Nama : Nurhalimah Azzarah

NPM : 231446751
Prodi : PPG Prajabatan PGSD Gel 1 2024
Mata Kuliah : Filosofi Pendidikan
Dosen Pengampu : Nurhafni Siregar, S.Pd., M.Hum
Topik.1 Aksi Nyata
1. Apa tiga hal baru yang saya pelajari dari materi perjalanan pendidikan nasional?
Jawab :
Dalam mempelajari perjalan pendidikan nasional saya mendapatkan beberapa hal baru
dan menambah pengetahuan saya dalam pendidikan.
• Saya jadi mengetahui mengenai perjalanan sejarah pendidikan nasional berdiri
dari zaman jiwa merdeka, zaman pendidikan nasional sampai zaman milenial.
• Saya juga bisa lebih paham mengenal Prof. Dr. Sardjito dan Pahlawan Ki hadjar
Dewantara dalam memperjungan pendidikan dengan melahirkan sebuah
sekolah taman siswa di Yogyakarta
• Pendidikan umumnya berarti daya upaya untuk memajukan perkembangan budi
pekerti ( Kekuatan batin, fikiran intelek, dan jasmani anak-anak. maksudnya
ialah supaya kita dapat memajukan kesempurnaan hidup. yakni kehidupan
danpenghidupan anak-anak, selaras dengan alamnya dari masyarakatnya dan
mengenal kodrat pendidikan.
• Pendidik dan peserta didik harus merdeka dalam belajar. belajarlah sesuai
keinginan dan kemampuan masing-masing individu yang secara alamiah
terbentuk dalam hal peserta didik mempunyai hak yang sama untuk tumbuh dan
berkembang menjadi anak yang cerdas atas kemampuan sendiri.

2. Apa dua hal baru yang saya ingin ketahui lebih mendalam?
Jawab :
• Yang ingin saya ketahui lebih dalam lagi, dalam dunia pendidikan saat ini ada
istilah merdeka belajar, namun dilihat dari fenomena yang ada, saya merasa
merdeka belajar itu belum benar-benar bisa dirasakan. jadi saya ingin
mengetahui lebih lanjut dalam kriteria apa sesuatu itu dapat dikatakan merdeka
belajar.
 • Yang ingin saya ketahui lebih dalam lagi adalah bagaimana caranya supaya bisa
memerdekakan peserta didik dalam belajar sementara sebagai pendidik
terkadang belum merasa merdeka.

3. Apa satu langkah konkrit yang segera saya lakukan setelah materi ini?
Jawab :
Sebagai calon guru yang profesional satu langkah konkret yang akan segera saya
lakukan adalah dalam pembelajaran tidak menghendaki untuk memaksa karena saya
menyadari bahwa setiap anak itu istimewa, unik dan memiliki potensi didalamnya
dirinya. maka langkah saya dalam mendidik nantinya akan lebih fokus kepada peserta
didik adalah pusat pendidikan. Pendidik sebagai Tut Wuri Handayani berperan
membimbing, mengasuh, membimbing anak sesuai kodratnya agar jiwa merdeka
lahir dan mandi. Guru memberikan kebebasan pada anak dalam memilih gaya belajar
yang mereka sukai. Dari yang tadinya saja menurut instruksi akan menjadi berubah
merdeka belajar.