Atrium Dexter
ukuran agak besar TD 2 mm Vol 57cc
2 bagian:
1. Atrium propia
Menempati sebagian
besar
Ventrikel dexterdari facies ventralis
(sternicostali)
2 lubang:
1. Ostium atrioventricularis dexter
dikelilingi cincin fibrosa
padanya melekat valvula tricuspidalis(valvula
atrioventricularis dexter)
Atrium Sinister
ukurannya sedikit lebih kecil dari yang dexter.
2 bagian:
1 . Atrium propium
Pada atrium ini terdapat 4 muara Vv.pulmonalis
masing-masing sisi bermuara 2 vena pulmonalis (2
Ventrikel Sinister
ikut membentuk sebagian kecil facies
2. Ostium aorticum
lubang bulat disebelah ventral dan dextra dari ostium
atrioventricularis sinister, mempunyai valvula semiulnaris.
bagian dari ventrikel yang letaknya di inferior ostium
aorticum disebut vestibulum aorticum
Dinding Jantung
Endokardium,
analog dengan tunika intima
endotel dengan jaringan ikat longgar dan fibroblas.
Miokardium
Epikardium
Dinding Jantung
Rangka jantung
Mrp bangunan penyokong, tempat sebagian besar
1. Septum membranaseum
2. Trigonum fibrosum
3. Anulus fibrosus
Katup jantung
Katup atrioventrikular
1.
Katup mitral (menghub atrium kiri dan ventrikel
kiri)
2.
Katup trikuspid (menguhub atrium kanan dgn
ventrikel kanan)
Katup jantung: lempengan jar ikat yg berpangkal pd
anulus fibrosus
Sebuah potensial aksi yang dimulai di nodus SA pertama kali, akan menyebar
ke atrium melalui jalur antar atrium dan jalur antar nodus lalu ke nodus AV.
Karena konduksi nodus AV lamabat maka terjadi perlambatan sebelum
menyebar ke ventike. Dari nodus AV, potensial aksi akan diteruskan ke berkas
HIS sebelah kiri, lalu ke kanana, dan terkhir akan menyebar ke purkinje.
Siklus Jantung
Siklus dibedakan menjadi 7
fase.
1. Relaksasi isovolumetrik
ventikel( volume tetap,
semua katup tertutup)
2. Pengisian cepat ventrikel
3. Pengisisan lambat ventrikel
4. Sistol atirum ( menambah
pengisian ventriekl)
5. Kontraksi isovolumetrik
ventrikel
6. Ejeksi cepat
7. Ejeksi lambat
Sirkulasi Jantung
Aorta --> Arteri --> Arteriole --> Capillary bed atau A-V
Anastomose --> venule --> vena --> Vena Cava (Vena Cava
Inferior dan Vena Cava Superior) --> Jantung (atrium/serambi
kanan).
Sistem Sirkulasi Paru-paru: Jantung (bilik/ventrikel kanan)
--> Arteri Pulmonalis --> Paru --> Kapilaria paru --> Vena
Pulmonalis --> jantung (atrium/serambi kiri).
Elektrokardiogram
EKG : grafik elektrokardigram yang dibuat oleh
sebuah elektokadiograf untuk merekam aktifitas
kelistrikan jantung dalam waktu tertentu.
ada 12 sadapan:
1. Sadapan standard einthoven:
LI : LA + dan RA LII : LL + dan RA LIII : LL + dan LA Sadapan I,II,III membentuk segitiga sama sisi = segitiga
einthoven hukum einthoven. Jumlah aljabar sadapan II= jumlah
aljabar sadapan I + III ( II= I+III).
3.
dan 4.
V4: ruang intercostalis V garis midclavicularis kiri.
V5: titik potongan garis axillaris kiri depan dengan garis
horizhontal V4.
V6 : titik potong garis axillaris kiri tengah dengan garis
horishontal melalui V4 dan V5.
Hubungan kasus
Kesimpulan
Takikardian/ jantung berdebar-debar
menyebabkan teknan darah rendah dan
pernapasan menjadi cepat. Hal itu dapat
menimbulakn gangguan pada mekanisme
kerja jantung. (hopitesa diterima)