Anda di halaman 1dari 1

Tentu, saya akan memberikan pendapat saya mengenai tugas tersebut:

1. Perbedaan Penggunaan Tanda Pisah dan Tanda Hubung:


 Tanda pisah (--) digunakan untuk memisahkan bagian-bagian dalam suatu
kalimat yang memiliki hubungan tetapi tidak diakhiri dengan tanda baca lainnya.
Contohnya: "Dia membeli buku baru -- sebuah novel terkenal."
 Tanda hubung (-) digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih kata yang
membentuk suatu kesatuan makna. Contohnya: "Dia adalah seorang karyawan
tetap di perusahaan itu."
2. Analisis Kalimat:
1. Benar. Tanda baca yang diperlukan adalah tanda petik untuk mengapit nama
makanan, seperti: "Wati suka membeli 'bika Ambon'."
2. Salah. Kata "Ibu" dan "Bapak" seharusnya dimulai dengan huruf kapital karena
merujuk kepada gelar kehormatan. Jadi, kalimat tersebut seharusnya: "Kita harus
selalu menghormati Ibu dan Bapak Dosen."
3. Benar. Nama novel dan penulisnya perlu ditulis dengan huruf kapital karena
merupakan judul karya. Tanda petik diperlukan untuk mengapit judul novel, jadi
kalimatnya benar.
4. Salah. Tanda petik perlu digunakan untuk mengapit ucapan langsung, jadi
kalimatnya seharusnya: "Ibu Nana dari mana?" kata Wati.
5. Benar. Nama undang-undang dan judulnya perlu ditulis dengan huruf kapital
karena merupakan nama resmi. Tanda petik tidak diperlukan dalam kalimat
tersebut.
6. Salah. Nama sungai "Bengawan Solo" perlu ditulis dengan huruf kapital karena
merupakan nama geografis. Jadi, kalimatnya seharusnya: "Saksi bisu pertemuan
kita adalah Sungai Bengawan Solo."

Demikian analisisnya, semoga membantu!

Anda mungkin juga menyukai