Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH PROVINSI MALUKU UTARA

BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL DAERAH


UNIT PELAYANAN TERPADU – PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
(UPT – PTSP)

Sektor : Kelautan dan Perikanan


Nama : Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP)
Deskripsi : Surat izin Usaha Perikanan (SIUP) adalah izin yang wajib
dimiliki oleh perorangan atau perusahan perikanan untuk
melakukan usaha perikanan dengan menggunakan sarana
produksi yang tercantum dalam izin tersebut.
Jenis : Perizinan Tertentu
Penerbit : PTSP BKPMP Maluku Utara
Masa Berlaku : Selama melakukan Kegiatan
Wajib Registrasi Ulang 5 (Lima) Tahun
Estimasi Waktu : 20 hari kerja untuk permohonan baru, perubahan atau
perpanjangan
3 hari kerja untuk permohonan penggantian

A. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan;
2. Undang-Undang Nomor 45 Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Undang-
Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan;
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2002 Tentang Usaha Perikanan;
5. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor Per. 30/Men/2012
Tentang Usaha Perikanan Tangkap di Wilayah Pengelolaan Perikanan
Negara Republik Indonesia;
6. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 49/Permen-KP/2014
Tentang Usaha Pembudidayaan Ikan;
7. Peraturan Daerah Provinsi Maluku Utara Nomor 7 Tahun 2008 Tentang
Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Provinsi Maluku Utara;
8. Peraturan Daerah Provinsi Maluku Utara nomor 1 Tahun 2015 tentang
Retribusi Daerah;
9. Peraturan Gubernur Provinsi Maluku Utara Nomor 20 Tahun 2013 Tentang
Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Pada Pemerintah
Provinsi Maluku Utara.

B. Persyaratan
1. Persyaratan Permohonan Baru
 Perorangan :
a. Surat Permohonan;
b. Rencana Usaha meliputi rencana investasi, rencana kapal, dan rencana
operasional;
c. Foto Copy NPWP pemilik kapal (menunjukkan aslinya);
d. Foto Copy KTP Pemilik kapal (menunjukkan aslinya);
e. Surat Keterangan Domisili usaha;
f. Surat Pernyataan Bermaterai cukup dari pemilik kapal yang menyatakan:
1. Kesanggupan membangun atau memiliki UPI atau bermitra dengan
UPI yang telah memiliki sertifikat kelayakan pengolahan (SKP) bagi
usaha perikanan tangkap terpadu;
2. Kesediaan mematuhi dan melaksanakan semua ketentuan peraturan
perundang-undangan; dan
3. Kebenaran data dan informasi yang disampaikan.

 Perusahaan :
a. Surat Permohonan;
b. Rencana Usaha meliputi rencana investasi, rencana kapal, dan rencana
operasional;
c. Foto Copy NPWP Perusahaan (menunjukan aslinya);
d. Foto Copy KTP Penanggung Jawab Perusahaan (menunjukan aslinya);
e. Foto Copy Akta Pendirian Perusahaan/KUB;
f. Surat Keterangan Domisili perusahaan;
g. Surat Pernyataan Bermaterai cukup dari pemilik kapal yang menyatakan:
1. Kesanggupan membangun atau memiliki UPI atau bermitra dengan
UPI yang telah memiliki sertifikat kelayakan pengolahan (SKP) bagi
usaha perikanan tangkap terpadu;
2. Kesediaan mematuhi dan melaksanakan semua ketentuan peraturan
perundang-undangan; dan
3. Kebenaran data dan informasi yang disampaikan.

2. Persyaratan Permohonan Perubahan


Perubahan SIUP diajukan apabila terdapat perubahan :
a. Penangung jawab perusahaan;
b. Domisili usaha;
c. Perluasan alokasi;
d. Pengurangan alokasi;
e. Daerah penangkapan ikan;
f. Pelabuhan pangkalan, pelabuhan bongkar, pelabuhan singgah, atau
pelabuhan muat;
g. Alat penangkapan ikan; dan/atau
h. Ukuran kapal penangkap ikan dan/atau ukuran kapal pengangkut ikan.
Perubahan sebagaimana huruf a, b, e dan f tidak dikenakan pungutan

 Persyaratan Perorangan :
a. Foto copy SIUP yang akan diubah;
b. Jenis perubahan SIUP yang diminta; dan
c. Surat pernyataan bernaterai cukup atas kebenaran data dan informasi yang
disampaikan.
 Persyaratan Perusahaan :
a. Foto copy SIUP yang akan diubah;
b. Jenis perubahan SIUP yang diminta; dan
d. Surat pernyataan bernaterai cukup atas kebenaran data dan informasi yang
disampaikan.

