Anda di halaman 1dari 35

KORELASI

STRATIGRAFI

Dipresentasikan dalam :

PRAKTIKUM SEDIMENTOLOGI DAN STRATIGRAFI


Yudi Syahputra
Annisa Nevi Saerina
Imam Sufiudin
Direktorat Jendral
Pendidikan Tinggi

Universitas diponegoro
semarang

* korelasi diartikan sebagai usaha untuk menunjukkan

ekivalensi satuan-satuan stratigrafi sehingga


terbentuk hubungan stratigrafi yang lebih luas dan
membantu menginterpretasikan setiap event atau
kejadian geologi yang ada dari bukti-bukti stratigrafi.
(Dunbar & Rodgers, 1957; Rodgers, 1959)
* korelasi secara luas sehingga mencakup semua usaha
untuk memperlihatkan kesebandingan litologi,
paleontologi, atau kronologi (Krumbein & Sloss, 1963)

*KORELASI

* Stratigrafi Amerika Utara 1983 mengakui adanya tiga tipe

utama korelasi sbb:


1. Litokorelasi (lithocorrelation) yang mengungkapkan
kemiripan litologi dan posisi stratigrafi.
2. Biokorelasi (biocorrelation) yang mengungkapkan
kemiripan kandungan fosil dan posisi biostratigrafi.
3. Kronokorelasi (chronocorrelation) yang mengungkapkan
korespondensi umur dan posisi kronostratigrafi.

*KORELASI

* Contoh:

*KORELASI

* formasi transgresi-regresi paling terkenal di Amerika Utara adalah

Tepeats Sand-stone (Kambrium) di Grand Canyon. Tepeats Sandstone


di tepi barat Grand Canyon semuanya berumur Kambrium Awal,
sedangkan Tepeats Sandstone di tepi timur ngarai tersebut semuanya
berumur Kambrium Tengah (gambar 1).
* Dengan demikian, Tepeats Sandstone, yang dapat ditelusuri secara
lateral di semua bagian ngarai tersebut,dikorelasikan sebagai satu
satuan litostratigrafi, namun bukan sebagai satuan kronostratigrafi.
* Satu hal penting yang perlu ditekankan disini adalah bahwa batasbatas yang ditentukan berdasarkan kriteria tertentu belum tentu
sama dengan batas-batas yang ditentukan berdasarkan kriteria
lain.
* Fakta inilah yang mendorong munculnya metoda-metoda korelasi
yang beragam (litokorelasi, biokorelasi, kronokorelas) dan dapat
memberikan hasil yang berbeda-beda, meskipun diterapkan pada
lintap stratigrafi yang sama.

*KORELASI

*LITOSTRATIGRAFI
* Shaw (1982) menyatakan bahwa proses korelasi

lithostratigrafi adalah proses untuk menunjukkan


hubungan didasarkan pada kesamaan litologi untuk
mengaitkan suatu kejadian geologi, menafsirkan dan
menyusun model fasies atau untuk menyusun model
struktur.
* Penelusuran Satuan Stratigrafi ke Arah Lateral
* Batuan sedimen tersebut dideliniasi berdasarkan
kesamaan fisik atau geometri dari lapisannya,
misalnya menghubungkan strata atau lapisan batuan
sedimen yang sejenis dan sekarakter.

*LITOSTRATIGRAFI
* Unit dalam Litostratigrafi

*UNIT LITOSTRATIGRAFI
*Lapisan
*Anggota

: Unit terkecil lithostratigrafi yaitu lapisan batuan


:Bagian daripada suatu formasi yang secara litologi
berbeda dengan ciri umum Formasi yang bersangkutan serta
memiliki penyebaran batuan yang berarti.
*Formasi : Formasi harus memiliki keseragaman atau gejalagejala litologi yang nyata baik terdiri dari satu macam jenis
batuan, perulangan dari dua jenis batuan atau lebih ; beberapa
jenis batuan yang mempunyai ciri-ciri yang berbeda dari satuan
formasi lainnya.
*Group : terhimpun dari formasi (satuan litostratigrafi resmi
setingkat lebih tinggi daripada formasi) dan karenanya terdiri
dari dua formasi atau lebih yang menunjukkan kesamaan ciri-ciri
litologi.
*Supergroup : Satuan litostratigrafi yang lebih tinggi dan
terhimpun dari group (kelompok) dan formation (formasi)

