Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Internet adalah suatu jaringan komputer terbesar di dunia karena
menghubungkan seluruh jaringan komputer yang ada di dunia ini.
Banyak perubahan yang terjadi dengan kehadiran teknologi internet, terutama
bagi pola pikir masyarakat generasi saat ini dan yang akan datang. Berbagai informasi
yang terdapat dalam internet menawarkan para penggunanya kemudahan-kemudahan
akses. Hanya saja keragaman informasi yang tersedia tidak hanya memuat hal-hal yang
baik bagi para penggunanya, hal-hal yang buruk juga bisa dengan bebas diperoleh. Oleh
karena itu, agar bisa memanfaatkan dengan sebaik-baiknya, kita perlu mengetahui
manfaat dan dampak buruk yang ditimbulkan dari pengguna internet.
Penulis memilih judul “DAMPAK PENYALAHGUNAAN INTERNET” karena
penulis ingin memberi informasi kepada pembaca tentang penyebab dan akibat
penyalahgunaan internet.

1.2 Permasalahan
Berdasarkan latar belakang diatas, masalah yang akan dibahas dalam makalah
adalah sebagai berikut:
1. Apakah yang dimaksud dengan internet?
2. Apa sajakah penyebab penyalahgunaan internet?
3. Apa yang diakibatkan oleh penyalahgunaan internet?
4. Apa peran orang tua dalam mengatasi penyalahgunaan internet?
5. Apa peran pemerintah dalam mengatasi penyalahgunaan internet?

1.3 Tujuan
Dalam penulisan karya tulis ini penulis memiliki tujuan antara lain:
1. Untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran disekolah.
2. Untuk mngetahui Dampak Penyalahgunaan Internet.

1.4 Metode Penelitian


Dalam penulisan karya tulis ini, penulis menggunakan metode membaca dan
pengamatan.

1.5 Kegunaan Penelitian


Adapun kegunaan penelitian karya tulis ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui Dampak Penyalahgunaan Internet.
2. Untuk mengetahui penyebab dan akibat Penyalahgunaan Internet.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Internet


Internet merupakan singkatan dari Interconnected Network. Jika diterjemahkan
secara langsung berarti jaringan yang saling terhubung. Internet adalah kumpulan
komputer yang terhubung satu dengan yang lain dalam sebuah jaringan. Disebut
jaringan yang saling terhubung karena internet menghubungkan komputer dan jaringan-
jaringan komputer yang ada di seluruh dunia menjadi sebuah jaringan komputer yang
sangat besar. Saat ini diperkirakan terhadap ratusan ribu jaringan lokal yang terhubung
ke internet.(Buku TIK Zamrud kelas IX).
Internet adalah singkatan dari Interconnection Network yang secara harfiah berarti
hubungan antarjaringan komputer (network). Sedangkan, network sendiri diartikan
sebagai suatu sistem komunikasi data antarkomputer. Jadi, internet adalah suatu jaringan
komputer terbesar di dunia karena menghubungkan seluruh jaringan komputer yang ada
di dunia ini.(Buku TIK Erlangga kelas IX).
Jadi, kesimpulan dari pengertian internet diatas adalah suatu jaringan komputer yang
saling terhubung dengan jaringan internet. Internet merupakan suatu jaringan komputer
terbesar di dunia karena menghubungkan seluruh jaringan komputer yang ada di dunia
ini.

2.2 Penyebab Penyalahgunaan Internet


Pada umumnya penyalahgunaan internet terjadi karena adanya keisengan dari si
pengguna internet untuk mengganggu konektivitas dari jaringan tersebut.
Penyalahgunaan internet juga terjadi karena adanya sekelompok orang atau individu
yang memasukkan video-video yang tidak etis.

2.3 Akibat Penyalahgunaan Internet


Selain banyaknya manfaat yang bisa diperoleh dengan fasilitas yang ditawarkan
internet, muncul pula berbagai dampak negatif kehadiran teknologi ini. Dampak negatif
pengunaan internet, antara lain sebagai berikut.
a. Kelemahan Kontrol
Berbagai informasi positif pada internet bisa dimanfaatkan secara maksimal. Akan
tetapi, kenyataannyan internet juga memunculkan informasi-informasi yang negatif dan
mengkhawatirkan karena mengeksploitasi SARAS (Suku, Agama, Ras, Antargolongan,
dan Sex) untuk hal-hal yang negatif. Di internet bisa diperoleh ajaran-ajaran ekstrim
yang menyesatkan, juga tulisan-tulisan yang meresahkan, serta pornografi yang
berbahaya bagi perkembangan generasi muda yang tidak siap mental menerima hal-hal
semacam itu.
b. Perubahan Tingkah Laku Sosial
Orang yang terlalu sibuk dengan internet dapat menimbulkan semacam kecanduan.
Bagi orang-orang seperti ini bisa lupa dengan pergaulan sosialnya. Orang semacam ini
bisa berhari-hari di depan komputer tanpa mempedulikan lingkungan sekitar. Hanya
dunia maya yang ada dihadapannya, sementara dunia nyata di sekitarnya di abaikan.
c. Ancaman Penyebaran Virus
Ancaman terbesar program-program komputer adalah virus. Virus adalah kode yang
ditempatkan dalam satu program yang menyebabkan pengkopian dirinya disisipkan ke
satu program atau lebih. Virus ini dengan leluasa menyebar ke seluruh dunia melalui

