Skripsi Ibu Negara
Skripsi Ibu Negara
SKRIPSI
OLEH
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui
Koordinator Program Studi PG PAUD
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Skripsi ini telah dipertahankan di depan Panitia Ujian Skripsi Program Studi
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Keguruan Dan Ilmu
Pendidikan Universitas Nusa Cendana Kupang dalam Ujian Skripsi yang
diselenggarakan
Hari / Tanggal : Jumat, 16 Juni 2023
Tempat : Zoom Meeting
Dinyatakan : Lulus
DEWAN PENGUJI
Mengetahui
iii
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
iv
MOTTO
“Bimantara”
v
LEMBAR PERSEMBAHAN
Dengan rasa syukur dan terimakasih skripsi ini saya persembahkan kepada :
1. Tuhan Yesus yang telah memberikan anugerah kesehatan, keteguhan,
ketabahan dan kesabaran bagi saya
2. Ayahanda Armos H. Seko dan Ibunda Mince Koro tercinta yang selalu
setia dan sabar mendoakan saya dan memberikan motivasi, nasihat serta
dukungan secara penuh baik secara materil maupun moril hingga saat ini
3. Saudara Ayub Joan Seko tersayang yang setia mendampingi dan
memberikan dukungan serta motivasi secara penuh kepada saya
4. Saudara-saudara saya beserta rumpun keluarga terkait yang telah
memberikan dukungan bagi saya
5. Sahabat-sahabat saya yang tidak bisa sebutkan satu persatu yang telah
memberikan motivasi dan turut membantu saya dalam melakukan
penelitian
6. Bapak ibu Dosen PG PAUD Undana yang sudah mendampingi,
membimbing dan membekali saya dalam proses perkuliahan
7. TK Mentari Kota Kupang yang telah membantu saya dalam pengumpulan
data penelitian
8. Seluruh teman-teman Kids On The Block 18 yang tidak bisa saya sebutkan
satu persatu
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat penyertaan dan rahmat-Nya dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Pengaruh Kelekatan Orangtua Terhadap Kemandirian Belajar Anak Usia 5-6
Tahun Di TK Mentari Kota Kupang”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah
satu syarat guna memperoleh gelar Strata 1 (S1) pada Program Studi Pendidikan
Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Nusa Cendana.
Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini, banyak pihak
yang membantu penulis. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis hendak
menyampaikan terima kasih dan mendoakan semoga Allah memberikan balasan
terbaik kepada:
1. Bapak Dr. Drh. Max's U. E. Sanam, M. Sc selaku rektor Universitas Nusa
Cendana Kupang yang telah memberikan fasilitas selama menempuh
perkuliahan
2. Bapak Dr. Malkisedek Taneo, M.Si selaku Dekan FKIP Undana yang
telah memberikan izin dalam penyusunan dan pengesahan skripsi ini
3. Bapak Dr. Angelikus N. Koten, M.Pd dan Ibu Vanida Mundiarti, S.Pd.,
M.Pd selaku dosen pembimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini
4. Seluruh Bapak dan Ibu dosen PGPAUD Undana yang telah membekali
penulis dengan berbagai ilmu selama masa perkuliahan yang sangat
bermanfaat bagi penulis
5. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi
ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu
Akhir kata dalam penyusunan skripsi, penulis masih melakukan kesalahan.
Oleh karena itu, tanpa mengurangi rasa hormat penulis meminta maaf atas
kesalahan yang dilakukan.
vii
Harapan penulis semoga skripsi ini berguna bagi pembaca dan dapat
dijadikan sumber acuan demi pengembangan ke arah yang lebih baik. Semoga
Allah Bapa Yang Mahakuasa senantiasa mencurahkan rahmatnya kepada kita
semua.
Kupang, Juni 2023
Penulis
viii
ABSTRAK
Kelekatan adalah hubungan emosional yang terbentuk antara anak dan pengasuh.
Dampak dari fenomena kelekatan ini pada perkembangan kemandirian belajar
anak di TK Mentari Kota Kupang. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi pengaruh kelekatan orang tua terhadap tingkat kemandirian
belajar anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif
dengan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Penelitian ini dilakukan
dalam waktu 1 bulan. Jumlah populasi adalah 21 orang tua yang memiliki anak
usia 5-6 tahun. Sampel berjumlah 21 orang tua dengan menggunakan teknik total
sampling. Analisis data menggunakan uji hipotesis dengan perbandingan t hitung
(2,996) ≥ ttabel (1,721) sehingga terdapat pengaruh yang signifikan. Berdasarkan
hasil penelitian, kelekatan orang tua berpengaruh penting terhadap kemandirian
belajar anak. Penelitian ini memberikan gambaran tentang pentingnya kelekatan
orang tua dalam membentuk kemandirian belajar anak pada usia pra sekolah
khususnya di TK Mentari Kota Kupang. Implikasi dari temuan ini dapat
digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan pendekatan yang lebih baik
untuk mendukung kemandirian belajar anak pada tahap awal perkembangannya.
ix
ABSTRACT
Attachment is an emotional connection formed between the child and caregiver.
The impact of the attachment phenomenon has an impact on the development of
children's learning independence in Mentari Kindergarten, Kupang City. The
purpose of this study was to identify the effect of parental attachment on the level
of learning independence of children aged 5-6 years. This study used a
quantitative approach by collecting data using a questionnaire. This research was
conducted within 1 month. The total population is 21 parents who have children
aged 5-6 years. The sample is 21 parents using total sampling technique. Data
analysis used hypothesis testing with a comparison of t count (2.996) ≥ ttable (1.721)
so that there was a significant effect. Based on the research results, parental
attachment has an important influence on children's learning independence. This
study provides an illustration of the importance of parental attachment in shaping
children's learning independence at pre-school age, especially in the Mentari
Kindergarten, Kupang City. The implications of this finding can be used as a
basis for developing better approaches to support children's independent learning
in the early stages of development
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i
LEMBAR PERSETUJUAN................................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... iii
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ............................................................. iv
MOTTO .................................................................................................................... v
LEMBAR PERSEMBAHAN ................................................................................ vi
KATA PENGANTAR ............................................................................................. vii
ABSTRAK .............................................................................................................. ix
ABSTRACT.............................................................................................................. x
DAFTAR ISI ............................................................................................................ xi
DAFTAR TABEL .................................................................................................... xiii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... xiv
DAFTAR BAGAN ................................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................... 4
1.3 Tujuan Penelitian .......................................................................................... 4
1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................................ 4
BAB II KAJIAN TEORI
2.1 Kelekatan ...................................................................................................... 5
2.1.1 Pengertian Kelekatan ..................................................................... 5
2.1.2 Indikator Kelekatan ....................................................................... 7
2.2 Kemandirian Belajar AUD ........................................................................ 8
2.2.1 Pengertian Kemandirian ................................................................ 8
2.2.2 Faktor Yang Mempengaruhi Kemandirian ................................... 9
2.2.3 Indikator Kemandirian ................................................................... 10
2.3 Anak Usia Dini............................................................................................. 11
2.4 Penelitian Yang Relevan ............................................................................ 12
2.5 Kerangka Berpikir ...................................................................................... 13
xi
2.6 Hipotesis ........................................................................................................ 14
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Desain Penelitian ....................................................................... 15
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian .................................................................... 15
3.3 Populasi / Sampel ........................................................................................ 15
3.4 Variabel Penelitian...................................................................................... 16
3.5 Definisi Operasional ................................................................................... 16
3.6 Instrumen Penelitian .................................................................................. 17
3.7 Teknik Pengumpulan Data ........................................................................ 18
3.8 Teknik Analisis Data .................................................................................. 19
3.9 Skema Alur Penelitian ................................................................................ 22
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil ............................................................................................................... 24
4.2 Pembahasan .................................................................................................. 35
BAB V Penutup
5.1 Kesimpulan .................................................................................................... 38
5.2 Saran ............................................................................................................. 38
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................. 39
LAMPIRAN ............................................................................................................. 42
xii
DAFTAR TABEL
xiii
DAFTAR GAMBAR
xiv
DAFTAR BAGAN
Bagan 2.1.................................................................................................................... 13
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 ................................................................................................................. 43
Lampiran 2 ................................................................................................................. 47
Lampiran 3 ................................................................................................................. 49
Lampiran 4 ................................................................................................................. 50
Lampiran 5 ................................................................................................................. 51
Lampiran 6 ................................................................................................................. 52
Lampiran 7 ................................................................................................................. 53
Lampiran 8 ................................................................................................................. 54
Lampiran 9 ................................................................................................................. 56
Lampiran 10 ............................................................................................................... 58
Lampiran 11 ............................................................................................................... 59
Lampiran 12 ............................................................................................................... 60
Lampiran 13 ............................................................................................................... 61
Lampiran 14 ............................................................................................................... 62
Lampiran 15 ............................................................................................................... 63
Lampiran 16 ............................................................................................................... 64
Lampiran 17 ............................................................................................................... 65
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
Pendidikan anak usia dini sangat penting karena pendidikan pada masa ini
pada usia 5-6 tahun menyerap informasi yang sangat tinggi. Konsentrasi anak
belum terpecah dan semua informasi diterima dengan baik. Pendidikan usia dini
sebagai suatu bimbingan atau peran secara sadar oleh si pendidik terhadap
yang utama. Pendidikan anak usia dini sebagaimana yang tercantum dalam
Pendidikan Anak Usia Dini sebagai salah satu upaya pembinaan yang ditujukan
pada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui
pemberian rangsangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam
Anak usia dini sebagai kelompok manusia yang berusia 0-6 tahun. Marimba
(dalam Saputra 2018). Dalam keluarga, anak dianggap sebagai individu yang
khusus saat mereka berkembang. Orangtua harus memberi perhatian dan perhatian
ekstra kepada anak-anak mereka karena, secara teori, mereka adalah penerus masa
depan keluarga dan standar masyarakat. Dengan demikian anak menjadi satu-
mewujudkan cita-citanya.
1
Orangtua sebagai guru pertama bagi anak dan berdampak pada
perkembangannya di masa depan. Selain itu, interaksi yang positif antara anak dan
orangtua akan menghasilkan keterikatan yang kuat antara kedua belah pihak.
terbentuknya awal hubungan yang hangat dan responsif antara anak dan orang
Mendez, et al (2014), perilaku kelekatan adalah perilaku paling sering pada anak-
anak yang mengirim mereka ke klinik, dengan tingkat prevalensi berkisar antara
perilaku lekat yang dikumpulkan dari bulan Juli 2009-Mei 2012, hasilnya
2013).
rendah dan perilaku atipikal (agresif). Kelekatan yang tidak aman antara orangtua
Kota Kupang, di mana siswa masih merasa sangat sulit untuk berpisah dari
2
waktu yang cukup lama. Hal ini dibuktikan dengan pola pikir atau tindakan
karena selalu sedih melihat anaknya pergi. Fenomena kelekatan ini sangat
Kota Kupang, diperoleh hasil yang menunjukan bahwa perilaku lekat antara
orangtua berdampak pada kemandirian belajar anak usia 5-6 tahun. Hal ini
ditinjau dari interaksi yang dibangun oleh orangtua dan anak. Prevalensi
enggan untuk meninggalkan anaknya, hal ini berkaitan dengan pola pikir orangtua
tentang anak yang tidak bisa lepas dari jangkaun dan anak yang belum mandiri.
Interaksi antara anak dan orangtua yang begitu lekat, sehingga dalam proses
mendengarkan arahan dan tidak mengerjakan tugas yang diberikan. Secara tidak
belajar anak usia 5-6 tahun di TK Mentari Kota Kupang. Dari penjabaran di atas
3
1.2 Rumusan Masalah
Penelitian ini diharapkan menjadi salah satu sumber rujukan bagi peneliti
Anak
pembelajaran.
pemerintah dan lemaga pendidikan agar dapat memberikan arahan bagi guru dan
di rumah.
4
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kelekatan
keinginan seseorang untuk mencari keintiman dengan orang lain dan menemukan
terpilih. Ibu, ayah, dan kerabat terdekat adalah orang-orang khusus yang dipilih
yang diciptakan oleh orang tertentu yang menganggap mereka selalu dekat.
dua individu yang memiliki kasih sayang yang mendalam satu sama lain dan
Merujuk pendapat dari Mery Ainsworth, Zuzy Ariyanti (2015), tidak semua
orangtua menyadari pentingnya ikatan lekat antara orangtua dan anak dalam
5
perkembangan psikososial anak. Anak yang merasa lekat bermain lebih leluasa
(kelekatan) yaitu :
Interaksi antara orangtua dan anak ini menciptakan suatu pola dimana
selalu ada, menemaninya, peka dan tanggap, penuh cinta dan kasih
Anak-anak merasa ragu bahwa ibunya selalu hadir, tanggap, atau cepat
dan pola ini berkembang dari interaksi mereka dengan orangtua mereka.
6
menuntut-perhatian, dan sangat ingin mengeksplorasi lingkungan
emosinya
Anak menolak orang tuanya sebagai akibat dari gaya kelekatan dimana
ditolak saat meminta kasih sayang, anak jadi kurang percaya diri. Tanpa
7
2.2 Kemandirian Belajar AUD
yang tepat dalam mengatasi setiap skenario. Kemandirian adalah sikap yang
bahwa kemandirian adalah suatu keadaan memiliki kemauan untuk maju demi
Senada dengan hal di atas Nurhayati (dalam Suprihatin & Rosita, 2020)
Ditinjau dari segi perspektif psikologis Luther (dalam Sa’diyah, 2017) rasa
semuanya dimulai. Salah satu tujuan yang ingin dicapai adalah kemandirian, yang
tidak datang dengan sendirinya; itu akan membutuhkan waktu dan pelatihan.
8
mandiri, mereka harus dapat mengalami dan berpartisipasi dalam kegiatan sosial
sendiri.
segala sesuatu bagi diri sendiri memiliki keyakinan dalam melakukan tugasnya
1. Faktor Internal
kemandiriannya
3) Faktor perkembangan
9
2. Faktor eksternal
karena itu, orangtua dan respons dari lingkungan sosial sangat penting
nilai-nilai dan kebiasaan hidup yang ada. Hal ini juga berlaku di
1) Bertanggung jawab
2) Disiplin
3) Percaya diri
10
2.3 Anak Usia Dini
berada pada rentang usia 0-8 tahun. Anak usia dini merupakan sekelompok
manusia yang berada dalam proses pertumbuhan dan perkembangan. Pada usia
tersebut para ahli menyebutkan sebagai masa emas (Golden Age). Pertumbuhan
dan perkembangan anak usia dini perlu diarahkan pada fisik, kognitif, sosio-
emosional, bahasa, dan kreativitas yang seimbang sebagai peletak dasar yang
dianggap sebagai makhluk dewasa kecil yang masih polos dan tidak mampu
melakukan apapun, atau, dengan kata lain, tidak mampu berpikir. Anak adalah
perspektif lain tentang perkembangan anak usia dini. Masa bayi awal merupakan
masa di mana setiap anak berkembang secara cepat dan fundamental dalam
1. Perkembangan fisik anak sangat aktif, anak sangat aktif melakukan berbagai
kegiatan
11
3. Perkembangan kognitif (daya fikir) sangat pesat, ditunjukkan dengan rasa
ingin tahu
sebagai berikut :
pengaruh positif dan signifikan antara kelekatan aman pada ibu terhadap
kemandirian anak usia 5-6 tahun dengan nilai F hitung sebesar 14.883
penelitian ini, lebih memfokuskan pada kelekatan aman antara ibu dan
anak.
12
Kelompok B Gugus Mawar Matesih Karanganyar (2021). Penelitian ini
berikut :
Angket dan
Hasil kuantitatif
dokumentasi
Bagan 2.1
Kerangka Berpikir
13
2.6 HIPOTESIS
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah
sementara, karena jawaban yang diberikan baru didasarkan pada teori yang
pengumpulan data. Jadi hipotesis juga dapat dinyatakan sebagai jawaban teoritis
2019).
H0 : Tidak ada pengaruh kelekatan orangtua dengan kemandirian belajar anak usia
TK Mentari Kupang.
14
BAB III
METODE PENELITIAN
filsafat positivism yang digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel
1. Populasi penelitian
adalah anak usia 5-6 tahun di TK Mentari Kupang sebanyak 21 orang anak.
2. Sampel penelitian
tahun.
15
3.4 Variabel Penelitian
ditetapkan oleh peneliti berdasarkan penelitian yang akan dilakukan atau suatu
atribut objek yang berdiri, dan dalam variabel tersebut terdapat data yang
Kelekatan Orangtua.
konstruk atau sifat yang akan dipelajari sehingga menjadi variabel yang dapat
diukur. Definisi operasional dalam penelitian dapat dilihat pada tabel di bawah ini
16
Tabel. 3.1
Definisi Operasional Penelitian
No Variabel Definisi variabel Indikator
alam maupun sosial yang diamati (Sugiyono, 2019), yang digunakan sebagai alat
untuk pengumpulan data dalam penelitian ini terdapat 2 instrumen yang mengacu
Pernah). Adapun kriteria penilaian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu :
17
Tabel. 3.2
Kriteria Penilaian
Alternatif Pernyataan Pernyataan
Pilihan Positif Negatif
Selalu 4 1
Sering 3 2
Kadang-kadang 2 3
Tidak pernah 1 4
yaitu :
1. Angket
atau terbuka, dapat diberikan kepada responden secara langsung atau dapat
Table. 3.3
Kisi-Kisi Instrument Penelitian
No Variabel Indikator Jumlah
Penelitian Butir
1. Secure Attachment (kelekatan aman)
Kelekatan
1 2. Resistant Attachment (Pola Melawan / Ambivalen) 45
Orangtua (X)
3. Avoidant Attachment (Pola Menghindar)
1. Bertanggung Jawab
Kemandirian
2 2. Disiplin 45
belajar anak (Y)
3. Percaya diri
18
Dalam penelitian ini, pembagian angket ditujukan kepada 21 responden
yaitu orangtua yang memiliki anak usia 5-6 tahun di TK Mentari Kota
copy yang telah disediakan oleh peneliti. Proses pembagian angket tersebut
berikutnya.
2. Dokumentasi
Dokumentasi atau data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah catatan
Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data
yang diperoleh dari angket. Dalam penelitian ini menggunakan menggunakan uji
1. Uji Validitas
N : Jumlah Responden
2. Uji Reliabilitas
𝑘 𝜎2
r11 = ((𝑘−1)) (1 − 𝜎𝑏2 )
𝑡
Keterangan :
k : banyaknya soal
3. Uji Normalitas
kolmogorov ( uji K-S satu sampel) pada SPSS (Statistical Program for
Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah dua variabel atau lebih
yang diuji mempunyai hubungan yang linear atau tidak secara signifikan.
signifikansi lebih besar dari 5 atau 0,05 maka dinyatakan hubungan antara
signifikansi dari Deviation from Linearity lebih kecil dari 5 atau 0,05 maka
5. Uji Hipotesis
𝑟√𝑛 − 2
𝑡 =
√1 − 𝑟 2
Keterangan :
r : koefisien korelasi
n : banyaknya sampel
21
3.9 Skema Alur Penelitian
Gambar. 3.1
Skema Alur penelitian
Keterangan gambar :
1. Menentukan topik
Kota Kupang
2. Merumuskan masalah
3. Merumuskan hipotesis
alternatif (Ha), hipotesis nol (H0) merujuk pada tidak adanya pengaruh
4. Menentukan variabel
diteliti sebanyak 21 orangtua anak yang memiliki anak usia 5-6 tahun.
7. Menganalisis data
8. Membuat kesimpulan
23
BAB IV
mengumpulkan sebanyak 21 kuesioner dan dibahas pada bab ini. Dalam bab ini
dijabarkan mengenai hasil analisis data penelitian yang terdiri dari uji validitas, uji
reliabilitas, uji normalitas, uji linearitas dan uji hipotesis. Selanjutnya, terdapat
penjelasan mengenai karakteristik responden dari segi jenis kelamin, usia dan
tingkat pendidikan.
Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data kuesioner yang
Gambaran sebaran angket dapat dilihat pada tabel 4.1 di bawah ini.
usia 5-6 tahun sebagai responden. Karakteristik responden yang digunakan dalam
penelitian ini ditinjau dari segi jenis kelamin, usia, jenjang pendidikan, dengan
berdasarkan jenis kelamin yang dapat ditinjau pada tabel 4.2 berikut ini.
24
Tabel.4.2 Responden berdasarkan jenis kelamin
Jenis_Kelamin
28,6%
L
P
71,4%
jenis kelamin, responden laki-laki sebanyak 6 orang dengan persentase 28,6% dan
responden yang terbanyak adalah ibu. Hal ini disebabkan, ibu lebih dominan
25
2. Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Pemilihan responden dari segi usia menjadi salah satu alternatif dalam
23,8%, responden yang berumur 31-40 tahun dengan persentase 47,6% dan
26
responden yang berumur 41-50 tahun dengan persentase 28,6%. Responden
ditempuh oleh seseorang. Pada penelitian ini terdapat lima tingkatan pendidikan
pada tabel 4.4. Maka dapat digambarkan dalam diagram lingkaran di bawah ini.
27
Jika diamati pada gambar 4.3 mengenai responden berdasarkan tingkat
sebanyak 14,3%, responden dengan tingkat pendidikan SMP sebanyak 9,5% dan
1. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur apakah data yang didapat setelah
penelitian merupakan data yang valid atau tidak. Untuk tingkat uji validitas
Untuk degree of freedom (df) = n-k, dalam hal ini n adalah jumlah sampel dan k
adalah jumlah konstruk. Pada kasus ini besarnya df dapat dihitung 21-2 atau df =
19 dengan alpha 0,05, di dapat Rtabel 0,433; (untuk tiap-tiap butir pernyataan dapat
dilihat pada kolom corrected item pernyataan total correlation). Item pernyataan
variabel, terdapat 39 item pernyataan per variabel dinyatakan valid karena nilai
Rhitung ≥ Rtabel dan 6 item pernyataan per variabel dinyatakan tidak valid karena
memiliki nilai R hitung ≤ Rtabel (0,433). Hasil uji validitas dapat dilihat pada tabel 4.5
di bawah ini.
28
Tabel 4.5
Hasil Uji Validitas
No Variabel Tidak valid Valid
1 X 6 item 39 item
(Kelekatan Orangtua) (Nilai R hitung ≤ Rtabel) (Nilai R hitung ≥ Rtabel)
2 Y 6 item 39 item
(Kemandirian Belajar) Nilai R hitung ≤ Rtabel) (Nilai R hitung ≥ Rtabel)
Total 45 item 45 item
Sumber: data diolah 2023
2. Uji Reliabilitas
dengan menggunakan objek yang sama, akan menghasilkan data yang sama. Uji
Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada tabel 4.6 di bawah ini.
Tabel 4.6
Hasil Uji Reliabilitas Instrumen
Reliability Statistics
Reliability Statistics
29
Beranjak dari hasil uji statistik di atas, diketahui bahwa masing-masing
Cronbach Alpha sebesar 0,943 (variabel Y), kedua variabel dapat dikatakan
perhitungan tersebut didapat nilai Cronbach alpha untuk variabel X sebesar 0,933
reliabel karena nilai Cronbach Alpha dari kedua variabel lebih besar dari nilai α
yaitu 0,05.
