Anda di halaman 1dari 2

Tugas 3

1. Jelaskan salah satu contohfenomena behavioral finance.


Jawab:
pada peristiwa krisis keuangan dunia oktober 2008. Pada september 2008
obligasi pemerintah yang didominasi dalam USD dan jatuh tempo tahun
2014 diperdagangkan dipasar internasional dengan harga 100,74% dari nilai
nominal. Para pemodal menginginkan tingkat keuntungan sebesar 6,59%
dari obligasi tersebut. Pada bulan oktober 2008 waktu krisis tersebut mulai
terjadi, para pemodal menginginkan tingkat keuntungan 13,24%. Akibatnya
harga obligasi tersebut tinggal 75,58% dari nilai nominalnya. Akhirnya para
pemodal yang memengang obligasi tersebut akan rugi sekitar 25% akibat
mereka menjual obligasi tersebut pada oktober 2008. Tetapi pada bulan juni
2009 (8 bulan setelah oktober 2008) harga obligasi tersebut naik kembali
menjadi 100,65% dari nilai nominal karena para pemodal hanya
menginginkan tingkat keuntungan 6,59% sama seperti sebelum krisis.

2. Suatu proyek memerlukan investasi sebesar Rp10 juta. Arus kas masuk
bersih selama 1 tahun sebesar Rp60 juta dan tingkat keuntungan bebas risiko
sebesar 5%. Hitunglah NVP yang diharapkan?
Jawab:
Arus kas masuk bersih selama 1 tahun = Rp.60 juta
Tingkat keuntungan bebas risiko =5%
Memerlukan investasi = Rp.10 juta
Ditanya NPV yang diharapkan?
PV= 60/ (1+0,05)
60/ 1,05
57,14 juta
NPV= 57,14 juta – 10 juta
47,14 juta
Jadi NPV yang diharapkan adalah 47,14 juta

3. Nilai pasar PT A adalah sebesar Rp500 miliar, yang terdiri dari nilai utang
sebesar Rp200 miliar dan ekuitas sebesar Rp300 miliar. Jumlah lembar saham
yang diterbitkan dan beredar adalah 100 juta. Sisi aktiva menunjukkan saldo kas
yang cukup besar, yaitu Rp50 miliar.
a. Berapa harga saham PT A?

b. Apabila Price to Book Value (PBV) = 1,5 berapakah nilai buku per
lembar saham?
c. Apabila perusahaan menghadapi kesempatan investasi dengan biaya
(cost) Rp100 miliar yang diharapkan memberikan NPV sebesar Rp40 miliar.
Berapakah harga saham setelah mengambil investasi tersebut?
d. Apabila perusahaan mengambil kesempatan investasi pada soal no 3 dan
membagikan dividen tunai total sebesar Rp10 miliar, berapakah dividend
per share-nya? Berapa harga saham per lembarnya?
Jawab

a. Harga saham PT A = Jumlah ekuitas / jumlah saham yang beredar


= Rp300.000.000.000 / 100.000.000
= Rp 3.000 per saham

b. Nilai Buku per saham per lembar saham = Harga Saham / Price to Book
Value
= Rp3.000 / 1,5
= Rp 2.000 per saham

c. Harga saham setelah mengambil investasi (PV) = FV/(1+r)


= Rp40.000.000.000 / (1+0.6)
= Rp25.000.000.000

d. Dividend per share = Total dividen yang dibagikan / jumlah saham yang
beredar
= Rp10.000.000.000 / 100.000.000
= Rp 100 per lembar

Anda mungkin juga menyukai