* BATAS-BATAS DALAM FORMASI


* Apabila suatu formasi terdiri dari satu anggota atau lebih,

maka bagian yang lain daripada formasi tersebut tidak perlu


dinyatakan sebagai anggota. Batas penyebaran lateral suatu
anggota tidak boleh melampaui batas formasi.
* Misal, anggota batugamping Formasi Kalibeng, anggota tuf
putih Renduola Formasi Lambo.
* Lens (Melensa) :Pembatas geografi yang membatasi sisi dari
formasi.
* Tongue (Melidah) :Batas satuan lithostratigrafi ini
ditempatkan antara dua satuan yangequivalent. Bentuk
tongue (melidah) dari formasi dipetakan tersendiri tanpa
penamaan yang resmi. Misalnya, lower tongue of Mancos
Shale dan upper tongue of Mancos Shale adalah penamaan
tak resmi, tongue bias dibedakan dengan angka, huruf, atau
pengertian lain.

* CONTOH BATAS ANTAR


LITOLOGI

*PINCH OUT

*DEPOSITIONAL HIATUS

* KAIDAH-KAIDAH DALAM
KORELASI STRATIGRAFI

1.
2.
3.
4.

Superposisi
Cross-cutting Relationship
Conformity
Unconformity

*LAW OF SUPERPOSITION

*UNCONFORMITY

*KRONOKORELASI
* Korelasi kronostratigrafi adalah matching up satuan-

satuan stratigrafi berdasarkan kesebandingan waktu.


Penentuan kesebandingan waktu antar berbagai
strata merupakan tulang punggung dari stratigrafi
global dan dianggap oleh kebanyakan ahli stratigrafi
sebagai tipe korelasi yang terpenting.

* Satuan kronostratigrafi sangat penting artinya dalam

stratigrafi karena menjadi dasar untuk korelasi


regional hingga global berdasarkan kesebandingan
waktu.

* Kronokorelasi

merupakan korelasi yang menyatakan


korespondensi umur dan posisi kronostratigrafi dari
satuan-satuan stratigrafi.

* Bagi

banyak ahli geologi, korelasi yang didasarkan


pada kesebandingan umur merupakan tipe korelasi
terpenting dan kronokorelasi merupakan satu-satunya
tipe korelasi yang dapat digunakan berdasarkan halhal yang sifatnya global.

*KRONOKORELASI

*UNIT KRONOSTRATIGRAFI

Metoda-metoda untuk menetapkan kesebandingan


umur strata juga ada yang didasarkan pada teknikteknik magnetostratigrafi, seismik stratigrafi, dan
biologi. Selain itu, sejumlah metoda kronostratigrafi
lain juga sering digunakan, termasuk korelasi yang
didasarkan pada:
1. depositional events
2. transgressive-regressive events
3. stable isotope events
4. umur absolut.

*METODE DALAM
KRONOKORELASI

* Event

correlation merupakan bagian dari apa yang disebut


sebagai event stratigraphy.
* Event stratigraphy memfokuskan diri pada specific events
dalam suatu satuan stratigrafi atau suatu lintas batuan, bukan
pada karakter fisik atau karakter biologinya.
* Sebagai contoh, peningkatan muka air laut eustatik dapat
mempengaruhi pola sedimentasi di seluruh belahan bumi.
Akibat peristiwa tersebut, terbentuk fasies sedimen dalam
berbagai tipe lingkungan yang semuanya mengindikasikan
kejadian itu. Apabila dilihat dari karakter fisiknya, fasies yang
terbentuk pada suatu lingkungan kemungkinan tidak ekivalen
dengan fasies yang terbentuk pada lingkungan lain.
* Namun, semua fasies itu ekivalen dalam arti kata semuanya
terbentuk oleh peristiwa yang sama. Dengan demikian, semua
fasies itu, secara kronologi, adalah sebanding.

