISMAL

fasyankes swasta

3. Sistematika kemitraan pemerintah-

swasta dalam program
penanggulangan malaria
 3

01
Tantangan daerah
menuju eliminasi
malaria
Analisis Situasi Malaria di Provinsi DIY
Tahun 2021-2023
Jumlah kasus malaria Pengobatan standar

• Masih ditemukan kasus indigenous malaria

hingga tahun 2021 di Kab. Kulon Progo. 147

132

• Pada tahun 2022 seluruh kabupaten/kota di

Provinsi DIY telah mencapai status
eliminasi.
93

Jumlah
• Diperlukan upaya untuk mempertahankan
status eliminasi malaria.

• Mobilitas penduduk dari daerah endemis

Malaria ke DIY masih cukup tinggi,
berpotensi menimbulkan penularan kembali 25 23
28

malaria.
2021 2022 2023
│Sumber: Kementerian Kesehatan RI. Sistem Informasi Surveilans Malaria (SISMAL) v2-v3.
Tantangan Eliminasi Malaria
Di daerah endemis rendah

Keterbatasan
Turnover tenaga
kuantitas dan
terlatih malaria
kualitas SDM

Reseptivitas Peran lintas sektor

Jejaring PPM
malaria belum optimal

│Sumber: Ditjen P2P Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2024.

Public-Private Mix (PPM) Program Malaria
Mengapa PPM penting dalam penanggulangan malaria?

• Perlunya akses universal untuk layanan

malaria (tata laksana dan pencegahan).

• Fasyankes swasta merupakan fasilitas

yang banyak terlibat dalam penemuan
kasus dan tata laksana kasus malaria.

• Kualitas diagnosis dan tata laksana kasus

malaria yang didapatkan bisa saja tidak
sesuai standar.

│Sumber: WHO-TDR. 2006. Partnerships for malaria control: engaging the formal and informal private sectors. Geneva.
Ruang Lingkup Public-Private Mix (PPM)
Dalam program malaria: tata laksana dan pencegahan

│Sumber: Kementerian Kesehatan RI. 2023. Pedoman jejaring kemitraan pemerintah-swasta dalam layanan penanggulangan malaria.
Public-Private Mix (PPM) Program Malaria
Skema jejaring tata laksana kasus malaria

Daerah endemis tinggi dan sedang Daerah endemis rendah dan eliminasi

│Sumber: Kementerian Kesehatan RI. 2023. Pedoman jejaring kemitraan pemerintah-swasta dalam layanan penanggulangan malaria.
Contoh Kemitraan Tata Laksana Malaria
Skema jejaring diagnosis dan pengobatan malaria

│Sumber: Kementerian Kesehatan RI. 2023. Pedoman jejaring kemitraan pemerintah-swasta dalam layanan penanggulangan malaria.
Praktik PPM di Indonesia
Berdasarkan publikasi

Ahmad, RA, et al (2021)

FGD melibatkan puskesmas, Dinkes, mitra
pembangunan, dan perwakilan desa di Bukit
Papua Barat
Menoreh, Jawa Tengah (Apotek)
Aceh • Rendahnya kewaspadaan masyarakat
(Klinik Perusahaan) terhadap penularan malaria
• Rendahnya dukungan finansial dan SDM
• Kurangnya koordinasi antarkabupaten
• Perlu adanya penguatan sistem surveilans
untuk mencegah cross-border malaria

Ferdiana, A, et al (2021)
Apotek (community pharmacies) di
Ekawati, LL, et al (2020)
Manokwari, Papua Barat
Pekerja hutan di Aceh Besar and
• 25% berpartisipasi dalam PPM
Aceh Jaya, Aceh
• Beban administrasi
• Perilaku pencarian perobatan
Jawa Tengah • Rendahnya partisipasi dari dokter
malaria didominasi oleh fasyankes
praktik mandiri (terapi nonstandar)
swasta dan tabib desa (Lintas Sektor)
• Pekerja hutan mau untuk menjalani
skrining malaria dan survei dari
perusahaan
 11

02
Analisis situasi pelaporan
SISMAL fasyankes swasta
Fasyankes Terdaftar di Yankes dan SISMAL
Nasional, tahun 2023
Total Fasyankes
N= 51.635
Terdaftar di Yankes Terdaftar di Yankes
Terdaftar di SISMAL Terdaftar di SISMAL

17,424 20,766
10,284 10,098

51,635

Pada tahun 2023,

Jumlah fasyankes

Jumlah fasyankes
jumlah fasyankes
yang terdaftar di
SISMAL hanya
~25% total
fasyankes yang
terdaftar di
Kemenkes (Yankes).
3,161