3. Permohonan Penggantian
Penggantian SIUP dilakukan apabila SIUP asli rusak atau hilang.
Permohonan penggantian dengan melampirkan :
a. SIUP asli dalam hal SIUP rusak atau surat keterangan hilang dari
kepolisian dalam hal SIUP hilang; dan
b. Surat pernyataan bermaterai cukup atas kebenaran data dan informasi
yang disampaikan.

C. Prosedur Pelayanan
 Prosedur Pelayanan Permohonan Baru
1. Pemohon menuju petugas loket informasi atau Costumer Services :
a. Mencari informasi pelayanan yang dibutuhkan.
b. Mengambil formulir permohonan.
2. Petugas loket informasi/Costumer Services :
a. Apabila pemohon masih dalam rangka mencari informasi maka petugas
informasi memberikan penjelasan tentang persyaratan dan prosedur
pengajuan permohonan pelayanan.
b. Apabila pemohon tersebut adalah pemohon yang telah siap dengan
kelengkapan persyaratan pengajuan permohonan, dipersilahkan menuju
ke loket pendaftaran.
c. Pemohon menyerahkan berkas permohonan ke loket pendaftaran/Desk
pelayanan dengan melampirkan persyaratan yang telah di tentukan;
d. Pemohon menyerahkan tanda bukti pembayaran PPP (pungutan
pengusahaan perikanan) setelah pemeriksaan kelengkapan berkas dan
penilaian kelayakan rencana usaha untuk dilakukan pengambilan pas foto
dan specimen tanda tangan pemilik kapal atau penanggungjawab
perusahaan dalam rangka penerbitan SIUP.
3. Petugas loket Pendaftaran/Desk Pelayanan :
a. Memeriksa berkas persyaratan, dan setelah persyaratan permohonan
dinyatakan lengkap maka berkas diterima;
b. Permohonan tidak dapat diterima jika tidak memenuhi persyaratan yang
telah ditentukan, dan dikembalikan kepada pemohon untuk di
perbaiki/lengkapi;
c. Permohonan yang sudah dinyatakan lengkap dan benar, petugas
pendaftaran memberikan tanda terima kepada pemohon;
d. Menginformasikan waktu penyelesaian dan biaya yang harus dibayar
apabila dikenakan biaya pelayanan/retribusi;
e. Menginformasikan nomor rekening tujuan pembayaran biaya
pelayanan/retribusi.
4. Tim Teknis PTSP :
a. Menerima berkas dari loket pendaftaran/desk pelayanan yang sudah
dinyatakan lengkap;
b. Melakukan validasi terhadap berkas;
c. Apabila berkas telah lengkap dan valid, selanjutnya diserahkan ke Kepala
Bidang PTSP untuk diproses lebih lanjut;
d. Melakukan pengambilan pas foto dan specimen tanda tangan pemilik kapal
atau penanggung jawab perusahaan dalam rangka penerbitan SIUP.
5. Kepala Bidang PTSP :
a. Melakukan verifikasi terhadap berkas permohonan;
b. Membuat surat pengantar ke instansi terkait untuk melakukan
pemeriksaan persyaratan permohonan dan penilaian kelayakan rencana
usaha;
c. Membuat surat pengantar ke sub bagian tata usaha untuk dibuatkan draft
SIUP dan membubuhi nomor surat izin;
d. Memeriksa draft SIUP dan membubuhi paraf persetujuan,
e. Menyerahkan kembali kepada Tim Teknis untuk ditandatangani oleh
Kepala BKPMP atas nama Gubernur Maluku Utara;
6. Instansi Terkait/SKPD Terkait
a. Melakukan pemeriksaan dan validasi persyaratan/berkas permohonan;
b. Melakukan penilaian kelayakan rencana usaha dibantu oleh Tim Penilai
Rencana Kelayakan Rencana Usaha yang dibentuk oleh kepala dinas
kelautan dan perikanan;
c. Membuat rekomendasi hasil pemeriksaan dan penilaian kepada kepala
BKPMP melalui Kepala Bidang PTSP.
7. Loket Penyerahan :
Setelah Sub Bagian Tata Usaha menomori izin/rekomendasi menyerahkan
surat izin/rekomendasi ke pemohon melalui petugas loket penyerahan,
dengan meminta tanda bukti pendaftaran, bukti pembayaran retribusi dan
membuat tanda terima.