* EVENT CORRELATION AND EVEN


STRATIGRAPHY

* Korelasi

yang dilakukan berdasarkan short-term geologic event


markers disebut event correlation.
* Beberapa peristiwa menghasilkan lapisan kunci yang dapat
ditelusuri dari satu tempat ke tempat lain hingga jarak yang
jauh. Lapisan kunci sangat bermanfaat untuk korelasi
kronostratigrafi, dan untuk korelasi litostratigrafi, jika
diendapkan sebagai produk geologic event yang pada hakekatnya
berlangsung seketika.
* Short-term depositional event yang paling menakjubkan adalah
jatuhan debu vulkanik yang dapat terjadi dalam rentang waktu
1-10 hari. Lapisan yang disusun oleh debu jatuhan disebut lapisan
debu (ash layer), lapisan tefra (tephra layer), lapisan bentonit
(bentonite bed) jika debu itu telah terubah menjadi lempung
bentonit, atau lapisan tuf (tuff layer). Debu jatuhan dari suatu
letusan tunggal dapat menghasilkan lapisan yang tebalnya
beberapa centimeter serta dapat menutupi ribuan hingga ratusan
ribu kilometer persegi.

* Korelasi Berdasarkan Short-Term


Depositional Events

*Sebagai

contoh, debu letusan Mt Mazama di bagian


tenggara Oregon pada 6500-7000 tahun yang lalu
diangkut oleh angin ke arah timurlaut dan
diendapkan hingga daerah Saskatchewan dan
Manitoba (Canada). Debu hasil letusan Mt St Helens
pada 1980 juga menyebar hingga melingkupi suatu
wilayah yang luasnya ribuan kilometer persegi dan
terletak di sebelah timur dan utara gunung
tersebut.
*Endapan debu yang lebih hebat lagi, yang
ditemukan hampir di seluruh permukaan bumi,
dihasilkan oleh letusan Gunung Krakatau pada 1883.

*CONTOH SHORT TERM


DEPOSITIONAL

*CONTOH SHORT TERM


DEPOSITIONAL

* Variasi

kelimpahan relatif isotop-isotop nonradioaktif-stabil tertentu


dalam sedimen bahari dan fosil dapat digunakan sebagai alat
kronokorelasi.
* Bukti-bukti geokimia menunjukkan bahwa komposisi isotop-isotop
oksigen, karbon, belerang, dan stronsium di samudra mengalami
fluktuasi yang hebat atau ber-ekskursi di masa lalu.
* Fluktuasi itu terekam dalam sedimen bahari. Karena pencampuran di
samudra berlangsung dalam rentang waktu 1000 tahun atau kurang,
maka marine isotopic excursion dianggap berlangsung dalam rentang
waktu yang praktis sama di seluruh dunia.
* Variasi komposisi isotop dalam sedimen atau fosil memungkinkan para
ahli geokimia untuk merekonstruksikan isotopic composition curve
yang dapat digunakan sebagai stratigraphic marker untuk tujuan
korelasi. Agar dapat bermanfaat dalam korelasi, fluktuasi komposisi
isotop itu harus dapat dikenal pada skala global dan harus
berlangsung dalam rentang waktu yang singkat.

*KORELASI ISOTOP

*BIOSTRATIGRAFI
merupakan tubuh lapisan batuan yang
dikelompokkan berdasarkan kandungan
fosil atau ciri-ciri paleontologi sebagai
sendi pembeda terhadap batuan di
sekitarnya.

*BIOSTRATIGRAFI
Why study biostratigraphy?
* Dating of strata and geological events
- Definition of the geological time scale
- Sedimentary rocks are not normally datable by
radiometric means
* Correlation of biological and environmental
events between regions
* Framework for paleobiogeographic analysis

*BIOSTRATIGRAFI
Applied biostratigraphy analysis are based on a
relatively small number of fossil group, all with one
or more features in common. These are small size,
abundance,
species
diversity,
widespread
distribution as well as the potential for fossilisation.

*BIOSTRATIGRAFI
Factors controlling distribution of organism

*Environmental factors
salinity, temperature, carbonate content
*Biological factors
association, simbiosis
*Time of first and last appearance
FAD and LAD

*BIOSTRATIGRAFI
Ideal
species
correlation

for

biostratigraphic

* Ideal Index Fossil


- Abundant
- Geographically widespread
- Relatively short range in time (rapid evolutionary
turnover)
- Wide range of environments
- Morphologically distinctive

*BIOSTRATIGRAFI

Terima Kasih

*POST TEST
1.
2.
3.

Jelaskan perbedaan Litostratigrafi, Kronostratigrafi, dan


Biostratigrafi!
Jelaskan prinsip-prinsip dalam korelasi stratigrafi!
Mengapa setiap metode korelasi tidak dapat disatukan?

5 Menit

Anda mungkin juga menyukai