Anda di halaman 1dari 21

ANGGARAN DASAR/ ANGGARAN RUMAH TANGGA

DAN PERATURAN ORGANISASI PASKIBRA


PASUKAN SMA KARTIKA XIX-2 BANDUNG
PERIODE 2023-2024

SEKOLAH MENENGAH ATAS KARTIKA XIX-2


KOTA BANDUNG
2023
PEMBUKAAN

Hakekat pembinaan generasi muda dalam pembangunan nasional bangsa


Indonesia adalah usaha untuk menyiapkan kader penerus cita-cita perjuangan
bangsa yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Pasukan Pengibar Bendera merupakan kagiatan yang membentuk individu


yang disiplin, berkarakter, dan berdedikasi tinggi. Paskibra Sekolah tidak hanya
sekedar kegiatan yang terfokus dalam baris-berbaris saja tetapi juga mengacu pada
kecintaan mewujudkan hal tersebut, maka dibentuklah suatu wadah yang diberi
nama “PASKIBRA SMA KARTIKA XIX-2 BANDUNG”.

Atas berkat rahmat Allah SWT dan didorong oleh kebulatan tekad dan
semangat yang tinggi dalam persatuan dan kesatuan serta kekeluargaan antara
pemuda, dalam suatu kesatuan yang kokoh, sejahtera, dan dinamis, maka setiap
kekeluargaan antara pemuda, dalam suatu kesatuan yang kokoh, sejahtera dan
dinamis, maka setiap pemuda yang pernah dikukuhkan bersama-sama mengemban
suatu tugas sebagai Pengibar Bendera di SMA Kartika XIX-2 Bandung,
menuangkan kesadaran dan keinginan luhur itu dalam Anggaran Dasar Organisasi
sebagai landasan berpijak dalam melaksanakan darma baktinya kepada tanah
tumpah darah Indonesia dengan berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945.
BAB I
NAMA, WAKTU, KEDUDUKAN, TEMPAT, ASAS, DAN SIFAT
PASAL 1
Nama
Organisasi ini bernama PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung yang
selanjutnya disebut PASKAS.

PASAL 2
Waktu
PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung didirikan pada tanggal 15 Agustus
2015.

PASAL 3
Kedudukan
PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung berkedudukan dibawah koordinasi
OSIS SMA Kartika XIX-2 Bandung.

PASAL 4
Tempat
PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung bertempat di SMA Kartika XIX-2
Bandung.

PASAL 5
Asas
PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung berasaskan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar 1945.

PASAL 6
Sifat
PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung merupakan organisasi pemuda yang
bersifat kekeluargaan dan terbuka bagi siswa-siswi di SMA Kartika XIX-2
Bandung.
BAB II
TUJUAN, FUNGSI, DAN KEDAULATAN
PASAL 7
Tujuan
1. Menanamkan rasa patriotisme.
2. Mewujudkan karakter bangsa yang berwawasan kebangsaan dan cinta tanah air.
3. Membina kaum muda indonesia guna mengembangkan mental, moral, spiritual,
emosional, sosial, intelektual, dan fisiknya.

PASAL 8
Fungsi
1. Pendorong, pemrakarsa pembaharuan dengan menyelenggarakan kegiatan yang
konstruktif sehingga dapat menjadi pelopor untuk kemajuan bangsa dan negara.
2. Sebagai wadah pembinaan dan pengembangan potensi anggota sesuai dengan
kebijaksanaan pemerintah dan peraturan perundang-undangan.

PASAL 9
Kedaulatan
Kedaulatan PASKAS berada di tangan anggota dan dilaksanakan sepenuhnya oleh
Musyawarah Besar (MUBES).

