Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN LEBONG

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUKA DATANG
Jl. Dua Jalur Kompleks Perkantoran Tubei Desa Sukau Datang I
Kecamatan Tubei Kode Pos : 39266 Email : pkmsukadatang15@gmail.com

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS SUKA DATANG
Nomor : …………………………….

TENTANG

PENGELOLAAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)

KEPALA UPTD PUSKESMAS SUKA DATANG,


Menimbang : a Bahwa agar penyelenggaraan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
Puskesmas sesuai dengan kebutuhan masyarakat, maka perlu disusun
perencanaan Puskesmas berdasarkan analisis kesehatan masyarakat;
b Bahwa agar masyarakat mudah mendapatkan akses terhadap pelayanan,
informasi dan memberikan umpan balik, maka perlu disusun kebijakan
akses masyarakat terhadap Puskesmas;
c Bahwa agar kinerja UKM Puskesmas dapat ditingkatkan secara
berkesinambungan, maka perlu disusun kebijakan evaluasi UKM Puskesmas
dengan indikator-indikator kinerja yang jelas;
d Bahwa agar penyelenggaraan UKM Puskesmas dikelola secara efektif dan
efisien dan dapat dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, dan sesuai dengan
pedoman, dan ketentuan perundangan maka perlu disusun kebijakan
pengelolaan UKM Puskesmas Suka datang;
e Bahwa sehubungan dengan adanya perubahan regulasi atau kebijakan serta
yang dimaksud pada huruf a hingga e di atas diperlukan adanya keputusan
kepala Puskesmas Suka datang tentang pengelolaan upaya kesehatan
masyarakat (UKM);
Mengingat : 1 Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
2 Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 tahun 2015,
tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama;
3 Peraturan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44
Tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen Puskesmas;
4 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat;
5 Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1457/MENKES/SK/X/2003 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan di Kabupaten/Kota;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU : Pengelolaan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) di Puskesmas Suka datang.
KEDUA : Pengelolaan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) di Puskesmas DEF
sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.
KETIGA : Dengan berlakunya keputusan ini, segala keputusan sebelumnya yang
bertentangan dengan keputusan ini dinyatakan tidak berlaku lagi.
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kesalahan akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.
Ditetapkan di Suka datang
Pada tanggal

KEPALA UPTD PUSKESMAS SUKA


DATANG

Ns.Saiyudi, S.Kep
NIP. 19841220 201001 1 011

TEMBUSAN : Keputusan ini disampaikan Kepada Yth. :


1. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebong;
2. Yang bersangkutan.
Lampiran : Keputusan Kepala Puskesmas Suka datang
Nomor :
Tanggal :

PENGELOLAAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)


PUSKESMAS SUKA DATANG

Kebijakan Pengelolaan UKM :