3. Uji Normalitas
Uji normalitas data dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi,
variabel dependen dan independen memiliki distribusi normal atau tidak. Uji
normalitas data dilakukan dengan analisis grafik yaitu pada Normal P-P Plot of
dan mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi
normalitas dan p. Selain itu, uji normalitas dilakukan dengan analisis histogram
30
Gambar 4.4 Histogram Uji Normalitas Kemandirian Belajar
Merujuk pada gambar 4.1 histogram hasil pengujian normalitas data
digunakan untuk melihat sebaran data secara diagonal. Hal tersebut dapat diamati
31
Menilik dari Gambar 4.2 untuk hasil pengujian normalitas data dengan
orangtua yang menyebar berada di sekitar garis diagonal sehingga data telah
1) Jika nilai ρ atau Asymp. Sig. (2-tailed) ≥ nilai α (0,05), maka data
2) Jika nilai ρ atau Asymp. Sig. (2-tailed) ≤ nilai α (0,05), maka data
32
(Kemandirian Belajar) sebesar 0,52. Kedua variabel memiliki data yang
4. Uji Linearitas
Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah dua variabel atau lebih
yang diuji mempunyai hubungan yang signifikan secara linear atau tidak. Uji
linearitas ini menggunakan aplikasi SPSS (Statistical Program for Social Science)
versi 22 melalui Deviation from Linearity. Pengambilan hasil dalam uji ini dilihat
1. Jika nilai signifikan dari Deviation from Linearity≥ 5 atau 0,05 maka
2. Jika nilai signifikan dari Deviation from Linearity≤ 5 atau 0,05 maka
yang linear
4. Jika nilai Fhitung ≤ Ftabel maka kedua variabel tidak mempunyai pengaruh
yang linear
Hasil uji linearitas dapat ditinjau pada tabel 4.8 di bawah ini
33
Berdasarkan tabel 4.7 di atas, diperoleh nilai deviation from linearity Sig
adalah 0.721. Variabel Kelekatan Orangtua (X) dengan Kemandirian Belajar (Y)
dinyatakan mempunyai pengaruh yang signifikan secara linear karena nilai dari
Ditinjau dari nilai F hitung ≥ Ftabel, maka diperoleh nilai dari Fhitung (3,872)≥
Ftabel (2,685). Dengan demikian Variabel Kelekatan Orangtua (X) dengan Variabel
5. Uji Hipotesis
Uji hipotesis pada penelitian ini menggunakan Uji T untuk melihat
1) Apabila nilai dari t hitung ≥ ttabel yang berarti hipotesis alternatif (Ha)
2) Apabila nilai dari thitung ≤ ttabel, maka hipotesis alternatif (Ha) ditolak
34
Berlandaskan uji T pada tabel 4.8, diperoleh nilai t hitung (2,996) dan t tabel
untuk 21 responden 1,721. Maka diperoleh hasil hitung uji t dengan t hitung (2,996)
dan Hipotesis nol (H0) ditolak. Secara variabel Kelekatan Orangtua (X)
4.2 Pembahasan
orangtua (X) dan kemandirian belajar anak (Y), masing-masing variabel memiliki
(Statistical Program for Social Science) versi 22 untuk melakukan analisis data
dan uji statistik. uji validitas untuk mengetahui valid atau tidaknya data yang
mengetahui apakah dua variabel reliabel, uji normalitas untuk mengetahui apakah
model regresi antara kedua variabel. Uji hipotesis digunakan untuk mengetahui
uji linearitas digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan variabel
35
Berdasarkan hasil pengujian linearitas deviation from linearity yang
memiliki nilai Signifikansi adalah 0.721 maka dapat disimpulkan bahwa ada
pengaruh yang linear secara signifikan antara variabel Kelekatan Orangtua (X)
dengan Kemandirian Belajar (Y), dan juga diperoleh F hitung adalah 3,872 ≥ 2,685,
nilai Fhitung ≥ nilai Ftabel maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh linier secara
(Y). Berkenaan dengan penelitian ini juga diuji dengan menggunakan uji validitas,
dimana tujuan uji validitas adalah untuk mengetahui kelayakan kuesioner dari 45
valid hal ini dikarenakan nilai dari R hitung ≥ Rtabel., ada 6 butir pernyataan
dinyatakan tidak valid karena nilai dari R hitung ≤ Rtabel. Sejalan dengan itu, dalam
uji hipotesis juga menunjukan bahwa nilai t hitung 2,996 ≥ ttabel 0,433. Nilai
sehingga dapat dikatakan bahwa H 0 ditolak dan Ha diterima artinya secara variabel
sejalan penelitian yang dilakukan oleh Nura (2018) ia menjelaskan bahwa terdapat
hubungan yang positif antara kelekatan ibu terhadap kemandirian belajar anak di
sekolah dibuktikan dari “r” tabel product moment dengan df sebesar 18 pada taraf
signifikan 5% maka 1,405 lebih besar dari “r” tabel 0,361 dan untuk taraf
signifikan 1% sebesar 0,590. Sedangkan “r” hitung sebesar 0,610 oleh karena itu
“r” hitung lebih besar dari “r” tabel baik pada taraf signifikan 5% maupun 1%.