 Prosedur Pelayanan Permohonan Perubahan


1. Pemohon menuju petugas loket informasi atau Costumer Services :
a. Mencari informasi pelayanan yang dibutuhkan;
b. Mengambil formulir permohonan.
2. Petugas loket informasi/Costumer Services :
a. Apabila pemohon masih dalam rangka mencari informasi maka petugas
informasi memberikan penjelasan tentang persyaratan dan prosedur
pengajuan permohonan pelayanan;
b. Apabila pemohon tersebut adalah pemohon yang telah siap dengan
kelengkapan persyaratan pengajuan permohonan, dipersilahkan menuju
ke loket pendaftaran;
c. Pemohon menyerahkan berkas permohonan ke loket pendaftaran/Desk
pelayanan dengan melampirkan persyaratan yang telah di tentukan;
d. Pemohon menyerahkan tanda bukti pembayaran PPP (pungutan
pengusahaan perikanan) setelah hasil pemeriksaan kelengkapan berkas
untuk dilakukan pengambilan pas foto dan specimen tanda tangan
penanggungjawab perusahaan dalam rangka penerbitan SIUP.

3. Petugas loket pendaftaran/desk pelayanan:


a. Memeriksa berkas persyaratan, dan setelah persyaratan permohonan
dinyatakan lengkap maka berkas diterima;
b. Permohonan tidak dapat diterima jika tidak memenuhi persyaratan yang
telah ditentukan, dan dikembalikan kepada pemohon untuk di
perbaiki/lengkapi;
c. Permohonan yang sudah dinyatakan lengkap dan benar, petugas
pendaftaran memberikan tanda terima kepada pemohon;
d. Menginformasikan waktu penyelesaian dan biaya yang harus dibayar
apabila dikenakan biaya pelayanan/retribusi;
e. Menginformasikan nomor rekening tujuan pembayaran biaya
pelayanan/retribusi.
4. Tim Teknis PTSP :
a. Menerima berkas dari loket pendaftaran/desk pelayanan yang sudah
dinyatakan lengkap;
b. Melakukan validasi terhadap berkas;
c. Apabila berkas telah lengkap dan valid, selanjutnya diserahkan ke Kepala
Bidang PTSP untuk diproses lebih lanjut;
d. Melakukan pengambilan pas foto dan specimen tanda tangan penanggung
jawab perusahaan dalam rangka penerbitan SIUP dalam hal perubahan
penanggung jawab perusahaan.
5. Kepala Bidang PTSP :
a. Melakukan verifikasi terhadap berkas permohonan;
b. Membuat surat pengantar ke instansi terkait untuk melakukan
pemeriksaan persyaratan permohonan;
c. Membuat surat pengantar ke sub bagian tata usaha untuk dibuatkan draft
SIUP dan membubuhi nomor surat izin;
d. Memeriksa draft SIUP dan membubuhi paraf persetujuan,
e. Menyerahkan kembali kepada Tim Teknis untuk ditandatangani oleh
Kepala BKPMP atas nama Gubernur Maluku Utara;
6. Instansi Terkait/SKPD Terkait
a. Melakukan pemeriksaan dan validasi persyaratan/berkas permohonan;
b. Membuat rekomendasi hasil pemeriksaan kepada kepala BKPMP melalui
Kepala Bidang PTSP.
7. Loket Penyerahan :
Setelah Sub Bagian Tata Usaha menomori izin/rekomendasi menyerahkan
surat izin/rekomendasi ke pemohon melalui petugas loket penyerahan,
dengan meminta tanda bukti pendaftaran, bukti pembayaran retribusi dan
membuat tanda terima.

