Penyusunan Raport Dan KKM
Penyusunan Raport Dan KKM
Pendidikan Nasional
PENYUSUNAN
LAPORAN HASIL BELAJAR (RAPORT)
(SK Dirjen Mandikdasmen Nomor 12/C/Kep/TU Thn 2008)
PENDAHULUAN
Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2005 pasal 64 : penilaian
harus dilakukan secara berkesinambungan untuk memantau proses,
kemajuan, dan perbaikan hasil dalam bentuk ulangan harian, ulangan
tengah semester, ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan kelas,
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 20
Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan : dilaksanakan
berdasarkan standar penilaian yang berlaku secara nasional
Laporan hasil belajar berfungsi sebagai dokumen yang bisa diacu oleh
pendidikan tinggi dan perusahaan/industri yang ingin mengetahui
informasi lebih dalam tentang prestasi peserta didik
Sekolah dapat menentukan bentuk laporan hasil belajar peserta didik
yang sesuai dengan KTSP dan kebutuhannya namun tetap harus
mempertimbangkan kebermaknaan dan kegunaannya bagi
kepentingan peserta didik, para pemegang kepentingan lainnya, dan
mengacu pada struktur kurikulum yang telah ditetapkan secara
nasional
Tujuan Rapor
melaporkan hasil penilaian mata pelajaran
untuk semua kelompok mata pelajaran pada
setiap akhir semester kepada orang tua/wali
peserta didik dalam bentuk buku laporan
pendidikan
LAPORAN MENCAKUP:
1. Identitas peserta didik meliputi: (1) Nama Peserta Didik, (2)
Tempat dan Tanggal Lahir, (3) Nomor Induk, (4) Jenis Kelamin, (5)
Agama, (6) Alamat Lengkap, (7) Sekolah Asal, (8) Nomor dan
Tahun Ijazah Sekolah Asal, (9) Tanggal Diterima di SMK, (10)
Nama Orang Tua/Wali, (11) Alamat Lengkap Orang Tua/Wali, (12)
Pekerjaan Orang Tua/Wali.
2. Format Nilai Hasil Belajar peserta didik meliputi: nama Mata
Pelajaran, Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), nilai yang
diperoleh peserta didik, dan deskripsi kemajuan belajar peserta
didik.
3. Catatan Akhir Semester meliputi: (1) Kegiatan Belajar di Dunia
Usaha/Industri, (2) Pengembangan Diri dan Kepribadian, (3)
Ketidakhadiran, (4) Catatan Perhatian untuk Orang Tua/Wali, dan
(5) Pernyataan.
4. Catatan Akhir Pendidikan berisi antara lain Prestasi Khusus yang
pernah dicapai peserta didik selama menempuh masa pendidikan di
SMK
Format Raport
Nilai Hasil Belajar
No
Mata Pelajaran
KKM
Angka
Normatif
1
2
3
II
Adaptif
1
2
3
III
Produktif
1
2
3
4
IV
Muatan Lokal
1
DIREKTORAT PEMBINAAN SMK - DEPDIKNAS
Huruf
Predikat
Deskripsi Kemajuan
Belajar
KETENTUAN PENILAIAN
NILAI YANG DICANTUMKAN PADA RAPORT
ADALAH NILAI MATA PELAJARAN YANG TELAH
DICAPAI PESERTA DIDIK
NILAI STANDAR KOMPETENSI ADALAH NILAI
KOMPREHENSIF KD, atau NILAI TERENDAH KD
NILAI DAN DESKRIPSI KEMAJUAN BELAJAR
BOLEH DIKETIK DENGAN KOMPUTER
Penetapan
Kriteria
Ketuntasan
Minimal
PENETAPANKKM
KKM
PENETAPAN
ANALISIS
ANALISIS
PENCAPAIANKKM
KKM
PENCAPAIAN
RAMBU-RAMBU
KKM ditetapkan pada awal tahun pelajaran
KKM ditetapkan oleh forum Dewan Pendidik
sekolah
Nilai KKM dinyatakan dalam bentuk bilangan bulat
dengan rentang 0 100
Nilai ketuntasan belajar maksimal adalah 100
Sekolah dapat menetapkan KKM dibawah nilai
ketuntasan belajar maksimal
Nilai KKM harus dicantumkan dalam LHBS
MEKANISME/LANGKAH-LANGKAH :
KKM
KKM
INDIKATOR
INDIKATOR
KKM
KKM
KK DD
KKM
KKM
MM PP
KKM
KKM
SS KK
PENETAPAN KKM :
menggunakan Format A
FORMAT A
Kriteria Ketuntasan Minimal
Kompetensi dasar dan
Indikator
Kriteria Penetapan
Ketuntasan
Kompleksi
tas
Daya
dukung
Intake
Nilai
KKM
TINGKAT KOMPLEKSITAS
Tingkat kompleksitas ditentukan berdasarkan analisis guru
yang bersangkutan, dengan mempertimbangkan:
SDM
memahami Kompetensi yang harus dicapai Siswa
kreatif dan inovatif dalam melaksanakan
pembelajaran.
WAKTU
cukup lama karena perlu pengulangan
PENALARAN dan KECERMATAN siswa yang tinggi.
Daya
Dukung
Intake
Nilai
KKM
74
sedang
75
tinggi
90
sedang
70
78,3
tinggi
55
sedang
80
sedang
70
68,3
sedang
78
tinggi
85
sedang
70
77,7
sedang
67
tinggi
82
sedang
70
73
Selesai