BAB III
KODE ETIK, ADAT ISTIADAT, PANCA SATYA, DAN ATRIBUT
PASAL 10
Kode Etik
1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Disiplin dan bertanggung jawab
3. Ramah kepada sesama baik di organisasi maupun di masyarakat dan sadar akan
hukum serta selalu menaati peraturan
4. Menghormati sesama anggota baik pembimbing, senior, maupun guru
5. Jujur dalam segala hal, menjaga nama baik PASKAS dan SMA Kartika XIX-2
Bandung
PASAL 11
Adat Istiadat
1. Sebelum dan sesudah latihan di awal dengan berdoa, dengan cara doa menurut
agama dan kepercayaannya masing-masing
2. Tidak boleh makan dan minum sambil berdiri
3. Salam PASKAS dilakukan bila bertemu dengan sesama anggota, dengan cara
hormat kepada sesama rekan serta kakak tingkat.
4. Dilarang bicara atau bercanda di waktu latihan, kecuali berdasarkan situasi.

PASAL 12
Panca Satya

1. Percaya dan Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.


2. Menjunjung tinggi nama bangsa dan negara, serta setia kepada UUD 1945.
3. Menjaga nama baik PASKAS dan Almamater SMA Kartika XIX-2 Bandung.
4. Bertanggung jawab, berprestasi, dan dapat dipercaya demi kemajuan organisasi
PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung dan SMA Kartika XIX-2 Bandung.
5. Sanggup menegakkan kedisiplinan serta menjaga nama baik pribadi dan orangtua.

PASAL 13
Atribut
PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung mempunyai lambang, logo dan atribut
lainnya yang diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
BAB IV
KEANGGOTAAN, MASA BERLAKU KEANGGOTAAN, HAK DAN
KEWAJIBAN
PASAL 14
Keanggotaan
Jenis keanggotaan dalam PASKAS adalah:
1. Anggota Biasa
Syarat menjadi anggota biasa adalah:
1.1 Mendaftarkan Aktif
1.2 Siswa dan siswi SMA Kartika XIX-2 Bandung yang telah menjalani
Pemusatan Pendidikan dan Latihan Dasar (PUSDIKLATSAR) di SMA
Kartika XIX-2 Bandung.
2. Anggota Pasif
2.1 Anggota PASKAS yang telah lulus dari SMA Kartika XIX-2 Bandung.
2.2 Mereka yang berjasa, berpartisipasi aktif dan nyata kepada PASKIBRA SMA
Kartika XIX-2 Bandung yang ditetapkan melalui Musyawarah Besar
(MUBES).
3. Anggota Khusus
3.1 Badan Pengurus PASKIBRA merupakan seluruh anggota aktif yang
dicantumkan dalam SK (Surat Keputusan) Kepala Sekolah SMA Kartika
XIX-2 Bandung.
4. Anggota Istimewa Siswa SMA Kartika XIX-2 Bandung yang pernah bertugas
sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) di tingkat
Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi, atau Nasional pada tanggal 17 Agustus,
yang dibuktikan dengan sertifikat.
5. Anggota Partisipan, merupakan setiap personal yang mempunyai perhatian
terhadap PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung yang masih maupun sudah
tidak terdaftar sebagai siswa dan siswi SMA Kartika XIX-2 Bandung.
PASAL 15
Masa Berlaku Keanggotaan
Keanggotaan berakhir jika:
1. Telah dinyatakan lulus dari SMA Kartika XIX-2 Bandung.
2. Mengundurkan diri dari Paskibra SMA Kartika XIX-2 Bandung.
3. Mendapatkan sanksi organisasi atau sanksi akademik dari SMA Kartika XIX-
2 Bandung.
4. Meninggal dunia.

PASAL 16
Hak Dan Kewajiban
Hak dan kewajiban anggota diatur dalam Anggaran Rumah Tangga sesuai dengan
status keanggotaanya.

BAB V
KEPENGURUSAN ORGANISASI
PASAL 17
1. Masa bakti pengurus hanya 1 tahun, setelah itu boleh dipilih kembali dan harus
mendapat persetujuan dari Pembina PASKAS.
2. Masa bakti pengurus dimulai dari MUBES dan diakhiri MUBES tahun berikutnya.
3. Pengurus harus anggota PASKAS berasal dari (BIMANDA) dan (RAKANTA),
sedangkan kelas XII (RIMATA) tidak diperbolehkan duduk dalam kepengurusan.
4. Pengurus berkewajiban menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan organisasi,
sekolah, bangsa dan Negara Indonesia serta berkewajiban menyusun program kerja
selama masa bakti serta menjalankannya dengan penuh tanggung jawab.
5. Pengurus berhak untuk menjalankan organisasinya sesuai dengan AD/ARTnya
tanpa ada campur tangan dari pihak manapun.
BAB VI
KETUA UMUM, PEMBINA, DAN PELINDUNG
PASAL 18
Ketua Umum
Ketua Umum PASKAS berasal dari siswa atau siswi terpilih berdasarkan
Musyawarah Besar Anggota PASKAS.

PASAL 19
Pembina
Pembina PASKAS ditunjuk dan ditetapkan oleh Kepala SMA Kartika XIX-2
Bandung.

PASAL 20
Pelindung
Pelindung PASKAS adalah Kepala SMA Kartika XIX-2 Bandung.

BAB VII
MUSYAWARAH, RAPAT DAN KUOTA FORUM
PASAL 21
Musyawarah
Musyawarah Besar Anggota PASKAS (MUBES) merupakan forum tertinggi dan
kekuasaan tertinggi dalam organisasi.
Hal-hal yang mengenai musyawarah akan diatur lebih lanjut dalam ART.

PASAL 22
Rapat-Rapat
Rapat diadakan dalam bentuk:
1. Rapat Koordinasi
2. Rapat Kerja
3. Rapat-rapat lain sesuai kebutuhan
PASAL 23
Kuota Forum (KUORUM)
1. Musyawarah Besar Anggota PASKIBRA (MUBES) sah apabila di hadiri lebih dari
½ jumlah anggota biasa di tambah 1 (kuorum). Musyawarah Anggota Paskibra yang
di adakan untuk mengubah AD/ART adalah sah jika dihadiri dari 2/3 anggota biasa.
2. Pengambilan keputusan pada dasarnya dilakukan secara musyawarah, kecuali
apabila tidak mungkin diadakan lobi lalu jika tidak memungkinkan maka dapat
melalui suara terbanyak (voting).

BAB VIII
KEUANGAN ORGANISASI
PASAL 24
Keuangan atau sumber dana PASKAS diperoleh dari:
1. Iuran anggota (uang kas)
2. Subsidi dari pihak sekolah
3. Sumber lain yang sah dan tidak mengikat serta tidak bertentangan dengan AD/ART
serta peraturan perundang-undangan.

BAB IX
ANGGARAN RUMAH TANGGA
PASAL 25
Segala sesuatu yang belum tertuang didalam Anggaran Dasar akan diatur dan
dijabarkan dalam Anggaran Rumah Tangga yang tidak bertentangan dengan
anggaran dasar.

BAB X
PERUBAHAN DAN PEMBUBARAN ORGANISASI
PASAL 26
Perubahan
Perubahan Anggaran Dasar ini hanya dapat dilakukan melalui Musyawarah Besar
dan Musyawarah Luar Biasa (MUSLUB) Anggota Paskibra.
PASAL 27
Pembubaran Organisasi
Pembubaran organisasi hanya dapat dilakukan di dalam suatu Musyawarah Luar
Biasa (MUSLUB) Anggota Paskibra yang khusus diadakan untuk maksud itu.

BAB XI
PENUTUP
PASAL 28
Hal-hal yang belum ditetapkan dalam Anggaran Dasar akan di atur lebih lanjut
dalam Anggaran Rumah Tangga.
Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya.
ANGGARAN RUMAH TANGGA
PASKIBRA SMA KARTIKA XIX-2 BANDUNG

BAB I
KODE ETIK DAN ATRIBUT
PASAL 1
Kode Etik
Kode Etik Paskibra SMA Kartika XIX-2 Bandung adalah Ikrar Putra
Indonesia yang berbunyi:

Aku mengaku putra Indonesia dan berdasarkan pengakuan ini:


1. Aku mengaku bahwa aku adalah makhluk Tuhan Al Khalik Yang Maha Esa
dan bersumber pada-Nya.
2. Aku mengaku bertumpah darah satu, tanah air Indonesia.
3. Aku mengaku berbangsa satu, jiwa Pancasila.
4. Aku mengaku bernegara satu, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan
berdasarkan Pancasila.
5. Aku mengaku bertujuan satu, masyarakat adil dan makmur berdasarkan
Pancasila sesuai dengan isi pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
6. Aku mengaku bercara karya satu, perjuangan besar degan akhlak dan ihsan,
menurut ridho Tuhan Yang Maha Esa.
Berdasarkan pengakuan-pengakuan ini dan demi kehormatanku aku berjanji,
akan bersungguh-sungguh menjalankan kewajiban untuk mengamalkan semua
pengakuan ini dalam karya hidupku sehari-hari. Semoga Tuhan Yang Maha Esa
memberkati niatku ini dengan Taufiq dan Hidayah-Nya, serta dengan Inayah-Nya.
PASAL 2
Atribut

Lambang korps PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung adalah berwarna merah
putih yang berbentuk bulat dengan logo sekolah ditengahnya dan lambang teratai
yang berartikan bahwa anggota PASKAS adalah pemuda dan pemudi yang tumbuh
dari bawah (orang biasa) dari tanah air yang sedang berkembang dan membangun
dengan garis pinggiran berwarna “merah” yang bertuliskan PASKAS, yaitu
PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung dan PASKAS berada dibawah naungan
SMA Kartika XIX-2 Bandung, serta tanda bintang yang berartikan selalu bersinar
terang.

BAB II
KEANGGOTAAN
PASAL 3
Keanggotaan PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung berlaku selama
terdaftar sebagai siswa-siswi SMA Kartika XIX-2 Bandung, terhenti apabila yang
bersangkutan meninggal dunia atau melanggar AD/ART dan peraturan-peraturan
lainnya. Dalam hal melanggar peraturan organisasi, pemberhentian anggota hanya
dapat dilakukan melalui sidang kode etik. Sebelum dinyatakan diberhentikan,
anggota yang bersangkutan diberi kasempatan membela diri dalam musyawarah
atau sidang.

PASAL 4
Sanksi
Sanksi dalam PASKBIRA SMA Kartika XIX-2 Bandung berupa:
1. Teguran lisan oleh ketua umum
2. Teguran tertulis oleh ketua umum
3. Skorsing dalam jangka waktu 4 kali latihan dengan tidak memakai atribut paskibra
selama skorsing berjalan
4. Pemberhentian secara hormat
5. Pemberhentian secara tidak hormat

PASAL 5
Tingkatan Anggota
Tingkatan dalam anggota Paskibra SMA Kartika XIX-2 Bandung adalah:
1. CAPASKAS (Calon Anggota PASKAS) yaitu siswa-siswi SMA Kartika XIX-2
Bandung yang telah mendaftar sebagai anggota PASKAS dan belum mengikuti
Kenaikan Jenjang.
2. BIMANDA yaitu siswa-siswi SMA Kartika XIX-2 Bandung yang telah mendaftar
sebagai anggota PASKAS berada di kelas X dan sudah mengikuti kegiatan
Kenaikan Jenjang
3. RAKANTA yaitu siswa-siswi SMA Kartika XIX-2 Bandung yang telah mendaftar
sebagai anggota PASKAS berada di kelas XI dan sudah mengikuti kegiatan
Kenaikan Jenjang.
4. RIMATA yaitu siswa-siswi SMA Kartika XIX-2 Bandung yang telah mendaftar
sebagai anggota PASKAS berada di kelas XII dan sudah mengikuti kegiatan
Kenaikan Jenjang.
5. Purna Bakti yaitu Alumni PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung

PASAL 6
Penerimaan
Yang dapat diterima menjadi anggota Paskibra SMA Kartika XIX-2 Bandung
adalah:
1. Siswa-siswi SMA Kartika XIX-2 Bandung yang memenuhi syarat dan ditentukan
oleh pengurus Paskibra SMA Kartika XIX-2 Bandung.
2. Anggota kehormatan diangkat oleh pengururs Paskibra SMA Kartika XIX-2
Bandung melalui MUBES.
3. Setiap anggota Paskira SMA Kartika XIX-2 Bandung diberikan Kartu Tanda
Anggota yang ditandatangani oleh Kepala SMA Kartika XIX-2 Bandung dan
dicatat dalam buku registrasi.