 Prosedur Pelayanan Permohonan Penggantian


1. Pemohon menuju petugas loket informasi atau Costumer Services :
a. Mencari informasi pelayanan yang dibutuhkan;
b. Mengambil formulir permohonan.
2. Petugas loket informasi/Costumer Services :
Pemohon menyerahkan berkas permohonan ke loket pendaftaran/Desk
pelayanan dengan melampirkan persyaratan yang telah di tentukan;
3. Petugas loket pendaftaran/desk pelayanan:
a. Memeriksa berkas persyaratan, dan setelah persyaratan permohonan
dinyatakan lengkap maka berkas diterima;
b. Permohonan tidak dapat diterima jika tidak memenuhi persyaratan yang
telah ditentukan, dan dikembalikan kepada pemohon untuk di
perbaiki/lengkapi;
c. Permohonan yang sudah dinyatakan lengkap dan benar, petugas
pendaftaran memberikan tanda terima kepada pemohon;
d. Menginformasikan waktu penyelesaian.
4. Tim Teknis PTSP :
a. Menerima berkas dari loket pendaftaran/desk pelayanan yang sudah
dinyatakan lengkap;
b. Melakukan validasi terhadap berkas;
c. Apabila berkas telah lengkap dan valid, selanjutnya diserahkan ke Kepala
Bidang PTSP untuk diproses lebih lanjut;
d. Melakukan pengambilan pas foto dan specimen tanda tangan pemilik kapal
atau penanggung jawab perusahaan dalam rangka penerbitan SIUP.
5. Kepala Bidang PTSP :
a. Melakukan verifikasi terhadap berkas permohonan;
b. Membuat surat pengantar ke sub bagian tata usaha untuk dibuatkan draft
SIUP dan membubuhi nomor surat izin;
c. Memeriksa draft SIUP dan membubuhi paraf persetujuan;
d. Menyerahkan kembali kepada Tim Teknis untuk ditandatangani oleh
Kepala BKPMP atas nama Gubernur Maluku Utara;
6. Loket Penyerahan :
Setelah Sub Bagian Tata Usaha menomori izin/rekomendasi menyerahkan
surat izin/rekomendasi ke pemohon melalui petugas loket penyerahan,
dengan meminta tanda bukti pendaftaran, bukti pembayaran retribusi dan
membuat tanda terima.

D. Waktu Pelayanan
1. Jangka waktu proses berkas Permohonan Izin Baru atau Perubahan Izin
diterima sampai dengan izin diterbitkan paling lama 20 (dua puluh) hari
kerja sejak tanggal diterimanya berkas permohonan secara lengkap dan
benar;
2. Jangka waktu proses berkas penggantian SIUP diterima sampai dengan izin
Penggantian SIUP diterbitkan paling lama 3 (tiga) hari kerja sejak tanggal
diterimanya berkas permohonan secara lengkap dan benar.

E. Biaya / Tarif
Rp. 500.000,- /orang /perusahaan

F. Produk Pelayanan
Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) diterima oleh pemohon yang dicetak dengan
spesifikasi sebagai berikut :
a) 1 (satu) rangkap Asli Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP);
b) Tanda tangan an. Gubernur Maluku Utara selaku Administrator Perizinan
dan cap stempel basah BKPMP Maluku Utara;
c) Nomor izin berdasarkan automasi penomoran Sistem Informasi Manajemen
Administrasi Perizinan (SIMAP) oleh BKPMP Maluku Utara;
d) Tanggal izin berdasarkan tanggal terbitnya izin;
e) Sah dimata hukum sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang
berlaku.
G. Pengelolaan Pengaduan
1. Pelayanan Informasi dan Pengaduan ditangani oleh dua orang Petugas;
2. Petugas Pelayanan Informasi dan Pengaduan Masyarakat memiliki
kompetensi sebagai berikut :
a. Memiliki sikap dan perilaku yang sopan dan ramah;
b. Menguasai teknik berkomunikasi yang baik;
c. Memiliki latar belakang pendidikan komunikasi dan psikologi;
3. Dilengkapi sarana dan prasarana informasi pelayanan untuk setiap jenis
layanan dan penerimaan pengaduan meliputi telepon/fax, Formulir
Pengaduan/Buku Agenda Pengaduan, SMS Pengaduan, rak arsip,
komputer.

Anda mungkin juga menyukai