Anda di halaman 1dari 50

KOMPETENSI

DASAR
:
1. Menggambar grafik
pertidaksamaan
linier dua variabel
Menentukan daerah penyelesaian pertidaksamaan linier
dua variabel
Menentukan daerah penyelesaian sistem pertidaksamaan
linier dua variabel
2. Menerjemahkan soal cerita menjadi kalimat matematika
dan menentukan daerah penyelesaiannya
3. Menentukan nilai optimum fungsi objektif

Pengertian dan Fungsi Program


Linier
Merupakan metode matematik dalam mengolah sumber daya untuk
mencapai suatu tujuan seperti memaksimumkan keuntungan dan
meminimumkan biaya.
Diterapkan dalam masalah ekonomi, industri, militer, sosial dan lainlain.
Pada tahap awal, penerapan-penerapan PL banyak dijumpai pada
masalah-masalah militer seperti logistic, transportasi, dan
perbekalan
Program Linier juga dapat diterapkan dalam masalah-masalah
sektor pemerintah dan swasta. Hasilnya, PL disadari sebagai
pendekatan penyelesaian masalah yang sangat ampuh untuk
analisa keputusan dalam bidang bisnis

Grafik persamaan dan Pertidaksamaan linier dua


variabel
Contoh 1 : 2x + 8y
= 16
Penyelesaia
n
: x=0
Jika
2(0) + 8y =
maka
16 8y = 16
y= 2
Diperoleh titik (x, (0,
y) =
2)
Jika y = 0
2x + 8(0) =
maka
16 2x = 16
x= 8
Diperoleh titik (x, (8,
y) =
0)
Perhatikan bahwa bidang koordinat
sekarang terbagi menjadi 2 daerah.

Grafik persamaan dan Pertidaksamaan linier dua


variabel
Contoh 1 : 2x + 8y
= 16
Jika kita pilih salah satu titik di
daerah biru misal (4, 6) maka :
2x + = 2(4) +
8y
8(6)
16
= 8 +>
48
= 56
Sehingga
daerah biru
mempunyai pertidaksamaan
2x + 8y > 16
Jika kita pilih salah satu titik di
daerah orange misal (3, 5)
maka
2x + : = 2(3) +
8y
8( 5)
= 6 40
<16
= 34
Sehingga
daerah orange
mempunyai pertidaksamaan
2x + 8y < 16

2x + 8y
> 16
(4,
6)

2x + 8y
< 16

(3,
5)

Grafik persamaan dan Pertidaksamaan linier dua


variabel
Contoh 2 : 4x 2y
= 12
Penyelesaia
n
: x=0
Jika
4(0) 2y =
maka
12 2y =
y =12
6
Diperoleh titik (x, (0,
y) =
6)
Jika y = 0
4x 2(0) =
maka
12 4x = 12
x= 3
Diperoleh titik (x, (3,
y) =
0)
Perhatikan bahwa bidang koordinat
sekarang terbagi menjadi 2 daerah.

Grafik persamaan dan Pertidaksamaan linier dua


variabel
Contoh 2 : 4x 2y
= 12
Jika kita pilih salah satu titik di
(5,misal
3)
daerah biru
4x = maka
4(5) :
2y
2(3)
= 20 <
+12
6
= 14
Sehingga
daerah biru
4x 2y <
mempunyai pertidaksamaan
12
Jika kita pilih salah satu titik di
(6, misal
1)
daerah orange
maka
4x = 4(6)
2(:
2y
1)
>12
= 24 +
2
= 26
Sehingga
daerah orange
4x 2y >
mempunyai pertidaksamaan
12

4x 2y <
12

(5,
3)

(6,
1)
4x 2y >
12

Daerah Penyelesaian Pertidaksamaan Linier


Dua Variabel

Contoh 1 : 6x + 2y
<
18
Penyelesaia
n:
Lukis
garis dengan persamaan 6x
+
2yx =
Jika
= 18
0
Jika y = 0
maka
maka
6(0) + 2y =
6x + 2(0) =
18 2y = 18
18 6x = 18
y= 9
x= 3
Shg (x, (0,
Shg (x, (3,
y) =
9)
y) =
0)
Perhatikan bahwa bidang koordinat
sekarang terbagi menjadi 2 daerah (kiri
dan
Pilih kanan)
satu titik di kiri atau di
kanan Titik
garis.
Misal
(0, yang berada di kiri
: 6x +
2)2y
garis

<+
182(2)
6(0)
< 180 + 4 <
18 4 <
Bena
18
r
Sehingga daerah penyelesaian di
kiri
garis
Karena
tanda pertidaksamaan tanpa tanda sama dengan (=) maka
GARIS PUTUS-PUTUS

Daerah Penyelesaian Pertidaksamaan Linier


Dua Variabel

Contoh 1 : 6x + 2y
<
18
Penyelesaia
n:
Lukis
garis dengan persamaan 6x
+
2yx =
Jika
= 18
0
Jika y = 0
maka
maka
6(0) + 2y =
6x + 2(0) =
18 2y = 18
18 6x = 18
y= 9
x= 3
Shg (x, (0,
Shg (x, (3,
y) =
9)
y) =
0)
Perhatikan bahwa bidang koordinat
sekarang terbagi menjadi 2 daerah (kiri
dan
Pilih kanan)
satu titik di kiri atau di
kanan Titik
garis.
Misal
(5, yang berada di kanan
: 6x +
4)2y
garis

<+
182(4)
6(5)
< 18
30 + 8 <
18 38 <
Salah
18
Sehingga daerah penyelesaian di
kiri
garis
Karena
tanda pertidaksamaan tanpa tanda sama dengan (=) maka
GARIS PUTUS-PUTUS

Daerah Penyelesaian Pertidaksamaan Linier


Dua Variabel

Contoh 2 : 3x + 2y
Penyelesaia
12
n:
Lukis
garis dengan persamaan 3x +
2y
Jika=x 12
=0
Jika y = 0
maka
maka
3(0) + 2y
3x
+ 2(0)
= 122y = 12
= 12
3x = 12
y= 6
x=
4 0)
Shg (x, (0,
Shg (x, (4,
y) =
6)
y) =
Perhatikan bahwa bidang koordinat
sekarang terbagi menjadi 2 daerah (kiri
dan
Pilih kanan)
satu titik di kiri atau di
kanan Titik
garis.
Misal
(2, yang berada di kiri
:
10)
3x
+ 2y garis

12+ 2(10)
3(2)
12 6 + 20
12 26 12 Salah

Sehingga daerah penyelesaian di


kanan garis

Daerah Penyelesaian Pertidaksamaan Linier


Dua Variabel

Contoh 2 : 3x + 2y
Penyelesaia
12
n:
Lukis
garis dengan persamaan 3x +
2y
Jika=x 12
=0
Jika y = 0
maka
maka
3(0) + 2y
3x
+ 2(0)
= 122y = 12
= 12
3x = 12
y= 6
x=
4 0)
Shg (x, (0,
Shg (x, (4,
y) =
6)
y) =
Perhatikan bahwa bidang koordinat
sekarang terbagi menjadi 2 daerah (kiri
dan
Pilih kanan)
satu titik di kiri atau di
kanan Titik
garis.
Misal
(0,
yang berada di kanan
:
0) + 2y garis
3x
12 + 2(0)
3(0)
12
0 + 0 12
0
Bena
12
r
Sehingga daerah penyelesaian di
kanan garis

Latiha
Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam
n
1.5x + 3y 15
2.x 2y 10
3.3x + 4y 24
4.3x + 5y 30
5.x 3
6.x 0
7.y 4
8.y 0

JAWABAN

Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam


1.5x + 3y 15
2.x 2y 10
3.3x + 4y 24
4.3x + 5y 30
5.x 3
6.x 0
7.y 4
8.y 0
Kembali ke
Latihan

JAWABAN

Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam


1.5x + 3y 15
2.x 2y 10
3.3x + 4y 24
4.3x + 5y 30
5.x 3
6.x 0
7.y 4
8.y 0
Kembali ke
Latihan

JAWABAN

Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam


1.5x + 3y 15
2.x 2y 10
3.3x + 4y 24
4.3x + 5y 30
5.x 3
6.x 0
7.y 4
8.y 0
Kembali ke
Latihan

JAWABAN

Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam


1.5x + 3y 15
2.x 2y 10
3.3x + 4y 24
4.3x + 5y 30
5.x 3
6.x 0
7.y 4
8.y 0
Kembali ke
Latihan

JAWABAN

Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam


1.5x + 3y 15
2.x 2y 10
3.3x + 4y 24
4.3x + 5y 30
5.x 3
6.x 0
7.y 4
8.y 0
Kembali ke
Latihan

JAWABAN

Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam


1.5x + 3y 15
2.x 2y 10
3.3x + 4y 24
4.3x + 5y 30
5.x 3
6.x 0
7.y 4
8.y 0
Kembali ke
Latihan

JAWABAN

Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam


1.5x + 3y 15
2.x 2y 10
3.3x + 4y 24
4.3x + 5y 30
5.x 3
6.x 0
7.y 4
8.y 0
Kembali ke
Latihan

JAWABAN

Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam


1.5x + 3y 15
2.x 2y 10
3.3x + 4y 24
4.3x + 5y 30
5.x 3
6.x 0
7.y 4
8.y 0
Kembali ke
Latihan

Tugas

Tentukan daerah penyelesaian dari pertidaksam


1.5x
15
1.2x +
+ 3y
y 8
2.x
2.x 2y
3y
10
6
3.3x
3.2x +
+ 4y
3y
24
18
4.3x
5y
830
4.x +
4y
5.x
5.x
32
6.x
6.x
00
7.y
7.y
4
3
8.y
8.y
06

Tugas dikerjakan di kertas folio bergaris dan


Dikumpulkan tanggal 28 Juli 2011 untuk peni

Menentukan Daerah Sistem Pertidaksamaan Linier Dua


Variabel
2x + y 8;
Contoh 1 : Tentukan daerah penyelesaian sistem
5x + 8y 40;
pertidaksamaan
:
Penyelesaian
y0
:Menentukan daerah penyelesaian dari 2x
+y
x
0
4

8
Titik (0, berada di kiri
y
0)
2x + y garis
8
+
8 (0)
0
2(0)
8 0 Salah
8
Sehingga daerah penyelesaian di
kanan garis
Menentukan daerah penyelesaian dari 5x
+ 8y 40 Titik (0, 0)
berada di kiri
x y
garis
5x + 8y
0 5
40+ 8(0)
8 0 5(0)
40 0 Benar
40
Sehingga daerah penyelesaian di
kiri garis
Menentukan daerah penyelesaian
(diatas sumbu
dari y 0
x)

!
!
?
t
e
ris
w
a
Ru # kan g
Daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan adalah daerah yang
@ nya
@
diarsir paling banyak.
ba
Ke

Menentukan Daerah Sistem Pertidaksamaan Linier Dua


Variabel
2x + y 8;

Contoh 1 : Tentukan daerah penyelesaian sistem


pertidaksamaan
:
Penyelesaian
:Menentukan daerah penyelesaian dari 2x
+y8
Titik (0, berada di kiri
x y
0)
2x + y garis
0 8
+
8 (0)
4 0
2(0)
8 0 Salah
8 Daerah Penyelesaian
Sehingga Arsiran

5x + 8y 40;
y0

di kanan garis
Arsiran Bukan Penyelesaian DI
KIRI GARIS
Menentukan
daerah penyelesaian dari 5x
+ 8y 40 Titik (0, 0)
berada di kiri
x y
garis
5x + 8y
0 5
40+ 8(0)
8 0 5(0)
40 0 Benar
40
Sehingga Arsiran Daerah
Penyelesaian
di kiriPenyelesaian
garis
Arsiran BUKAN
DI
KANAN
GARIS daerah penyelesaian dari y 0 (di
Menentukan
Arsiran
ATAS Sumbu x)
Arsiran BUKAN Penyelesaian DI

D
P

SUMBU X
Daerah penyelesaian BAWAH
dari sistem
pertidaksamaan adalah DAERAH YANG
TIDAK DIARSIR.

Menentukan Daerah Sistem Pertidaksamaan Linier Dua


Variabel
4x + 3y 24;

Contoh 2 : Tentukan daerah penyelesaian sistem


3x + 4y
pertidaksamaan
:
Penyelesaian
12;
:Menentukan daerah penyelesaian dari 4x
x 0
+ 3y 24 Titik (0, berada di kiri
x y
0)
4x + 3y garis

0 8
24+ 3(0)
6 0
4(0)
24 0 Salah
24
Sehingga daerah penyelesaian di
kanan garis
Arsiran DI KIRI
GARIS
Menentukan daerah penyelesaian
dari 3x
+ 4y 12 Titik (0, 0)
berada di kanan
x y
3x + 4y garis

0 3
12 + 4(0)
0 3(0)
4
12 0 Salah
12
Sehingga daerah penyelesaian di
kiri garis
Arsiran DI KANAN
GARIS
Menentukan daerah penyelesaian
(di KANAN Sumbu
dari x 0
x)
Arsiran Bukan Penyelesaian
DI KIRI

D
P

SUMBU x
Daerah penyelesaian
dari sistem pertidaksamaan adalah DAERAH YANG
TIDAK DIARSIR.

Latihan 2
Tentukan daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan berikut :
1.

3x + 2y 12
x + 2y 2
x 1

2.

3x + 2y 6
2x + y 8
x0
y0

Menentukan persamaan jika diketahui


grafiknya
PRETEST

Tentukan persamaan dari garis berikut ini !

3
3
6
10
5
8

Menentukan persamaan jika diketahui


grafiknya
a = absis pada sumbu x
b = ordinat pada sumbu y

Persamaan garisnya :

bx + ay = ab
a
Contoh 1 :

Contoh 2 :
7

4
3
6
4x + 6y 4
=x6
3x + 7y =3x7
4x + 6y = 24
Sederhanakan ! 3x + 7y = 21
2x + 3y = 12
3x 7y = 21

Jika sebelah kanan


tanda = dibuat
positif menjadi

Tentukan persamaan garis dari grafik-grafik berikut :


Soal 1 :

Soal 2 :
10

8
4
4x 10y =
40
2x 5y = 20

5x 8y =40
5x + 8y = 40
Soal 3:

Soal 4:
15

6
3
12
6x + 12y 6x12
=
6x + 12y = Sederhanakan
72
!
x + 2y = 12

Jika sebelah kanan


tanda = dibuat
positif menjadi

3x + 15y =3x15
3x + 15y = 45
x + 5y = 15
x 5y = 15

Menentukan Pertidaksamaan jika diketahui daerah


penyelesaiannya

Contoh 1:

Persamaan garisnya :
4x + 8y = 4x8
4x + 8y = 32
x + 2y = 8

Pilih 1 titik di daerah penyelesaian :


Misal (0, 5) maka
x + 2y 8
0 + 2(5) 8
10
8
Jadi pertidaksamaannya x + 2y 8

Contoh 2:
Persamaan garisnya :
5
10

5x 10y = 5x(10)
5x 10y = 50
x + 2y = 10

Pilih 1 titik di daerah penyelesaian :


Misal (0, 0) maka
x + 2y 10
0 + 2(0) 10
0
10
Jadi pertidaksamaannya x + 2y 10

Soal 2 :

Soal 1 :
6
8
12

x + 2y 12

3x 4y 24

x 2y 12

3x + 4y 24

Soal 3:

Soal 4:
20

4
8
12

x + 3y 12
x 3y 12

2x 5y 40
2x + 5y 40

Pembahas
an
Soal 1 :
6

12
6x 12y =
72
x + 2y = 12

Pilih 1 titik di daerah penyelesaian :


Misal (0, 100) maka
x + 2y 12
0 + 2(100) 12
200
12
Jadi pertidaksamaannya x + 2y 12

Soal 2 :
Pilih 1 titik di daerah penyelesaian :
Misal (0, 0) maka
8
6
6x 8y =
48
3x 4y = 24

3x 4y 24
3(0) 4(0) 24
0
24
Jadi pertidaksamaannya 3x 4y 24

Pembahas
an
Soal 3:
Pilih 1 titik di daerah penyelesaian :
Misal (100, 0) maka
4
12
4x + 12y 4x12
=
4x + 12y = Sederhanakan
48
!
x + 3y = 12

x + 3y 12
100 + 3(0) 12
100
12
Jadi pertidaksamaannya x + 3y 12

Soal 4:
20
8
8x + 20y =8x20
8x + 20y = 160
2x + 5y = 40
2x 5y = 40

Pilih 1 titik di daerah penyelesaian :


Misal (0, 0) maka
x 5y 40
0 5(0) 40
0
40
Jadi pertidaksamaannya x 5y 40

Menentukan Sistem Pertidaksamaan jika diketahui


daerah penyelesaiannya
Contoh 1 :

Arsiran I (biru)
Persamaan garisnya 12x + 6y = 72
2x + y = 12
pertidaksamannya
2x + y 12

1
2

Arsiran II (pink)
Persamaan garisnya 5x + 15y = 75
x + 3y = 15
pertidaksamannya
x + 3y 15

D
(0, 0)P

Arsiran III (kanan sumbu y)


6

1
5

pertidaksamannya
x0
Arsiran IV (atas sumbu x)
pertidaksamannya
y0

2x + :y 12
Jadi sistem pertidaksamaannya adalah
x + 3y 15
x0
y0

Contoh
2
Latiha
n

Menentukan Sistem Pertidaksamaan jika diketahui


daerah penyelesaiannya
Contoh 2 :

Arsiran I (biru)
Persamaan garisnya 10x 4y = 40
5x + 2y = 20
pertidaksamannya 5x + 2y 20

1
0

D
P

Arsiran II (pink)
Persamaan garisnya 6x + 6y = 36
x+y=6
pertidaksamannya
x+y6
Arsiran III (kanan sumbu y)

(0, 0)

pertidaksamannya
x0
Arsiran IV (atas sumbu x)
pertidaksamannya
y0

5x +: 2y 20
Jadi sistem pertidaksamaannya adalah
x+y6
x0
y0

Latihan

Tentukan sistem pertidaksamaan dari daerah penyelesaian berikut :


Soal 1 :

Soal 2 :
5x + 2y 20
x + 3y 6
x0

1
0

1
2

D
2P

D
P

12x + 5y 60
x + y 3
x0

Menerjemahkan soal cerita menjadi kalimat matematika dan


penyelesaiannya (Pemodelan Matematika)

1. Harga 2 buku tulis dan 2 pulpen Rp 15.000,- dan harga 3 buku tulis dan 4 pulpen
Rp 25.000,-. Tentukan :
a. Model matematikanya
b. Tentukan harga 1 buah buku tulis dan harga 1 buah pulpen !
Penyelesaian :
a. Misal x = harga 1 buku tulis
y = harga 1 pulpen

maka :

Harga 2 buku tulis dan 2 pulpen Rp 15.000,harga 3 buku tulis dan 4 pulpen Rp 25.000,-

Model
matematika

2x + 2y = 15.000
3x + 4y = 25.000

b. Menentukan nilai x dan y dengan eliminasi dan substitusi


2x + 2y = 15.000 x2 4x + 4y = 30.000
3x + 4y = 25.000 x1 3x + 4y = 25.000
x
= 5.000
2x + 2y = 15.000
2(5.000) + 2y = 15.000
10.000 + 2y = 15.000
2y = 5.000
y = 2.500
Harga pulpen

Harga buku tulis

Jadi harga 1 buku tulis Rp 5.000,Dan harga 1 pulpen Rp 2.500,-

2. Seorang penjahit mempunyai bahan 60 m woll dan 40 m katun. Dari bahan tersebut
akan membuat setelan jas dan rok untuk dijual. Satu setel jas memerlukan 3 m woll
dan 1 meter katun; satu rok memerlukan 2 m woll dan 2 m katun. Tentukan model
matematika dari permasalahan di atas.
Penyelesaian :
Dari kalimat diatas kita dapat membuat tabel sebagai berikut :

Kain
Woll

Jas

Rok

3m

2m

1m

2m

Ketersedi
aan
60 m

Jika x = Banyaknya Jas


y = Banyaknya Rok

40 m

Kaintabel di atas kita dapat membuat model matematika :


Dari
Katun
3x + 2y 60
Karena Jas dan rok tidak mungkin < 0
x + 2y 40
maka perlu ditambahkan : x 0 dan y 0
Sehingga model matematika secara lengkap adalah :
3x + 2y 60
x + 2y 40
x0
y0

3. Untuk memenuhi pelanggan, seorang pembuat kue harus membuat minimal 800
kue jenis A dan B. Biaya pembuatan 1 kue jenis A Rp 600,- dan biaya membuat 1
kue jenis B Rp 1.000,- sedangkan ia hanya menyediakan modal Rp 600.000,-.
Tentukan model matematika dari permasalahan di atas.
Penyelesaian :
Dari kalimat diatas kita dapat membuat skema sebagai berikut :
Jika x = Banyaknya kue jenis A
y = Banyaknya kue jenis B
Kalimat Asli

Kue A dan B dibuat minimal


kue
800
Jumlah
biaya pembuatan kue A dan B maksimal 600.000
Disederhanakan menjadi
Karena Kue A dan B tidak mungkin < 0
maka perlu ditambahkan : x 0 dan y 0
Sehingga model matematika secara lengkap adalah :
x + y 800
3x + 5y 3000
x0
y0

Kalimat Matematika
x + y 800
600x +1000y 600.000
3x + 5y 3.000

Tanda Pertidaksamaan
Kata

Tanda
pertidaksamaan

Maksimum

Minimum
Tidak lebih dari
Tidak kurang
dari

1.

Latihan Model
Matematika
Harga roti basah Rp 3.000,00 lebih mahal dari harga roti kering.

Ibu Nisa membayar 34.000,- untuk 3 unit roti basah dan 2 roti
kering. Buatlah model matematika dan tentukan harga roti
masing-masing!

2.

Pak Budi mempunyai modal Rp 1.000.000,- tetapi ia


kebingungan menentukan jenis dagangannya. Jika ia membeli
100 barang jenis I dan 75 barang jenis II uangnya sisa Rp
25.000,-. Sedang jika ia membeli 75 barang jenis I dan 100
barang jenis II uangnya sisa Rp 50.000,- Buatlah model
matematika dari masalah tsb.

3.

Seorang pedagang menjual buah mangga dan pisang dengan


menggunakan gerobak. Pedagang tersebut membeli mangga
dengan harga Rp. 8.000,00/kg dan pisang Rp. 6.000,00/kg.
Modal yang tersedia Rp. 1.200.000,00 dan gerobaknya hanya
dapat memuat mangga dan pisang sebanyak 180 kg. Tentukan
model matematikanya.

4.

Untuk menambah penghasilan, seorang ibu setiap harinya


memproduksi dua jenis kue untuk dijual. Setiap kue jenis I
modalnya Rp 2000,00, sedangkan setiap kue jenis II modalnya
Rp. 3000,00. Jika modal yang tersedia setiap harinya adalah Rp
100.000,00 dan paling banyak hanya dapat memproduksi 400

Menentukan nilai Optimum fungsi


Objektif
Fungsi Objektif adalah suatu fungsi yang akan
dioptimumkan (maksimum atau minimum).
Bentuk umum dari fungsi Objektif adalah
Z = ax + by
Untuk menentukan nilai optimum fungsi objektif
ini,
1.
metode
uji titik
(vertek)
dapat
digunakan
duapojok
metode,
yaitu :
2. metode garis selidik.

