Anda di halaman 1dari 3

PENYAMPAIAN HASIL TES HIV POSITIF

No. Dokumen : SOP/013/UKME.HIV/2022

No. Revisi :0

SOP
Tanggal Terbit : 20 Januari 2022

Halaman : 1/3

UPT Puskesmas dr. Yayah Rokayah


Kebonagung NIP.196806302006042005

1. Pengertian Penyampaian hasil test HIV oleh tenaga klinis kepada pasien yang
ditest HIV dengan hasil positif.
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas klinis untuk menyampaikan hasil test
HIV positif kepada pasien.
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Kebonagung nomor 440/
/423.104.02/SOP/2022 tentang Kebijakan Pengelolaan Upaya
Kesehatan Masyarakat (UKM) UPT Puskesmas Kebonagung.

4. Referensi Konseling dan test HIV atas inisiasi petugas kesehatan direktoral
jendral pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan,
kementrian kesehatan RI, 2010.
5. Prosedur 1. Bila hasil test Hiv positif petugas menjelaskan dengan tenang arti
hasil pemeriksaan.
2. Petugas klinis memberi kesempatan kepada pasien untuk
memventilasikan emosi.
3. Petugas klinis memfasilitasi coping problem (kemampuan
menyelesaikan masalah).
4. Setelah pelanggan cukup tenang petugas klinis melanjutkan
menyampaikan informasi sebagai berikut :
- Pengobatan ARV
- Kesehatan reproduksi dan kesehatan seksual
- Menawarkan konseling pasangan
- Menawarkan secara rutin pelanggan mengikuti pemeriksaan
sifilis dan manfaat pengobatan sifilis.
- Untuk pelanggan perempuan terdapat fasilitas layanan
pemeriksaan kehamilan dan rencana penggunaan alat
kontrasepsi bagi laki-laki dan perempuan.
- Memotivasi agar dating ke klinik untuk evaluasi awal secara
medis.
- Konselor dan pelanggan menyepakati waktu kunjungan
berikutnya.
- Apabila pada waktu yang ditentukan pelanggan tidak bisa
hadir, disarankan untuk menghubungi konselor melalui telepon
untuk perjanjian berikutnya.
- Memberi kesempatan kepada pelanggan untuk bertanya
mengenai hal-hal yang belum diketahui.
- Menawarkan pelayanan VCT pada pasangan pelanggan.
- Memberikan penjelasan kepada pasien bahwa akan dilakukan
rujukan ke poli VCT Puskesmas trajeng untuk mendapatkan
konseling lebih lanjut tentang HIV AIDS dan persiapan
psikologis sebelum pengobatan ARV
- Jika pasien menolak untuk ke poli VCT maka petugas klinis
menjelaskan bahwa akan diberikan rujukan ke poli CST RS
untuk mendapatkan pengobatan ARV.
5. Petugas klinis memberi kesempatan kepada pelanggan untuk
bertanya mengenai hal-hal yang belum diketahui.
- Apabila pelanggan sudah jelas dan tidak ada pertanyaan,
maka petugas klinis menutup konseling pasca test
6. Diagram Alir
Mulai

Bila hasil test Hiv positif petugas menjelaskan dengan tenang


arti hasil pemeriksaan.

Petugas klinis memberi kesempatan kepada pasien untuk


memventilasikan emosi.

Petugas klinis memfasilitasi coping problem (kemampuan


menyelesaikan masalah).

Setelah pelanggan cukup tenang petugas klinis melanjutkan


menyampaikan informasi

Petugas klinis memberi kesempatan kepada pelanggan untuk


bertanya mengenai hal-hal yang belum diketahui

Selesai
7. Unit terkait Laboratorium, Poli KIA-KB,TB,BP,GIGI,MTBS

8. Rekaman Historis Perubahan

Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan

DAFTAR TILIK
NOMER : 440/P 05.8.1/423.104.02/SOP/2022
PENYAMPAIAN HASIL TES HIV POSITIF

TIDAK
NO URAIAN KEGIATAN YA TIDAK
BERLAKU
Bila hasil test Hiv positif petugas
1 menjelaskan dengan tenang arti hasil
pemeriksaan.

Petugas klinis memberi kesempatan


2 kepada pasien untuk memventilasikan
emosi.
Petugas klinis memfasilitasi coping problem
3
(kemampuan menyelesaikan masalah).
Setelah pelanggan cukup tenang petugas
4
klinis melanjutkan menyampaikan informasi
Petugas klinis memberi kesempatan
5 kepada pelanggan untuk bertanya
mengenai hal-hal yang belum diketahui

Compliance Rate = ∑ Ya X 100% =


(∑ Ya + ∑ Tidak)

Tanggal Pemeriksaan :

Pemeriksa, Yang diperiksa,

(…………………..) (……………………….)

Anda mungkin juga menyukai