Anda di halaman 1dari 21

Kerajinan Bahan

Semikeras/Keras
Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu mengeksplorasi
bentuk, bahan, alat, teknik dan prosedur
pembuatan produk kerajinan hasil
modifikasi yang bernilai ekonomis serta
karakteristik display/kemasan dari
berbagai sumber.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu nenunjukkan berbagai
produk kerajinan bahan alam
semikeras/keras beserta displai atau
kemasannya berdasarkan karakteristik
bentuk, bahan, alat, teknik, prosedur
pembuatan dan cara pemasarannya
berdasarkan potensi lingkungan/kearifan
lokal.
Pengertian bahan semikeras/keras
adalah sifat material yang tidak
lunak, padat, kuat, dan tidak mudah
berubah bentuknya atau tidak
mudah pecah.
Kerajinan Bahan
Semikeras/Keras terdiri dari :
Bahan Alam adalah bahan yang diperoleh dari alam sekitar
dan merupakan sumber daya alam baik hutan, bumi, maupun
perairan Indonesia.

Bahan buatan adalah berbagai bahan yang mengalami


pengolahan dengan diberi tambahan zat kimia dan
paduannya, bukan asli dari alam, dengan maksud sebagai
pengubah karakter buatan agar mudah dibentuk dan
diproduksi dan mendapatkan efek duplikasi.
Bahan Alam Semikeras/Keras
a. Serat Alam Adapun serat yang berasal dari
Bahan serat secara tumbuhan dapat diklasifikasi
menjadi empat, yaitu:
alami dapat dihasilkan
1. Serat yang berasal dari biji.
dari tumbuhan maupun 2. Serat yang berasal dari batang.
hewan. 3. Serat yang berasal dari daun.
4. Serat yang berasal dari buah.
Bahan serat alam yang berasal dari tumbuhan, di
antaranya; a.kapas; b. tanaman rami; c. kulit jagung;
d. sabut kelapa; e. pelepah pisang; f. daun pandan; g.
batang anggrek; h. daun kelapa; i. eceng gondok;
Bagian tubuh hewan yang dapat dimanfaatkan seratnya adalah
bulunya. Bulu hewan yang paling sering diolah sebagai bahan baku
serat produk tekstil adalah sebagai berikut.
1. Serat dari stapel 2. Serat dari filamen
Stapel merupakan serat yang Filamen merupakan serat yang berbentuk jaringan. Contohnya
adalah serat yang berasal dari larva ulat sutera saat membentuk
berbentuk rambut hewan yang
kepompong. Sementara bahan serat dari hewan lainnya, antara
disebut juga dengan wol. lain kulit sapi, bulu domba, rambut kuda, dan lain-lain.
b. Pasir
Pasir dapat juga dijadikan bahan kerajinan.
Daerah pesisir dapat memanfaatkan pasir sebagai
bahan dasar pembuatan kerajinan
c. Bambu
Batangnya kuat, namun akan terjadi
pelapukan jika terkena air terus
menerus.
Memiliki rongga dari ukuran 1 cm
hingga 20 cm. Sehingga dapat dibuat
sebagai wadah dalam kerajinan.
Memiliki ruas batang. Ruas inilah yang
unik.
d. Rotan
Sumber daya alam ini Rotan memiliki bentuk
banyak dihasilkan di yang panjang bisa
beberapa daerah di mencapai 10 meter
Nusantara, antara lain karena hidupnya
Pulau Jawa, menjalar dan melilit,
Kalimantan, Sumatra, sedangkan panjangnya
Sulawesi, dan Papua. selalu bertambah.
e. Kayu
Kayu yang dapat
digunakan, antara lain
kayu jati,
pinus, akasia, mahoni,
trembesi,
dan sebagainya.
f. Batu
Batu-batuan Indonesia
banyak digunakan tidak
hanya sebagai bahan
bangunan tetapi juga
sebagai bahan kerajinan
yang memiliki fungsi hias dan
bisa bernilai ekonomi.
g. Logam
Logam mudah terkorosi oleh
Bahan logam terdiri dari udara, maka kadang dilapisi
alumunium, baja, besi, dengan krom atau lapisan
emas, kuningan, emas murni. Ada pula yang
monel, perak, perunggu, melapisinya dengan cat. Oleh
pewter, platina, sebab itu perawatan pada
seng, stainless, tembaga, produk kerajinan logam cukup
dan timah putih membutuhkan perhatian agar
tidak pudar
Bahan Buatan Semikeras/Keras
a. Kulit Sintetik
Bahan kulit sintetik
Bahan kulit sintetik adalah
terbuat dari polymer.
bahan buatan manusia yang
Bahan penyusunan kulit
telah diolah menyerupai
sintetik yang digunakan
bahan kulit asli, hingga
ada dua jenis, yaitu PU
hampir sama teksturnya
(poliuretan) dan bahan
dengan bahan kulit asli dari
PVC (polyvinyl choride).
binatang.
Kelebihan dari
permukaan kulit imitasi
cenderung mengkilap,
seperti plastik sehingga
mudah dibersihkan.
b. Akrilik
Akrilik adalah sebuah lembaran
plastik yang memiliki warna Akrilik adalah sebuah
transparan/bening seperti kaca yang bahan yang pada
biasa digunakan sebagai salah satu dasarnya memiliki
komponen pada bangunan atau sifat yang tidak mudah
sebagai salah satu pembuatan pecah dan ringan.
furnitur.

Akrilik memiliki karakteristik bening


dan transparan, kuat, lentur, tahan
lama, dan dapat dibuat menjadi
berbagai bentuk kerajinan.
c. Kaca
Kaca dicampur dengan
Kaca adalah materi padat
sodium oksida dan
dengan warna bening dan
kalsium oksida atau kapur.
transparan. Sifatnya
Ketiga bahan tersebut
rapuh dan rentan
dimasak dalam suhu di atas
terhadap guncangan kuat.
2.300 derajat Fahrenheit
atau 1.261 derajat Celcius.
d. Kaleng

Karakteristik kaleng yang


cukup kuat sehingga banyak
digunakan orang untuk
mengemas makanan dan
minuman.
Dalam pengertian ini, kaleng
juga termasuk wadah yang
terbuat dari alumunium.
e. Kawat
Kawat adalah benda
yang terbuat
dari logam,
umumnya panjang
dan bersifat lentur.

Kawat merupakan benda


penghantar listrik yang
baik. Kawat yang digunakan
untuk menghantarkan listrik
dibungkus dengan kulit yang
terbuat dari karet atau plastik
yang biasa disebut kabel.
Thank you!

Anda mungkin juga menyukai