CONTOH
1. Untuk membuat roti A diperlukan 200 gr tepung dan 25 gr mentega. Untuk roti B
diperlukan 100 gr tepung dan 50 gr mentega. Tepung yang tersedia hanya 4 kg dan
mentega yang ada 1,25 kg. Maka :
a. Buat model matematika
b. Buat grafiknya
c. Tentukan vertek-verteknya
d. Bila harga roti A Rp 3000,- dan roti B Rp 5000,- tentukan penghasilan maksimum yang
dapat diperoleh !
e. Berapa masing-masing roti harus dibuat agar penghasilan maksimum ?

Penyelesaian :
a. Buat model matematika dengan bantuan tabel sebagai berikut :
Jenis Roti
Tepung
(gr)

200

100

Jml
Bahan(gr)
4000

25

50

1250

Jika x = Roti A dan y = Roti B maka :


200 x + 100 y 4000
2x + y 40
25 x + 50 y 1250

x + 2y 50

Karena Roti A dan B tidak mungkin < 0 maka perlu ditambahkan x: 0 dan y 0
Mentega
(gr)
Sehingga model matematika secara lengkap adalah :
2x + y 40
x + 2y 50
x0
y0

b. Buat grafiknya
2. Untuk
roti A diperlukan 200 gr tepung dan 25 gr mentega. Untuk roti B
2x + ymembuat
40
diperlukan
100 gr tepung dan 50 gr mentega. Tepung yang tersedia hanya 4 kg dan
x + 2y 50
mentega
x 0 yang ada 1,25 kg. Maka :
a. Buat
y 0model matematika
b. Buat
grafiknya
b. Buat
grafiknya
c. Tentukan vertek-verteknya
d. Bila harga roti A Rp 3000,- dan roti B Rp 5000,- tentukan penghasilan maksimum yang
dapat diperoleh !
e. Berapa masing-masing roti harus dibuat agar penghasilan maksimum ?

Penyelesaian :
a. Buat model matematika dengan bantuan tabel sebagai berikut :
Jenis Roti
Tepung
(gr)

200

100

Jml
Bahan(gr)
4000

25

50

1250

Jika x = Roti A dan y = Roti B maka :


200 x + 100 y 4000
2x + y 40
25 x + 50 y 1250

x + 2y 50

Karena Roti A dan B tidak mungkin < 0 maka perlu ditambahkan x: 0 dan y 0
Mentega
(gr)
Sehingga model matematika secara lengkap adalah :
2x + y 40
x + 2y 50
x0
y0

b. Buat
c.
Menentukan
grafiknya
Vertek-verteknya
2x + y 40
x + 2y 50
x0
y0
Vertek = titik sudut yang
membatasi
daerah
penyelesaian

GARIS

Menentukan daerah penyelesaian dari x +


2y 50
Titik (0, 0)berada di kiri
x y
(0) + 2(0) garis
0 2
50
0
5 5
0 Benar
0
50
Sehingga daerah penyelesaian di
kiri garis
Arsiran DI KANAN

4
0
2
5

Menentukan daerah penyelesaian dari 2x


+ y 40 Titik (0, berada di kiri
x y
0) + (0)garis
2(0)

0 4
40
2 00
0 Benar
0
40
Sehingga daerah penyelesaian di
kiri garis
Arsiran DI KANAN

GARIS

D
P

2
0

5
0

Menentukan daerah penyelesaian


dari
0
Arsiran DI KIRI
(dixkanan
SUMBU Y
sumbu y)
Menentukan
daerah penyelesaian
dari
0 sumbu Arsiran DI BAWAH
(diyatas
SUMBU X
x)

Daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan adalah DAERAH YANG


TIDAK DIARSIR.

c. Menentukan
d.
Bila harga rotiVertek-verteknya
A Rp 3000,- dan roti B Rp 5000,- tentukan penghasilan
maksimum
yang dapat diperoleh !
2x + y 40
Vertek tersebut dapat
x + 2y 50
dengan eliminasi
x0
2x + y = 40 x2 4x + 2y = 80
y0
x + 2y = 50 x1 x + 2y = 50
Vertek = titik sudut yang
membatasi
daerah
penyelesaian

4
0
Berapa
koordinatny
a?