2
jaringan internet. Virus ini biasanya dilampirkan pada file-file yang di-upload di
internet. Pada saat mangambil suatu file dari internet, apabila kalian tidak berhati-hati,
maka akan terbawa virus yang terlampir pada file tersebut ke komputer kalian, misalnya
merusak sisitem operasi, mencuri, merusa atau menghilangkan data, atau bahkan
komputer kalian bisa dimata-matai ini dan pengunaannya oleh para penyebar virus
ketika sedang tersambung dengan internet.
d. Munculnya Profesi Kejahatan Baru
Cracker dan hacker adalah orang-orang yang memanfaatkan internet untuk masuk
kedalam komputer orang lain secara diam-diam. Bedanya, hacker lebih berkonotasi
positif, yaitu mereka melakukannya untuk memberikan semacam warning bagi pemilik
komputer agar lebih berhati-hati dengan keamanan datanya saat melakukan koneksi
internet. Sedangkan cracker melakukannya untuk tujuan negatif, misalnya mencuri data,
merusak sistem komputer orang atau lembaga lain, membobol informasi rahasia Negara,
dan kemudian memanfaatkannya untuk keuntungan diri dan menjatuhkan orang lain.

2.4 Peran Orang Tua

Dampak yang diberikan internet bergantung bagaimana orang memanfaatkannya.


Jika ia menggunakannya dengan baik maka dampak yang diberikan positif tapi jika
dimanfaatkan untuk hal-hal yang berbau pornografi bisa berdampak negatif. Sayangnya,
seorang anak yang belum baligh belum bisa menentukan mana yang dianggap baik dan
mana yang dianggap buruk. Karena kebebasan yang diberikan internet, mungkin saja
anak yang sedang mencari tugas sekolahnya di internet menemukan gambar/teks
pornografi. Apalagi daya rekam anak tinggi, jadi ingatannya tentang pornografi akan
melekat kuat dalam dirinya. Kesibukan bekerja seringkali menyebabkan orang tua
kurang melakukan pengawasan terhadap penggunaan internet pada anak. Inilah yang
membuat anak leluasa ketika mengakses situs web yang tidak diinginkan. Sebaiknya
orang tua mendampingi anaknya saat mengakses internet untuk menghindarkan anak
dari penyalahgunaan internet.

Berbagai bahaya di internet dan masalah kecanduan internet bukan tidak dapat
diatasi. Dengan mengetahui dampak negatif dari internet, sebagai orang tua, kita dapat
melindungi buah hati kita dengan melakukan hal-hal berikut:

Pertama, orang tua perlu memilki pengetahuan tentang internet, karena seorang
anak dapat saja dengan sengaja membiarkan atau membuat orang tua tidak memahami
teknologi sehingga orang tua berpikir tidak ada dampak negatif dari internet.kata pengan

Kedua, letakkan komputer di tempat yang mudah dilihat karena kadang orang tua
merasa bangga dengan meletakkan dalam kamar anak mereka sebuah komputer yang
terhubung internet. Hal ini sebenarnya akan membahayakan anak karena mereka dapat
leluasa mengakses situs-situs yang tidak baik tanpa diketahui orang tua. Sebaliknya,
dengan meletakkan di tempat terbuka, misalnya di ruang keluarga, kita dapat memantau
situs apa saja yang dibuka anak. Bantu anak untuk dapat membuat keputusan sendiri
karena sebagai orangtua, kita tidak dapat mengawasi anak 24 jam. Biasakan anak untuk
mengambil keputusan mulai dari hal-hal yang kecil. Misalnya, memutuskan untuk
menggunakan pakaian yang mana atau tanyakan pendapat dan sudut pandang anak.

3
Sehingga saat orangtua tidak ada atau saat muncul situs porno, mereka dapat mengambil
tindakan yang tepat.

Ketiga, tanamkan pula rasa takut akan Tuhan, sehingga walau orang tua tidak ada,
tetapi dia tahu bahwa Tuhan memerhatikan dan melihat apa yang dilakukannya.