PASAL 7
Hak dan Kewajiban
1. Anggota biasa mempunyai hak:
1.1 Memilih anggota pengurus serta memiliki hak suara dalam musyawarah dan
rapat
1.2 Dipilih menjadi pengurus kecuali Anggota Utama dan Purna Bakti Paskibra
1.3 Mengikuti dan melaksanakan kegiatan organisasi
1.4 Memperoleh perlindungan dan pembelaan
1.5 Mengeluarkan pendapat
1.6 Memperoleh informasi
2. Anggota biasa mempunyai kewajiban:
2.1 Mentaati serta melaksanakan AD/ART serta keputusan organisasi
2.2 Membantu pengurus dalam melaksanakan tugas
2.3 Membela kepentingan organisasi
2.4 Meningkatkan disiplin organisasi
2.5 Menjaga nama baik PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung
3. Anggota kehormatan dan anggota istimewa mempunyai hak dan kewajiban yang
sama dengan anggota biasa.
4. Anggota luar biasa hanya mempunyai hak berbicara terbatas, yakni hanya berhak
memberi nasehat, saran, kritik, ataupun masukan yang membangun kepada
pengurus dan tidak berhak mengumpulkan massa ataupun membuat kegiatan
lainnya tanpa persetujuan Ketua Umum.
PASAL 8
Berakhirnya Keanggotaan
Keanggotaan berakhir karena:
1. Permintaan sendiri
2. Meninggal dunia
3. Diberhentikan
4. Pemberhentian keanggotaan diatur lebih lanjut dalam peraturan organisasi

BAB III
SUSUNAN, HAK, DAN KEWAJIBAN PENGURUS
PASAL 9
Susunan Pengurus
Susunan pengurus Paskibra SMA Kartika XIX-2 Bandung terdiri dari:
1. Ketua Umum
2. Wakil Ketua Umum
3. Sekretaris Umum
3.1. Biro Administrasi
3.2. Biro Pengelolaan Rumah Tangga
4. Bendahara Umum
4.1. Biro Keuangan
4.2. Biro Kewirausahaan
5. Pengembangan Sumber Daya PASKIBRA
5.1. Biro Kaderisasi
5.2. Biro Bimbingan dan Pelatihan PASKIBRA
5.3. Biro Pengamanan dan Kedisiplin PASKIBRA
6. KOMINFO
6.1. Biro Hubungan Masyarakat
6.2. Biro Media Informasi dan Komunikasi
PASAL 10
Hak dan Kewajiban
1. Hak pengurus:
1.1 Mengambil kebijakan-kebijakan yang dianggap perlu dalam kaitannya
dengan organisasi
1.2 Menetapkan dan mengesahkan Peraturan Organisasi
1.3 Menetapkan dan mengesahkan anggota baru
2. Kewajiban pengurus:
Pembagian tugas pengurus disesuaikan dengan orientasi, yaitu dengan
memberikan aspek-aspek pengembangan organisasi PASKIBRA, kaderisasi
PASKIBRA, dan hubungan antar anggota akan diatur lebih lanjut dalam peraturan
organisasi.

BAB IV
TATA CARA PEMILIHAN PENGURUS
PASAL 11
Ketua Umum Paskibra SMA Kartika XIX-2 Bandung dipilih oleh peserta
MUBES dengan mengikuti tata tertib yang ditetapkan dalam MUBES. Ketua
Umum dalam menyusun program kerja dibantu oleh segenap pengurus.

