Analisis Runtuhnya Jembatan Pabelan
Analisis Runtuhnya Jembatan Pabelan
Jembatan Pabelan
Magelang, Jawa Tengah
Disusun Oleh :
Dedy Purnomo
15510134005
SEJARAH.......
Jembatan Pabelan
Magelang, Jawa Tengah
Kronologis Kejadian
Rabu, 30 Maret 2011.
Pukul 13.00 WIB, hujan Dengan Intensitas sedang
melanda kawasan Muntilan, Magelang dan sekitarnya.
Pukul 16.00 WIB, Hujan yang semula Berintensitas
sedang berubah menjadi Hujan Dengan Intensitas Tinggi
dengan Disertai angin Kenjang
Pukul 16.45 WIB, Melaporkan, bahwa Tingginya Curah
Hujan Menyebabkan Air Sungai Pabelan Menjapai
Ketinggian 10-12 m, Menyebabkan Jebolnya Grounsill.
Pukul 18.37 WIB, Akhirnya Lantai serta Gelagar
Jembatan Sisi Hilir , Jatuh dan Hanyut Dibawa Arus
Sungai
Penyebab Kerusakan
Aliran
Debris
1282
m3/detik
Gaya
Abrasi
(0,125
m3/m2)
Gaya
Bentur
28,61 x
103
joule/m3
abrasi pada
groundsill
Degradasi dasar
sungai
(elevasi dasar
sungai di
jembatan
sedalam 0,78
m)
efek
penyempita-n
yang terjadi
di bawah
jembatan 5,1
menjadi 7,3
m/det
Ketidak
kestabila
n
struktur
jembata
n
Perbaikan dan
mengembalikan
elevasi mercu
groundsill seperti
semula sehingga
elevasi dasar
sungai naik
kembali
memancang
balok beton di
sekeliling kaki
pondasi
jembatan
Perbaikan
pengamanan
terhadap mercu
bendung
memperbaiki
kerusakan akibat
abrasi
memperbaiki
local scouring di
kaki revertment
Gambar : Perubahan
stabilitas dasar sungai
Pencegahan
Jembatan pada sungai-sungai lahar sebaiknya
tidak menggunakan pilar di tengah bentang
sungai untuk meminimalkan kontak struktur
jembatan dengan pusat massa aliran lahar.
Kesimpulan
1.Jembatan Pabelan Lama merupakan Jembatan yang Gagal karena telah
1.Jembatan
Pabelan
Lama
merupakan
Jembatan
yang Gagal karena
telah
terjadi
rubuhnya
pilar
tengah
bentang
dan menyebabkan
lantai
terjadi rubuhnya
pilar
tengah bentang dan menyebabkan
lantai
jembatan
dan gelagar
rubuh.
jembatan dan
gelagar rubuh.
2.Kegagalan
Kontruksi
karena Jembatan Pabelan Tidak dapat digunakan
2.Kegagalan
Kontruksi
karena Jembatan Pabelan Tidak dapat digunakan
Kembali.
Kembali.
Saran
Perbaikan jangka pendek yang harus dilakukan segera adalah menormalkan kembali
fungsi jalan raya disertai perbaikan groundsill PA-C(Prumpung) yang mengalami
kerusakan.
Untuk jembatan yang masih berdiri perlu dilakukan perbaikan penambalan pada pilar
yang tergerus dengan beton mutu tinggi.
Jembatan pada sungai-sungai lahar sebaiknya tidak menggunakan pilar di tengah
bentang sungai untuk meminimalkan kontak struktur jembatan dengan pusat massa
aliran lahar..
Daftar Pustaka
http://megapolitan.kompas.com/read/2011/03/31/22221548/jembat
an.pabelan.retak.di.tiga.titik
.
Selengkapnya : http://
www.kompasiana.com/yswitopr/jembatan-pabelan-runtuh_5500
a2f0a33311bb74511a22
http://istiarto.staff.ugm.ac.id/index.php/2011/05/jembatanpabelan-magelang-jawa-tengah/
TERIMAKASIH