Keempat, orangtua juga harus membatasi penggunaan internet bagi anak. Tetapkan
berapa lama internet boleh digunakan dan situs apa saja yang boleh diakses. Memasang
software filter pornografi seperti K9 web protection untuk mencegah anak-anak
mengakses situs porno.

Hal terakhir yang paling penting adalah orang tua harus menjaga komunikasi yang
baik dengan anak. Karena komunikasi yang baik dan terbuka serta keakraban dengan
anak akan memudahkan orang tua untuk menanamkan nilai-nilai moral dan dapat
menjelaskan kepada anak apa saja bahaya dari penggunaan internet.

2.5 Peran Pemerintah

Mengingat tingkat eskalasi ancamannya yang sudah sangat permanen dan terus
mengalami perkembangan yang pesat, Menteri Kominfo mengatakan, bahwa pola
penyelesaiannya harus menggunakan cara yang sangat strategis pula, yaitu:

Pertama, berupa perkuatan kelembagaan. Kondisi ini menuntut adanya suatu


lembaga yang secara terus menerus melakukan monitoring traffik internet yaitu minimal
untuk mengetahui apakah penggunaannya secara etis bertentangan dengan ketentuan
yang berlaku atau tidak. Lembaga ini tidak harus setingkat kementerian atau suatu badan
pemerintahan tertentu, karena lembaga ini berada di bawah Departemen Kominfo yang
dapat melakukan koordinasi lintas interdep atau berbagai kelembagaan yang ada, yang
diharapkan mulai dapat berfungsi efektif di tahun depan.

Kedua, adalah penguasaan tehnologi. Efektif atau tidaknya upaya untuk


meminimalisasi kehadiran penyalahgunaan internet sangat tergantung pada seberapa
jauh kemampuan penguasaan tehnologinya, sehingga hal ini menuntut adanya
kemampuan untuk meningkatkan kualitas penguasaan tehnologinya agar tidak left
behind .

Ketiga, adalah keberadaan regulasi untuk menanggulanginya.

Keempat, adalah adanya socio readiness di kalangan masyarakat yang


memungkinkan masyarakat untuk memiliki ketahanan dan kesadaran yang
komprehensif dalam membendung datangnya informasi yang tidak produktif tanpa
harus di- guide oleh pemerintah. Kondisi socio readiness ini mendorong masyarakat
untuk memiliki kemudahan psikologis dalam membedakan antara yang baik dan
sebaliknya.

4
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian bahasan “Dampak Penyalahgunaan Internet” dapat disimpulkan


bahwa:

1. Internet adalah suatu jaringan komputer yang saling terhubung dengan jaringan
internet.
2. Penyebab penyalahgunaan internet pada umumnya terjadi karena adanya keisengan
dari si pengguna internet untuk mengganggu konektivitas dari jaringan tersebutdan
sekelompok orang atau individu yang memasukkan video-video yang tidak etis.
3. Muncul berbagai dampak negatif dari kehadiran internet. Dampak negatif
penggunaan internet, yaitu kelemahan kontrol, perubahan tingkah laku sosial,
ancaman penyebaran virus dan munculnya profesi kejahatan baru.
4. Peran orang tua juga sangat dibutuhkan dalam penyalahgunaan internet. Sebaiknya
orang tua mendampingi anaknya saat mengakses internet untuk menghindarkan
anak dari penyalahgunaan internet.
5. Pemerintah menggunakan cara yang strategis, yaitu berupa perkuatan kelembagaan,
penguasaan teknologi, keberadaan regulasi untuk menaggulanginya dan adanya
socio readiness di kalangan masyarakat.

3.2 Saran

Dari hasil pembahasan, penulis memiliki beberapa saran sebagai berikut:


Sebaiknya kita menggunakan internet dengan sebaik-baiknya sehingga dampak yang
diberikan positif tapi jika di manfaatkan untuk hal-hal yang berbau pornografi bisa
berdampak negatif
1. Sebagai orang tua kita harus mendampingi anaknya saat mengakses internet untuk
menghindarkan anak dari penyalahgunaan internet.
2. Orang tua harus membatasi penggunaan internet bagi anak.
3. Gunakanlah fasilitas internet untuk hal-hal yang bermanfaat sehingga kita dapat
merasakan begitu besar manfaat yang di berikan oleh kemajuan teknologi.

5
DAFTAR PUSTAKA

Tim kreatif. 2010. Zamrud Teknologi Informasi dan Komunikasi kelas IX.
Surakarta: Putra Nugraha
Pandia, Henry. 2006. Teknologi Informasi dan Komunikasi kelas IX.
Bandung : Erlangga .
http://www.postel.go.id/update/id/baca_info.asp?id_info=1120.
http://irwanpratubangsawan.wordpress.com/2011/04/06/
mewaspadai_penyalahgunaan_internet_oleh_anak.

Anda mungkin juga menyukai