BAB V
MASA JABATAN DAN PEMBERHENTIAN
PASAL 12
1. Masa jabatan pengurus adalah 1 (satu) tahun, dimulai dari MUBES (Musyawarah
Besar) dan diakhiri MUBES (Musyawarah Besar) tahun berikutnya.
2. Pengurus PASKIBRA terhenti bila sudah habis masa jabatannya.
BAB VI
MUSYAWARAH BESAR ANGGOTA PASKIBRA (MUBES)
DAN MUSYAWARAH LUAR BIASA
PASAL 13
Musyawarah Anggota PASKIBRA
1. MUBES (Musyawarah Besar) diadakan 1 (satu) tahun sekali oleh panitia yang
dibentuk oleh pengurus.
2. MUBES (Musyawarah Besar) merupakan forum tertinggi, dan mempunyai
wewenang.
3. Menetapkan perubahan/penyempurnaan AD/ART.
4. Menetapkan kebijakan organisasi.
5. Memilih, mengengkat, dan memberhentikan pengurus.
6. Menetapkan keputusan-keputusan lain yang dianggap perlu.

PASAL 14
Musyawarah Luar Biasa
1. MUSLUB (Musyawarah Luar Biasa) luar biasa diadakan apabila ada hal-hal yang
luar biasa dan bersifat mendesak.
2. MUSLUB (Musyawarah Luar Biasa) luar biasa hanya dapat diadakan apabila
disepakati oleh ½ ditambah 1 pengurus dan dihadiri oleh tiap-tiap angkatan yang
mewakili ¼ anggota.

BAB VII
RAPAT-RAPAT
PASAL 15
1. Rapat kerja diadakan satu kali dalam satu periode untuk membahas program kerja.
2. Rapat koordinasi diadakan sekurang-kurangnya 1 kali setiap bulan untuk
menentukan kebijakan organisasi di bulan berikutnya.
3. Rapat-rapat lain sesuai kebutuhan.
BAB VIII
HAK BICARA DAN HAK SUARA
PASAL 16
Hak-hak bicara dan hak suara para peserta muayawarah dalam rapat-rapat
adalah sebagai berikut:
1. Hak bicara, pada azasnya menjadi hak per orangan yang dimiliki peserta
musyawarah.
2. Hak suara, dipergunakan dalam pengambilan keputusan dan hanya dimiliki anggota
biasa, anggota kehormatan, dan anggota istimewa peserta musyawarah.

BAB IX
PERUBAHAN DAN PERALIHAN
PASAL 17
Perubahan ART (Anggaran Rumah Tangga) ini hanya dapat dilakukan
melalui MUBES (Musyawarah Besar) dan MUSLUB (Musyawarah Luar Biasa).
Hal-hal yang belum ditetapkan dalam ART (Anggaran Rumah Tangga) ini akan
diatur kemudian oleh pengurus Paskibra.

BAB X
PENUTUP
PASAL 18
Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya.
PERATURAN ORGANISASI PASKIBRA
SMA KARTIKA XIX-2 BANDUNG

TENTANG

ATRIBUT DAN TATA CARA PENGGUNAANNYA

BAB I
PENGERTIAN DAN KETENTUAN-KETENTUAN UMUM
PASAL 1
Atribut dan tata cara penggunaanya merupakan suatu perangkat keras yang
digunakan oleh suatu anggota Paskibra di SMA Kartika XIX-2 Bandung yang turut
berperan dalam pembangunan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

BAB II
BENDERA, SERAGAM DAN ATRIBUT
PASAL 2
Bendera
Bendera Paskibra digunakan pada setiap kegiatan Paskibra di semua
tingkatan. Bendera merah putih dan bendera Paskibra melatarbelakangi atau
menjadi dekorasi dalam setiap kegiatan khusus di dalam ruangan atau di atas
panggung. Bendera merah putih diletakkan di sebelah kanan dan bendera Paskibra
di sebelah kiri. Warna Bendera Paskibra ditentukan kemudian.

