Anda di halaman 1dari 6

BAB IV - CARA METHOD OF JOINT

= Kesetimbangan Titik Pertemuan


Yang perlu diingat pada metode Kesetimbangan Titik
Pertemuan ini adalah :
Bila gaya dalam batang adalah tekan, maka arah gaya
tersebut menuju titik pertemuan.
Sebaliknya, bila gaya dalam batang adalah tarik, maka
arah gaya tersebut menjauhi titik pertemuan
Langkahlangkah Pembahasan :
1.
Batang-batang diberi nomor, titik pertemuan batang juga ditandai
2.
Cari reaksi perletakan cara analitis / grafis
3.
Mulailah dari titik pertemuan yang max 2 batang yang belum diketahui besarnya.
Tetapi tentukan dulu skala gambar konstruksi dan skala gayanya .
4.
Akan diperoleh seluruh gaya-gaya batangnya!!

Contoh 3 KESETIMBANGAN TITIK PERTEMUAN


Gunakan metode Kesetimbangan Titik Pertemuan (KESTIPER) untuk mencari gaya batang pada
rangka sederhana berikut ..!!
Skala Konstruksi :
1 cm = 1 m
Skala Gaya :
1 cm = 4 ton

PEMBAHASANNYA
1. Cari Reaksi Secara Analitis :
MB = 0
RAH . 3 +6 . 2,5 + 5 . 5 + 2 . 7,5 + 3 . 10 = 0
RAH = - 28,33 ton ()

H=0

V=0

RBH = 28,33 ton ()

RAV = 6 + 5 + 2 + 3
RAV = 16 ton ()

2. Mulai di titik A (arah penggambaran searah jarum jam)

RBH

Kesimpulan : Tabel Gaya Batang :

No
Btg

1
2
3
4
5

(Cm
)

2,0
2,5
1,5
0,5
7,4

Gaya
(Ton)

No
Btg

+ 8
+ 10
+ 6
+ 2
+ 29,6

6
7
8
9
10

(Cm)

5,0
3,3
2,5
5,0
3,33

Gaya
(Ton)

No
Btg

+ 20
+ 13,2
+ 10
- 20
- 13,33

11
12
13
14
15

(Cm)

2,5
2,5
2,9
1,8
0,8

Gaya
(Ton)

- 10
- 10
- 11,6
-7,2
-3,2

TUGAS IV

Mencari KASUS ..!!!

Carilah kasus Struktur Rangka Batang :


Kelompok 4 ; 5 & 6 sumber Internet
(lampirkan hasil print soal)
Kelompok 1 ; 2 & 3 sumber Literatur Bhs.Inggris
(lampirkan copy soal)

Anda mungkin juga menyukai