Anda di halaman 1dari 35

SAFE HANDLING OF

CHEMOTHERAPY

Prinsip : sama dengan penyiapan


sediaan steril
Ruangan Clean Room
Biological Safety Cabinet/Laminar
Air Flow vertikal
Teknik aseptic dispensing

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Alkilator (alkylating agent)


Anti metabolite
Antibiotika
Menghalangi Mitose (inhibisi Mitose)
Hormon
Golongan lain-lain
Targeting therapy

OBAT SITOSTATIKA
Contoh :
Bleomisin

Dakarbasin

Doksorubisin

Fluorourasil

Epirubisin

Cisplatin

Daunorubisin

Citarabin

Siklofosfamid

Carboplatin

Vinblastin

Paclitaxel

Vinkristin
Metotreksat

Hidroksi urea
Capesitabine

Ifosfamid

Oxaliplatine

De eL eL

Cara Terpapar :
1.Langsung :
- direct contact
- contaminated surface
2.Inhalasi :
- aerosol
- vapor
3. Ingestion :
- melalui makanan
- hand to mouth
4. Injection :
- sharp-injuries
- breakage

Efek langsung :

- efek toksik pada kulit


- toksisitas pada mata
- efek sistemik
- reaksi alergi
Karsinogenik
Mutagenik
Teratogenik dan spermatotoksik

Siapa yang beresiko terkontaminasi ?


Setiap orang yang
berhubungan dengan obat
sitostatika
Dokter
Perawat
Farmasi
Petugas yang mengantar dan
menerima obat
sitostatika
Support staff (cleaning &
maintenance staff)

Kondisi saat terekspose


Penyiapan / rekonstitusi sitostatika
Pemberian sitostatika
Penanganan limbah sitostatika
Penanganan exkret pasien
Penyimpanan dan transportasi sitostatika

Menghindari Bahaya Penanganan Obat


Sitostatika
-Teknik Aseptic Dispensing
-Menyiapkan obat sitostatika dalam ruangan

khusus
-Dilakukan oleh petugas yang terlatih
-Mengikuti SOP
-Menggunakan APD yang benar

SARANA DAN
PRASARANA
a. Ruang
1. Ruang Aseptik
Ruang tidak bersudut/bersiku
Dinding epoksi
Partikel udara dibatasi
Aliran udara diketahui dan terkontrol
Tekanan ruangan diatur
2. Ruang Antara
3. Ruang Penyiapan
4. Ruang Cuci Tangan

b. Alat
1. Pass Box
2. Laminar Air Flow (LAF)/BSC
3. Kelengkapan APD

1. Menyiapkan Protap/SOP
2. Cek ulang dosis regimen kemoterapi (berdasar LPT)
3. Membuat dan bertanggung jawab terhadap penyiapan

dan pencampuran obat sitostatika


* cek ED
* iv admixture,aseptis
* labelling
* penyimpanan
4. Monitoring pemberian obat
* informasi kepada pasien,perawat
* konseling
5. Memberi pelatihan
6. Risk Management

Apakah aseptik
dispensing
?farmasi yang melakukan
Bagian dari pelayanan
penyiapan dan penyediaan sediaan steril bagi
rumah sakit
Contoh :
Pencampuran obat Intravena
Nutrisi parenteral
Pencampuran obat sitostatika

Teknik Aseptik

Teknik yang digunakan dalam manipulasi pencampuran sediaan

steril / parenteral sedemikian sehingga mencegah terjadinya


kontaminasi
Teknik aseptik :
mengurangi risiko kontaminasi (ex mikroba)
Bersihkan area kerja sebelum dan sesudah penyiapan dengan alkohol
Usap karet vial dengan alkohol sebelum menusuk dengan jarum

Kontaminasi : efek atau aksi yang dapat menyebabkan akibat

negatif terhadap integritas produk dan mengakibatkan produk


tersebut tidak layak untuk digunakan. Menyebabkan perubahan
pada :

Komposisi kimia
pH
Sterilitas (e.g. microorganism contamination)
Pyrogenicity
Biological / therapeutic potency
Physical appearance
Particulate matter (e.g. dust, glass or precipitation)

Sumber Kontaminasi
Produk
Orang (sebagian besar)
Tersentuh
Partikel umum seperti sel kulit, rambut

Supply udara
Heating Ventilation and Air Conditioning (HVAC)

Infiltrasi
Partikel / Cemaran dari anteroom

Internal
Dinding, lantai, langit langit, pengemas, peralatan

Pentingnya Teknik
Aseptik
Pemberian secara parenteral

membypass kulit dan saluran


gastrointestinal, bagian dari
tubuh yang secara alamiah
merupakan barier terhadap
infeksi
Memberi pasien produk yang
terkontaminasi dapat
mengakibatkan adverse effect
yang serius termasuk kematian
Lebih dari 40% obat yang
digunakan di rumah sakit
diberikan secara parenteral

PENYIMPANAN
TRANSPORTASI
* Pemilihan APD
* Distribusi
III. PENYIAPAN, PENCAMPURAN
* IV Admixture
* Aseptic Dispensing
* Quality Assurance
III. LIMBAH SITOSTATIKA
IV. PENANGANAN SPILLAGE
I.
II.

I.