PASAL 3
Seragam
Seragam Paskibra SMA Kartika XIX-2 Bandung terdiri dari:
1. PDU (Pakaian Dinas Upacara), yang dipakai pada acara pengibaran setiap HUT RI,
Upacara hari-hari besar Nasional, dan Upacara-upacara resmi lainnya. PDU
dilengkapai dengan nama di atas saku kanan, lencana kepemimpinan di atas saku
iri tepat di tengah-tengah, monogram paskibra di lengan kanan, evolet di pundak
kanan dan kiri, syal merah putih serta dilengkapi dengan peci dan garuda peci.
2. PDH (Pakaian Dinas Harian), dipakai atau digunakan pada upacara pembukaan,
upacara resmi organisasi dan kegiatan lain sesuai dengan kebutuhan dan
kesepakatan. PDH dilengkapi dengan papan nama di atas saku sebelah kanan,
lencana kepemimpinan di atas saku sebelah kiri tepat di tengah-tengah serta lencana
anggota di kerah baju sebelah kiri.
3. Monogram Korps PASKIBRA dilengan sebelah kanan dan monogram lambang
SMA Kartika XIX-2 Bandung di lengan kiri, dilengkapi dengan scraf dipangkal
lengan kanan (di atas ketiak), wing Paskibra di saku sebelah kiri (jika memang
sudah memiliki), dan ikat pinggang Paskibra.
4. PDL (Pakaian Dinas Lapangan), dipakai atau dipergunakan pada saat latihan di
lapangan yaitu berupa kaos berkerah lengan pendek/panjang, di dada sebelah kiri
terdapat lambang Paskibra, serta gambar garuda dan tulisan PASKIBRA SMA
Kartika XIX-2 Bandung di belakang.

PASAL 4
Atribut
Atribut-atribut di luar ketentuan Paskibra SMA Kartika XIX-2 Bandung dinyatakan
tidak berlaku dan tidak sah. Atribut yang dimiliki Paskibra SMA Kartika XIX-2
Bandung adalah Bets PASKAS dan LA (Lencana Anggota)

Arti lambang bets PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung:


1. Warna dasar merah putih pada bets paskas melambangkan merah tubuh manusia
yang berani, sementara putih melambangkan jiwa manusia yang suci.
2. Bintang merupakan perlambangan dari persaudaraan serta kesuksesan yang ingin
diraih.
3. Teratai yang membentuk lingkaran pada logo paskas melambangkan bahwa paskas
saling terkait erat, saling bahu membahu, dan saling membutuhkan, serta lambang
teratai juga mengartikan pemuda dan pemudi yang tumbuh dari bawah (orang biasa)
dari tanah air yang sedang berkembang dan membangun.
4. Tulisan PASKAS, yaitu PASKIBRA SMA Kartika XIX-2 Bandung
5. SMA Kartika XIX-2 Bandung merupakan sekolah yang menaungi PASKAS
6. Lencana Anggota PASKAS yang boleh digunakan setelah melakukan diklatsar.
Yang bermakna:
6.1 Warna putih, lambang untuk anggota BIMANDA
6.2 Warna hijau, lambang untuk anggota RAKANTA
6.3 Warna merah, lambang untuk anggota RIMATA
6.4 Warna hitam, lambang untuk Purna PASKAS

BAB III
PERATURAN PERALIHAN
PASAL 5
Peralihan keanggotaan Paskibra ke Purna Bhakti Paskibra akan dilakukan secara
otomatis sejak dinyatakan lulus dari SMA Kartika XIX-2 Bandung.
Ketentuan dan peraturan organisasi yang masih berlaku sepanjang tidak
bertentangan dengan ART ini, dinyatakan masih tetap berlaku.

BAB IV
PENUTUP
PASAL 6
Bahwa hal-hal yang belum diatur dalam peraturan organisasi ini akan ditetapkan
kemudian hari melalui MUBES (Musyawarah Besar) dan MUSLUB (Musyawarah
Luar Biasa).

Anda mungkin juga menyukai