1. Penanggung jawab UKM harus memenuhi persyaratan kompetensi sebagaimana pada
pedoman tiap-tiap UKM.
2. Analisis kompetensi wajib dilakukan untuk tiap penanggung jawab.
3. Jika kompetensi belum terpenuhi maka harus dilakukan tindak lanjut untuk memenuhi
kompetensi yang dipersyaratkan
4. Penanggung jawab dan pelaksana UKM yang baru wajib mengikuti program orientasi
5. Penyelenggaraan tiap-tiap program UKM dilaksanakan sesuai dengan visi, misi dan tata nilai
Puskesmas yang disepakati dan sesuai dengan rencana yang disusun
6. Kepala Puskesmas wajib melakukan pembinaan dan arahan kepada tiap-tiap penanggung
jawab UKM dalam pelaksanaan kegiatan UKM
7. Penanggung jawab UKM wajib melakukan pembinaan dan pengarahan kepada pelaksana
kegiatan UKM
8. Pembinaan dan pengarahan dapat dilakukan melalui pertemuan pada masing-masing
penanggung jawab/pemegang program, maupun tatap muka langsung antara penanggung
jawab/pemegang program dengan pelaksana
9. Penanggung jawab UKM wajib melakukan komunikasi dan koordinasi dengan lintas program
dan lintas sector terkait dalam penyelenggaraan UKM
10. Dalam penyelenggaraan kegiatan UKM harus diidentifikasi risiko yang mungkin terjadi
terhadap lingkungan, dan dilakukan upaya untuk mencegah dan/atau meminimalisasi akibat
dari risiko yang terjadi.
11. Dalam penyelenggaraan kegiatan UKM dilakukan identifikasi terhadap harapan dan
kebutuhan baik dari lintas program, lintas sektoral maupun dari masyarakat untuk dilakukan
analisis sebagai bagian dari perencanaan Puskesmas.
12. Identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap kegiatan UKM dapat dilakukan
dengan survei mawas diri, musyawarah masyarakat desa, pertemuan-pertemuan konsultatif
dengan masyarakat seperti jajak pendapat, temu muka, survei kepuaan masyarakat dan media
lainnya.
13. Dalam penyelenggaraan UKM penanggung jawab UKM wajib melakukan fasilitasi
pemberdayaan masyarakat dan sasaran, dan mengupayakan pembangunan berwawasan
kesehatan. Pemberdayaan masyarakat dimulai dengan keterlibatan masyarakat dalam
menyampaikan harapan, kebutuhan, keluhan, umpan balik, aktif dalam pelaksanaan kegiatan
UKM, sampai dengan mengembangkan kegiatan-kegiatan UKBM
14. Dalam pelaksanaan kegiatan UKM, penanggung jawab dan pelaksana dipandu oleh uraian
tugas yang jelas yang dikaji secara regular minimal setahun sekali
15. Lintas program dan lintas sector terkait harus diidentifikasi untuk tiap UKM dengan kejelasan
peran masing-masing
16. Akuntabilitas penyelenggaraan UKM dilaksanakan dengan monitoring dan evaluasi kinerja
UKM
17. Monitoring sebagai wujud akuntabilitas dilakukan dengan cara analisis terhadap laporan
kegiatan UKM, supervisi oleh Kepala Puskesmas maupun penanggung jawab UKM, dan
pertemuan monitoring kegiatan UKM oleh penanggung jawab UKM, dan monitoring bulanan
melalui lakakarya mini bulanan
18. Monitoring meliputi capaian kinerja dan proses pelaksanaan kegiatan.
19. Data capaian kinerja pelayanan UKM dianalisis dengan memperhatikan hasil pelaksanaan PIS
PK dan target SPM (Standar Pelayanan Minimal) yang berbasis wilayah kerja Puskesmas.
Hasil analisis tersebut dibahas secara terpadu bersama lintas program dan lintas sektor sebagai
dasar dalam penyusunan rencana usulan kegiatan (RUK) UKM.
20. Kegiatan-kegiatan dalam setiap pelayanan UKM disusn oleh pelaksana, koordinator pelayanan
UKM dan Penanggungj Jawab UKM yang mengacu pada hasil analisis data kinerja dengan
memperhatikan data PIS PK, analisis capaian SPM, pedoman ataupun acuan yang telah
ditetaokan dengan mengutamakan program prioritas nasional serta memperhatikan hasil
analisis kebutuhan dan harapan masyarakat.
21. Evaluasi kinerja UKM, dilakukan sebulan sekali ditingkat upaya, setiap tiga bulan sekali melalui
lokakarya mini, setiap semester melalui pertemuan tinjauan manajemen, dan setiap tahun melalui
evaluasi kinerja tahunan
22. Pelaksanaan uraian tugas wajib dimonitor. Kepala Puskesmas melakukan monitoring
pelaksanaan uraian tugas dari semua penanggung jawab UKM, Masing-masing penanggung
jawab UKM wajib melakukan monitoring pelaksanaan uraian tugas dari tiap-tiap pelaksana
23. Waktu pelaksanaan monitoring uraian tugas dilakukan paling lambat tiga bulan sekali
24. Penangggung jawab program wajib melakukan kajian uraian tugas paling lambat satu tahun sekali
25. Monitoring kinerja UKM wajib dilakukan oleh penanggung jawab tiap program UKM terhadap
pelaksana, oleh Kepala Puskesmas terhadap tiap penanggung jawab UKM.
26. Monitoring minimal dilakukan setiap bulan sekali,
27. Monitoring dapat dilakukan melalui pertemuan mingguan, lokakarya mini, supervisi langsung,
maupun pertemuan konsultasi
28. Evaluasi kinerja UKM secara pediodik dilakukan minimal setiap tiga bulan sekali
29. Evaluasi kinerja dilakukan melalui lokakarya mini triwulan, enam bulan sekali dalam
pertemuan/rapat tinjauan manajemen, dan evaluasi tahunan
30. Kepala Puskesmas wajib menetapkan hak dan kewajiban sasaran
31. Hak dan kewajiban sasaran harus diperhatikan dalam pelaksanaan kegiatan UKM
32. Perilaku dalam penyelenggaraan UKM diatur sebagaimana tertuang dalam peraturan tata kelola
Puskesmas
33. Penanggung Jawab dan pelaksana memfasilitasi peran masyarakat
34. Kegiatan penggerakan masyarakat (germas) dalam pemberdayaan sumber daya manusia untuk
pembangunan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Suka datang dilaksanakan secara efektif dan
efisien sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat dan untuk mendukung program
nasional.

KEPALA UPTD PUSKESMAS SUKA DATANG

Ns.Saiyudi, S.Kep
Nip. 19841220 201001 1 011

Anda mungkin juga menyukai