36
Berdasarkan hasil uji statistik dan pembahasan di atas, dinyatakan terdapat
tersebut dapat ditinjau berdasarkan hasil uji statistik dalam menguji hipotesis
dengan menggunakan uji t yang menunjukan bahwa nilai t hitung 2,996 ≥ ttabel 0,433
dengan taraf nilai signifikansi 0,000, maka dapat disimpulkan bahwa H a diterima
dan H0 ditolak dalam penelitian ini. Ditinjau dari uji linearitas dengan perolehan
nilai deviation from linearity dengan taraf signifikansi sebesar 0,770 ≥ nilai α
nilai Fhitung sebesar 3,872 ≥ Ftabel sebesar 2,685 maka dapat ditarik kesimpulan ada
37
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
terhadap kemandirian belajar anak usia 5-6 tahun di TK Mentari Kota Kupang.
Hal ini dibuktikan dari hasil hitung uji statistik yang dilakukan untuk menguji
hipotesis dengan menggunakan uji t dengan nilai t hitung 2,996 ≥ ttabel 0,433 dengan
taraf nilai signifikansi 0,000, maka dapat disimpulkan bahwa H a diterima dan H0
5.2 Saran
sebagai berikut :
38
DAFTAR PUSTAKA
Amin, M., Kristiana, D., & Fadlillah, M. (2020). Pengaruh Kelekatan Aman
Anak pada Ibu terhadap Kemandirian Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal
Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 127.
https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.504
Cenceng. (2015). Perilaku Kelekatan Pada Anak Usia Dini (Perspektif John
Bowlby). IXX(2), 141–153.
Fadillah, N., Elok, U., Rasmani, E., & Rahmawati, A. (2021). Pengaruh Secure
Attachment terhadap Kemandirian Anak Kelompok B Gugus Mawar
Matesih Karanganyar. 10(2), 157–163.
Insani, A., Yufiarti, & Yeti, E. (2021). Parental Involvement and Mothers’
Employment on Children’s Independence During Covid-19 Pandemics.
JPUD-Jurnal Pendidikan Usia Dini, 15(1), 22–40.
https://doi.org/10.21009/jpud.151.02
Iswanti Ningtyas Veny, Raharjo B. Itot. (2016). Kemandirian Anak Usia Dini
(Studi Di Taman Kanak-Kanak Tauladan Kecamatan Pare Kabupaten
Kediri). Jurnal Program Studi PGRA. 2 (1) : 60
Megan. M., et al. (2011). Separation anxiety Disorder in OCD. Depression and
Anxiety 28: 256-262
39
Nilawan, Atmasari Ayuning, Roni Hartono.(2019). HubunganKelekatan Orangtua
Dengan Prestasi Belajar Siswa TK Sandhy Putra Telkom Sumbawa. Jurnal
SIMAWA : Jurnal Diskursus Ilmu Psikologi & Pendidikan. 18-19
Nura V. Hevie. (2018). Hubungan Kelekatan Anak Pada Ibu Dengan Kemandirian
Di Sekolah Paud Tasya Kota Bengkulu.[Skripi]. Institut Agama Islam
Negeri. 12-13
Priyanto Aris. (2014). Pengembangan Kreativitas Pada Anak Usia Dini Melalui
Aktivitas Bermain. Jurnal Ilmiah Guru COPE. 2. 42
Rohmah Umi. (2018). Pengembangan Karakter Pada Anak Usia Dini (AUD).
Jurnal Pendidikan Anak. 4 (1) . 91
Saputra, A. (2018). Pendidikan Anak Pada Usia Dini. Jurnal Ilmiah Pendidikan
Agama Islam. 10 (2). 194 Sari L. Irma, dkk. (2020). Hubungan Kelekatan
Orangtua Dengan Kepercayaan Diri Anak Usia 4-5 Tahun Di TK Se-
Kecamatan Sindang Jaya Kabupaten Tangerang-Banten. JPP PAUD FKIP
UNTIRTA. 7 (1). 29
40
Suprihatin, E., & Rosita, D. (2020). Penerapan Teknik Scaffolding Sebagai Upaya
Meningkatkan Kemandirian Belajar Anak Usia 5-6 Tahun Di TK Kristen
Kada Situru Terpadu. EDULEAD: Journal of Christian Education and
Leadership, 1(1), 34–55. https://doi.org/10.47530/edulead.v1i1.17
41
LAMPIRAN
42