2,354 12,710 12,710

217 41 2,635

Puskesmas RS Pemerintah Klinik swasta DPM Yankes SISMAL

│Sumber: Ditjen Yankes Kementerian Kesehatan RI; Sistem Informasi Surveilans Malaria (SISMAL) v3. SISMAL: Sistem Informasi Surveilans Malaria
Tren Cakupan Pelaporan SISMAL
Nasional, semua jenis fasyankes (tahun 2020-2022)

% Lapor SISMAL
Fasyankes swasta
Terdaftar di BPJS: ~14.000
Terdaftar di SISMAL: 1.453
93.3 Lapor ke SISMAL: 513
87.4

73.9
Proporsi (%)

Puskesmas, RS pemerintah,
puskes TNI dan POLRI
35.4%

Fasyankes tidak
lapor SISMAL
(N= 1,301)

64.6%
2020 2021 2022 Fasyankes swasta:
DPM, klinik, RS
Tahun Pelaporan

│Sumber: Ditjen Yankes Kementerian Kesehatan RI; Sistem Informasi Surveilans Malaria (SISMAL) v2.
Perbandingan Testing Rate dan Kasus Positif
Fasyankes swasta, tahun 2023 Jumlah testing
Jumlah positif

34

34

172

1.395

424

389

26.728

2.843

21.808

308.468
1.039

1.188
Jumlah testing dan kasus positif

725

99

90.363
2.714
399
50

1.525
130
70

18
Sumatra Banten DKI Jakarta Jawa Jawa DI Bali NTT Kalimantan Papua Papua
Utara Barat Tengah Yogyakarta Timur Barat

│Sumber: Kementerian Kesehatan RI. Sistem Informasi Surveilans Malaria (SISMAL) v3.
Proporsi Positivity Rate Malaria Tahun 2021-2023
Berdasarkan jenis penemuan kasus
Positif (%) Negatif (%)

100.0 Temuan kasus positif malaria berdasarkan jenis

84.8 86.0 87.9 fasyankes tahun 2021-2023:
Jumlah kasus malaria berdasarkan tahun
Jenis fasyankes
75.0 2021 2022 2023
Positivity Rate (%)

Pemerintah 261,880 383,974 321,236

Swasta 42,727 59,555 97,310
50.0
Sektor pemerintah: puskesmas, RS pemerintah, puskes TNI dan POLRI
Sektor swasta: klinik dan RS swasta

25.0
Positivity rate malaria yang dilaporkan
15.2 14.0 dari fasyankes swasta mencapai
12.1
0.0
hingga 25% dari jumlah testing rate.
2021 2022 2023
Tahun Pelaporan

│Sumber: Kementerian Kesehatan RI. Sistem Informasi Surveilans Malaria (SISMAL) v3.
Perilaku Pencarian Perobatan Malaria
Di 34 provinsi, survey tahun 2017

Fasyankes pemerintah
Fasyankes swasta
Tidak berobat

Jumlah kasus malaria dan perilaku pencarian perobatan

malaria di beberapa provinsi:
27%
Kasus Kasus Fasyankes* (%) 35%
Provinsi malaria malaria Tidak
(2017) (2022) Pemerintah Swasta
berobat
Papua 176,070 393,902 44.6 20.5 34.9 Tren Perilaku Pencarian
Perobatan Malaria Nasional
NTT 18,386 15,812 64 11.5 24.5 Tahun 2017
DI Yogyakarta 7,957 5,002 13.7 49 37.3
Kalimantan Timur 2,297 3,266 32.4 31.8 35.8
Sumatra Utara 1,299 5,229 27.5 43.3 29.2

38%

Fasyankes pemerintah: puskesmas, RS pemerintah, puskes TNI/POLRI

Fasyankes swasta: dokter praktik mandiri, klinik dan RS swasta
│Sumber: Data Survei Demografi dan Kesahatan Indonesia Tahun 2017.
Fasyankes Swasta Lebih Diminati?
Perannya dalam penanggulangan malaria

Standar
Lebih mudah
pelayanan
dijangkau
berbeda

Kerja sama
Jumlah
asuransi
lebih banyak
kesehatan
 18

Sistematika kemitraan

03 pemerintah-swasta dalam
program penanggulangan
malaria
Komitmen Pemerintah
Dalam mendukung kemitraan pemerintah-swasta
Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kab/
Kota serta seluruh jajaran kesehatan di pusat maupun daerah
melakukan langkah proaktif-responsif serta membangun jejaring
kerja dan kemitraan dengan stakeholder guna melakukan upaya
pengendalian malaria dalam rangka eliminasi malaria di Indonesia.
Kemitraan mencakup pelaksanaan dan peningkatan advokasi;
penguatan kegiatan penanggulangan malaria; peningkatan
kapasitas sumber daya; peningkatan penelitian dan
pengembangan; peningkatan kerja sama antar wilayah dan luar
negeri; peningkatan komunikasi, informasi, dan edukasi; dan
peningkatan kemampuan kewaspadaan dini dan kesiapsiagaan
serta penanggulangan KLB.
Contoh MOU
IDI - Dinkes Kab. Halmahera Selatan
Hasil Workshop PPM Tahun 2022-2023
Kota dan Kab. Jayapura, Keerom, Mimika, Prov. Bali dan Jawa Timur

