Anda di halaman 1dari 3

Nama : Niken Enggar Pramesti

NIM : 202330630113253
Mata Kuliah : Prinsip Pengajaran dan Asesmen 1
Kelas : PPKn PPG Gel 1 2024
Tugas : Ujian Tengah Semester (UTS)

Ujian Tengah Semester memuat CPMK 1 dan 2 yaitu:

1. Rancangan pembelajaran dapat disusun menggunakan prinsip Understanding by Design


(UbD) atau biasa disebut dengan backward design. Jelaskan bagaimana cara merancang
pembelajaran dengan prinsip ini!

Jawab : Pada prinsip UbD rancangan pembelajaran akan berfokus pada tujuan pembelajaran
yang hendak dicapai, kemudian menentukan alat untuk mengukur ketercapaian pembelajaran,
lalu menyusun langkah atau cara mengajarkannya. Itulah mengapa prinsip ini disebut juga
sebagai "perancangan mundur" atau "backward design".

Berikut tahapan pada prinsip UbD :

a) Menentukan tujuan
Mendeskripsikan kompetensi berupa pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang
harus dicapai, dimiliki, dan dikuasai oleh peserta didik dalam suatu kegiatan
pembelajaran.
b) Menentukan asesmen
Asesmen atau alat ukur ketercapaian tujuan pembelajaran dirancang setelah
menentukan tujuan pembelajaran, alat ukur ini digunakan untuk mendapatkan data
dan informasi dari hasil proses pembelajaran.
c) Menentukan kegiatan pembelajaran
Selanjutnya menentukan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan
yang sesuai. Pendekatan pembelajaran ini adalah sudut pandang dari proses
pembelajaran. Pendekatan pembelajaran sebaiknya dirancang dengan berpusat pada
peserta didik, misalnya menggunakan Teaching at The Right Level (TaRL).

2. Dalam merancang pembelajaran menggunakan prinsip UbD guru harus merencanakan tujuan
pembelajaran, asesmen, dan kegiatan pembelajaran. Jelaskan hubungan ketiga komponen
tersebut, lalu kemukakan pendapatmu jika salah satu komponen tidak termuat dalam
perencanaan pembelajaran.
Jawab : pembeda antara UbD dengan model kurikulun lainnya adalah alur kurikulumnya
yang mundur (Backward Design). Perancangan yang biasanya dimulai dari penentuan tujuan
pembelajaran, kemudian proses pembelajaran dan diakhiri dengan evaluasi, akan tetapi
dalam UbD perancangan dimulai dengan menentukan tujuan pembelajaran, menyusun
asesment dan diakhin dengan merencanakan langkah pembelajaran. Hal ini berarti strategi
dalam pengembangan pembelajaran diawali dari penentuan sasaran atau tujuan yang hendak
dicapai dalam pembelajaran. Selanjutnya untuk mencapai sasaran tersebut dibuatlah suatu
alat ukur berupa instrument penilaian. Yang terakhir, barulah dibuat strategi atau
perencanaan pembelajarannya biasanya berupa intruksi. Gambaran tersebut memberikan
gambaran keterkaitan antara tiga komponen UbD yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain.

Berdasarkan pemaparan diatas jika salah satu komponen dalam UbD tidak termuat dalam
rancangan pembelajaran, maka pembelajaran tidak akan berjalan dengan efektif. Misalnya
jika dalam pembelajaran tidak terdapat komponen assessment maka guru akan kesulitan
dalam mengukur ketercapaian peserta didik, sama halnya jika pembelajaran tidak terdapat
tujuan dan langkah pembelajaran, maka pembelajaran dikelas menjadi kurang efisien.

3. Mengapa merancang pembelajaran dianjurkan menggunakan prinsip UbD? Jelaskan


kelebihan prinsip ini dibandingkan dengan cara merancang pembelajaran seperti biasanya!

Jawab : Karena dengan menggunakan prinsip UbD rancangan pembelajaran akan lebih
berfokus pada tujuan pembelajaran yang hendak dicapai, langkah selanjutnya yaitu
menentukan alat untuk mengukur ketercapaian pembelajaran, Sehingga dapat diketahui
kelebihan prinsip UbD dibandingkan dengan cara merancang pembelajaran seperti biasanya
yaitu, guru lebih mengetahui kemampuan peserta didik untuk menyusun strategi
pembelajaran yang sesuai sehingga membuat proses pembelajaran akan lebih optimal

4. Jelaskan perbedaan asesmen awal, asesmen formatif, dan asesmen sumatif serta berikan
masing-masing 1 contoh!

Jawab :

a. Asesmen awal/diagnostik: penilaian yang dilakukan di awal pembelajaran yang


bertujuan untuk mengingat kernbali materi yang telah di ajarkan sebelumnya,
misalnya : pertanyaan pemantik terkait materi yang dipelajari.
b. Asesmen formatif adalah penilaian yang dilakukan untuk memperbaiki dan
meningkatkan kualitas proses belajar dan mengajar, asesmen ini dilakukan pada saat
proses pembelajaran berlangsung. misalnya, Asesmen for Learning(Afl.) yaitu
penilaian belajar peserta didik dengan memberikan kuis, (Aal.) atau Asesemen as
Learning yaitu penilaian yang melibatkan peserta didik secara aktif, contohnya
penilaian teman sejawat dalam kegiatan diskusi kelompok.

5. Asesmen bertujuan untuk memonitor perkembangan peserta didik. Jelaskan maksud dari
pernyataan tersebut!

Jawab : tujuan utama asesmen yaitu menentukan dan mengukur peserta didik dalam proses
pembelajaran, asesmen ini digunakan untuk mengumpulkan informasi kemajuan peserta
didik selama pembelajaran.

a. Memantau Perkembangan Peserta Didik: Asesmen membantu guru dan


lembaga pendidikan dalam memantau kemajuan peserta didik. Dengan melakukan
asesmen secara teratur, guru dapat melihat apakah peserta didik telah mencapai
tujuan pembelajaran yang ditentukan.
b. Mengidentifikasi kebutuhan belajar: Melalui asesmen, guru dapat
mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan peserta didik dalam memahami materi
pelajaran. Hal ini memungkinkan guru untuk merancang strategi pembelajaran yang
sesuai dengan kebutuhan individu peserta didik.
c. Memberikan umpan balik: Asesmen memberikan umpan balik kepada peserta
didik tentang kemajuan mereka dalam mempelajari materi pelajaran. Umpan balik ini
dapat membantu peserta didik untuk memperbaiki pemahaman mereka dan
meningkatkan kinerja belajarnya.
d. Mengukur pencapaian pembelajaran: Asesmen juga digunakan untuk
mengukur sejauh mana peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran. Hasil
asesmen ini dapat digunakan untuk mengevaluasi efektivitas program pembelajaran
dan memberikan informasi kepada peserta didik, guru, dan orang tua tentang
pencapaian belajar peserta didik.

Dengan demikian, perkembangan belajar dapat teramati dari waktu ke waktu. Informasi yang
didapatkan dapat membantu pengajar, orang tua peserta didik dan sekolah untuk melakukan
evaluasi perbaikan untuk pembelajaran berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai