NEFROLOGI ANAK

Dr. Ketut Suarta SpA

Bagian Ilmu Kesehatan Anak
FK UNUD-RS Sanglah Denpasar

Hematuri
Def : Ditemukan sel darah merah dalam
urin
Cara pemeriksaan hematuri:
1. Dipstick
2. Mikroskopik
Hematuri:
1. Makroskopis Hematuri (gross hematuri)
2. Mikroskopis hematuri (> 3-5 SDM/LPB)

Urine merah SDM (-), dipstick (-)

Dapat disebabkan oleh:
1.
2.
3.
4.
5.

Obat: asetopenetidin, rifampisin

Toksin: benzen, karbontetraklorida
Desferoksamin
Keracunan logam berat (timah)
Urat: urin pada bayi

SDM (-), test dipstick (+)

1. Hemoglobinuri

Intravaskuler analisis (G6PD, PHH)

Koagulasi intravaskuler (Sepsis, HUS)

2. Myoglobinuri

Myositis, crush injuri, aspiksia

Asal Hematuri:
1. Glumerulus

Cast eritrosit
Perubahan morfologi SDM

2. Non Glomerulus

Cast (-)
Tanpa perubahan bentuk SDM

Etiologi hematuri
1.Berasal dari ginjal (renal bleeding)
1.1. Perdarahan glomerulus
glomerulonefritis akut
glomerulonefritis membranoproliferatif
nefritis herediter (sindrom Alport)
nefrofati IgA (Maladie de Berger)
hematuri familial
hematuri benigna atau persisten

1.2. perdarahan ektra glomerulus

pielonefritis akut atau kronik
tbc ginjal
tumor ginjal
hemangioma ginjal
ginjal polikistik
hidronefrosis
nekrosis papil ginjal
kelainan vaskular (trombosis vena renalis)
trauma ginjal
hiperkalsiuria idiopatik

2. Berasal dari luar ginjal (extra renal

bleeding)
infeksi saluran kemih: sistitis, ureteritis,
uretritis
batu saluran kemih
trauma saluran kemih
kelainan kongenital saluran kemih
fimosis
stenosis meatus
intoksikasi jengkol

3. Penyakit sistemik
sindrom Henoch Schonlein
Lupus eritematosus sistemik
poliarteritis nodosa
endokarditis bakterial subakut
4. Penyakit darah
Leukemia
sindrom hemolitik uremik
trombositopenia purpura idiopatik
hemofilia
penyakit sel sabit
5. Olah raga

Zat dan obat dapat sbg penyebab

hematuri
A. Metal: Arsen
Emas
Fosfat
B. Obat kemoterapi: Amfoterisin
Ampisilin
Kolistiimetat
Kanamisin
Metisilin
Penisilin
Polimiksin
Sulfonamid

C. Obat biasa: Asetilsalisilat

Klorotiazid
Klorpromasin
Klonosin
Kortikosteroid
Siklofosfamid
Indimetasin
Fenasetin
Fenilbutason
Probenesid
Trifluoperasin

D. Zat organik
Karbon tetraklorida
Fenol
Propilenglikol
Terpentin
E. Antikoagulan
Heparin
Warfarin

IgA Nefropati (Berger Desease)

Umum disertai ISPA (1-2 hr)
Tanpa Sindrom Nefritis akut (udem, hipertensi,
insufisiensi ginjal)
Penyebab tidak diketahui
Biopsi: Proliferasi mesangial, defosit IgA, IgG, & IgM
pada mesangial
IgA serum meningkat
Gejala Klinik:
> pd Laki-laki (2:1)
Gross hematuri/mikroskopik
Proteinuri ringan
Fungsi ginjal normal atau menurun
C3 normal
Tekanan darah normal atau meningkat
Dapat bermanifestasi SN / nefrotik-nefritik sindrom

Pengobatan
Bed rest tidak perlu
Dapat dicoba steroid atau imunosupresif
Minyak ikan

Perjalanan Penyakit
Prognosis baik
25% gagal ginjal (GGT pada dewasa)

Hematuri Idiopatik
Dapat terjadi: familial & non Familial
Benign Familiah hematuri:
Non progresif
Autosomal dominan
Sering terdapat hematuri pada anggota keluarga
Biopsi: penebalan MBG

Non Familial Hematuri

Hiperseluler mesangial ringan

Sindrom Alport

Hematuri
Tuli sensoroneural
Ggl ginjal progresif (Sering Dws/remaja & laki)
Katarak, keratokonus, sferofakia

GNAPS
Etiologi
Infeksi streptokokus Hemolitikus grup A
pd tenggorokan & kulit
Patogenesis & patofisiologi
Penyakit imunologik (imun komplek)
Ag-Ab komplek pd GBM Sistim komplemen
aktif (jalur alternatif)
LFG & reabsorbsi Na udem
Vol Plasma plasma renin

Gejala Klinik
Klinis: jarang < 3 th
Masa laten 1-3 mgg
G/ non spesifik
Malaese, lethargi
Nyeri abdomen, pinggang

Hematuri
Asimtomatik
Gros hematuri (air teh/coca cola)

Udem
Oligouri
Hipertensi Hipertensi ensepalopati, ggl jantung

Diagnosis

G/ klinik
Ensefalopati kejang
Foto thorak kongestif vaskuler pulmo
UL: proteinuri, hematuri Cash SDM, cash
granuler
Anemi
C3
Kultur tenggorokan
ASTO , DNASE

KOMPLIKASI
GGA, gagal jantung, udem pulmonum
Ensefalitis
Pengobatan
Bed rest pd fase akut
Balance cairan
Diuretik pd hipertensi, ggl jantung, udem paru
Antibiotik (kontreoversi)
Anti hipertensi (Ca antagonis, ace inhibitor,
vasodilatasi)

Prognosis

Sembuh 95 %
C3 normal dalam 8 minggu
G/ klinis menghilang 2-3 minggu
Mikroskopis hematuri dapat bertahan lebih lama

Sindrom Hemolitik Uremik

Terdiri dari:
Anemia hemolitikmikroangiopati
Gagal ginjal
Trombositopeni
Tdp 2 btk HUS:
1.HUS D (+)
Prodromal diare berdarah
90 %HUS pada anak
bersifat epidemi

2. HUS D(-)
Bersifat sporadik/atipik
Tanpa diare
Epidemiologi
Bersifat sporadik dan epidemi
Beberapa negara endemik
Umur 6 bl 4 th
Etiologi:
E. Colli atau shigella disentri tipe 1
Streptokokus pneumoni (HUS D(-))

Patogenesis
E. colli mengeluarkan verotoksin toksin
shigella berikatan dg reseptor sel endotel
sel endotel udem ggl ginjal
Verotoksin keseimbangan tromboksan &
prostasiklin terganggu agregasi trombosit
troboemboli kerusakan eritrosit (anemia
hemolitik mikroangiopati)

Manifestasi klinik
Onset / prodromal: diare berdarah
7 10 hari kemudian:
Lemah, letargi, iritable
Oligouri
Kejang keterlibatan CNS

Klinis: pucat, udem, proteinuri,

hepatosplenomegali

Lab:

DL: anemi, (hemolitikmikroangiopati)

Retikulosit
Trobositopeni
Hemokonsentrasi

Darah Hapus

Sistosit
Helmet sel
Burr Sel
Eritrosit fragmentasi

Heptoglobin
Coombs inti (-)
Urine lengkap
Hematuri
Proteinuri
Cast

Pengobatan
Atasi gagal ginjal Dialisis fgs ginjal dpt
kembali normal
Obat2 lain spt steroid dll, tidak membantu

Prognosis

HUS D(+)/epidemi prognosis bagus

HUS D (-)/sporadik
Umur > 10 th - < 8bl
Prognosis jelek
Diare (-)

Glumerulonefritis
Henoch-schonleim purpura
Merupakan penyakit imun komplek
Penyebab tidak jelas
Patogenesis
Vaskulitis pada pembuluh darah kecil
Sering terlibat ginjal
Prioliferasi matrik & sel mesangial
Deposit IgA, IgG, C3 & fibrin pada mesangial
Berhubungan dg IgA nefropati

Manifestasi klinik

Purpura pd bokong & ekstremitas bawah

Artritis/atralgia
Nyeri abdomen
Keterlibatan ginjal 50% 1 bln kemudian
Hematuri
Proteinuri
Fungsi ginjal

Diagnosa
Gejala klinis
Rash/Purpura
Kolik abdomen
Nyeri sendi

Lab:
Hematuri
Proteinuri
BUN, SC

Pengobatan
Tidak ada terapi yg dapat menghambat
perjalanan penyakit
Prednison/imunosupresif dapat dicoba

Prognosis
Sembuh sempurna 1bl
Bentuk berat (Sindrom nefrotik, sindrom
nefritik, fungsi ginjal ) prognosis jelek