330
Responden
(fasyankes)

50%
fasyankes tidak memiliki
perjanjian kerja sama dengan
instansi pemerintah (Dinkes, dll.)
│Source: Kementerian Kesehatan RI. 2023. Workshop PPM dalam Penanggulangan Malaria (unpublished).
Tantangan dan Peluang
Membangun jejaring kemitraan malaria

Tantangan:

53% 62% 91% • Keterbatasan sumber daya

dan mitra potensial

• Kerja sama dianggap tidak

mengikat
Tidak tahu tujuan Ketimpangan Perlu bimbingan
kemitraan dalam keuntungan satu dalam membangun • Tidak ada legalitas dalam
progam malaria pihak saja jejaring kemitraan kerja sama

│Source: Kementerian Kesehatan RI. 2023. Workshop PPM dalam Penanggulangan Malaria (unpublished).
MOU Kerja Sama
Kota Jayapura, Kab. Jayapura,
Keerom, Mimika

• Penandatanganan MOU pada saat

kegiatan workshop PPM.
Challenges:
• Isi MOU berupa persetujuan kerja
sama dalam tata laksana kasus
dan pelaporan kasus malaria.

• MOU juga ditandatangani oleh

organisasi profesi: Ikatan Apoteker
Indonesia (IAI), Persatuan ATLM
Indonesia (PATELKI), dan
Perhimpunan Klinik dan Fasyankes
Indonesia (PKFI).

│Source: Kementerian Kesehatan RI. 2023. Workshop PPM dalam Penanggulangan Malaria (unpublished).
Perubahan Pasca Workshop PPM Tahun 2023
Dalam pelaporan SISMAL oleh fasyankes swasta
Terdaftar di SISMAL Terdaftar di SISMAL
Lapor SISMAL Lapor SISMAL
118
Jumlah fasyankes swasta

Jumlah fasyankes swasta

1,568
1,453 91
1,292
1,245
68

47

Nasional Papua
│Sumber: Kementerian Kesehatan RI. Sistem Informasi Surveilans Malaria (SISMAL) v2-v3.
Buku Pedoman PPM
Dalam layanan penanggulangan malaria

• Terbit pada bulan Mei 2023,

sudah disosialisasikan pada
workshop PPM di Bali dan Jawa
Timur.

• Terdapat panduan langkah untuk

memulai kemitraan pemerintah-
swasta dan monitoring kegiatan
kemitraan.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

2023
Langkah Pengembangan Kemitraan
Layanan penanggulangan malaria

1 • Advokasi dengan mitra

potensial dan pemerintah
daerah (bila perlu)
• Negosiasi rencana kerja dan
target capaian kemitraan
3Implementasi
Analisis Situasi • Perencanaan aktivitas Kegiatan
monitoring dan evaluasi
kemitraan
• Penandatanganan MOU atau
Surat Perjanjian Kerja Sama

2
• Peningkatan kapasitas mitra:
• Diinisiasi oleh Dinkes atau
lokakarya, OJT, sosialisasi
fasyankes (mitra)
• Monitoring dan evaluasi berkala
• Analisis situasi kemitraan
• Identifikasi waktu untuk berganti
• Identifikasi mitra potensial:
Advokasi dan dari sistem Task Sharing menjadi
organisasi, perusahaan,
Task Shifting
kelompok masyarakat Pembuatan MOU
• Fasilitator kemitraan?
Pendekatan Kemitraan Malaria
Berdasarkan tahapan eliminasi malaria

TAHAP 1: TASK SHARING TAHAP 2: TASK SHIFTING

│Sumber: Kementerian Kesehatan RI. 2023. Pedoman jejaring kemitraan pemerintah-swasta dalam layanan penanggulangan malaria.
Simpulan
• Di daerah eliminasi malaria diperlukan upaya untuk mempertahankan status
eliminasi malaria.

• Kemitraan pemerintah-swasta (PPM) dalam layanan penanggulangan malaria

penting untuk menjamin akses universal layanan malaria.

• Tantangan kemitraan antara lain terbatasnya sumber daya, ketimpangan

keuntungan yang diterima, dan tidak adanya legalitas kemitraan.

• Perlu adanya MOU dengan Dinas Kesehatan Kabupaten terkait kerja sama
dalam tata laksana dan pelaporan kasus malaria, ataupun dalam upaya
pencegahan transmisi malaria.
 Dark background
Dark background
presentation
presentation

em ipsum dolor si
Subtitle of the presentation, lorem ipsum
Subtitle of the presentation, dolordolor
lorem ipsum sit amet.
sit amet.
Terima kasih ipsum dolor
lorem

www.searo.who.int/indonesia