Anda di halaman 1dari 3

Berdasarkan gambar imajiku tentang muridku di masa depan yang saya buat, saya

membayangkan murid-murid saya kelak memiliki karakter yang positif sebagaimana yang
tertuang dalam Profil Pelajar Pancasila, yaitu murid-murid yang beriman, bertakwa kepada
Tuhan YME dan berakhlak mulia, sopan santun terhadap orang tua baik dilingkungan
sekolah maupun dilingkungan luar sekolah, memiliki karakter budi pekerti yang baik,
berkebinekaan global yang mempertahankan budaya luhur, lokalitas dan identitasnya, dan
tetap berpikiran terbuka dalam berinteraksi dengan budaya lain, sehingga menumbuhkan
rasa saling menghargai dan kemungkinan terbentuknya dengan budaya luhur yang positif
dan tidak bertentangan dengan budaya luhur bangsa. Elemen dan kunci kebinekaan global
meliputi mengenal dan menghargai budaya, kemampuan komunikasi interkultural dalam
berinteraksi dengan sesama, dan refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman
kebinekaan, misalnya memiliki keterampilan dalam berkomunikasi, menyampaikan
pendapatnya dan buah pemikirannya dihadapan orang lain dengan penuh rasa percaya
diri, kolaboratif atau gotong royong dengan teman sejawat secara bersama-sama dan suka
rela untuk mencapai tujuan bersama, menjadi pelajar mandiri yang bisa mencari ilmu
pengetahuan dan keterampilan sendiri tidak bergantung pada orang lain, serta memiliki
kemampuan berpikir kritis dan kreatif sehingga ketika dihadapkan pada satu
permasalahan atau peristiwa mereka tidak langsung mempercayainya begitu saja akan
tetapi memikirkan terlebih dahulu akan kebenarannya atau memikirkan tentang
keputusan atau solusi yang akan diambilnya itu apakah sudah tepat atau belum. Saya juga
membayangkan murid-murid saya memiliki daya saing atau nilai kompetitif yang mampu
bersaing dengan orang lain, sehingga kompetensinya dapat teruji melalui sebuah
kompetisi. Kemudian, harapan saya murid menguasai teknologi yang sesuai dengan
perkembangan zaman. Semua harapan itu tentunya tidak akan terwujud jika dilakukan
sendiri. Diperlukan kerja sama dari semua pihak di sekolah untuk mewujudkan kesuksesan
murid-murid di masa depan. Kerja sama dapat kita mulai dari pimpinan sekolah, rekan
sejawat, tenaga kependidikan, komite sekolah, dan pihak orang tua murid, sehingga murid
memiliki karakter yang diharapkan sebagaimana yang digambarkan dalam "Imajiku
tentang Muridku di Masa Depan".
Saya memimpikan murid-murid yang yang religius, beriman dan bertaqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, sopan dan santun kepada
orang tua, guru dan sesama, berbudi pekerti yang luhur, memiliki jiwa yang mandiri,
berpikir kritis, kratif, dapat berkolaborasi dengan orang lain, berdaya saing, memiliki
kemampuan berkomunikasi yang baik dan menguasai teknologi.

Saya percaya bahwa murid adalah makhluk Tuhan yang unik, yang terlahir
dengan kodrat alam yang berbeda (karakter, minat dan bakat), sehingga tugas kita
sebagai pendidik adalah menebalkan atau menuntun murid dengan menggali bakat
dan minat sesuai dengan kodrat alam anak secara optimal agar murid menjadi
individu yang dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Di sekolah, saya mengutamakan Pendidikan karakter yang sesuai dengan Profil


Pelajar Pancasila diantaranya beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan
berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, kreatif, bernalar kritis dan
mandiri.

Murid di sekolah saya sadar betul bahwa tujuan mereka bersekolah adalah
untuk mendapatkan pendidikan dan pengajaran yang layak, untuk menjadi Profil
Pelajar Pancasila, sehingga bisa dijadikan bekal mereka di masa depan.