PENYIMPANAN
Satelit Farmasi

Gudang Farmasi,

PENERIMAAN
Cek jumlah, ED, Spesifikasi
Pastikan kemasan tidak rusak/pecah
Ada tanda (simbol) sitostatika yang jelas
Disimpan di dalam gudang farmasi
Sirkulasi udara baik, pencahayaan
Ada almari es
cek list
Obat sitostatika disimpan/diatur secara
terpisah dari obat-obat lain
Rak penyimpanan harus kuat
Label dan tanda peringatan harus jelas
MSDS

* Drug packaging

- baik dan benar


- sistem louer lock
* Menggunakan boks khusus, kuat, tidak
mudah pecah
hindari cahaya matahari
(bila diperlukan)
* Beri tanda-tanda/label Cytotoxic warning
* Obat untuk penggunaan intra tecal harus
disendirikan, dengan pengelolaan khusus, dan
diberi label intra tecal
* Menggunakan APD yang benar

PEMILIHAN APD
APD yang digunakan :
- Baju pelindung tahan air
- Kacamata pelindung
- Masker
- Sarung tangan : surgical latex, powder free
- Tutup kepala
- Shoe cover
- Apron
bila
diperlukan
- RPE(Respiratory Protective Equipment)

APD

Gunakan baju pelindung


Menutup seluruh bagian depan tubuh
Ganti segera bila terkontaminasi

Gunakan head cover & shoe cover


Gunakan sarung tangan
Dispossible, 2 lapis
Segera ganti bila terkontaminasi

Gunakan masker
Dispossible, respirator mask

Gunakan googgle/penutup muka


Gunakan Absorbent Material untuk

menutup area kerja

Perlu berhati hati dalam penanganan obat

sitostatika
Risiko dapat diminimalkan dengan APD dan
penanganan yang benar

PENCAMPURAN SITOSTATIKA
Dikerjakan secara sentral

di Ruang
pencampuran sitostatika oleh SDM yang
terlatih
Tujuan :

Aman bagi pasien


Melindungi produk dari kontaminasi
mikroba

Melindungi personil yang terlibat dari


paparan obat berbahaya
- Menggunakan APD yang benar
- Dikerjakan dalan LAF Vertikal
- Carbon Active Filter
Lingkungan aman dari paparan obat
berbahaya
Melakukan pencampuran atas
permintaan
dokter spesialis onkologi bagi
pasien rawat inap
dan rawat jalan

1. Tahap Persiapan

- Melakukan cuci tangan dan memakai APD


yang benar
- Menggunakan blangko khusus
- Serah terima obat sebelum dan sesudah
dicampur dilaksanakan dengan petugas
secara seksama, masing-masing petugas
menandatangani blangko
- Pastikan nama pasien, dosis, penggunaan
pelarut sudah benar
- Melaksanakan planning
preparat yang
sama
kalkulasi untuk hari

2. Tahap Pencampuran
- Tersedia ruang (clean room) dengan
LAF vertikal class 100
- Desinfeksi sebelum pekerjaan dilakukan
(sesuai dengan persyaratan aseptic
dispensing)
- Periksa produk hasil pencampuran (ada
endapan/tidak, ada kebocoran/tidak,
jernih/tidak

3. Labelling
Label harus tertulis jelas :
- Nama pasien
- Nomor CM, Bangsal
- Nama Obat, Dosis
- Nama dan volume pelarut
- Tanggal dibuat
- Stabilitas
Petunjuk
khusus
pencahayaan)

(penyimpanan,

4. Serah terima dengan petugas Rawat Inap


dan Rawat Jalan
5. Dokumentasi
a.Kegiatan harian, bulanan
b.Protap
c.Hasil training petugas
d.Hasil pemeriksaan petugas

laporan

6. Kontrol Kualitas
a.Bekerja sama dengan Instalasi Sanitasi
Fogging
Mikrobiologi
b.Uji fungsi alat LAF Vertikal terutama untuk
menguji fungsi HEPA filter tiap 6 bulan
hitung jumlah partikel
c.Alur pekerjaan pencampuran obat sitostatika
harus dijalankan (Protap, Instruksi kerja)

IV. Pengelolaan Limbah


1.Seperti limbah B3
2.Bekerja sama dengan bagian sanitasi
3.Pemisahan limbah :
- Limbah non sitostatika
- Limbah sitostatika
4. Packaging kantong plastik dengan warna
yang berbeda
5. Labelling
6. Transportasi PPE!
7. Dibakar di incenerator dengan suhu 1100 0C

V. Management of Spillage
Menggunakan spill kit
1.Tumpahan di luar BSC
-Minta pertolongan
-Beri tanda peringatan
-Petugas penolong memakai APD
-Angkat pecahan kaca dengan pinset/sendok &
tempatkan dalam kantong buangan
-Serap tumpahan cair dengan kasa penyerap
dan buang dalam kantong tsb
-Serap tumpahan serbuk dengan kain basah
dan buang dalam kantong tsb

- Cuci seluruh area dengan larutan detergent


- Bilas dengan aquadest
- Ulangi pencucian dan pembilasan sampai seluruh

obat terangkat
- Tanggalkan glove luar dan tutup kaki, tempatkan
dalam kantong pertama
- Tutup kantong dan tempatkan pada kantong kedua
- Tanggalkan pakaian pelindung lainnya dan sarung
tangan dalam, tempatkan dalam kantong kedua
- Ikat kantong secara aman dan masukkan dalam
tempat penampung khusus untuk dimusnahkan
- Cuci tangan
2. Tumpahan dalam BSC

Anda mungkin juga menyukai