Akuntansi
Akuntansi
Manajemen
Memahami Akuntansi Manajemen
PERBEDAAN
Faktor Perbedaan Akuntansi Keuangan Akuntansi Manajemen
Tujuan Utama Pihak-pihak eksternal organisasi Pihak-pihak internal organisasi
Dasar penyusunan laporan Prinsip akuntansi yang diterima umum (PSAK) Biaya dan manfaat
Objek yang diukur dan
Kondisi-kondisi dan kemampuan ekonomi perusahaan secara keseluruhan Prestasi para manejer pada berbagai tingkatan organisasi
dikomunikasikan
Orientasi masa lalu, penilaian historical terhadap kemampuan ekonomi Orientasi masa depan, prediksi dengan mempertimbangkan
Orientasi laporan
masa lalu factor ekonomi dan non ekonomi.
Lebih fleksibel, dapat disusun dengan jarak waktu lebih pendek
Jarak waktu pelaporan Kurang fleksibel, hanya laporan tahunan, pelaporan tengah tahunan
atau lebih panjang
Bentuk ringkasan dan berhubungandengan perusahaan sebagai Bentuk terinci,untuk setiap kegiatan , jenis produk, divisi daerah
Bentuk laporan
keseluruhan dan lainnya
Tingkat kesulitan Lebih mudah pada dasarnya mengagungkan disiplin akuntansi Lebih sulit, menggunakan multi disiplin pengetahuan
Anggaran Laporan Biaya , Laporan Prestasi, Laporan Analisis
Isi laporan Neraca, Laporan Rugi Laba, Perubahan Modal dan Aliran Dana
Khusus dan lain-lain
Presisi dan akurasinya lebih rendah kerena yang penting cepat
Tingkat presisis Presisi dan akurasinya lebih tinggi
atau tepat waktu
Sifat mandatory Bersifat mandatory mengikuti badan atau penguasa tertentu Tidak bersifat mandatory yang penting manfaat informasi
Akuntansi Manajemen dalam Perubahan Lingkungan Bisnis
Menentukan hal apa saja yang tidak perlu dilakukan, bagaimana perusahaan harus dikelola dan bagaimana Pekerjaan dilakukan. Beberapa
praktek manajemen:
1. JIT (just in time) 2. Manajemen Mutu Total (Total Quality Control/ TQM)
Membeli BB dan memproduksi unit output sesuai dengan permintaan aktual dari Perbaikan terus menerus yang memiliki karakteristik:
pelanggan. Persediaan dikurangi sampai pada tingkat minimum (bahkan sampai titik
Fokus pada pelayanan pelanggan
nol). Dampak JIT (perush. Manufaktur) Efisiensi dan mengurangi biaya (penyimpanan
Pemecahan masalah secara sistematis dengan menggunakan tim yang ada di
dan pemesanan serta meningkatkan efisiensi dan efektifitas operasi. Bahan bahan baku
garda depan yang dibekali dengan salah satu alat manajemen adalah
yang diterima segera masuk ke proses produksi, bahan produksi lainnya segera
penentuan tolok ukur (benchmarking) yang dilakukan dengan mempelajari
digabungkan dan dikerjakan, dan produk yang telah jadi segera dikirimkan kepada
organisasi terbaik yang ada untukmenjelaskan tugas tugas tertentu.
pelanggan.
Gambaran utama TQM adalah meningkatkan produktivitasdengan mendorong
Konsekwensi: penggunaan pengetahuan dalam mengambilkeputusan dan menekan perilaku
Mengandalkan pemasok harus mampu menyerahkan barang yang bebas dari defensif yang tidak produktif.
cacat pada waktu dan jumlah yang tepat.
Tata letak pabrik harus diperbaiki
Penyetelan (setup): dikurangi waktu setup
Tidak mentolelir barang cacat. 3. Rekayasa Ulang Proses (Process Reengineering-PR)
Kelemahan: Rentan terhadap gangguan pasokan Meliputi desain ulang secara menyeluruh proses bisnis dalam rangka
menghilangkan aktivitas yang tidak bernilai tambah dan mengurangi
Manfaat: kemungkinan terjadinya kesalahan. Rekayasa ulang mengandalkan pada spesialis
Modal yang terikat dalam persediaan dapat digunakan untuk tujuan lain dari luar perusahaan.
Lokasi yang digunakan untuk persediaan dapat digunakan untuk aktivitas lain
Waktu untuk melakukan aktivitas produksi berkurang, sehingga dapat 4. Teori Kendala (Theory of Contrains)
menghasilkan jumlah produk lebih banyak dan lebih cepat merespon pelanggan
Tingkat produksi cacat berkurang sehingga mengurangi limbah dan meningkatkan Menekankan pada pentingnya mengelola kendala yangdihadapai oleh organisasi.
kepuasan pelanggan Karena kendala adalah sesuatuyang menghalangi organisasi, Proses perbaikan
akan efektifkalau difokuskan pada kendala yang dihadapi.