Saya dan guru lain di sekolah saya yakin untuk bisa menuntun dan membimbing
murid di sekolah sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman, serta dapat
menciptakan pembelajaran yang berpihak pada murid, mendorong dan memotivasi
murid agar mereka tumbuh dan berkembang dengan baik.

Saya dan guru lain di sekolah saya paham bahwa setiap anak terlahir dengan
kodrat alam dan kodrat zamannya masing-masing, mereka memiliiki karakter, minat
dan bakat yang berbeda-beda, tugas kita sebagai guru adalah berusaha
mengoptimalkan bakat yang dimiliki murid dengan segala upaya agar mereka dapat
tumbuh dan berkembang secara maksimal.
Visi merupakan suatu rangkaian kata yang di dalamnya terdapat impian, cita-cita dari suatu
lembaga/organisasi. Secara tidak langsung visi adalah representasi visual kita akan masa depan yang
mendorong kita untuk mencapai tujuan yang dharapkan. Penggambaran visi yang jelas tentang
keadaan di masa depan dapat membantu kita untuk merencanakan dan menyelaraskan upaya-upaya
mewujudkannya.Makna visi bagi saya adalah sebuah petunjuk yang dapat memandu kita dalam
mencapai tujuan yang diharapkan. Dengan adanya visi dapat memotivasi kita untuk menggapai
perubahan yang dicita-citakan.

Harapan saya untuk murid, rekan pendidik, komunitas sekolah, kehidupan masyarakat daerah dan
bangsa-negara Indonesia yaitu mewujudkan pendidikan yang berpusat pada murid, beriman dan
bertaqwa kepad Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sopan santun kepada orang tua, guru dan
sesama, berbudi pekerti yang luhur, memiliki jiwa yang mandiri, berpikir kritis, kreatif, dapat
berkolaborasi dengan orang lain, berdaya saing, memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik dan
memanfaatkan teknologi dengan baik sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila, sehingga dengan
memiliki karakter tersebut mereka dapat menjalankan kehidupan bermasyarakat dan berbangsa
serta bernegera dengan baik dan memiliki keterampilan hidup yang mumpuni.

Hal yang menjadi keyakinan bersama dan menyatukan sekolah yaitu mewujudkan pendidikan yang
memiliki kualitas yang baik, yang diinginkan dan didambakan oleh semua pihak baik warga sekolah
maupun masyarakat setempat. Sehingga kesatuan visi itu amatlah penting dan perlu adanya
kesepakatan dan sepemahaman dari semua pihak yang terkait untuk mewujudkannya.

Diharapkan murid di sekolah saya memiliki rasa bangga terhadap sekolahnya sendiri, menyayangi,
menghargai dan menghormati semua guru-gurunya sampai kapanpun, memiliki solidaritas dengan
teman-temannya, memiliki sikap toleransi dan yang paling utama adalah memiliki karakter yang
baik, seimbang antara IMTAQ dan IPTEK sehingga semua murid di sekolah saya sukses menggapai
apa yang mereka cita-citakan.

Kontribusi orang dewasa dan para pemangku kepentingan di sekolah dalam mewujudkan murid
dengan Profil Pelajar Pancasila yaitu bekerja sama dan berkomunikasi dengan baik sehingga tujuan
mewujudkan Profil Pelajar Pancasila pada murid dapat terwujud, menjadi teladan bagi murid seperti
yang terpapar dalam trilogi pendidikan yaitu Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madyo Mangun Karso dan
Tut Wuri Handayani yang artinya depan sebagai teladan, ditengah memberikan dukungan dan
dibelakang memberikan semangat, kooperatif dengan semua pihak, baik warga sekolah maupun
masyarakat, ikut andil dalam merencanakan kegiatan projek penguatan profil pelajar pancasila, serta
memberikan dukungan spiritual untuk menyukseskan kegiatan-kegiatan di sekolah misalnya dalam
kegiatan P5.

Rumusan Visi untuk Murid di Masa Depan :

"Mewujudkan Peserta Didik yang Religius dan Berakhlak Mulia, Mandiri, Kreatif, Kolaboratif, Inovatif
dan Cerdas Berteknologi".

Anda mungkin juga menyukai