Anda di halaman 1dari 17

Dr.Edi Prasetyo W.

, SpOG
SMF OBGIN RSU MATARAM

I V A
Adalah :
Pemeriksaan skrining kanker
serviks dengan melihat secara
langsung perubahan pada
serviks dipulas dengan asam
asetat 3-5%

Adanya bercak putih setelah pulasan
asam asetat mengindikasikan
kemungkinan adanya lesi prakanker
serviks

Metode ini dapat di identifikasi lesi
prakanker serviks, baik lesi Intraepitel
Serviks Derajat Tinggi (LISDT) maupun
lesi Intraepitel Serviks Derajat Rendah
(LISDR)
PEMERIKSAAN INSPEKSI VISUAL
DG ASAM ASETAT
(IVA)
Adalah
pemeriksaan yang pemeriksanya
(dokter/bidan/paramedis)
mengamati serviks yang telah
diberi asam asetat/asam cuka 3-5 %
secara inspekulo dan dilihat dengan
penglihatan mata langsung (mata
telanjang)
Pemeriksaan IVA pertama kali di
perkenalkan oleh Hinselman (1925) :
Memulaskan serviks dengan kapas
yang telah dicelupkan kedalam
asam asetat 3-5%

Pemberian asam asetat
mempengaruhi efitel abnormal
Asam asetat Osmolaritas cairan ekstraseluler
(hipertonik)

Menarik cairan intraseluler
Membran kolaps & jarak
antar sel semakin dekat
Permukaan epitel mendapat sinar
Sinar tidak diteruskan ke stroma
Tapi dipantulkan keluar
Permukaan epitel abnormal
Warna putih (epitel putih)

EPITEL PUTIH TEMUAN IVA
Epitel skuamosa ini tebal dan berlapis
sebagai filter yang efektif sehingga
serviks tampak merah muda merah
karena pembuluh darah di bawah / stroma

Daerah peralihan (zona transformasi)
ditemukan epitel metaplastik dalam
derajat perkembangan dan sifatnya lebih
tipis
Regenerasi epitel sangan cepat ,
sebagaimana terlihat pada jaringan
metaplastik skuamosa,
memperlihatkan gambaran opak

Epitel abnormal prakenker, jumlah
selnya bertambah, inti lebih besar
sehingga tampilannya tampak opak,
kadang-kadang digambarkan sebagian
merah bercampur abu-abu kotor atau
putih kusam

Cahaya yang dipantulkan dari stroma
epitel normal tanpak merah muda, Epitel
abnormal (atipik) didapatkan ketebalan
struktur epitel menyebabkan cahaya
yang dipantulkan tampak opak,
terutama sesudah pemberian asam
asetat.
Gambaran opak ini sebagai bercak putih
Jika makin putih dan makin jelas, makin tinggi
derajat kelainan histologi
Makin tajam batasnya, makin tinggi derajat
kelainan jaringan
Dibutuhkan 1-2 menit untuk dapat meliaht
perubahan pada epitel
Serviks yang diberi larutan asam asetat 5 %
akan berespons lebih cepat daripada 3%
Efek akan hilang 50-60 detik sehingga
pemberian asam asetat didapat hasil
gambaran serviks normal (merah homogen)
dan bercak putih (curiga displasia)
Mengapa perlu skrining kanker
serviks dengan IVA di Indonesia?
Pemeriksaan IVA merupakan
pemeriksaan skrining alternatif, memiliki
beberapa manfaat dibandingkan uji yang
sudah ada karena, pemeriksaan IVA :
Efektif
Mudah & murah
Sederhana
Hasilnya segera
Cakupan lebih luas
Tidak dibutuhkan tenaga skriner
MEMAHAMI PEMERIKSAAN IVA
Pengenalan zona transformasi dan
sambungan skuasoma kolumnar

sambungan skuamosa kolumnar (SSK)
sebagai garis melingkar yang timbul
akibat perbedaan tebal antara lapisan
epitel skuamosa dan kolumnar
Lokasi SKK disekitar ostium uteri
eksternal (OUE)
Ada 2 jenis SSK
1. SSK orisinal dimana epitel skuamosa asli yang
menutupi portio vaginalis bertemu dengan epitel
kolumnar endoserviks
Pertemuan antara kedua epitel ini berbatas jelas
2. SSK fungsional / fisiologik, terletak diantara epitel
skuamosa baru pada zona transformasi dan sel
kolumnar endoserviks

Zona transformasi mudah ditentukan
dengan mata langsung dapt
diidentifikasi yaitu ciri-ciri adanya epitel
skuamosa dengan muara kelenjar dan
ovula abothi berada pada batas luar
zona transformasi
TEKNIK IVA dan INTERPRETASI
Pasien posisi litotomi dengan spekulum
menampilkan serviks

Cermati serviks dan lakukan penilaian :
Bila tampilan serviks dicurigai kanker,
pemeriksaan IVA dengan memulas asam
asetat tidak perlu
Apakah SSK dapat ditampakkan
seluruhnya
Jika SSK tidak dapat ditampakkan
seluruhnya maka
Tetap dilakukan pemulasan asam asetat,
tapi beri catatan bahwa SSK tidak terlihat
seluruhnya
Sebaiknya lanjutkan pemeriksaan tes Pap

Jika SSK terlihat semua, lanjutkan
pemeriksaan asam asetat 3-5% pada
serviks, kemudian tunggu sampai 1 menit
unutk melihat apakah timbul tampilan
epitel putih
Lakukan penilaian dengan kategori sbb


Normal Licin, merah muda, bentuk porsio
normal
Atipik Servisitis (inflamasi, hiperemis)
banyak fluor, ektropion polip atau
ada cervical wart
Abnormal
(indikasi lesi
prakanker serviks)
Epitel acetowhite (bercak putih)
Kanker
serviks
Pertumbuhan seperti bunga kol,
pertumbuhan mudah berdarah.

Anda mungkin juga menyukai