(0,2
) 5

D
(0, 0)P

(2
0)0

5
0

3x
2x + y = 40
2(10) + y = 40
20 + y = 40
y = 20

tentukan

= 30
x = 10

Diperoleh koordinat (10, 20)

Jadi didapat vertek-vertek :


(0, 0)
(0, 25)
(20, 0)
(10, 20)

kita

d. Bila harga roti A Rp 3000,- dan roti B Rp 5000,- tentukan penghasilan


maksimum yang dapat diperoleh !
Z = 3000x + 5000y
(x, y)
(0, 0)
(0, 25)
(20, 0)
(10, 20)

Harga roti A Rp 3000,- dan roti B Rp 5000,merupakan


fungsi
objektif
(Z) dari Z dengan
Tentukan
nilai
maksimum
mensubstitusikan
x dan y dari vertek-vertek
Z = 3000x + 5000y
Z
yang telah didapat.

3000(0) + 5000(0)
3000(0) + 5000(25)

0
125.000

3000(20) + 5000(0)

60.000

3000(10) + 5000(20)

130.000

MANA
YANG PALING
BESAR ?

4
0

Jadi didapat vertek-vertek :

(0,2
) 5

D
(0, 0)P

Penghasilan maksimum
Rp 130.000,-

(2
0)0

5
0

(0, 0)
(0, 25)
(20, 0)
(10, 20)

d. Bila harga roti A Rp 3000,- dan roti B Rp 5000,- tentukan penghasilan


maksimum yang dapat diperoleh !

Fungsi objektif
Z

Z = 3000x + 5000y
(x, y)
(0, 0)
(0, 25)
(20, 0)
(10, 20)

Z = 3000x + 5000y
3000(0) + 5000(0)
3000(0) + 5000(25)
3000(20) + 5000(0)

Z
0
125.000
60.000

3000(10) + 5000(20)

130.000

4
0

e. Berapa masing-masing roti harus dibuat agar


penghasilan maksimum ?

(0,2
) 5

D
(0, 0)P

Penghasilan maksimum
Rp 130.000,-

Penghasilan akan maksimum jika dibuat :


Roti jenis A = 10
Roti jenis B = 20
(2
0)0

5
0

Latihan
1. Seorang agen sepeda ingin membeli sepeda minimal 25 buah untuk persediaan,
ia ingin membeli sepeda biasa (jenis I) dg harga Rp 600.000/buah, dan sepeda
balap (jenis II) dg harga Rp 800.000/buah. Ia merencanakan tidak akan
mengeluarkan uang lebih dari Rp. 16.800.000,- Jika keuntungan Rp 100.000 utk
sepeda biasa dan Rp 120.000 utk sepeda balap, berapa keuntungan maksimum
yang dapat diperoleh agen tersebut ?
Langkah pengerjaan :

a. Buat model matematika


b. Buat grafiknya
c. Tentukan vertek-verteknya
d. Tentukan fungsi objektif (Z)

2. Seorang pemilik toko ingin mengisi tokonya dengan sepatu pria paling
sedikit 100 pasang dan paling banyak 150 pasang, sepatu wanita paling
sedikit 100 pasang. Toko tersebut hanya dapat memuat 300 pasang
sepatu. Jika keuntungan tiap pasang sepatu pria Rp. 10.000,- dan tiap
pasang sepatu wanita Rp. 5.000,-. Keuntungan terbesar yang dapat
diperoleh adalah .

x4
4

y 2
2

x6
6

y5

Anda mungkin juga menyukai